08_SDM

download 08_SDM

of 8

Transcript of 08_SDM

  • 7/31/2019 08_SDM

    1/8

    170

    Laporan Tahunan PTTelkomInonesia, Tbk. 2009 Membawa Anda Menuju Dunia Masa Depan

    SDM TELKOM:

    Sumber DayaTerbaik

    SdM TELKOM: Sumber daya Terbaik

  • 7/31/2019 08_SDM

    2/8

    Laporan Tahunan PTTelkomInonesia, Tbk. 2009Membawa Anda Menuju Dunia Masa Depan

    171

    Human Capital, upaya transormasi

    SDM diokuskan untuk mengarahkan

    transormasi bisnis menuju bisnis new

    wave melalui perencanaan SDM,

    termasuk pengembangan kompetensi

    dan pengelolaan keahlian.

    Pada tahun 2009, kami memusatkan

    perhatian untuk mengawal transormasi

    bisnis yang mengarah kepada bisnis

    new wave sebagaimana tertuang

    dalam Rencana Induk Human Capital.

    Di dalam Rencana Induk tersebut

    terdapat arahan bagi perencanaan

    SDMyaitu penekanan pada rekrutasi

    dan peningkatan kompentensi yang

    selaras dengan bisnis new wave serta

    penerapan program pensiun dini untuk

    mengurangi kompetensi yang tidak

    relevan dengan bisnis new wave. Di

    samping itu, TELKOM melakukan

    transormas i organisas i untuk

    mendukung bisnis new wave antara

    lain dengan membentuk Divisi TELKOM

    Flexi (DTF) yang independen. Dalam

    pengelolaan SDM, TELKOM telah

    Tujuan

    perubahan

    konsep dari SDM

    ke Human Capital

    adalah untuk

    memberikan

    kesempatan

    berkarir yang

    lebih luas bagi

    karyawan yang

    berkinerja baik

    TELKOM MEMBERdAYAKANdAN MENGELOLA SdMDalam beberapa tahun terakhir ini,

    kami melakukan perubahan mendasar

    dalam pengelolaan Sumber Daya

    Manus ia (SDM) dengan cara

    mengubah konsep human resources

    menjadi human capital. TELKOM

    melihat bakat karyawan (keterampilan

    indiv idu , pengetahuan, s ikap,

    kecerdasan, keahlian, pengalaman,

    kelayakan, kemampuan, kesesuaian,

    wewenang, pelatihan, pendidikan,

    kreativitas dan nilai tambah lainnya)

    sebagai aset perusahaan untuk

    mendorong pembentukan sebuah

    organisasi pembelajaran.

    Kinerja TELKOM selama ini sangat

    tergantung dar i kua l i tas dan

    proesionalisme karyawannya. Agar

    dapat terus menciptakan nilai, kami

    melakukan proses penggeseran

    paradigma pengelolaan SDM untuk

    menyelaraskan kembali karyawannya

    agar dapat berpartisipasi dalam bisnis

    new wave yang terus tumbuh. Dengan

    mengacu kepada Rencana Induk

    SdM TELKOM: Sumber daya Terbaik/TELKOM Memberdayakan dan Mengelola SDM-nya

    membangun pengelolaan keahlian,

    direktori kompetensi dan kebijakan

    pengembangan kompetensi yang

    mengarah kepada tercapainya tujuan

    perusahaan dalam bisnis new wave.

    Tujuan perubahan konsep dari human

    resources ke human capital adalah

    untuk memberikan kesempatan

    berkarir yang lebih luas bagi karyawan

    yang berkinerja baik, sehingga kualitas

    dan proesionalisme karyawan dapat

    dikembangkan. Dalam menghadapi

    perubahan lingkungan bisnis, TELKOM

    telah mengubah cara berpikir dalam

    pengelolaan SDM dengan menjadikan

    departemen SDM sebagai Penjaga

    Ni la i (Guard of Value ) yang

    mempunyai lima peran utama (ahli

    administrati, karyawan yang unggul,

    agen perubahan, pa rt ne r bi sni s

    strategis dan kepemimpin SDM).

    Dengan melakukan hal tersebut, maka

    kami berharap agar semangat dan

    loyalitas karyawan dapat meningkat

    sehingga mereka dapat memberikan

    kontribusi terbaik bagi perusahaan.

  • 7/31/2019 08_SDM

    3/8

    172

    Laporan Tahunan PTTelkomInonesia, Tbk. 2009 Membawa Anda Menuju Dunia Masa Depan

    Pada tanggal 31 Desember 2008, karyawan TELKOM dan

    anak perusahaan TELKOM berjumlah 30.213 orang, terdiri

    dari 25.016 karyawan TELKOM dan 5.197 karyawan anak

    perusahaan.

    Pada tanggal 31 Desember 2007, karyawan TELKOM dan

    anak perusahaan TELKOM berjumlah 32.465 orang, terdiri

    dari 25.361 karyawan TELKOM dan 7.104 karyawan anak

    perusahaan.

    PROFIL SdMa. telkom

    j k

    Pada tanggal 31 Desember 2009, karyawan TELKOM dan anak perusahaan berjumlah 28.750 orang, terdiri dari 23.154karyawan TELKOM dan 5.596 karyawan anak perusahaan.

    Tabel di bawah ini menguraikan rincian karyawan TELKOM berdasarkan posisinya pada tanggal 31 Desember 2009:

    atas permintaan sendiri, meninggal dunia dan lain-lain.

    Manajemen yakin bahwa secara umum TELKOM memiliki

    hubungan baik dengan para karyawan TELKOM dan

    dengan serikat karyawan.

    B. Profil karyawan telkom (tidaktermaSuk anak PeruSahaan)1. t P

    Komposisi karyawan TELKOM berdasarkan tingkat

    pendidikan untuk tahun 2009 adalah sebagai

    berikut:

    j telkom

    p 31 dsb 2009

    j ps telkom

    p 31 dsb 2009

    Manajemen Senior 155 224

    Manajemen Madya 2.537 597

    Pengawas 10.021 1.020

    Lainnya 10.441 3.755

    Total 23.154 5.596

    Grafik Profil Karyawan TELKOM

    Berdasarkan Tingkat Pendidikan

    Grafik Jumlah Pegawai TELKOM Mengalami

    Penurunan Dari Tahun Ke Tahun

    Dalam rentang waktu 2005-2009, TELKOM mengalami

    penurunan jumlah karyawan (tidak termasuk karyawan

    anak perusahaan) dengan rata-rata tingkat penurunan

    sebesar 4,8% per tahun. Penurunan tersebut merupakan

    keberhasilan TELKOM dalam melakukan program multi-

    exitterutama program pensiun dini selama periode tahun

    2005 sampai dengan tahun 2009.

    Pada tahun 2009, terdapat pengurangan karyawan

    TELKOM (tidak termasuk anak perusahaan) sebanyak

    1.862 orang atau sebesar 7,4%, terutama disebabkan

    oleh program pensiun dini yang telah direvitalisasi dan

    juga disebabkan oleh pensiun normal, pengunduran diri

    l Pra kuliah sebanyak 8.751 orang (37,8%);

    l Lulusan (D1-D3) sebanyak 6.086 orang (26,3%);

    l Lulusan universitas sebanyak 6.733 orang (29,1%);

    l Pasca Sarjana sebanyak 1.584 orang (6,8%).

    SdM TELKOM: Sumber daya Terbaik/Profl SDM

    Tabel Jumlah Karyawan Berdasarkan Posisi

  • 7/31/2019 08_SDM

    4/8

    Laporan Tahunan PTTelkomInonesia, Tbk. 2009Membawa Anda Menuju Dunia Masa Depan

    173

    Dibandingkan dengan posisi 31 Desember 2008, komposisi karyawan

    TELKOM berdasarkan tingkat pendidikan mengalami perubahan pada

    tahun 2009. Terdapat penurunan persentase karyawan yang berpendidikan

    pra kuliah, kenaikan persentase karyawan yang berpendidikan lulusan

    diploma (D1, D2 dan D3) dan lulusan universitas serta pasca sarjana. Hal

    ini menegaskan kesuksesan kebijakan perekrutan karyawan yang kami

    lakukan saat ini dan program pensiun dini bagi karyawan.

    2. us

    Pada tahun 2009, karyawan yang berusia 45 tahun atau lebih merupakan

    kelompok usia yang jumlahnya terbesar di antara karyawan kami, yaitu

    sebanyak 13.710 orang (59,2%), sedangkan untuk usia 31-45 tahun

    berjumlah 8.470 orang (36,6%), dan untuk usia di bawah 30 tahun

    sebanyak 974 orang (4,2%) dari seluruh total karyawan TELKOM.

    Grafik Profil Karyawan

    TELKOM Berdasarkan Usia

    Tabel Tingkat Pendidikan

    2008 2009

    k % k %

    Pra Kuliah 10.239 40,9 8.751 37,8

    Lulusan Diploma 6.485 25,9 6.086 26,3

    Lulusan Universitas 6.796 27,2 6.733 29,1

    Pasca Sarjana 1.496 6,0 1.584 6,8

    Jumlah 25.016 100,0 23.154 100,0

    Tabel Kelompok umur

    2008 2009

    k % k %

    45 12.883 51,5 13.710 59,2

    Total 25.016 100,0 23.154 100,0

    Grafik Perubahan Komposisi

    Karyawan Berdasarkan

    Kelompok Usia

    Grafik Perubahan Komposisi

    Karyawan Berdasarkan

    Pendidikan Dari

    2008 Ke 2009

    SdM TELKOM: Sumber daya Terbaik/Profl SDM

  • 7/31/2019 08_SDM

    5/8

    Laporan Tahunan PTTelkomInonesia, Tbk. 2009 Membawa Anda Menuju Dunia Masa Depan

    174

    PENGUKURAN SdMUntuk mengukur kinerja karyawan,

    TELKOM menggunakan Competency

    Based Human Resources Management(CBHRM). CBHRM telah kami

    gunakan sejak tahun 2004 yang

    pada awalnya digunakan untuk

    me mot i v as i k a r y aw an da l am

    meningkatkan kinerjanya.

    Pada tahun 2007, CBHRM telah

    digunakan secara penuh untuk

    me n gu k u r k i n e r j a k a r y aw an ,

    menentukan t ingkat ga j i dan

    membangun kompetensi. Berdasarkan

    hal tersebut, kami memperbarui

    direktori kompetensi dan membangun

    sebuah Master Plan untuk memberikan

    arah bagi pengembangan SDM kami

    untuk periode 2008-2012.

    Pada tahun 2009, kebijakan CBHRM

    telah mencakup beberapa bidang,

    antara lain:

    l Pengembangan Kompetensi :

    dilakukan pemutakhiran Direktori

    Kompetensi agar dapat mendukung

    aplikasi assessment tool, kemudian

    dilakukan juga evaluasi terhadap

    aplikasi assessment tooltersebut

    dan pembaharuan panduan

    pengembangan kompetensi yang

    sejalan dengan transormasi

    perusahaan menjadi perusahaan

    InoComm;

    l Manajemen Karir: dilaksanakannya

    job tender dan fit and proper

    testuntuk posisi tertentu dengan

    memperhitungkan kecocokan

    profl;

    l Manajemen Kinerja: dilakukan

    evaluasi dan pengembangan

    terhadap aplikasi assessment

    tooldengan penambahan sistempengukuran kompetensi 3600,

    yang keduanya ditujukan untuk

    membangun kompetensi dengan

    tujuan mengurangi peni laian

    sendiri dan menambah penilaian

    oleh atasan.

    PENGEMBANGAN SdMPengembangan SDM TELKOM

    disesuaikan dengan strategi bisnis

    yang didasarkan pada Corporate

    Strategic Scenario (CSS), Master

    Plan for Human Capital (MPHC),

    Training Needs Analysis (TNA),

    t rans ormasi organ i sas i ser ta

    pertumbuhan keuangan perusahaan.

    Pendidikan dan PelatihanPendidikan dan pelatihan karyawan

    di tahun 2009 diokuskan kepada:

    l Pengembangan kepemimpinan.

    pembinaan karyawan yang

    berpotensi sebagai pemimpin

    dan berkinerja tinggi yang telah

    menunjukkan komitmen untuk

    memberikan yang terbaik dan

    berwawasan global;

    l Mendukung pencapaian corporate

    strategic goals. Dengan mengacu

    pada CSS dan business plan unit

    bisnis terkait;

    l Mengurangi kesenjangan kompetensi

    karyawan , me la lu i eva luas i

    kompetensi berbasis penilaian

    CBHRM.

    TELKOM

    berhasil meraih

    peringkat ketiga

    Most Admired

    Knowledge

    Enterprise

    (MAKE)Award

    Indonesia

    P r o g r a m p e n g e m b a n g a n

    kepemimpinan disediakan dalam

    berbagai program:

    l Kepemimpinan Tingkat Dasar

    ( S u p e r v i s o r y L e a d e r s h i p

    F u n d a m e n t a l , S u p e r v i s o r y

    Leadership Functional);

    l Kepemimpinan Tingkat Menengah

    (Suspim 135 B, Public Leadership

    untukManajemen Madya); dan

    l Kepemimpinan Tingkat Senior

    ( S u s p i m 135 A , F unc t i o na l

    Leadership, Commander Training,

    Public Leadership untuk Manajemen

    Senior).

    P a d a t a h u n 2 0 0 9 , p r o g r a m

    p e n g e m b a n g a n k o m p e t e n s i

    diberikan kepada 39,637 karyawan

    y a n g t e r d i r i d a r i p r o g r a m

    pengembangan kepemimpinan untuk

    1 , 1 2 1 k a r y a w a n , p r o g r a m

    pengembangan ungsional untuk

    38,372 karyawan, dan program

    pengembangan bakat untuk 144

    karyawan.

    Program pelatihan ini diokuskan pada

    peningkatan kompetensi karyawan

    di bidang teknologi, pemasaran &

    manajemen telekomunikasi, inormasi

    bisnis dan pengembangan new wave

    sejalan dengan visi kami menjadi

    ma r k e t l e a d e r da l am b i dan g

    InfoComm . Berbagai kerja sama

    dengan lembaga terkemuka yang

    terkait dengan industri kami telah

    dilakukan untuk mendukung program

    pelatihan baik yang dilaksanakan di

    dalam maupun di luar negeri.

    SdM TELKOM: Sumber daya Terbaik/Pengukuran SDM

  • 7/31/2019 08_SDM

    6/8

    Laporan Tahunan PTTelkomInonesia, Tbk. 2009Membawa Anda Menuju Dunia Masa Depan

    175

    Pada tahun 2009, kami mengalokasikan

    dana Rp116,9 miliar untuk pelatihan

    dan pendidikan, atau rata-rata

    sebesar Rp2,95 juta per karyawan,berdasarkan jumlah karyawan yang

    menjalani pelatihan di tahun 2009,

    yang mencapai total 39.637 peserta

    dari total tenaga kerja perusahaan

    23.154 karyawan.

    Upaya lain untuk mengembangkan

    sumber daya manusia dilakukan

    melalui Knowledge Management,

    yaitu suatu asilitas bagi setiap

    karyawan untuk bertukar ide, konsep

    dan inormasi melalui artikel yang

    d a p a t d i a k s e s o l e h s e m u a

    karyawan.

    The Dunamis Organization Service

    mengakui bahwa kami telah berhasil

    menerapkan asilitas tersebut dalam

    mengelola perusahaan. Pada tanggal

    15 Juli 2008, kami berhasil meraih

    peringkat ketiga Most Admired

    Knowledge Enterprise (MAKE)

    AwardIndonesia, dan kami merupakan

    salah satu nominator dalam MAKE

    Awardtingkat Asia pada tanggal 15

    Oktober 2009 di Korea Selatan.

    TELKOM terus berupaya untuk

    meningkatkan kualitas SDM-nya

    dimasa mendatang melalui program

    perekrutan karyawan yang terarah

    dan strategis sesuai target yang

    dikembangkan oleh Asse ss me nt

    Service Centerdan Talent Pool.

    PromoSi dan mutaSiSelama tahun 2009, telah dilakukan

    promosi terhadap 1.804 karyawan dan

    mutasi sebanyak 1.132 karyawan.Pelaksanaan promosi dilakukan

    de n gan me n gu n ak an me t ode

    Assessment TooldanJob Tender.

    PeningkatanPelayanan SdmMedia employee relations dan Human

    Resources Care Center (HRCC)

    senant iasa dikembangkan dan

    ditingkatkan untuk memastikan bahwa

    hal-hal dan masalah terkait dengan

    karyawan dapat ditangani dan

    dikomunikasikan secara eekti. Media

    tersebut diluncurkan pada bulan

    Oktober 2007.

    D i s a m p i n g i t u , k a m i j u g a

    mengembangkan website Human

    Capital & General Affairs yang

    dirancang untuk memasi l i tasi

    komunikasi antara pembuat kebijakan,

    pengelola SDM dan karyawan.Website

    ini memberi akses kepada karyawan

    untuk mencari kebijakan-kebijakan

    serta inormasi lainnya yang terkait

    dengan SDM serta melakukan tanya

    jawab seputar permasalahan yang

    terkait dengan kebijakan SDM dan

    pelaksanaannya.

    P a d a t a h u n 2 0 0 9 , T E L K O M

    mengembangan layanan-layanan SDM

    berbasis TI yang meliputi, Sasaran

    Kerja Individu (SKI) online, absensi

    online, Surat Perintah Perjalanan Dinas

    (SPPD) online, cuti online, career

    online, dan Training Need Analisys(TNA) online.

    dukungan ti untukkomunikaSi internalDalam mendukung media komunikasi

    internal, TELKOM menyediakan

    berbagai aplikasi TI, seperti proses

    otomatisasi bisnis perusahaan baik

    berupa nota dinas elektronik, virtual

    meeting, shared files, online surveys,

    danintranet.

    aktivitaS ekStrakurikulerkaryawanUntuk meningkatkan produktivitas

    karyawan, TELKOM mendukung

    aktivitas ekstrakurikuler karyawannya

    baik dalam bidang budaya, olahraga

    dan keagamaan. Selain itu, aktiitas

    tersebut juga mengikutsertakan

    karyawan dan keluarganya, termasuk

    a k t i v i t a s s e p e r t i k o m p e t i s i

    pembacaan Al-Quran, paduan suara

    gereja dan Utsawa Dharma Gita dan

    kegitan olah raga.

    PenSiun diniPada bulan Desember 2009, kami

    menawarkan program pensiun dini

    (Pendi) kepada seluruh karyawan.

    Kami menawarkan program ini dengan

    SdM TELKOM: Sumber daya Terbaik/Pengembangan SDM

  • 7/31/2019 08_SDM

    7/8

    Laporan Tahunan PTTelkomInonesia, Tbk. 2009 Membawa Anda Menuju Dunia Masa Depan

    176

    tujuan untuk membuat lingkungan

    bi sn i s yang l eb ih e ekt i dan

    kompetiti. Program ini ditawarkan

    secara sukarela bagi karyawany an g me me n u h i pe r s y a r a t an

    (contoh: pendidikan, usia, jabatan,

    dan kinerja). Dana sebesar Rp1.028

    miliar telah dibayarkan kepada

    1.336 karyawan yang mengikuti

    p r ogr am i n i pada t an gga l 3 1

    Januari 2010.

    PengelolaanhuBungan karyawanPada bulan Mei 2000, karyawan

    TE L K OM me mbe n t u k s e r i k a t

    b e r n a m a S e r i k a t K a r y a w a n

    TELKOM atau Sekar. Pada bulan

    Mei 2006, beberapa karyawan

    TELKOM membentuk serikat lain

    bernama Serikat Pekerja atau SP

    sebagai alternati di luar Sekar.

    Pembentukan Sekar dan SP adalah

    sesuai dengan Keputusan Presiden

    No. 83 tahun 1998 mengena i

    ratiikasi Konvensi ILO No. 87 tahun

    1948 mengenai kebebasan berserikat

    d a n p e r l i n d u n g a n a t a s h a k

    membentuk organisasi. Keanggotaan

    pada serikat tidak wajib siatnya.

    T E L K O M m e y a k i n i b a h w a

    hubungannya dengan Sekar dan SP

    cukup baik. Namun, t idak ada

    ja mi nan ba hwa kegi at an se ri kat

    pekerja tidak akan berubah atau

    memberi dampak material dan

    merugikan pada bisnis, kondisi

    keuangan dan prospek TELKOM.

    P e n ge l o l aan h u bu n gan k e r j a

    karyawan diatur melalui Perjanjian

    Kerja Bersama (PKB) III tanggal

    17 Juli 2007 yang memuat hak dan

    kewajiban Perusahaan, karyawan

    dan Sekar.

    Manajemen dan Sekar belum dapat

    menyepakati rumusan uniformulayang diusulkan dalam drat PKB IV.

    Yang menjadi akar permasalahannya

    adalah perbedaan pemahaman

    implementasi Pasal 35 ayat 4 dari

    PKB III. Pada intinya, pemberian

    Bantuan Peningkatan Kesejahteraan

    (BPK) dengan tari 2 kali THT

    berakhir pada 1 Januari 2009 dan

    mulai 1 Februari 2009 akan diberikan

    Manaat Pensiun (MP) dengan azas

    un i fo r mu l a y an g be s a r an n y a

    ditetapkan atas kesepakatan antara

    Manajemen dan Sekar. Akibatnya,

    sampai saat ini belum adanya

    rumusan yang past i terhadap

    pembayaran Manaat Pensiun denganazas Uniformula (Pasal 35 ayat 4 PKB

    III). Manajemen memberikan Bantuan

    Manaat Pensiun Sekaligus (BMPS)

    sebagai solusi dari Manaat Pensiun

    bagi karyawan yang pensiun mulai 1

    Februari 2009. Sejak Desember

    2009, program pembayaran BMPS

    telah direalisasikan terhadap lebih

    dari 111 orang pensiunan TELKOM

    yang pengajuannya telah diproses.

    rs y kp

    Karyawan TELKOM menerima gaji

    pokok dan gaj i terkait dengan

    tunjangan, bonus dan berbagai

    tun jangan, termasuk program

    pensiun dan program pelayanan

    kesehatan pasca kerja, tunjangan

    kesehatan untuk mereka sendiri dan

    beberapa anggota keluarga intinya,

    bantuan perumahan dan tunjangan

    tertentu lainnya, termasuk yang

    terkait dengan kinerja unit.

    Bonus dianggarkan terlebih dahulu

    dan diberikan pada tahun berikutnya

    ket i ka bonus tersebut d iaku i

    (accrued) . Selama l ima tahun

    terakhir, jumlah bonus tahunan

    berkisar antara Rp186,4 mil iar

    sampai Rp391,3 miliar. Bonus tahun

    2009 akan diberikan kepada seluruh

    karyawan setelah selesainya audit

    laporan keuangan tahun 2009.

    Besarnya bonus akan ditentukan

    dan disetujui pada RUPS 2010

    sebelum dibagikan kepada seluruh

    karyawan sesuai tingkat posisi

    masing-masing. Untuk menjaga agar

    remuneras i te tap kompet i t i ,

    TELKOM secara periodik melakukan

    salary surveybaik untuk tingkat top

    manajemen ataupun karyawan.

    TELKOM merupakan anggota tetapk e l o m p o k p e r u s a h a a n y a n g

    mengikuti pergerakan gaji sesuai

    dengan harga pasar.

    Usia pensiun untuk seluruh karyawan

    TELKOM adalah 56 tahun. TELKOM

    mensponsori dua program pensiun;

    (i) manaat pasti diperuntukkan untuk

    karyawan tetap yang di rekrut

    sebelum tanggal 1 Juli 2002 dan (ii)

    program pensiun iuran pasti untuk

    semua pegawai tetap lainnya.

    P Ps m Ps

    Besarnya pensiun untuk program

    pensiun manaat pasti didasarkan

    atas masa kerja, tingkat gaji padasaat pensiun dan dapat dialihkan

    kepada tanggungan jika karyawan

    tersebut meninggal. Sumber utama

    dana pensiun adalah iuran dari

    karyawan dan TELKOM. Karyawan

    yang berpartisipasi dalam program

    berkontribusi sebesar 18% dari gaji

    pokok (sebelum bulan Maret 2003,

    tingkat kontribusi karyawan adalah

    s e b e s a r 8 , 4 % ) d a n T E L K O M

    memberikan kontribusi sisanya dari

    jumlah ya ng diper lukan untuk

    mendanai program. Dalam program

    pensiun manaat pasti, manaat

    pensiun minimum untuk pensiunan

    seki tar Rp425.000 per bu lan .

    Kontribusi TELKOM untuk dana

    pensiun sebesar Rp700,2 miliar,

    Rp889,1 miliar dan Rp889,1 miliar,

    masing-masing untuk tahun-tahun

    yang berakhir 31 Desember 2007,

    2008, dan 2009.

    P Ps i Ps

    Program Pens iun Iu ran Pas t i

    disediakan untuk karyawan tetap

    yang direkrut pada atau setelah

    tanggal 1 Ju l i 2002. Pegawai

    mempunyai pilihan di antara berbagai

    yayasan dana pensiun yang diakui

    dalam program ini . Kontribusi

    tahunan Perusahaan untuk Program

    Pensiun Iuran Pasti ditetapkan

    berdasarkan persentase tertentu dari

    gaji peserta dengan jumlah sebesar

    Rp2.196,0 juta, Rp3.001,2 juta dan

    Rp3.841,4 juta, masing-masing pada

    tahun 2007, 2008 dan 2009.

    Karyawan Perusahaan yang telah

    memenuhi masa jabatan tertentu

    berhak menerima penghargaan

    s e j u m l a h u a n g k o n t a n y a n g

    dibayarkan pada saat karyawan yangdimaksud mengakhiri masa jabatan

    atau pada saat pensiun.

    TELKOM juga menyediakan manaat

    kesehatan pasca pensiun untuk

    seluruh karyawan yang pensiun,

    termasuk istri atau suami dan anak

    mereka. Ada dua jenis pendanaan

    untuk manaat kesehatan pasca

    pensiun: (i) untuk karyawan yang

    dipekerjakan sebelum tanggal 1

    Nopember 1995 dan telah 20 tahun

    SdM TELKOM: Sumber daya Terbaik/Pengembangan SDM

  • 7/31/2019 08_SDM

    8/8

    Laporan Tahunan PTTelkomInonesia, Tbk. 2009Membawa Anda Menuju Dunia Masa Depan

    177

    bekerja, manaat tersebut didanai

    oleh Yayasan Kesehatan TELKOM

    (Yakes); (ii) untuk semua karyawan

    tetap lainnya, sejak Agustus tahun2008 man aa t t e r s e bu t ak an

    diberikan dalam bentuk tunjangan

    asuransi oleh TELKOM. Kontribusi

    TELKOM untuk program yang

    didanai Yakes adalah sebesar

    Rp900,0 miliar, Rp1.100,8 miliar dan

    Rp1.101,5miliar, masing-masing untuk

    tahun-tahun yang berakhir pada

    tanggal 31 Desember 2007, 2008,

    dan 2009. Kontribusi TELKOM untuk

    program yang diberikan dalam

    bentuk asuransi sejak tahun 2009

    berjumlah Rp22,8 miliar.

    telkom EMPLoyEErEWArd (ter)Perusahaan memberikan penghargaan

    kepada karyawan atau unit yang

    berprestasi dalam rangka meningkatkan

    prestasi dan produktivitas pegawai.

    Penghargaan ini disebut TELKOM

    Employee Reward yang meliputi

    penghargaan keagamaan, penghargaan

    prestasi individu, dan penghargaan

    prestasi unit.

    Sejak Oktober 2008, TELKOM

    melakukan perubahan kebijakan

    terhadap pemberian reward yaitu

    tidak hanya diberikan kepada internal

    TELKOM, tapi juga diberikan kepada

    pihak eksternal dan komunitas seperti

    Corporate Social Responsibil ity

    (CSR) award, Healthiest Family

    Award, Best Tactical Innovator Award,

    Champion Awarddan Best Regional

    Office Award.

    Pengelolaan SahamPegawai telkom (eSoP)Program utama ESOP antara lain

    melayani transaksi jual beli saham

    ESOP. Pada saat TELKOM go public

    pada tanggal 14 Nopember 1995,jumlah saham TELKOM sebanyak

    116.666.475 lembar dimiliki oleh 43.218

    pegawai. Pada tanggal 31 Desember

    2009, 14.316.126 lembar saham

    TELKOM dimiliki oleh 11.775 pegawai

    dan pensiunan TELKOM.

    PengelolaankeSehatan karyawanTELKOM memberikan layanan

    kesehatan bagi karyawannya melalui

    Yayasan Kesehatan (Yakes) TELKOM.

    Akt iv i tas utama Yakes adalah

    menyelenggarakan kebutuhan

    kesehatan karyawan dan pensiunan

    beserta keluarga intinya.

    Untuk tahun yang berakhi r 31

    Desember 2009, Yakes TELKOM

    memiliki asilitas pelayanan sebanyak

    947 layanan kesehatan yang terdiri

    dari 17 sarana pelayanan kesehatan

    dan 930 asilitas kesehatan yang

    diselenggarakan melalui kerja sama

    dengan mitra kesehatan, seperti

    dokter, spesialis kesehatan, rumah

    sakit, apotik, klinik, laboratorium, optik

    dan lainnya.

    Karyawan dan pensiunan TELKOM

    beserta keluarganya yang menjadi

    peserta Yakes berjumlah 149.707 orang

    pada akhir tahun 2009, menurun

    sejumlah 9.644 orang dibandingkan

    pada akhir tahun 2008. Penurunan ini

    terjadi karena telah berakhirnya masa

    keanggotaan Yakes yang disebabkan

    karena karyawan yang bersangkutan

    meninggal atau umur progresi di luar

    batas usia yang telah ditetapkan.

    ks, ks d

    k l k (k3)

    Pada tahun 2009 pengelolaan K3 tetap

    okus pada penangananzero accident.

    Penilaian K3 ini dilakukan setiap tahun

    dan sekarang masih dalam proses

    penyelesaian untuk tahun 2010.

    Untuk menjamin keselamatan ,

    kesehatan dan lingkungan keamanan

    karyawan TELKOM maupun orang lain

    yang beraktivitas di lingkungan operasi

    TELKOM dan untuk pengamanan

    terhadap sumber produksi, proses

    produksi, alat produksi dan lingkungan

    kerja. TELKOM menetapkan seluruh

    kebijakan K3 dengan tujuan untuk

    mencapai tingkat kecelakaan kerja

    nihi l (ze ro acc id ent sta nda rd) .Pengelolaan K3 dilakukan berdasarkan

    ketentuan ketenagakerjaan dan aturan

    K3 Dinas Tenaga Kerja setempat

    melalui Pengawasan oleh Kementrian

    Tenaga Kerja Republik Indonesia.

    P ada t ah u n 2009 , s u r v e i K 3

    diselenggarakan bersamaan dengan

    survei TEOS. Survei K3 tersebut

    merupakan survei pertama yang

    dilakukan untuk mengetahui apakah

    lingkungan kerja karyawan sudah

    memenuhi kriteria yang ditentukan.

    Berdasarkan hasil survei, pengukuran

    K3 TELKOM memperoleh skor

    77,72% yang dikategorikan sebagaiCukup Baik.

    Keberhasilan kami dalam pengelolaan

    K3 tercermin dengan kami terimanya

    Zero Accident and Golden Flag Award.

    Pencapaianzero accidentdan sertiikat

    golden flag tahun 2009 mengalami

    pertumbuhan yang sangat pesat

    dibandingkan dengan tahun 2008.

    Skor zero accident meningkat 23%

    sedangkan golden flag meningkat

    200%. Hal in i menggambarkan

    peningkatan kesadaran karyawan dan

    sen ior leader akan pentingnya

    pencegahan kerugian akibat tindakan

    dan kondisi yang tidak aman.

    TELKOM

    memberikan

    penghargaan

    kepada

    karyawan

    atau unit yang

    berprestasi

    dalam rangka

    meningkatkan

    prestasi dan

    produktivitas

    pegawai

    SdM TELKOM: Sumber daya Terbaik/Pengembangan SDM