09 2 kategorisasi sop 021510

12
KATEGORISASI STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PUSAT KAJIAN DAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN APARATUR IV LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA 2014

Transcript of 09 2 kategorisasi sop 021510

KATEGORISASI STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

PUSAT KAJIAN DAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN APARATUR IV

LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA 2014

KATEGORISASI SOP SOP MENURUT TITIK TOLAK AKTIVITAS SOP MENURUT CAKUPAN AKTIVITAS SOP MENURUT SIFAT AKTIVITAS SOP MENURUT JENIS AKTIVITAS SOP MENURUT KEGIATAN PEMICU SOP MENURUT CAKUPAN DAN

KELENGKAPAN AKTIVITAS SOP MENURUT CAKUPAN DAN BESARAN

AKTIVITAS SOP MENURUT CAKUPAN DAN JENIS

AKTIVITAS

SOP MENURUT TITIK TOLAK AKTIVITAS SOP Lini

SOP yang mencerminkan tugas dan fungsi utama institusi (operating core).Contoh: SOP mengenai Aktivitas Kediklatan dan

Kelitbangan di LANSOP mengenai Aktivitas Perkebunan dan Tanaman Pangan di Kementrian Pertanian

SOP PendukungSOP yang mencerminkan tugas dan fungsi pendukung (support staff) terhadap tugas dan fungsi utama institusi.Contoh: SOP di lingkungan Sekretariat Utama di LAN SOP di lingkungan Sekretariat

Jenderal di Departemen Pertanian.

SOP NasionalSOP yang memiliki cakupan aktivitas Nasional dengan aktor Pejabat Negara (Pemerintah), K/L dan Pemda).Contoh: SOP Penanggulangan Bencana Nasional

SOP Kementrian/LembagaSOP yang memiliki cakupan aktivitas internal K/L dengan aktor pejabat K/L dan unit di lingkungannya.Contoh: SOP Penyusunan Renstra Instansi X.

SOP Pemerintah DaerahSOP yang memiliki cakupan aktivitas internal Pemda dengan aktor pejabat pemda dan SKPD.Contoh: SOP Penyusunan RPJMD.

SOP Satuan Kerja Perangkat DaerahSOP yang memiliki cakupan aktivitas internal SKPD dengan aktor pejabat SKPD dan unit di lingkungannya.Contoh: SOP Penyusunan LAKIP SKPD.

SOP MENURUT CAKUPAN AKTIVITAS (1)

SOP MENURUT CAKUPAN AKTIVITAS (2) SOP Instansi

SOP yang memiliki cakupan aktivitas internal Instansi dengan aktor pejabat instansi, satuan kerja, dan unit di lingkungannya. Contoh: SOP Penerbitan Peraturan Menteri.

SOP Satuan KerjaSOP yang memiliki cakupan aktivitas internal Satuan Kerja dengan aktor pejabat Satuan Kerja dan unit di lingkungannya. Contoh: SOP Pengelolaan Anggaran di Satker.

SOP UnitSOP yang memiliki cakupan aktivitas internal Unit dengan aktor pejabat unit dan sub unit di lingkungannya. Contoh: SOP Penyusunan Renstra Pusat.

SOP Sub UnitSOP yang memiliki cakupan aktivitas internal Sub Unit dengan aktor pejabat sub unit dan unit terkecil dilingkungannya. Contoh: SOP Penyusunan Draft Pedoman.

SOP Unit TerkecilSOP yang memiliki cakupan aktivitas internal Unit Terkecil dengan aktor pejabat unit terkecil dan staf. Contoh: SOP Pengumpulan data penyusunan Pedoman.

SOP AdministrasiSOP yang diperuntukkan bagi jenis-jenis pekerjaan yang bersifat administratif yang berisikan tahap-tahap pelaksanaan pekerjaan dan dicirikan dengan aktor yang lebih dari satu orang.Contoh: SOP Pengelolaan Surat, SOP Pelayanan Pemeriksaan Sampel di Laboratorium.

SOP Teknis SOP yang sangat rinci dan bersifat teknis yang berisikan cara melakukan pekerjaan dan dicirikan dengan aktor tunggal.Contoh: SOP Pengisian Buku Agenda Surat, SOP Pengujian Sampel dengan Mikroskop di Laboratorium.

SOP MENURUT SIFAT AKTIVITAS

SOP StrukturalSOP yang mencerminkan tugas dan fungsi yang ada dalam struktur lini dan pendukung (stuktural).Contoh: SOP Penyusunan Renstra

SOP Penyusunan Peraturan Menteri

SOP Fungsional (Umumnya masuk dalam SOP Pendukung)SOP yang mencerminkan tugas dan fungsi yang bersifat fungsional lintas struktur lini dan pendukung (stuktural).Contoh: SOP Pengelolaan Keuangan

SOP Pengadaan Barang dan Jasa

SOP MENURUT JENIS AKTIVITAS

SOP Pelayanan (pemohon)SOP yang mencerminkan kegiatan pelayanan yang dimulai dari permohonan dan diakhiri dengan diterimanya produk pelayanan oleh pemohon.Contoh: SOP Pemberian Cuti, SOP Pelayanan KTP.

SOP Tugas (perintah)SOP yang mencerminkan pelaksanaan tugas tertentu yang dimulai dari adanya perintah dari atasan dan diakhiri dengan terlaksanannya perintah yang berupa produk atau nilai tambah.Contoh: SOP Penugasan Mewakili Rapat di Instansi Lain.

SOP Rutin (tugas dan fungsi)SOP yang mencerminkan pelaksanaan tugas dan fungsi rutin yang dimulai peraturan, agenda kerja, dan rutinitas yang dimiliki dan diakhiri dengan terlaksanannya tugas tersebut yang berupa produk atau nilai tambah.Contoh: SOP Pemeliharaan Gedung, SOP Analisis Data Kepegawaian.

SOP MENURUT KEGIATAN PEMICU

SOP FinalSOP yang berdasarkan cakupannya sudah memenuhi unsur kelengkapan aktivitas, yaitu: ada awal kegiatan (kegiatan pemicu) dan ada akhir kegiatan (produk akhir kegiatan)Contoh: SOP Penyusunan Pedoman produk akhir: Pedoman

SOP Parsial SOP yang berdasarkan cakupannya belum memenuhi unsur kelengkapan aktivitas, yaitu: ada awal kegiatan (kegiatan pemicu) dan akhir kegiatan belum mencerminkan produk akhir (masih memiliki rangkaian kegiatan lanjutan yang mencerminkan produk akhir)Contoh: SOP Penyiapan Bahan Penyusunan Pedoman (SOP ini merupakan bagian dari SOP Penyusunan Pedoman)

SOP MENURUT CAKUPAN DAN KELENGKAPAN AKTIVITAS

SOP MakroSOP berdasarkan cakupan dan besaran aktivitasnya mencakup beberapa SOP (SOP mikro) yang mencerminkan bagian dari aktivitas tersebut atau SOP yang merupakan integrasi dari beberapa SOP (SOP mikro) yg membentuk serangkaian aktivitas dlm SOP tersebut.Contoh: SOP Pengelolaan Surat yang merupakan integrasi dari SOP Penanganan Surat Masuk, SOP Pemberian Tanggapan terhadap Surat Masuk, dan SOP Pengiriman Surat .

SOP Mikro SOP yang berdasarkan cakupan dan besaran aktivitasnya merupakan bagian dari sebuah SOP (SOP makro) atau SOP yang aktivitasnya menjadi bagian dari aktivitas SOP (SOP makro) yang lebih besar cakupannya.Contoh: SOP Penyiapan Bahan Penyusunan Pedoman merupakan bagian dari SOP Penyusunan Pedoman.

SOP MENURUT CAKUPAN DAN BESARAN AKTIVITAS

SOP Generik (Umum)SOP berdasarkan cakupan dan jenis aktivitasnya relatif memiliki kesamaan baik dari aktivitas yang di-SOP-kan maupun dari tahapan kegiatan dan aktornya. Variasi SOP yang ada hanya disebabkan perbedaan lokasi SOP itu diterapkan.Contoh: SOP Pengelolaan Keuangan di Satker A dan SOP Pengelolaan Keuangan di Satker B memiliki SOP generik: SOP Pengelolaan Keuangan dengan aktor: KPA, PPK, Bendahara, dst.

SOP Spesifik (Khusus)SOP berdasarkan cakupan dan jenis aktivitasnya relatif memiliki perbedaan dari aktivitas yang di-SOP-kan, tahapan kegiatan, aktor, dan tempat SOP tersebut diterapkan. SOP ini tidak dapat diterapkan di tempat lain karena sifatnya yang spesifik tersebut.Contoh: SOP Publikasi Hasil Uji Laboratorium A pada Instansi Z hanya berlaku pada laboratorium A di Instansi Z tidak berlaku di laboratorium lainnya meskipun di instansi Z sekalipun.

SOP MENURUT CAKUPAN DAN JENIS AKTIVITAS

TERIMA KASIHSEMOGA BERMANFAAT