06. KOENZIM

46
Assalamu’alaikum

Transcript of 06. KOENZIM

Page 1: 06. KOENZIM

Assalamu’alaikum

Page 2: 06. KOENZIM

KOENZIM

Page 3: 06. KOENZIM

KOENZIM

Pada reaksi yang dikatalisis oleh enzim, elektron-elektron atau gugus-gugus atom dipindahkan dari suatu substrat ke substrat lainnya

Pada reaksi ini berperan molekul-molekul yang menerima sementara gugus yang dipindahkan

Molekul pembantu tersebut disebut koenzim

Disebut juga sebagai kofaktor organik

Page 4: 06. KOENZIM

Merupakan molekul-molekul organik yang biasanya turunan vitamin-vitamin yang penting untuk kegiatan sejumlah enzim

Beberapa koenzim terikat erat dengan bagian protein enzim tertentu, sehingga kemungkinan enzim akan mengalami denaturasi jika dipisahkan dari enzim tersebut

Koenzim dapat bekerja sama dengan berbagai enzim mempunyai substrat yang berbeda-beda

Page 5: 06. KOENZIM
Page 6: 06. KOENZIM

JENIS-JENIS KOENZIM-

Berdasarkan interaksinya dengan enzim, koenzim dapat dibedakan menjadi

Koenzim yang larut Gugus Prostetik

Page 7: 06. KOENZIM
Page 8: 06. KOENZIM

Koenzim yang larut

Seperti halnya substrat, selama reaksi terikat dengan enzim,

Berubah secara kimia dan kemudian akan dilepaskan kembali

Bentuk asli koenzim akan kembali teregenerasi

Page 9: 06. KOENZIM

Gugus Prostetik

Merupakan koenzim yang terikat erat pada suatu enzim dan selama reaksi berlangsung tidak akan dilepaskan

Gugus yang kemudian akan terikat dengan koenzim, kemudian dipindahkan ke substrat berikutnya dari enzim yang sama

Page 10: 06. KOENZIM

Koenzim berdasarkan fungsinya terbagi atas 2 golongan

Koenzim redoks Koenzim pemindah gugus

Page 11: 06. KOENZIM

KOENZIM REDOKS

Semua enzim oksidoreduktase memerlukan koenzim

Koenzim dapat bekerja dalam bentuk larut (L) ataupun bentuk prostetik (P)

Pada reaksi redoks, satu atau 2 proton dari satu molekul sering juga dipindahkan ke molekul lain bersama-sama dengan elektron

Secara umum yang dipindahkan tersebut dikenal sebagai ekivalen pereduksi

Page 12: 06. KOENZIM

Beberapa Jenis Koenzim Redoks NAD+ dan NADP +

Koenzim Flavin FMN dan FAD Asam lipoat Ubikinon (koenzim Q) Gugus Hem Asam Askorbat Lipoamide Iron Sulfur Cluster

Page 13: 06. KOENZIM

KOENZIM NAD+

Merupakan koenzim dehidrogenase Mentransfer ion hidrida (2e- dan 1 H+) Selalu bekerja dalam bentuk larut NAD+ mentranspor ekivalen pereduksi

dari jalur metabolisme katabolik ke rantai pernafasan, sehingga membantu metabolisme energi

NADP+ yang tereduksi, merupakan zat pereduksi penting pada biosintesis

Page 14: 06. KOENZIM
Page 15: 06. KOENZIM

KOENZIM FLAVIN FMN & FAD

Sebagian besar terikat erat dengan enzim (prostetik)

Gugus untuk kedua enzim tersebut untuk reaksi redoks adalah flavin (isoaloksazin)

FMN (flavin mononukleotida) membawa pada gugus flavin suatu gula alkohol yang terfosforilasi yaitu ribitol

FAD (Flavin Adenin Dinukleotida) terbentuk dari FMN yang berikatan dengan AMP

Dijumpai pada reaksi-reaksi enzim dehidrogenase , okdase dan monooksidase

Page 16: 06. KOENZIM
Page 17: 06. KOENZIM

Asam Lipoat

Bekerja suatu jembatan disulfida intramolekular sebagai pusat redoks

Asam lipoat yang aktif terikat secara kovalen dengan suatu residu lisin (R) dari enzim prostetik

Terutama berperan pada oksidatif asam 2-keto

Suatu jembatan disulfida juga terkandung dalam suatu koenzim peptida yaitu glutation

Page 18: 06. KOENZIM
Page 19: 06. KOENZIM

UBIKINON (KOENZIM Q)

Sebagai pemindah ekivalen pereduksi dalam rantai pernafasan

Pada reduksi, kinon beralih bentuk menjadi hidrokinon yang aromatik

Sistem kino/hidrokinon terdapat dalam fotosintesis

Vitamin E & K juga termasuk dalam kelompok sistem redoks

Biasanya bekerja dalam bentuk larut

Page 20: 06. KOENZIM
Page 21: 06. KOENZIM

GUGUS HEM

Berfungsi sebagai kofaktor redoks, misalnya pada rantai pernafasan, fotosintesis , monooksigenase dan peroksidase

Sebaliknya dari hemoglobin, ion besi dalam hal ini mengubah valensinya

Page 22: 06. KOENZIM

Asam Askorbat

Berbentuk L-asam askorbat Berfungsi sebagai antioksidan pada

berbagai reaksi Berfungsi sebagai koenzim pada

reaksi sintesis kolagen dan katekolamin

Page 23: 06. KOENZIM

Lipoamide

Page 24: 06. KOENZIM

Iron Sulfur Cluster

Page 25: 06. KOENZIM

Koenzim Pemidah Gugus

Page 26: 06. KOENZIM
Page 27: 06. KOENZIM
Page 28: 06. KOENZIM
Page 29: 06. KOENZIM
Page 30: 06. KOENZIM
Page 31: 06. KOENZIM

Halaman 89 buku atlas

Page 32: 06. KOENZIM

Mekanisme Enzim Meningkatkan Laju Reaksi Fasilitasi Proksimitas

Molekul-molekul dalam bagian aktif enzim, sehingga konsentrasi efektif reaktan

Katalisis Kovalen Rantai samping aa mempunyai sejumlah gugus nukleofilik spt : RCOO-, R-NH2, Ar-OH RS- yang berguna sebagai katalisis. Gugus-gugus tersebut menyerang bagian elektrofilik pada substrat

Page 33: 06. KOENZIM

Mekanisme Enzim Meningkatkan Laju Reaksi

Katalisis Asam – BasaProses perpindahan proton dalam keadaan transisi. Rantai samping aa spt Glu, His, Asp, Lys, Tyr dan Cys dalam bentuk terprotonasi sebagai katalis basa

Regangan, Distorsi Molekul dan Perubahan Bentukagar d(S)/dt naik, diperlukan destabilisasi E-S dan kestabilan keadaan transisi (E-S*) naik sehingga dapat melewati barrier Ea. Destabilisasi E-S terjadi karena distorsi sudut-sudut dan panjang ikatan molekul

Page 34: 06. KOENZIM

Isosterik dan Allosterik

Page 35: 06. KOENZIM
Page 36: 06. KOENZIM
Page 37: 06. KOENZIM

Inhibitor

Page 38: 06. KOENZIM

MEKANISME KERJA OBAT

Secara Fisika Secara Kimia Secara Enzimatik

Inhibitor bekerja dengan menghalangi reaksi-reaksi biokimia dalam tubuh manusia sehingga menimbulkan aksi/efek berlawanan

Page 39: 06. KOENZIM

MEKANISME

Secara FisikaEnzim terdenaturasi oleh panas

Secara KimiaEnzim didenaturasi oleh zat-zat kimia tertentu seperti asam, basa, atau koenzim

Persaingan substratneurotransmitter bersaing dengan senyawa lain yang memiliki gugus fungsi yang sama untuk terikat dengan enzim

Mengubah bentuk area kontak enzim sehingga substrat tidak dapat bereaksi dengan enzim

Page 40: 06. KOENZIM
Page 41: 06. KOENZIM
Page 42: 06. KOENZIM
Page 43: 06. KOENZIM
Page 44: 06. KOENZIM

FUNGSI

Menghalangi kerja enzim Mengatur reaksi biokimia Mematikan kerja sel

Page 45: 06. KOENZIM

QUESTIONS PLEASE

Page 46: 06. KOENZIM

Tugas 41.Jelaskan mekanime kerja inhibitor dan berikan contohnya minimal 5?2.Jelaskan mekanisme kerja koenzim?3.Jelaskan pembagian koenzim dan berikan contoh minimal 10?