03 Silabus Kejuruan Kimia Industri Ok

download 03 Silabus Kejuruan Kimia Industri Ok

of 115

description

Silabus

Transcript of 03 Silabus Kejuruan Kimia Industri Ok

DESKRIPSI PEMELAJARAN

PAGE MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN KIMIA INDUSTRI

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: X / 1

STANDAR KOMPETENSI: Membersihkan area kerjaKODE KOMPETENSI: KIN.KL.11.001.01 ALOKASI WAKTU: 38 x 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Melaksanakan persiapan pembersihan area kerja Alat pelindung diri dikenakan sesuai dengan kondisi area kerja yang akan dibersihkan

Area kerja yang akan dibersihkan ditentukan dari perintah kerja atau penugasan dari perusahaan

Bahan-bahan pengotor diamati dan dicatat di dalam buku catatan kerja

Alat pelindung diri

Pembersihan area kerja

Alat-alat pembersih

Bahan pembersih

Sifat dan jenis pembersih

Menggunakan alat pelindung diri sesuai dengan sop berdasarkan area kerja yang dibersihkan

Menentukan area yang akan dibersihkan sesuai dengan perintah kerja

Memlih bahan pembersih sesuai dengan jenis pengotor sesuai sop

Tes Tes Praktik33

(6)- Buku Kesela matan Kerja

Unit Alat Pembersih

Unit Alat Pelindung diri

Alat pembersih dan bahan kimia pembersih disiapkan sesuai dengan sifat bahan pengotor

Prosedur pembersihan dipilih sesuai dengan sifat bahan pengotor, bahan kimia pembersih, dan area kerja

Memilih prosedur pembersihan sesuai dengan jenis pengotor

2. Membersihkan area kerja dari bahan pengotor berukuran besar secara fisik Area kerja diamati terhadap kemungkinan adanya kondisi yang memungkinkan bahaya

Setiap ketidaknormalan keadaan dicatat dan dilapor-kan ke penanggungjawab.

Alat kerja yang tertinggal dan suku cadang sistem pabrik yang tidak terpakai dikumpulkan, dibersihkan dari bahan pengotor yang menempel, dan dikembalikan ke gudang penyimpanan

Bahan-bahan pengotor

Area penyimpanan peralatan

Menentukan tempat penyimpanan alat sesuai dengan spesifikasinya

Membersihkan area kerja dari bahan-bahan pengotor sesuai dengan sop

Tes Praktik44

(8)- Buku Kes Kerja

Unit alat untuk kebersihan

3. Membersihkan area kerja dari kotoran yang menempel dan terdispersi secara kimia

Alat pelindung diri dikenakan sesuai dengan sifat bahan pembersih yang akan digu-nakan dan area kerja yang akan dibersihkan

Bahan pembersih dipilih ber-dasarkan sifat bahan pengo-tor yang akan dibersihkan

Prosedur pembersihan dipilih sesuai dengan sifat bahan pengotor, bahan kimia pem-bersih, dan kondisi area kerja yang akan dibersihkan

Setiap ketidaknormalan yang teramati harus dicatat dan dilaporkan Alat pelindung diri

Bahan pembersih

Prosedur pembersihan

Standar kebersihan area kerja Menggunakan alat pelindung diri sesuai dengan sifat bahan pembersih

Menentukan bahan pembersih berdasarkan sifat bahan pengotor

Menentukan prosedur pembersihan sesuai dengan bahan pengotornya

Membuat laporan sesuai dengan standar kebersihan area kerja

Tes Praktik88

(16)- Buku Kes Kerja

Unit alat pembersih

Unir alat pelindung diri

4. Membersihkan area kerja dari debu dan gas Alat pelindung diri dikenakan sesuai dengan sifat debu, gas pengotor, dan kondisi area kerja yang akan diber-sihkan

Sifat debu dan gas pengotor diidentifikasikan dari proses penyebab terjadinya debu dan gas tersebut mengikuti ketentuan perusahaan

Peralatan kerja dan proses pembersihan area kerja dari bahan pengotor debu dan gas dipilih berdasarkan sifat debu dan gas bersangkutan

Alat pelindung diri

Prosedur pembersihan debu dan gas

Pelaporan pembersihan area kerja

Identifikasi bahan pengotor Menggunakan alat pelindung diri sesuai jenis bahan pengotor

Mengidentifikasi penyebab terjadinya debu dan gas sesuai dengan sop

Menentukan peralatan kerja dan prosedur pembersihan disesuaikan dengan bahan pengotor

Tes Praktik44

(8)- Buku Kes Kerja

Unit alat pembersih

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: X / 1

STANDAR KOMPETENSI: Membaca dan mencatat skala-skala ukur instrumen-instrumen lokal

KODE KOMPETENSI: KIN.IP.11.002.01 ALOKASI WAKTU: 76 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Menyiapkan pembacaan dan pencatatan skala ukur instrumen lokal Instrumen-instrumen lokal yang akan dibaca skalanya dipastikan posisi dan jenisnya

Instrumen lokal dan kondisi lingkungannya dibersihkan sesuai ketentuan perusahaan Pembacaan skala instrumen

Pembersihan instrumen dan lingkungan kerja

Jenis-jenis alat ukur Menempatkan posisi instrumen sesuai dengan prosedur

Membersihkan instru-men dan lingkungan kerja sesuai dengan sop Tes Praktik88

(16)

- Buku Instrumen tasi

Unit alat Pember

Sih

Unit Alat instrumen

2. Membaca dan mencatat skala ukur instrumen lokal Status kalibrasi instrumen lokal diperiksa dari label pada alat bersangkutan dan dari buku log peralatan

Jumlah digit atau skala ter-kecil skala ukur analog, diamati dan dipastikan kebenaran pembacaannya

Fluktuasi skala ukur diamati sekitar 20 detik, atau meng-ikuti ketentuan perusahaan.

Skala ukur dicatat dalam bentuk nilai tengah skala tertinggi dan skala terendah yang terbaca pada rentang 20 detik atau mengikuti ketentuan perusahaan

Fluktuasi skala ukur yang lebih besar dari 10 kali skala terkecil, dicatat dan dilapor-kan

Kalibrasi instrumen

Pembacaan skala instrumen

Ketelitian pengukuran instrumen Mengkalibrasi instrumen sesuai dengan sop

Ketepatan dan ketelitian dalam membaca skala instrumen

Tes Praktik2020

(40) Buku Instrumen tasi

Unit alat Instrumen

3. Mencatat dan melaporkan kelainan skala ukur

Skala ukur yang menyimpang lebih dari 5% atau mengikuti ketentuan perusahaan, di-konfirmasikan kecocokannya dengan skala ukur instrumen panel.

Skala ukur instrumen Melakukan pencatatan penyimpangan skala ukur instrumen sesuai dengan skala ukur instrumen panel

Observasi

Laporan1010

(20) Buku Instrumen tasi

Unit Alat Instrumen

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: X / 1

STANDAR KOMPETENSI: Memilih dan menggunakan alat pelindung diriKODE KOMPETENSI: KIN.KL.11.003.01 ALOKASI WAKTU: 38 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Mengidentifikasi jenis dan sifat bahaya pekerjaan yang akan dilaksanakan Jenis-jenis dan sifat bahaya yang bisa ditimbulkan dari kondisi lingkungan kerja dipastikan dan ditentukan berdasarkan sifat lingkungan kerja tersebut Tanda-tanda bahaya

Labelisasi bahan kimia

Penanganan bahaya bahan kimia Mengidentifikasi jenis dan sifat bahaya pekerjaan sesuai dengan tanda-tanda bahaya yang terjadi berdasarkan sop

Tes Tertulis

Tes Praktek44

(8) Buku Kes Kerja

MSDS

2. Memilih dan mengguna-kan alat pelindung diri sesuai dengan sifat bahaya yang akan dihadapi Fungsi dan cara mengguna-kan setiap alat pelindung diri diketahui dengan pasti dan benar

Kondisi fisik dan persyaratan teknis alat pelindung diri dipastikan bisa berfungsi dengan baik sesuai dengan ketentuan K3

Alat-alat pelindung diri dipilih sesuai dengan jenis bahaya yang akan dihadapi dan fungsi dari alat pelindung diri bersangkutan

Alat pelindung diri

Memilih alat pelindung diri yang masih berfungsi dengan baik sesuai dengan ketentuan K3

Menggunakan alat pelindung diri sesuai dengan bahaya yang akan dihadapi sesuai dengan sop

Tes Praktek1212

(24)- Buku Kes Kerja

Unit alat pelindung diri

3. Memperlakukan alat pelindung diri setelah digunakan Alat pelindung diri dengan kondisi yang meragukan diberi label untuk diperiksa lebih lanjut oleh petugas

Alat pelindung diri sekali pakai, dibuang mengikuti ketentuan perusahaan

Alat pelindung diri yang bisa digunakan berulang kali, dibersihkan sesuai ketentuan alat bersangkutan dan dipas-tikan masih bisa berfungsi dengan baik.

Alat pelindung diri yang siap untuk digunakan kembali, disimpan pada tempat khusus yang telah disediakan

Cara-cara penyimpanan alat pelindung diri

Menentukan tingkat kelayakan alat pelindung diri

Mengelompokan APD yang telah digunakan

Membersihkan APD sesuai dengan ketentuan alatnya

Menyimpan alat pelin-dung diri di tempat khususTes Praktek33

(6)- Buku Kes Kerja

Unit alat pelindung diri

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: X / 2

STANDAR KOMPETENSI: Melaksanakan environment health and safety mengikuti SOP

KODE KOMPETENSI: KIN.KL.11.004.01

ALOKASI WAKTU: 38 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Mengidentifikasi bahaya yang bisa terjadi

Potensi bahaya dari lingkung-an kerja diidentifikasi dari rambu-rambu K3 yang telah ditetapkan oleh perusahaan

Potensi bahaya dari proses dan bahan olahan diidentifi-kasi dari penjelasan/peringat-an pada prosedur kerja yang dikerjakan.

Potensi bahaya yang bersifat tersembunyi dan akumulatif diidentifikasi dari rambu-rambu K3 atau penjelasan/ peringatan perusahaan

Potensi bahaya dari ling-kungan kerja di perusahaan

Potensi bahaya dari proses dan bahan olahan

Potensi bahaya yang bersifat tersembunyi dan akumulatif

Tanda-tanda bahaya yang ditimbulkan dari pekerjaan Mengidentifikasi potensi bahaya di lingkungan kerja sesuai dengan rambu-rambu K3

Mengidentifikasi potensi bahaya yang terjadi dari proses dan bahan olahan berdasarkan prosedur standar kerja

Mengeksplorasi potensi bahaya yang bersifat tersembunyi dan akumulatif yang ditimbul-kan dari pekerjaan sesuai dengan rambu-rambu K3

Tes Tertulis

Pengamatan

33

(6)- Buku Kes Kerja Kimia

Rambu K3

2.Melaksanakan prosedur-prosedur keselamatan kerja Persyaratan keselamatan kerja pada pekerjaan yang akan dilaksanakan, dipenuhi sesuai sop perusahaan

Prosedur-prosedur kesela-matan kerja yang berhu-bungan dengan pekerjaan yang akan dilaksanakan, dikuasai dengan baik dan benar sesuai ketentuan K3 perusahaan

Rambu-rambu K3 perusahaan

Persyaratan keselamatan kerja

Mendeskripsikan persyaratan keselamatan kerja berdasarkan sop

Melaksanakan prosedur keselamatan kerja yang berhubungan dengan pekerjaannya sesuai dengan K3

Tertulis

Tes Praktek1010

(20)- Buku Kes Kerja

Unit keselamatan kerja

3. Memantau dan melapor-kan potensi bahaya dari pekerjaan yang dilaksanakan Prosedur kerja yang mempu-nyai tingkat bahaya tinggi harus ditangani secara khusus mengikuti prosedur tertentu

Kecelakaan kerja dan kondisi emergensi lainnya harus diantisipasi dan disiapkan penanggulangannya

Setiap kondisi dan situasi yang tidak normal yang terpantau, harus dicatat dan dilaporkan

Potensi bahaya dari proses/ reaksi

Potensi bahaya dari proses/ reaksi khusus

Penanggulangan kecelakaan kerja dan kondisi emergency

Pelaporan kondisi yang tidak normal Mendeskripsikan potensi bahaya dari proses/ reaksi sesuai dengan K3

Mendeskripsikan prose-dur penanggulangan kecelakaan kerja dan kondisi emergency sesuai dengan K3

Menanggulangi kecela-kaan kerja dan kondisi emergency sesuai dengan sop

Mencatat dan membuat laporan kondisi yang tidak normal sesuai dengan sop Tes tertulis

Tes Praktek66

(12)- Buku Kes Kerja

Format laporan emergency

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: X / 2

STANDAR KOMPETENSI: Menyiapkan bahan baku dan bahan pendukung mengikuti instruksi kerjaKODE KOMPETENSI: KIN.BP.11.005.01ALOKASI WAKTU: 38 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Melaksanakan pemeriksaan awal Jumlah dan jenis bahan baku dan bahan pendukung yang harus disiapkan diidentifikasi standar bahan baku

Sifat kimia dan fisika bahan diidentifikasi dan dicatat dalam buku log untuk mem-permudah proses operasi.

Sifat fisika dan kimia bahan baku

Sifat bahan baku dan bahan pendukung standar

Mendeskripsikan sifat fisika dan kimia bahan berdasarkan standar bahan baku

Menentukan jumlah dan jenis bahan baku sesuai dengan sop

Mendeskripsikan prose-dur K3 dalam pemeriksa-an bahan baku dan bahan pendukung

Menggunakan alat-alat K3 dalam pemeriksaan bahan baku sesuai dengan sop

Mengidentifikasi sifat bahan baku dan bahan pendukung

Observasi33

(6)- MSDS

Buku Keselama

tan kerja

Pelaksanaan K3 disesuaikan dengan sifat kimia dan sifat fisika bahan baku dan bahan pendukung yang akan disiap-kan dan dilaksanakan meng-ikuti prosedur,

Setiap ketidak-sesuaian spe-sifikasi dan jumlah, dicatat dan dilaporkan mengikuti ketentuan Menyusun laporan berdasarkan ketentuan

2. Menyiapkan bahan baku dan bahan pendukung Bahan baku dan pendukung dikondisikan agar siap digu-nakan sesuai dengankebutuhan berdasarkan instruksi kerja atau SOP

Bahan baku dan bahan pendukung

Mepersiapkan bahan baku dan bahan pen-dukung sesuai dengan kebutuhan

Tes Praktek66

(12)- Buku Tek Lab

3. Menyimpan bahan baku dan bahan pendukung yang tersisa. Bahan baku dan pendukung yang tersisa dikemas kembali ke dalam kemasannya.

Pada kemasan bahan yang tersisa dibuatkan informasi mengenai tanggal pembuka-an kemasan, jumlah yang digunakan, jumlah sisa, dan pelaksana pekerjaan

Kemasan disimpan kembali sesuai ketentuan

Penyimpanan bahan baku dan bahan pendukung

Pengadministrasian bahan kimia Mengadministrasi bahan yang tersisa sesuai dengan sop

Mengemas dan menyimpan bahan baku yang tersisa sesuai dengan sop

Tes Praktek66

(12)-Buku Tek Lab

4. Membersihkan peralatan dan area kerja Area kerja dan peralatan di-bersihkan sesuai ketentuan

Pembersihan peralatan dan area kerja

Membersihkan peralatan dan area kerja sesuai dengan sop kebersihan alat dan area

Tes Praktek44

(8)- Buku Tek Lab

Unit Alat Kebersi

han

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: X / 1

STANDAR KOMPETENSI: Bekerja dengan aman menggunakan material dan bahan kimia industriKODE KOMPETENSI: KIN.BP.11.006.01ALOKASI WAKTU: 38 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1.Memilih dan menggunakan alat pelindung diri (APD) Alat pelindung diri dipilih sesuai dengan jenis pekerjaan,

Alat pelindung diri dikenakan sesuai dengan pekerjaan dan jenis bahan kimia yang akan ditangani.

Alat pelindung diri

Mengidenfifikasi alat pelindung diri sesuai dengan K3

Menggunakan alat pelin-dung diri sesuai dengan sop

Tes Praktek33

(6)- Buku Kes Kerja

Unit APD

2. Mengidentifikasi prosedur cepat tanggap Prosedur cepat tanggap dipastikan dapat diikuti dengan benar sesuai urutan.

Prosedur cepat tanggap dapat didemonstrasikan pada simulasi latihan keselamatan kerja.

K3

Melaksanakan prosedur cepat tanggap sesuai dengan urutan

Mendemonstrasikan prosedur cepat tanggap sesuai dengan K3

Teori

Tes Praktek44

(8)-Buku Kes Kerja

3.Melaksanakan pekerjaan dengan aman Tanda peringatan, simbol serta label bahan berbahaya diidentifikasi dan dipahami dengan baik dan benar.

MSDS untuk material dan bahan kimia yang ditangani dimengerti dan ditempelkan di lingkungan kerja sesuai aturan perusahaan.

MSDS material dan bahan kimia

Tanda peringatan, simbol serta label bahan berbahaya

Mengikuti MSDS material dan bahan kimia

Mendeskripsikan Tanda peringatan, simbol serta label bahan berbahaya sesuai dengan IUPAC Melaksanakan pekerjaan dengan aman sesuai prosedur

Teori

Tes Praktek1212

(24)- MSDS

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: X / 1

STANDAR KOMPETENSI: Menyiapkan bahan kimia mengikuti formula tertentuKODE KOMPETENSI: KIN.BP.11.007.01 ALOKASI WAKTU: 38 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Mengidentifikasi kebutuhan bahan kimia dan peralatan Bahan kimia yang dibutuhkan untuk proses diidentifikasi sesuai prosedur yang berlaku

Kebutuhan bahan dan peralatan kimia

Menentukan kebutuhan bahan dan peralatan kimia Tes tertulis6- Format Kebutuhan bahan dan alat

2. Menyiapkan bahan kimia dan peralatan Peralatan disiapkan dan dia-tur sesuai dengan kebutuhan

Jumlah bahan kimia yang dibutuhkan dihitung berda-sarkan formula yang dibutuh-kan.

K3

Sifat sifat bahan kimia

Alat-alat Kimia

Menyiapkan bahan dan peralatan kimia sesuai kebutuhan

Menghitung kebutuhan peralatan dan bahan kimia

Menggunakan alat pelindung diri sesuai dengan K3

Teori

Tes Praktek44

(8)- Buku K3

Buku Teklab

Unit neraca

3. Membersihkan dan menyimpan peralatan Peralatan yang sudah dipakai dibersihkan sesuai prosedur khusus untuk alat tersebut.

Peralatan yang telah dibersihkan disimpan sesuai ketentuan manual peralatan.

Alat pembersih

Pembersihan peralatan

Administrasi penyimpanan alat Membersihkan peralatan yang sudah dipakai sesuai prosedur

Menyimpan peralatan sesuai dengan administrasi penyimpanan alat Tes Praktek88

(16)- Buku Teklab

Format pengadminstrasian alat

4. Menyimpan bahan kimia yang tersisa dan melapor-kan aktifitas pelaksanaan pekerjaan Bahan kimia yang tersisa dikemas dalam kemasan sesuai dengan prosedur

Seluruh aktivitas dicatat dan dilaporkan sesuai aturan Penyimpanan bahan kimia

Pelaporan pekerjaan Menyimpan bahan kimia yang tersisa sesuai dengan sop

Menyusun laporan sesuai dengan aturan Teori

Tes Praktek44

(8)- Buku teklab

Format laporan

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: X / 1

STANDAR KOMPETENSI: Memantau cadangan bahan kimia mengikuti instruksi kerja KODE KOMPETENSI: KIN.BP.11.008.01ALOKASI WAKTU: 38 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Memahami instruksi kerja Kondisi dan jenis cadangan bahan kimia yang harus dipantau diidentifikasikan dari instruksi kerja

Jumlah cadangan minimal untuk jenis-jenis bahan kimia tertentu dicatat dan dipasti-kan kebenarannya

Borang pemantauan cadang-an bahan kimia disiapkan dan dipastikan sesuai dengan instruksi kerja

Instruksi kerja

Mendeskripsikan instruksi kerja

Mengidentifikasi kondisi dan jenis cadangan bahan kimia

Mengidentifikasi kebutuhan dan cadangan bahan kimia

Menyusun borang pe-mantauan bahan kimia sesuai instruksi kerja Teori

Praktek77

(14)- Buku Tek Lab

2. Memantau cadangan bahan kimia Jenis bahan kimia dikenali dari ciri-ciri fisik dan label pada kemasan bahan kimia bersangkutan

Jumlah bobot bahan kimia untuk tiap kemasan diketahui dari catatan pada kemasan.

Jumlah bahan kimia total yang tersedia dihitung, di-catat dan dilaporkan

Jumlah bahan kimia yang rusak dihitung, dicatat dan dilaporkan

Kondisi-kondisi penyimpanan yang dicurigai bisa menim-bulkan kerusakan gudang, bahan kimia lain, atau bahan kimia bersangkutan, harus dicatat dan dilaporkan.

Ciri-ciri fisik bahan kimia

Perhitungan, pencatatan, penyimpanan, dan pelaporan bahan kimia

Pelaporan bahan kimia yang rusak Mengenal jenis bahan kimia dari ciri-ciri fisik dan label kemasan

Menghitung cadangan bahan kimia

Menyusun laporan keadaan cadangan bahan kimia

Teori

Praktek1212

(24)- Buku Tek Lab

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: XI / 3

STANDAR KOMPETENSI: Membaca diagram alir proses sederhanaKODE KOMPETENSI: KIN.TP.11.009.01ALOKASI WAKTU: 76 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1.Menyiapkan Gambar Diagram Alir Proses Sederhana Gambar diagram alir proses yang akan dibaca disiapkan sesuai dengan kebutuhan

Bagian proses yang akan dibaca, dilokalisir atau diberi tanda; dan dibuatkan fotokopinya.

Semua lambang yang tercan-tum dalam diagram alir yang telah dilokalisir, diidentifika-sikan dan dipastikan kebe-narannya

Diagram alir proses sederhana

Lambang dalam diagram alir Menjelaskan semua lambang dalam diagram alir proses sederhana

Memilih diagram alir proses sederhana

Teori

Praktek1212

(24)-PIK 3

2. Membaca aliran materi proses fisika, dan reaksi kimia yang terjadi Bahan baku dan bahan pem-bantu yang akan diproses diidentifikasikan jenis, jumlah, dan kondisinya

Parameter-parameter kondisi/proses fisik dibaca dari diagram

Reaksi-reaksi kimia yang mungkin terjadi, ditentukan dan dipastikan berdasarkan analisis bahan baku yang tercampur dan kondisi fisik proses

Produk, produk samping, dan limbah yang dihasilkan serta proses daur ulang, diidentifi-kasikan jenis, jumlah, dan kondisinya.

Jenis, jumlah, dan kondisi bahan masukan dan keluar-an, parameter-parameter proses fisik, dan reaksi-reaksi kimia yang berhasil diidentifi-kasi dicatat di dalam buku catatan kerja.

Diagram alir proses Menjelaskan teknik membaca aliran materi proses fisika, dan reaksi kimia yang terjadi Membaca aliran materi proses fisika, dan reaksi kimia yang terjadi

Teori

Praktek1818

(36)-PIK 3

3.Menyimpan gambar diagram alir proses sederhana

Gambar diagram alir proses yang asli dilipat seperti semula, dan disimpan meng-ikuti ketentuan perusahaan.

Fotokopi diagram alir yang telah disederhanakan disimpan di dekat catatan yang diperoleh dari hasil pembacaan diagram bersangkutan. Penyimpanan gambar diagram alir proses sederhana Menempatkan gambar diagram alir proses sederhana

Menyimpan gambar diagram alir proses sederhana Teori

Praktek88

(16)-PIK 3

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: XI / 3

STANDAR KOMPETENSI: Mengoperasikan dan memantau proses pengolahan debu mengikuti SOP

KODE KOMPETENSI: KIN.KL.11.010.01ALOKASI WAKTU: 38 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Menyiapkan pekerjaan

Kemungkinan-kemungkinan bahaya yang bisa terjadi di tempat kerja diidentifikasi dan dikonfirmasikan

Peralatan K-3 yang sesuai dipilih dan digunakan dengan benar sesuai SOP.

Persyaratan kerja dan per-alatan yang diperlukan diidentifikasi sesuai dengan SOP.

Peralatan dan persyaratan kerja Menyiapkan peralatan K3 yang digunakan

Memeriksa peralatan dan persyaratan kerja sesuai SOP Praktik33

(6)-

2. Mengoperasikan peralatan Dust Collector Pemeriksaan rutin dari unit pengolahan dilakukan sesuai dengan SOP.

Debu yang terkumpul pada peralatan pengumpul debu dibersihkan mengikuti keten-tuan SOP

Kondisi filter debu diperiksa dan diamati terhadap ke-mungkinan terjadinya kebo-coran dan/atau korosi

Peralatan dioperasikan sesuai ketentuan SOP

Perhitungan dilakukan untuk menetapkan kinerja proses.

Tindakan korektif dilakukan apabila ada penyimpangan.

Pengoperasian peralatan Dust Collector Melaksanakan pemeriksaan rutin dari unit pengolahan sesuai SOP

Memeriksa kebersihan dan kondisi peralatan dari kemungkinan kebocoran atau korosi

Mengoperesikan peralatan sesuai SOP

Praktik1010

(20)-

3. Memantau proses pengolahan debu Data proses dikumpulkan, diinterpretasikan, dicatat dan dilaporkan sesuai dengan SOP

Pembandingan antara per-syaratan operasi dan kinerja proses dilakukan sesuai SOP.

Observasi terhadap para-meter operasi dilakukan untuk proses pengolahan selanjutnya. Pemantauan proses pengo-lahan debu

Observasi parameter operasi pengolahan debu Mencatat data pengo-lahan debu

Mengobservasi proses pengolahan debu

Membandingkan persya-ratan operasi dan kinerja proses

Mengobservasi para-meter operasi pada proses pengolahan debu Laporan66

(12)-

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: X / 2

STANDAR KOMPETENSI: Membersihkan peralatan pengolah sederhana mengikuti SOPKODE KOMPETENSI: KIN. IP.11.011.01

ALOKASI WAKTU: 76 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIAN ALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Menyiapkan proses pembersihan Peralatan yang akan dibersih-kan disiapkan dan dipastikan sesuai dengan instruksi kerja

Jenis dan jumlah bahan kimia pembersih yang diperlukan diidentifikasi dan dicatat dari SOP, instruksi kerja, atau buku manual peralatan bersangkutan

Manual/ instruksi kerja

Alat dan bahan pembersih Memilih alat bantu yang diperlukan pada proses pembersihan

Memilih bahan pem-bersih

Mendeskripsikan jenis, jumlah dan sifat bahan kimia sebagai bahan pembersih

Menjelaskan teknik pembersihan peralatan

Menyiapkan bahan kimia pembersih

Menyiapkan alat yang diperlukan dalam proses pembersihan

Teori1212

(24)-

Peralatan yang diperlukan untuk proses pembersihan disiapkan sesuai ketentuan SOP

Teknik atau cara pembersih-an dipelajari dan dipastikan mengikuti ketentuan SOP

Bahan kimia pembersih di-siapkan mengikuti ketentuan SOP

2. Melaksanakan proses pembersihan peralatan Alat pelindung diri dipilih dan dikenakan sesuai ketentuan

Peralatan yang akan dibersih-kan disiapkan mengikuti ketentuan SOP.

Proses pembersihan dilaksa-nakan mengikuti instruksi kerja, SOP, atau manual peralatan bersangkutan

Parameter proses dan/atau cara menggunakan bahan pembersih dilaksanakan sesuai dengan ketentuan SOP

Waktu yang diperlukan untuk proses pembersihan dilaksa-nakan mengikuti ketentuan SOP

Prosedur pembersihan peralatan

Parameter proses

Melakukan proses pembersihan peralatan dengan bahan pembersih dan cara sesuai SOP

Praktik1818

(36)-

3. Memeriksa hasil proses pembersihan Peralatan yang telah diber-sihkan diperiksa sesuai ketentuan perusahaan

Peralatan yang telah bersih disiapkan dalam kondisi yang ditentukan dalam instruksi kerja atau SOP

Limbah proses pembersihan dipastikan diperlakukan sesuai ketentuan perusahaan

Setelah proses pembersihan, lingkungan kerja dan alat pelindung diri dibersihkan dan dirapikan.

Pemeriksaan hasil proses pembersihan peralatan

Penanganan limbah proses pembersihan

Penanganan alat pelindung diri dan lingkungan kerja setelah proses pembersihan Melaksanakan pemeriksaan peralatan yang telah dibersihkan

Menyimpan peralatan yang telah bersih

Menangani limbah proses pembersihan sesuai ketentuan

Melaksanakan kebersihan area dan peralatan kerja Praktik88

(16)-

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: X / 2

STANDAR KOMPETENSI: Mengurangi resiko ketika menggunakan bahan kimia mengikuti instruksi kerjaKODE KOMPETENSI: KIN.BP.11.012.01

ALOKASI WAKTU: 38 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1.Memeriksa peralatan dan mengidentifikasi bahan kimia yang akan digunakan Pemeriksaan K3 kondisi peralatan yang dibutuhkan dalam menggunakan bahan kimia harus dilaksanakan mengikuti prosedur dan kebijakan perusahaan dan perundang-undangan yang berlaku

Jenis dan kualitas bahan kimia yang akan digunakan diketahui dan dipastikan kebenarannya dari prosedur kerja yang akan dilaksanakan Pemeriksaan kondisi peralat-an

Jenis dan kualitas bahan kimia

Sifat bahan kimia Memeriksa K3 peralatan sesuai prosedur

Mengidentifikasi sifat dan kualitas bahan kimia dari MSDSPraktik88

(16)- Buku Tek Lab

Sifat bahan kimia yang digu-nakan diidentifikasi dari Materials Safety Data Sheets (MSDS) atau dari catatan instruksi kerja.

Bahan kimia yang akan digu-nakan diidentifikasi dan dipe-riksa secara berkala sesuai prosedur

Penyimpangan yang terjadi dicatat dan dilaporkan sesuai prosedur yang berlaku.

2.Mengkaji tingkat resiko penggunaan bahan kimia Bahaya dalam penanganan dan penggunaan bahan kimia diidentifikasi berdasarkan sifat bahan kimia atau cari catatan instruksi kerja.

Tingkat resiko penggunaan bahan kimia diperkirakan dari jumlah bahan yang diguna-kan dengan mempertimbang-kan kondisi/parameter kerja.

Kondisi ekstrim yang bisa memicu kecelakaan ditentu-kan dan dikonfirmasikan dari sifat bahan kimia dan parameter/kondisi kerja dalam penanganan dan penggunaan bahan kimia.

Setiap ketidaksesuaian instruksi kerja dengan per-kiraan tingkat resiko, dicatat, dilaporkan dan dikonfirmasi-kan mengenai tindak kerja yang seharusnya dilaksana-kan Resiko penggunaan bahan kimia

Mendeskripsikan sifat bahan kimia dari MSDS

Mengidentifikasi tingkat resiko penggunaan bahan kimia dengan mempertimbangkan parameter kerjaTeori66

(12)- Buku Tek Lab

3.Menerapkan dan memantau prosedur penggunaan bahan kimia Alat pelindung diri dipilih dan dikenakan sesuai ketentuan K3 perusahaan.

Penanganan bahan kimia dilaksanakan dengan mem-perhatikan karakteristik bahan kimia (MSDS) ber-sangkutan.

Bahaya dalam menangani dan menggunakan bahan kimia diminimalkan dengan menjaga agar tidak terjadi kondisi ekstrim yang bisa menimbulkan bahaya.

Setiap keadaan atau kondisi yang tidak sesuai dengan ketentuan dicatat dan dila-porkan.

Prosedur penggunaan bahan kimia

Peralatan K3

Karakteristik bahan kimia

Penanganan bahaya bahan kimia

Mendeskripsikan karak-teristik bahan kimia.

Mendeskripsikan teknik penanganan bahan kimia

Melakukan penanganan bahaya/ resiko penggunaan bahan kimia menurut MSDS

Teori

Praktik1212

(24)- Buku Kes Kerja

4.Menyimpan bahan kimia Metode dan kondisi penyim-panan bahan kimia dipilih dan disesuaikan dengan karakteristik bahan kimia

Wadah/containers penyimpan bahan kimia diperiksa sesuai prosedur yang berlaku dan dipastikan memenuhi per-syaratan yang telah ditentu-kan.

Bahan kimia sisa pakai dima-sukkan kembali ke dalam wadah sesuai ketentuan kemasan bahan kimia bersangkutan. Metode penyimpanan bahan kimia

Prosedur pengemasan bahan kimia

Menyimpan bahan kimia sesuai prosedur

Mengemas bahan kimia sisa pakai sesuai ketentuanPraktik66

(12)- Buku Tek Lab

Label dipasang di setiap wadah mengikuti ketentuan pemasangan label pada bahan kimia.

Lokasi penyimpanan bahan kimia disesuaikan dengan sifat dan peruntukkan bahan kimia bersangkutan atau mengikuti ketentuan perusa-haan.

5. Membuat laporan Seluruh aktivitas penanganan dan penggunaan bahan kimia dicatat dan dilaporkan sesuai aturan perusahaan yang berlaku.

Penyimpangan (kecelakaan, kebocoran atau keracunan) yang terjadi selama aktivitas dilaporkan sesuai prosedur.

Laporan/ pencatatan penggunaan bahan kimia Mencatat dan melaporkan penanganan dan penggunaan bahan kimia

Laporan66

(12)- Buku Tek Lab

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: X / 2

STANDAR KOMPETENSI: Mengoperasikan dan merawat alat pemadam api ringan KODE KOMPETENSI: KIN.KL.12.014.01

ALOKASI WAKTU: 76 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1.Mengidentifikasi jenis dan tipe alat pemadam api ringan yang tersedia Posisi-posisi penempatan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dipastikan dan selalu diingat

Jenis dan tipe APAR yang tersedia harus diketahui dengan pasti

Cara menggunakan dan jenis api yang bisa dipadamkan menggunakan APAR bersang-kutan harus dikuasai dengan cara yang tepat dan benar

Identifikasi jenis dan type APAR (alat pemadam api ringan)

Metode penempatan APAR

Metode penggunaan APAR Mendeskripsikan jenis dan type APAR

Menjelaskan cara penggunaan APAR

Mendeskripsikan cara pemeriksaan bahan aktif dalam APAR

Menempatkan APAR dengan tepat

Mensimulasikan peng-gunaan APAR

Memeriksa bahan aktif dalam APAR dengan cermat agar selalu ready

Teori

Praktik22

(4)- Buku Tek Lab

Bahan aktif di dalam APAR selalu dipastikan tidak keda-luarsa dengan melakukan pemeriksaan rutin mengikuti instruksi kerja

APAR harus selalu dalam keadaan siap digunakan setiap saat

2.Memilih dan mengoperasikan APAR Alat pelindung diri dikenakan sesuai ketentuan perusahaan

Jenis api diidentifikasi dari bahan yang terbakar melalui bau, asap, warna nyala, dan penampakan lainnya

APAR dipilih sesuai dengan jenis api yang akan dimatikan

APAR dioperasikan dengan cara yang tepat dan benar mengikuti ketentuan penggu-naan jenis dan tipe APAR bersangkutan

APAR yang telah digunakan, dibersihkan, diperiksa kondisinya, dan disiapkan untuk pengisian kembali bahan aktif

Pemilihan APAR berdasarkan identifikasi jenis api

Metode mengoperasikan APAR

Cara membersihkan dan mengaktifkan kembali APAR yang telah digunakan Menggunakan APD

Memilih APAR dengan benar

Mengikuti manual dalam mengoperasikan APAR

Membersihkan dan meng-aktifkan kembali APAR yang telah digunakan

Praktik1010

(20)-

3.Merawat APAR APAR selalu ditempatkan di posisi yang mudah dijangkau sesuai ketentuan perusahaan dan K3

Secara berkala APAR dan lingkungan sekitarnya diber-sihkan dan dibebaskan dari benda-benda lain yang tidak berfungsi

Perawatan APAR

Menempatkan APAR dengan tepat

Merawat APAR sesuai prosedur secara berkala

Praktik33

(6)- Buku Tek Lab

Secara berkala kondisi mekanis, dan bahan aktif APAR diperiksa mengikuti SOP

APAR yang mendekati batas kedaluarsa, mengalami ke-gagalan fungsi atau menun-jukkan tanda-tanda mencu-rigakan, dicatat, diberi label, dan dilaporkan

4. Mengganti bahan aktif APAR Kondisi bahan aktif APAR yang mendekati tanggal kedaluarsa, mengalami kegagalan fungsi atau menunjukkan tanda-tanda mencurigakan, diperiksa dan diuji mengikuti ketentuan perusahaan

Bahan aktif yang diragukan kondisinya, diganti dengan bahan aktif baru mengikuti instruksi kerja

APAR yang baru diganti atau diperiksa bahan aktifnya, diberikan label tanggal peng-isian atau pemeriksaan dan nama petugas pelaksana

APAR harus segera dikemba-likan ke posisi penempatan-nya

Penggantian bahan aktif APAR Memilih bahan aktif APAR

Mengganti bahan aktif APAR sesuai instruksi kerja

Praktik44

(8)- Buku Tek Lab

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: XI / 3

STANDAR KOMPETENSI: Mengoperasikan dan merawat katup-katup KODE KOMPETENSI: KIN.IP.12.015.01 ALOKASI WAKTU: 38 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKATUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Melaksanakan pemeriksaan keamanan Pemeriksaan K3 pengopera-sian dan perawatan katup-katup dilaksanakan meng-ikuti prosedur dan kebijakan perusahaan dan mengikuti perundang-undangan yang berlaku

Pemeriksaan kondisi peralat-an dilaksanakan mengikuti prosedur yang telah ditetap-kan perusahaan atau peru-sahaan pembuat peratalan

Sistem pengamanan dipasti-kan bekerja sesuai dengan yang telah ditetapkan oleh perusahaan

Komunikasi antar petugas dilaksanakan dengan baik

Prosedur pemeriksaan dan perawatan katup-katup

Memeriksa K3 pengope-rasian dan perawatan katup-katup sesuai SOP

Praktik33

(6)- Buku Pompa dan Katup

2. Mengoperasikan katup-katup Gambar teknis untuk katup-katup dipahami sesuai ketentuan standar

Katup-katup yang sedang beroperasi (terbuka) dan dalam keadaan tidak beroperasi (tertutup), harus diketahui dan dikenali dengan pasti dan benar

Besar pembukaan katup disesuaikan dengan kebu-tuhan proses yang sedang berjalan atau mengikuti instruksi kerja.

Proses pembukaan dan penutupan katup untuk mengganti line perpipaan yang aktif, dilaksanakan mengikuti SOP perusahaan

Katup-katup yang mendukung emergency shutdown harus dalam keadaan prima dan siap dikendalikan setiap saat.

Pengoperasian katup-katup

Gambar teknis katup

Membaca gambar teknis katup

Mengatur pengoperasian katup-katup sesuai instruksi kerja

Penggantian line perpipaan dilaksanakan dengan memperhatikan proses pembukaan dan penutupan sesuai SOP Menyiapkan katup-katup yang mendukung emergency shutdown

Praktik1212

(24)- Buku Pompa dan Katup

3. Merawat katup Kondisi operasional katup-katup selalu dipantau dan dipastikan berfungsi sesuai ketentuan

Katup-katup diperiksa secara priodik untuk memastikan bahwa katup masih berfungsi dan tidak ada tanda-tanda kegagalan atau kerusakan

Pembersihan dan pemberian pelumas pada katup dilaku-kan secara periodik sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan

Ketidak normalan kondisi katup dideteksi dan dilapor-kan mengikuti ketentuan yang telah ditetapkan

Keperluan-keperluan pera-watan kondisi katup diiden-tifikasikan dan dilaporkan sesuai dengan prosedur yang telah ditentukan perusahaan

Perawatan katup Memeriksa kondisi katup secara periodik dengan cermat

Merawat katup-katup dengan pembersihan dan pemberian pelumas sesuai prosedur Praktik44

(8)- Buku Pompa dan Katup

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: XI / 3

STANDAR KOMPETENSI: Mengoperasikan dan merawat pompa-pompa KODE KOMPETENSI: KIN.IP.12.016.01

ALOKASI WAKTU: 38 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Melaksanakan pemeriksaan keamanan pra-pengoperasian pompa Alat pelindung diri digunakan sesuai ketentuan perusahaan atau perundang-undangan yang berlaku

Alat ukur tekanan lokal dan katup-katup pengatur aliran dipastikan dapat berfungsi dengan benar

Kondisi peralatan diperiksa dari buku catatan kerja dan dari label yang terpasang pada sistem pompa atau mengikuti prosedur yang telah ditentukan oleh peru-sahaan

Pemeriksaan keamanan pompa Menggunakan alat pelindung diri

Memeriksa alat ukur tekanan lokal dan katup pengatur aliran dapat bekerja dengan baik

Memeriksa kondisi peralatan siap dioperasikanPraktik33

(6)- Buku Pompa dan Katup

Saklar-saklar kelistrikan diidentifikasi dari diagram peralatan dan dipastikan dapat bekerja dengan baik

Pompa-pompa yang berperan di dalam proses emergency shutdown harus dalam keadaan prima dan siap dikendalikan setiap saat.

2. Menghidupkan pompa Alat pelindung diri harus dikenakan sesuai ketentuan perusahaan

Saklar kelistrikan untuk pompa bersangkutan harus diketahui dengan pasti posisi dan cara mengoperasikannya

Pompa-pompa dihidupkan mengikuti ketentuan instruksi kerja

Pompa dioperasikan di dalam batas aman perencanaan pompa Prosedur menghidupkan pompa

Menghidupkan pompa dalam batas aman sesuai instruksi kerjaPraktik44

(8)- Buku Pompa dan Katup

3.Mengatur dan memantau pengoperasian pompa Tekanan keluaran pompa dibaca dan dicatat secara berkala

Perubahan tekanan yang melampaui toleransi atau terjadi kebocoran harus dicatat dan segera dilaporkan ke penanggung-jawab

Pengaturan dan pemantauan pengoperasian pompa

Memeriksa tekanan pompa dengan cermat

Melaporkan perubahan tekanan pompa yang melampaui toleransi

Memperbaiki ketidaknormalan pompa

Mengoperasikan Jalur I dan jalur II sistem perpipaan dan pompa secara bergantian untuk memastikan bahwa sistem pompa berfungsi dengan baik sesuai SOP

Praktik1010

(20)- Buku Pompa dan Katup

Ketidaknormalan kondisi operasional dideteksi dan dilaporkan mengikuti ketentuan perusahaan

Jalur I dan jalur II sistem perpipaan dan pompa dioperasikan secara bergantian untuk memastikan bahwa sistem pompa berfungsi dengan baik

Penggantian jalur pompa yang bekerja dilaksanakan mengikuti SOP mengganti jalur pompa Melakukan penggantian jalur pompa sesuai SOP

4. Mematikan dan merawat pompa. Pompa dimatikan secara berkala dan digantikan oleh pompa pendamping meng-ikuti ketentuan instruksi kerja

Pompa yang dimatikan dibersihkan dan diperiksa kondisi kinerjanya, jika perlu dilepas dan diperbaiki sesuai ketentuan perusahaan.

Pompa yang telah dipastikan berfungsi dengan baik, dipa-sangkan pada posisi stand by

Keperluan-keperluan pera-watan dan pemeriksaan kondisi pompa diidentifikasi dan dilaporkan sesuai instruksi kerja Mematikan pompa

Perawatan pompa Mengikuti instruksi kerja dalam mematikan pompa

Mengikuti instruksi kerja dalam pemeriksa-an dan perawatan pompa

Praktik22

(4)- Buku Pompa dan Katup

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: XI / 3

STANDAR KOMPETENSI: Mengoperasikan dan merawat peralatan grinding dan sizing (pengecilan ukuran) KODE KOMPETENSI: KIN.TP.12.018.01

ALOKASI WAKTU: 38 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Melaksanakan pemeriksaan bahan olahan dan keamanan pra-operasional Pemeriksaan K3 pra pengope-rasian dilaksanakan mengikuti prosedur, kebijakan perusaha-an dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Keadaan fisik, ukuran dan kandungan air bahan olahan diidentifikasi dan dicatat dalam buku log untuk mempermudah proses operasi. Pemeriksaan K3 pra-pengoperasian

Pemeriksaan bahan olahan Melakukan pemeriksaan K3 pra-pengoperasian Grinding Melakukan pemeriksaan K3 pra-pengoperasian Sizing Melakukan pemeriksaan keadaan fisik, ukuran dan kandungan air bahan olahan

Praktik44

(8)-AIK

Peralatan grinding atau sizing dipilih dan disiapkan sesuai dengan ukuran/bentuk bahan olahan yang diinginkan.

Peralatan grinding atau sizing diperiksa dan dipastikan dalam kondisi baik

2. Mengoperasikan peralatan Kesiapan start-up diperiksa mengikuti prosedur yang telah ditentukan

Peralatan keselamatan kerja (APD) dikenakan sesuai instruksi kerja atau K3 perusahaan

Peralatan grinding atau sizing dioperasikan di dalam batas aman mengikuti instruksi kerja (IK)

Pengoperasian peralatan grinding atau sizing Menggunakan alat pelindung diri

Mengoperasikan alat grinding atau sizing dalam batas aman sesuai instruksi kerja

Praktik66

(12)- AIK

3.Mengatur dan memantau pengoperasian peralatan Parameter kerja alat dipantau untuk memantau keamanan pengoperasian.

Ketidaknormalan kondisi opera-sional dideteksi dan dilaporkan mengikuti ketentuan perusa-haan

Lingkungan kerja peralatan dibersihkan mengikuti keten-tuan instruksi kerja

Parameter kerja grinding atau sizing

Mengatur dan meman-tau parameter kerja grinding atau sizing mengikuti manual alat atau ketentuan perusahaan

Praktik66

(12)- AIK

4. Mematikan dan menyimpan peralatan Prosedur, kebijakan dan pera-turan mengenai K3 untuk me-matikan dan menyimpan per-alatan harus diikuti dan dipa-tuhi.

Keperluan untuk perawatan peralatan diidentifikasi dan dilaporkan sesuai prosedur perusahaan.

Cara menyimpan peralatan disesuaikan jenis peralatan dan kondisi penyimpanan

Mematikan alat

Penyimpanan alat Mengikuti prosedur K3 untuk mematikan dan menyimpan peralatan

Praktik33

(6)- AIK

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: XI / 3

STANDAR KOMPETENSI: Melaksanakan proses pencampuran (mixing) bahan kimia KODE KOMPETENSI: KIN.TP.12.019.01 ALOKASI WAKTU: 76 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1.Melaksanakan pemeriksaan keamanan pra-pengoperasian mixer Pemeriksaan K-3 prapeng-operasian mixer harus dilak-sanakan sesuai dengan instruksi kerja

Pemeriksaan kondisi peralat-an dilaksanakan sesuai dengan instruksi kerja

Pemeriksaan K3 prapengoperasian

Memeriksa keamanan prapeng-operasian mixer sesuai instruksi kerja Menggunakan alat pelindung diri

Memeriksa kondisi peralatan sesuai instruksi kerjaPraktik88

(16)-

Sistem keamanan diidentifi-kasikan dari ketentuan perusahaan dan dipastikan dapat bekerja dengan baik

Alat pelindung diri dikenakan sesuai ketentuan K3

2.Mendiskripsikan dan menyiapkan bahan-bahan yang akan dicampur Bahan-bahan yang akan di-campur dipastikan sesuai dengan ketentuan spesifikasi sifat-sifat kimia dan sifat-sifat fisika bahan

Penyiapan bahan-bahan yang akan dicampur dilaksanakan mengikuti ketentuan instruksi kerja

Kemungkinan adanya bahan beracun dan berbahaya di-identifikasikan dari instruksi kerja dan MSDS

Alat pelindung diri dipilih dan dikenakan sesuai sifat bahan yang diolah dan teknik pen-campuran yang akan dilaksa-nakan

Menyiapkan bahan-bahan yang akan dicampur

Menggunakan alat pelindung diri

Menyiapkan bahan-bahan yang akan dicampur

Mengidentifikasi sifat-sifat bahan kimia beracun dan berbahaya dari MSDS

Praktik66

(12)-

3. Melaksanakan proses pencampuran bahan Kesiapkan start-up alat pen-campur diperiksa mengikuti ketentuan perusahaan atau pabrik pembuat alat

Bahan olahan disiapkan mengikuti ketentuan instruksi kerja

Urutan memasukkan bahan olahan dilaksanakan meng-ikuti ketentuan instruksi kerja

Proses pencampuran bahan

Mengatur parameter kerja alat pencampur dengan baik dan teliti

Menyiapkan bahan olahan yang akan digunakan

Memasukan bahan olahan secara berurutan

Praktik1818

(36)-

Paramater kerja pencampur-an diatur mengikuti ketentuan instruksi kerja

Menghidupkan dan memati-kan alat pencampur dilaksa-nakan mengikuti ketentuan instruksi kerja atau pabrik pembuat alat Menghidupkan dan mematikan alat pencampur sesuai instruksi kerja

4. Mengeluarkan hasil pencampuran dan merawat alat pencampur Hasil proses pencampuran dikeluarkan dari alat mengikuti ketentuan instruksi kerja

Sampel hasil pencampuran disiapkan untuk proses pengujian mutu mengikuti ketentuan perusahaan

Hasil pencampuran diperla-kukan mengikuti ketentuan perusahaan

Alat pencampur dibersihkan segera setelah digunakan dengan cara mengikuti reko-mendasi pabrik pembuat alat

Setiap adanya keperluan perbaikan dan penggantian suku cadang dicatat dan di-laporkan mengikuti keten-tuan perusahaan

Teknik sampling

Uji mutu produk pencampuran

Perawatan alat pencampur Mengeluarkan hasil proses pencampuran sesuai instruksi kerja

Mengambil sampel untuk uji mutu produk pencampuran

Menangani hasil proses pencampuran sesuai ketentuan perusahaan

Membersihkan alat pencampur

Praktik66

(12)-

NAMA SEKOLAH

: SMK Negeri 2 Depok SlemanMATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia IndustriKELAS/SEMESTER: XI / 4

STANDAR KOMPETENSI: Mengoperasikan dan merawat peralatan penukar panas sederhana KODE KOMPETENSI : KIN.TP.12.021.01 ALOKASI WAKTU: 76 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1.Melaksanakan pemeriksa-an keamanan peralatan penukar panas sederhana APD (Alat Pelindung Diri) harus dikenakan sesuai ketentuan perusahaan

Pemeriksaan K3 peralatan dilaksanakan mengikuti prosedur yang direkomenda-sikan pabrik pembuat per-alatan dengan memperhati-kan perundang-undangan yang berlaku

Pemeriksaan keamanan peralatan penukar panas sederhana Menggunakan alat pelindung diri

Memeriksa K3 peralatan sesuai prosedur yang direkomendasikan pabrik Praktik66

(12)-

Pemeriksaan kondisi peralat-an dilaksanakan mengikuti prosedur yang telah dirumuskan oleh perusahaan

Sistem pengamanan diperik-sa sesuai ketentuan perusa-haan dan dipastikan dapat bekerja dengan baik

2. Pengoperasian peralatan penukar panas sederhana Kondisi katup-katup pengen-dali aliran, sistem perpipaan, dan alat kontrol peralatan dipastikan berfungsi dengan baik

Keseimbangan material dan kesetimbangan energi opera-sional ditentukan dan dipasti-kan dari instruksi kerja yang akan dilaksanakan

Parameter kerja peralatan diatur mengikuti ketentuan proses yang dilaksanakan dan dalam batas aman peralatan.

Langkah kerja untuk meng-hidupkan dan mematikan peralatan harus mengikuti ketentuan perusahaan atau manual peralatan

Pengoperasian peralatan penukar panas sederhana

Memeriksa kondisi katup-katup pengendali aliran, sistem perpipaan dan alat kontrol peralatan dapat berfungsi dengan baik

Mengoperasikan peralatan penukar panas sesuai manual

Praktik1212

(24)12

(48) OTK

3.Mengendalikan pengoperasian peralatan penukar panas sederhana Parameter kerja peralatan terus menerus dipantau dan secara berkala dicatat sesuai ketentuan perusahaan

Setiap terjadi perubahan parameter kerja dilaksanakan tindakan koreksi untuk mengembalikan parameter kerja tersebut kembali ke ketentuan operasional

Setiap terjadi ketidak-normalan proses harus dicatat dan dilaporkan sesuai ketentuan SOP perusahaan

Kondisi darurat harus siap diantisipasi dengan cepat dan tepat mengikuti instruksi kerja dari perusahaan atau dari manual peralatan

Pengendalian operasional peralatan penukar panas sederhana

Mengendalikan pengoperasian peralatan penukar panas dengan memantau parameter kerja peralatan

Praktik1010

(20)- OTK

4. Merawat peralatan penukar panas sederhana Prosedur, kebijakan, dan peraturan mengenai K3 untuk merawat peralatan, harus diikuti dan dipatuhi

Pemeriksaan kondisi peralat-an penukar panas sederhana dilaksanakan secara berkala atau berdasarkan ketidak-normalan pengoperasian yang dilaporkan.

Tindakan perawatan dilaksa-nakan, dicatat, dan dilapor-kan mengikuti ketentuan perusahaan Perawatan peralatan penukar panas sederhana Merawat peralatan penukar panas sederhana sesuai prosedur

Praktik44

(8)- OTK

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: XI / 4

STANDAR KOMPETENSI: Melaksanakan proses kimia dengan reaksi netralisasi mengikuti prosedur kerja KODE KOMPETENSI: KIN.TP.12.022.01ALOKASI WAKTU: 76 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1.Menyiapkan dan men-catat deskripsi bahan olahan Ketidak sesuaian spesifikasi bahan olahan dicatat dan dilaporkan.

Persiapan bahan olahan Menyiapkan dan mencatat spesifikasi bahan olahan sesuai instruksi kerja

Laporan44

(8)- PIK 3

Bahan olahan disiapkan sesuai instruksi kerja.

Sifat fisika dan kimia bahan olahan yang telah melalui pemeriksaan laboratorium atau jaminan supplier dicatat dalam buku log sesuai ketentuan perusahaan.

Mencatat sifat fisika dan kimia bahan olahan

2. Melaksanakan pemeriksa-an peralatan dan keamanan pra pelaksanaan proses Pemeriksaan K3 pra pengoperasian reaktor harus dilaksanakan mengikuti pro-sedur, kebijakan perusahaan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Pemeriksaan kondisi peralatan dilaksanakan mengikuti rekomendasi dari pabrik pembuat peralatan atau prosedur yang telah dirumuskan oleh perusahaan.

Pemeriksaan utilitas (temperatur, tekanan, dan laju alir) dilaksanakan sesuai IK.

Potensi timbulnya bahaya diidentifikasi dan alat peng-aman dipastikan berfungsi dengan baik.

Ketidaknormalan kondisi peralatan dicatat, dilaporan dan dipasang label pada bagian alat bersangkutan

Pemeriksaan peralatan dan keamanan pra pelaksanaan proses Pemeriksaan utilitas (temperatur, tekanan, dan laju alir)

Memeriksa K3 pra pengoperasian reaktor sesuai prosedur Memeriksa kondisi peralatan sesuai rekomendasi pabrik Melakukan pemeriksaan utilitas (temperatur, tekanan, dan laju alir) sesuai instruksi kerja

Laporan66

(12)- AIK

3.Melaksanakan proses kimia Kondisi star-up reaktor diperiksa mengikuti IK.

Alat pelindung diri (APD) harus dikenakan sesuia ketentuan perusahaan.

Bahan olahan, katalisator, larutan penetral dialirkan ke dalam reaktor dalam jumlah tertentu sesuai Instruksi Kerja

Temperatur, tekanan, pH dan laju alir dijaga/ diawasi kondisinya sesuai dengan IK Proses kimia netralisasi Memeriksa start up reaktor seuai IK

Mengalirkan bahan olahan, katalisator, dan larutan penetral ke dalam reaktor sesuai instruksi kerja

Mengatur temperatur, tekanan, pH dan laju alir sesuai instruksi kerja Praktik1616

(32)- PIK 3

4.Mengakhiri proses netralisasi Prosedur, kebijakan, dan peraturan mengenai K3 untuk mematikan reaktor diikuti dan dipatuhi.

Produk dialirkan ke reaktor pendingin berdasarkan IK dan/ atau berdasarkan hasil analisis laboratorium.

Komunikasi dalam tim kerja harus dipastikan bisa mem-berikan koordinasi yang efisien. Mengakhiri proses netralisasi Mematikan reaktor sesuai prosedur kerja

Mengalirkan produk ke reaktor pendingin sesuai instruksi kerja Praktik88

(16)- PIK 3

5. Melaporkan hasil proses kimia Kondisi operasi selama proses netralisasi dicatat dan dilaporkan mengikuti ketentuan perusahaan.

Ketidaksesuaian hasil kerja dicatat dan dilaporkan kepada atasan yang berwenang.

Penyebab ketidak sesuaian diidentifikasi dan diusulkan tindakan perbaikannya. Pelaporan hasil proses netralisasi

Membuat laporan kondisi dan hasil proses netralisasi

Laporan44

(8)-

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: XI / 4

STANDAR KOMPETENSI: Melaksanakan proses kimia dengan reaksi katalitik pada industri kecil-menengah mengikuti SOP KODE KOMPETENSI: KIN.TP.12.024.01

ALOKASI WAKTU: 76 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1.Mencatat spesifikasi dan menyiapkan bahan olahan dan peralatan

Prosedur proses kimia yang akan dilaksanakan dipastikan (secara teoritis) tidak memiliki potensi bahaya yang tak terkendalikan Spesifikasi bahan olahan, peralatan dan katalisator.

Mencatat spesifikasi peralatan, bahan kimia olahan dan katalisator sesuai dengan yang akan digunakan

Laporan66

(12)- PIK 3

Spesifikasi peralatan, bahan kimia olahan, dan katalisator dicatat dari ketentuan pro-sedur proses dan dicocokkan dengan spesifikasi peralatan dan bahan kimia olahan dan katalisator yang akan diguna-kan

Alat keselamatan kerja dan sistem pengamanan proses diperiksa, dipastikan ber-fungsi dengan baik dan digunakan sebagaimana ketentuan K3

Setiap perbedaan spesifikasi peralatan, bahan kimia olah-an, dan katalisator dan ke-tidaksesuaian alat pelindung diri atau sistem pengamanan dicatat di dalam buku catatan kerja

Peralatan, bahan olahan, dan katalisator disiapkan meng-ikuti ketentuan prosedur proses yang akan dilaksana-kan

Menyiapkan peralatan , bahan kimia olahan dan katalisator sesuai prosedur yang akan dilaksanakan

2.Memulai (start up) proses kimia dengan reaksi katalitik Alat pelindung diri harus di-kenakan sesuai ketentuan K3 dan prosedur kerja

Pemeriksaan K3 pra-pengoperasian peralatan harus dilaksanakan mengikuti prosedur dan kebijakan perusahaan dan perundang-undangan yang berlaku

Memulai proses kimia dengan reaksi katalitik

Memeriksa K3 pra-pengoperasian peralatan sesuai prosedur

Praktik88

(16)- PIK 3

Sistem pengamanan diidenti-fikasi dari ketentuan perusahaan dan dipastikan dapat bekerja dengan baik

Bahan olahan dan katalis dimasukkan ke wadah proses dalam jumlah tertentu sesuai prosedur kerja

Kondisi operasional reaktor diatur sesuai prosedur kerja

Memasukan bahan olahan dan katalis ke reaktor proses dalam jumlah tertentu Mengatur kondisi operasional reaktor sesuai prosedur

3.Melaksanakan proses kimia Temperatur, dan tekanan dijaga/diawasi kondisinya sesuai dengan ketentuan prosedur atau instruksi kerja

Bahan olahan dimasukkan ke dalam reaktor dengan cara yang telah ditentukan dalam prosedur kerja

Produk dikeluarkan dari reaktor dengan cara sesuai ketentuan prosedur kerja

Penanganan (regenerasi, penyimpanan, perlakuan, dan pergantian) katalis dilaksana-kan mengikuti ketentuan prosedur atau instruksi kerja

Setiap aktifitas proses, jumlah bahan baku, jumlah produk, kondisi katalis, dan ketidaknormalan proses dicatat di dalam buku catatan kerja

Pelaksanaan proses kimia Menjaga temperatur, tekanan sesuai prosedur

Melakukan penanganan (regenerasi, penyimpanan, perlakuan, dan pergantian) katalis sesuai prosedur Mencatat setiap aktifitas proses, jumlah bahan baku, jumlah produk, kondisi katalis, dan ketidaknormalan proses Praktik1818

(36)- PIK 3

4.Menghentikan reaksi dan menangani limbah dan produk Reaksi dihentikan (secara darurat atau normal) dengan cara yang telah ditentukan di dalam prosedur kerja

Kualitas produk diuji kese-suaiannya dengan standar perusahaan.

Produk yang memenuhi syarat mutu, produk yang tidak memenuhi syarat mutu, dan limbah proses ditangani mengikuti ketentuan prose-dur kerja atau ketentuan perusahaan dengan memper-hatikan K3

Katalis yang dinyatakan tidak aktif lagi diperlakukan sesuai ketentuan katalis bersang-kutan Penghentian reaksi Penanganan limbah dan produk Menghentikan proses sesuai prosedur

Menguji kualitas produk sesuai syarat mutu

Melakukan penanganan limbah dengan memperhatikan K3

Praktik66

(12)- Pengolahan Limbah

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: XII / 5

STANDAR KOMPETENSI: Mengoperasikan dan merawat peralatan destilasi sederhanaKODE KOMPETENSI: KIN.TP.12.025.01ALOKASI WAKTU: 114 X 45 menitKOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Melaksanakan pemerik-saan keamanan pra-pengoperasian Pemeriksaan K3 prapengope-rasian peralatan harus di-laksanakan mengikuti prose-dur dan kebijakan perusaha-an serta perundang-undangan yang berlaku Pemeriksaan keamanan prapengoperasian Memeriksa K3 pra-pengoperasian peralatan sesuai prosedur Memeriksa kondisi peralatan sesuai rekomendasi pabrik

Laporan66

(12)- OTK

Pemeriksaan kondisi peralat-an dilaksanakan mengikuti rekomendasi dari pabrik pembuat peralatan atau prosedur yang telah dirumus-kan oleh perusahaan

Sistem pengamanan diidentifikasi dari diagram peralatan dan dipastikan dapat bekerja dengan baik

2. Mengoperasikan peralatan destilasi sederhana Kesiapan start-up peralatan destilasi sederhana diperiksa mengikuti prosedur yang telah ditentukan.

Alat pelindung diri harus dikenakan sesuai ketentuan perusahaan.

Parameter kerja peralatan ditentukan sesuai dengan proses destilasi yang akan dilaksanakan

Destilasi sederhana diopera-sikan mengikuti ketentuan prosedur kerja atau SOP perusahaan

Destilasi sederhana diopera-sikan di dalam batas aman perencanaan destilasi sederhana.

Mengoperasikan per-alatan destilasi sederhana Penentuan parameter kerja peralatan Memeriksa kesiapan start up peralatan distilasi sederhana sesuai prosedur

Mengoperasikan peralatan didtilasi sederhana sesuai SOP dalam batas aman Praktik2424

(48)- OTK

3. Mengendalikan pengoperasian destilasi sederhana Parameter kerja destilasi sederhana dikendalikan untuk memastikan keamanan pengoperasian.

Parameter kerja peralatan (terutama temperatur, dan proses pendinginan) dikendalikan sesuai instruksi kerja.

Ketidaknormalan kondisi operasional dicatat dan dilaporkan mengikuti SOP perusahaan

Pengendalian pengoperasian destilasi sederhana

Mengatur parameter kerja destllasi dalam keadaan aman Mengatur parameter kerja peralatan sesuai instruksi kerja Praktik2121

(42)- OTK

4. Mematikan, merawat peralatan destilasi sederhana Peralatan destilasi dimatikan mengikuti cara yang ditentu-kan dalam instruksi kerja

Setelah digunakan alat destilasi dibersihkan dengan cara yang disesuaikan dengan sifat kotoran yang mungkin terjadi

Keperluan perawatan dan pemeriksaan kondisi peralat-an diidentifikasi dan dilapor-kan mengikuti SOP perusaha-an

Alat distilasi disimpan dengan cara yang disesuaikan dengan sifat dan jenis peralatan atau mengikuti instruksi kerja perusahaan atau mengikuti petunjuk pabrik pembuat peralatan

Mematikan peralatan destilasi Perawatan peralatan destilasi sederhana Mematikan peralatan destilasi sesuai instruksi kerja Membersihkan peralatan destilasi

Menyimpan peralatan destilasi sesuai instruksi kerja Praktik66

(12)- OTK

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: XII / 5

STANDAR KOMPETENSI: Mengoperasikan dan merawat peralatan absorpsi dan adsorpsi mengikuti SOP KODE KOMPETENSI: KIN.TP.12.027.01 ALOKASI WAKTU: 76 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1.Melaksanakan peme-riksaan keamanan peralatan absorpsi dan adsorpsi Peralatan absorpsi dan adsorpsi yang akan diperiksa diidentifikasi jenis, tipe, dan kapasitasnya sesuai SOP.

Sebelum dioperasikan kondisi dan kemanan operasional peralatan absorpsi dan adsorpsi harus diperiksa mengikuti prosedur dan kebijakan perusahaan atau manual peralatan dengan memperhatikan perundang-undangan yang berlaku.

Pemeriksaan keamanan peralatan absorpsi dan adsorpsi Memeriksa peralatan absorpsi dan adsorpsi sesuai jenis, type dan kapasitasnya

Memeriksa kondisi dan kemanan operasional peralatan absorpsi dan adsorpsi sesuai prosedur Laporan44

(8)- OTK

Sistem-sistem pengamanan diidentifikasikan dari SOP atau manual peralatan dan dipasti-kan dapat bekerja dengan baik

Kondisi dan jenis bahan penyerap dipastikan sesuai dan bisa berfungsi untuk proses yang akan dilaksanakan

Komunikasi antar anggota tim kerja harus dipastikan bisa memberikan koordinasi yang efisien

2. Mengoperasikan peralatan absorpsi dan adsorpsi APD (Alat Pelindung Diri) harus dikenakan sesuai ketentuan perusahaan dan peraturan K3.

Kondisi kesiapan start-up diperiksa mengikuti prosedur yang telah ditentukan.

Bahan penyerap dan bahan olahan disiapkan sesuai ketentuan instruksi kerja atau mengikuti panduan SOP.

Mengoperasikan peralatan absorpsi dan adsorpsi Menggunakan alat pelindung diri

Memeriksa kesiapan start up peralatan sesuai prosedur

Menyiapkan bahan penyerap sesuai instruksi kerja

Mengoperasikan peralatan absorpsi dan adsorpsi sesuai ketentuan Mengolah lebih lanjut produk hasil absorpsi dan adsorpsi sesuai SOP

Praktik1212

(24)12

(48) OTK

Peralatan absorpsi dan adsorpsi dioperasikan mengikuti ketentuan dari pabrik pembuat peralatan absorpsi dan adsorpsi atau mengikuti ketentuan perusa-haan disesuaikan dengan sifat bahan olahan dan tujuan pengoperasian

Produk proses ab/ad-sorpsi diolah lebih lanjut mengikuti ketentuan SOP

Mengolah lebih lanjut produk hasil absorpsi dan adsorpsi mengikuti SOP

3.Mengatur dan mengendalikan pengoperasian peralatan absorpsi dan adsorpsi Parameter kerja peralatan ab/ad-sorpsi dikendalikan sesuai dengan kebutuhan proses dan dipastikan masih dalam batas aman pengope-rasian

Parameter operasional dipan-tau secara berkala, dicatat, dan dilaporkan mengikuti ketentuan perusahaan

Paramater kerja peralatan dijaga agar tetap sesuai dengan persyaratan kondisi operasional mengikuti SOP atau manual peralatan

Setiap teramati adanya ketidaknormalan harus dicatat dan dilaporkan

Pengaturan dan pengendalian pengoperasian peralatan absorpsi dan adsorpsi Mengatur parameter kerja peralatan sesuai kebutuhan proses

Mengatur parameter kerja operasional sesuai prosedur Praktik88

(16)8

(32) OTK

4. Mematikan dan merawat peralatan absorpsi dan adsorpsi Prosedur, kebijakan, dan peraturan mengenai K3 untuk mematikan dan merawat peralatan ab/ad-sorpsi, harus diikuti dan dipatuhi

Peralatan ab/ad-sorpsi dimatikan mengikuti ketentuan SOP atau manual peralatan bersangkutan

Kebutuhan pemeriksaan kondisi dan perawatan per-alatan ab/ad-sorpsi diidentifi-kasi, dicatat, dan dilaporkan sesuai instruksi kerja.

Cara merawat peralatan absorpsi dan adsorpsi disesuaikan dengan lama waktu pemakaian dan kondisi pemakaian mengikuti SOP atau manual peralatan

Mematikan peralatan absorpsi dan adsorpsi Perawatan peralatan absorpsi dan adsorpsi Mematikan peralatan sesuai prosedur

Merawat peralatan absorpsi dan adsorpsi sesuai SOP atau manual peralatan Praktik44

(8)- OTK

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: XII / 5

STANDAR KOMPETENSI: Melaksanakan start up dan shutdown peralatan sederhana (dengan K3 ringan) KODE KOMPETENSI: KIN.TP.12.028.01 ALOKASI WAKTU: 76 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1.Melaksanakan pemeriksaan keamanan sebelum menghidupkan peralatan Pemeriksaan keamanan peralatan sebelum dihidupkan dilaksanakan mengikuti prosedur dari pabrik pembuat peralatan atau rekomendasi pabrik

Kondisi-kondisi yang diperlukan untuk pengoperasian peralatan dipastikan sudah disiapkan

Sistem pendingin dipastikan bisa berfungsi dengan baik

Keputusan untuk menghidupkan peralatan harus dibuat berdasarkan hasil pemeriksaan faktor keamanan dan faktor-faktor pengoperasian

Pemeriksaan keamanan sebelum menghidupkan peralatan Memeriksa keamanan peralatan sesuai prosedur

Memeriksa sistem pendingin dapat berfungsi dengan baik

Menghidupkan peralat-an dalam kondisi yang sudah siap

Laporan1010

(20)-

2.Menghidupkan peralatan Alat pelindung diri dipilih dan dikenakan sesuai ketentuan K3.

Kesiapan peralatan harus dipe-riksa sebelum peralatan dihidup-kan/start up mengikuti ketentu-an perusahaan atau manual peralatan

Semua kebutuhan operasional peralatan sesuai dengan rekomendasi pabrik pembuat peralatan dipastikan siap mendukung proses start-up peralatan

Peralatan dihidupkan mengikuti panduan manual peralatan bersangkutan atau SOP peng-operasian peralatan.

Peralatan dioperasikan di dalam batas aman yang telah ditentu-kan oleh pabrik pembuat per-alatan.

Setiap ketidaknormalan kondisi operasional yang terpantau, harus dicatat dan dilaporkan.

Prosedur emergency shutdown harus siap dilaksanakan setiap saat jika terjadi kondisi tertentu. Menghidupkan peralatan Mengenakan alat pelindung diri

Memeriksa kondisi peralatan sampai dipastikan dalam batas aman

Memeriksa peralatan sebelum start up sesuai manual

Mengoperasikan peralatan sesuai SOP

Melaksanakan prosedur emergency shutdown Praktik1818

(36)-

3.Mematikan dan merawat peralatan Emergency shutdown diikuti dengan langkah kerja yang telah ditentukan untuk peralatan bersangkutan.

Normal shutdown dilaksanakan mengikuti ketentuan SOP pengoperasian peralatan atau manual peralatan.

Peralatan yang telah dimatikan segera dibersihkan mengikuti ketentuan manual atau SOP peralatan.

Kebutuhan perawatan atau penggantian suku cadang diidentifikasikan dari catatan ketidaknormalan kondisi operasional

Peralatan yang tidak digunakan untuk jangka waktu yang cukup lama, dikondisikan mengikuti panduan buku manual peralatan

Mematikan peralatan Merawat peralatan Melaksanakan prosedur emergency shutdown sesuai SOP Melaksanakan prosedur normal shutdown sesuai SOP Merawat peralatan berdasarkan catatan kondisi operasional peralatan Praktik1010

(20)-

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: XII / 5

STANDAR KOMPETENSI: Melaksanakan proses ekstraksi mengikuti SOP KODE KOMPETENSI: KIN.TP.12.029.01

ALOKASI WAKTU: 114 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Melaksanakan pemeriksa-an keamanan pra-pengoperasian peralatan ekstraksi Pemeriksaan K-3 pra-pengoperasian peralatan ekstraksi harus dilaksanakan sesuai dengan instruksi kerja

Pemeriksaan kondisi peralat-an dilaksanakan sesuai dengan instruksi kerja Pemeriksaan keamanan pra-pengoperasian peralatan ekstraksi Mengunakan alat pelindung diri

Memeriksa K-3 pra-pengoperasian peralatan sesuai instruksi kerja Laporan88

(16)- OTK

Sistem keamanan diidentifi-kasikan dari ketentuan peru-sahaan dan dipastikan dapat bekerja dengan baik

Alat pelindung diri dikenakan sesuai ketentuan K3

2. Mendiskripsikan dan menyiapkan bahan yang akan diekstrak dan pelarut (pengekstrak) Bahan yang akan diekstrak dan pelarut yang digunakan peng-ekstrak dipastikan sesuai dengan ketentuan mengenai spesifikasi sifat-sifat kimia dan sifat-sifat fisika bahan dan pelarut.

Penyiapan bahan yang akan diekstrak dan pelarut dilak-sanakan mengikuti ketentuan instruksi kerja

Kemungkinan adanya bahan / pelarut yang beracun, berba-haya, dan mudah terbakar diidentifikasikan dari instruksi kerja dan MSDS

Alat pelindung diri dipilih dan dikenakan sesuai sifat bahan yang diekstrak dan teknik ekstraksi yang akan dilaksa-nakan.

Alat pemadam kebakaran dipilih dan disiapkan sesuai dengan sifat-sifat pelarut yang digunakan.

Persiapan bahan dan pelarut ekstraksi

Identifikasi bahan pelarut beracun dan berbahaya Menyiapkan bahan dan pelarut ekstraksi sesuai spesifikasi sifat fisika dan kimianya

Mengidentifikasi kemungkinan adanya bahan pelarut beracun dan berbahaya dari instruksi kerja dan MSDS Praktik1010

(20)- OTK

3. Melaksanakan proses ekstraksi Kesiapkan start-up peralatan ekstraksi diperiksa mengikuti ketentuan perusahaan atau pabrik pembuat alat Proses ekstraksi Menghidupkan dan memati-kan peralatan

Parameter kerja ekstraksi Memeriksa kesiapan start up peralatan

Memasukan ekstrak dan pelarut sesuai instruksi kerja

Praktik1818

(36)18

(72) OTK

Bahan yang akan diekstrak dan pelarut disiapkan mengikuti ketentuan instruksi kerja

Urutan dan cara memasukkan bahan yang akan diekstrak dan pelarut dilaksanakan mengikuti ketentuan instruksi kerja Paramater kerja ekstraksi diatur mengikuti ketentuan instruksi kerja

Menghidupkan dan mematikan peralatan ekstraksi dilaksana-kan mengikuti ketentuan instruksi kerja atau pabrik pembuat alat

Memasukan ekstrak dan pelarut dengan benar

Mengatur parameter kerja peralatan sesuai ketentuan

Menghidupkan dan me-matikan peralatan sesuai instruksi kerja

4. Mengeluarkan ekstrak (hasil ekstraksi) dan merawat peralatan ekstraksi. Ekstrak dikeluarkan dari peralatan mengikuti ketentuan instruksi kerja

Sampel ekstrak disiapkan untuk proses pengujian mutu mengikuti ketentuan perusahaan

Ekstrak dan pelarut yang dipe-roleh kembali diperlakukan mengikuti ketentuan perusa-haan

Peralatan ekstraksi dibersihkan segera setelah digunakan dengan cara mengikuti rekomendasi pabrik pembuat alat Pengeluaran ekstrak

Perawatan peralatan

Mengeluarkan ekstrak dari peralatan sesuai instruksi kerja

Melakukan uji mutu produk sesuai persyaratan mutu

Merawat peralatan sesuai rekomendasi pabrik Praktik1212

(24)- OTK

Setiap adanya keperluan perbaikan dan penggantian suku cadang dicatat dan dilaporkan mengikuti ketentuan perusahaan

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: XII / 6

STANDAR KOMPETENSI: Mengoperasikan peralatan penukar ion sederhana KODE KOMPETENSI: KIN.TP.13.030.01 ALOKASI WAKTU: 114 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Memeriksa kondisi peralatan Alat pelindung diri harus dikena-kan sesuai ketentuan perusahaan

Sistem pengamanan pada per-alatan diidentifikasi dan dipasti-kan dapat bekerja dengan baik berdasarkan ketentuan perusa-haan

Kondisi sistem perpipaan dan peralatan pendukung diperiksa dari catatan kerja mengenai peralatan bersangkutan dan dari label kondisi yang ditempelkan pada tiap alat pendukung Pemeriksaan kondisi peralatan

Menggunakan alat pelindung diri

Mengidentifikasi sistem pengamanan peralatan dapat bekerja dengan baik

Memeriksa sistem perpipaan dan peralatan pendukung dari catatan kerja

Melaksanakaan regene-rasi resin sesuai rekomendasi pabrik Laporan66

(12)- OTK

Jenis resin dan bahan kimia untuk regenerasi resin yang digunakan disesuaikan dengan sistem peralatan dan tujuan pelaksanaan proses mengikuti rekomendasi pabrik pembuat peralatan atau ketentuan pabrik

Setiap ketidaksesuaian dengan ketentuan dicatat dan dilaporkan sesuai SOP pelaporan perusaha-an

2. Mengoperasikan peralatan Kesiapan start-up diperiksa mengikuti prosedur yang telah ditentukan

Katup-katup dibuka sesuai kecepatan proses yang diperlukan

Nilai konduktans air hasil proses pengolahan diukur dan disesuai-kan dengan kententuan perusahaan

Regenerasi resin dilaksanakan mengikuti rekomendasi pabrik pembuat alat

Jumlah produksi antara dua regenrasi dan kondisi operasional lainnya dipantau, dicatat, dan dilaporkan mengikuti ketentuan perusahaan

Mengoperasikan peralatan

Memeriksa kesiapan peralatan sesuai prosedur

Membuka katup-katup sesuai kecepatan proses

Mengukur nilai konduktans air

Melaksanakan proses regenerasi resin sesuai rekomendasi pabrik Praktik2020

(40)20

(80) OTK

3. Mengganti resin penukar ion

Kondisi resin dipantau melalui catatan pengoperasian peralatan mengikuti ketentuan perusahaan

Peralatan dibuka dan resin dikeluarkan dengan cara meng-ikuti prosedur yang telah ditentu-kan oleh perusahaan

Resin yang rusak dibuang dan digantikan dengan resin baru yang memiliki spesifikasi yang sesuai dengan kebutuhan

Peralatan ditutup kembali dan dipastikan terpasang dengan baik sesuai ketentuan perusahaan

Penggantian resin penukar ion Memeriksa kondisi resin dari catatan pengoperasian

Mengganti resin sesuai prosedur

Praktik1212

(24)- OTK

4. Merawat peralatan Prosedur, kebijakan dan pera-turan mengenai K3 untuk mera-wat peralatan, harus diikuti dan dipatuhi

Peralatan-peralatan pendukung diperiksa kondisi fisik dan kondisi pengoperasiannya

Skala ukur nilai konduktans dipastikan dalam keadaan terkalibrasi

Setiap ketidaknormalan dan pe-nyimpangan kondisi dari keten-tuan dicatat dan dilaporkan ke penanggungjawab.

Perawatan peralatan Kalibrasi peralatan Memeriksa kondisi fisik dan operasional peralatan

Mengkalibrasi peralatan sesuai prosedur

Praktik99

(18)- OTK

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: XII / 6

STANDAR KOMPETENSI: Mengoperasikan dan merawat peralatan destilasi jenis menara isian berukuran kecil KODE KOMPETENSI: KIN.TP.13.031.01ALOKASI WAKTU: 114 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Melaksanakan pemeriksaan keamanan destilator menara isian Pemeriksaan K3 destilator menara isian dilakukan mengikuti prosedur dan kebijakan perusahaan dan perundang-undangan yang berlaku

Pemeriksaan kondisi peralatan destilasi menara isian dilakukan mengikuti prosedur yang telah dirumuskan oleh perusahaan

Pemeriksaan keamanan destilator menara isian Memeriksa keamanan destilator menara isian sesuai prosedur dan dipastikan dapat bekrja dengan baik

Laporan66

(12)- OTK

Sistem pengamanan diidentifikasi dari ketentuan perusahaan dan perundang-undangan yang ber-laku dan dipastikan dapat bekerja dengan baik.

2. Mengoperasikan peralatan destilasi menara isian Kondisi kesiapan start-up per-alatan destilasi menara isian diperiksa mengikuti prosedur yang telah ditentukan.

APD (Alat pelindung Diri) harus dikenakan sesuai ketentuan perusahaan.

Destilator menara isian diopera-sikan mengikuti ketentuan dari pabrik pembuat destilasi menara isian atau sesuai instruksi kerja perusahaan

Destilator menara isian diopera-sikan sesuai prosedur yang telah ditetapkan Mengoperasikan peralatan destilasi menara isian Menggunakan alat pelindung diri

Memeriksa kesiapan peralatan sesuai ketentuan

Mengoperasikan destilator menara isian sesuai prosedur Praktik1414

(28)14

(56) OTK

3. Mengendalikan pengoperasian destilasi menara isian Sumber energi destilasi menara isian dikendalikan untuk memas-tikan keamanan pengoperasian.

Temperatur, tekanan, dan flow rate umpan dikendalikan sesuai instruksi kerja

Kondisi operasional diverifikasi dan dilaporkan mengikuti keten-tuan perusahaan

Pengendalian operasi destilasi menara isian Mengatur kondisi operasi (temperatur, tekanan, flow rate umpan) destilasi menara isian sesuai instruksui kerjaPraktik1212

(24)12

(48) OTK

4. Mematikan peralatan destilasi menara isian Prosedur, kebijakan, dan pera-turan mengenai K3 untuk mema-tikan dan merawat destilasi menara isian, harus diikuti dan dipatuhi

Destilasi menara isian dimatikan mengikuti ketentuan pabrik pembuat destilasi menara isian atau sesuai instruksi kerja Mematikan destilator Mematikan destilator sesuai prosedur K3Praktik44

(8)- OTK

5. Merawat peralatan destilasi menara isian Perawatan dan pemeriksaan kondisi destilasi menara isian diidentifikasi dan dilaporkan sesuai instruksi kerja

Teknik perawatan destilasi menara isian disesuaikan dengan lama waktu pemakaian dan kondisi pemakaian Perawatan destilator Merawat destilator sesuai instruksi kerjaPraktik88

(16)- OTK

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: XII / 6

STANDAR KOMPETENSI: Melaksanakan proses sublimasi mengikuti prosedur kerja KODE KOMPETENSI: KIN.TP.13.032.01ALOKASI WAKTU: 76 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Mendiskripsikan material yang akan disublimasikan

APD (Alat Pelindung Diri) harus dikenakan sesuai ketentuan SOP perusahaan

Sifat kimia dan sifat fisik material yang akan disublimasikan diperiksa kesesuaiannya dengan standar perusahaan dan dicatat dalam buku catatan kerja Persiapan operasi sublimasi

Sifat fisika dan kimia bahan Menggunakan alat pelindung diri

Menyiapkan material / bahan yang akan disublimasi dengan sifat fisika dan kimia sesuai ketentuan

Teori22

(4)- OTK

Penyimpangan spesifikasi material dicatat, dilaporkan, dan dikonfirmasikan untuk memastikan keamanan dan kelayakan pelaksanaan proses sublimasi

Material yang akan disublimasi-kan disiapkan mengikuti keten-tuan prosedur kerja

2. Melaksanakan pemeriksaan kondisi sublimator Sebelum digunakan sublimator harus diperiksa, mengikuti prose-dur kerja atau rekomendasi pabrik pembuat alat dengan memperhatikan kebijakan peru-sahaan dan perundang-undangan yang berlaku.

Kesiapan utilitas seperti air, uap, listrik, dan udara pabrik/proses diperiksa dan dipastikan cukup tersedia

Sistem pengamanan diperiksa dari ketentuan perusahaan dan dipastikan dapat bekerja dengan baik

Setiap ketidaknormalan, dicatat, dilaporkan, dan dikonfirmasikan untuk memastikan kelayakan peralatan untuk dioperasikan

Komunikasi dalam tim kerja harus dipastikan bisa membe-rikan koordinasi yang efisien

Pemeriksaan sublimator Pemeriksaan utilitas Pemeriksaan sistem keamanan Memeriksaan sublimator sesuai prosedur

Memeriksa kesiapan utilitas (air, uap, listrik, dan udara pabrik/ proses) cukup tersedia. Memeriksa sistem keamanan dapat bekerja dengan baik Laporan66

(12)- OTK

3. Melaksanakan proses sublimasi Langkah kerja untuk menghidup-kan dan mematikan sublimator dilaksanakan mengikuti keten-tuan prosedur kerja atau manual peralatan bersangkutan

Kondisi operasional reaktor sublimasi diatur mengikuti ketentuan prosedur kerja

Material yang akan disublimasi dimasukkan ke dalam sublimator dalam jumlah dan dengan cara yang telah ditentukan dalam prosedur kerja.

Kondisi operasional sublimator terus menerus dipantau, dicatat, dan dilaporkan secara berkala.

Setiap penyimpangan kondisi operasional harus dicatat dan dilaporkan serta dilaksanakan tindakah penyesuaian mengikuti ketentuan prosedur kerja Proses sublimasi

Menghidupkan dan mematikan reaktor sesuai prosedur

Mengatur kondisi operasional reaktor sesuai prosedur kerja

Memasukan bahan baku dalam jumlah dan dengan cara yang telah ditentukan Praktik1010

(20)10

(40) OTK

4. Menangani produk proses sublimasi Produk proses sublimasi dikeluarkan dari sublimator dengan cara yang telah ditentukan dalam prosedur kerja

Sampel produk diambil dan dilakukan analisis fisika dan/atau analisis kimia sederhana untuk memperkirakan kualitasnya

Jumlah dan kualitas produk dicatat dan dilaporkan kepada atasan yang berwenang

Produk dikemas dan ditangani sesuai ketentuan perusahaan

Sublimator dirawat mengikuti rekomendasi pabrik pembuatnya Penanganan produk proses sublimasi Uji mutu produk sublimasi Pengemasan produk sublimasi Perawatan sublimator Mengeluarkan hasil sublimasi sesuai ketentuan

Melakukan uji mutu produk sublimasi

Mengemas produk sesuai ketentuan perusahaan

Merawat sublimator sesuai rekomendasi pabrik Praktik1010

(20)10

(40) OTK

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: XIII / 8

STANDAR KOMPETENSI: Melaksanakan instruksi kerja pengolahan limbah padat non B-3 KODE KOMPETENSI: KIN.KL.13.033.01 ALOKASI WAKTU: 114 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Mengidentifikasi ruang lingkup kerja dalam SOP Sumber, jenis, dan sifat, limbah padat yang akan diolah diidentifikasi dari instruksi kerja

Bagian peralatan pengolah limbah yang berhubungan dengan instruksi kerja diidentifikasi dan dipastikan berdasarkan skema peralatan

Alat pelindung diri disiapkan dan dikenakan disetiap aktifitas sesuai dengan kemungkinan dan sifat bahaya yang mungkin terjadi di tempat kerja Identifikasi instruksi kerja pengolahan limbah

Menggunakan alat pelindung diri

Menggunakan peralatan K3

Melaksanakan instruksi kerja dalam mengope-rasikan peralatan pengolah limbah

Melaksanakan instruksi kerja penanganan akhir limbah padat sesuai instruksi kerja Teori66

(12)- Pengola-han Limbah

Cara penanganan akhir limbah padat yang ditugaskan dipasti-kan dari instruksi kerja dan dikonfirmasikan ke penang-gungjawab pengolahan limbah.

2. Mengumpulkan limbah dari sumber limbah Limbah dari aktifitas adminis-tratif dan limbah padat lain yang bisa dibakar dikumpulkan di incinerator atau mengikuti instruksi kerja

Limbah logam dari aktifitas perbaikan dan perawatan per-alatan, dikumpulkan sesuai dengan sifat logam bersang-kutan atau mengikuti instruksi kerja. Penanganan limbah padat, logam, dan gelas

Keselamatan kerja dan kelestarian lingkungan dalam pengolahan limbah Melakukan pengolahan limbah sesuai instruksi kerja, K3 dan pelestarian lingkunganPraktik88

(16)- Pengola-han Limbah

3. Melaksanakan instruksi kerja pengolahan limbah padat Limbah padat non-B3 yang bisa dibakar dimusnahkan di incenerator mengikuti instruksi kerja atau SOP pengoperasian incenerator dengan memper-hatikan ketentuan-ketentuan K3.

Limbah padat dari aktifitas produksi dikumpulkan meng-ikuti instruksi kerja dengan memperhatikan ketentuan K3 dan pelestarian lingkungan.

Limbah padat dari aktifitas utilitas pengolah minyak di-masukkan ke dalam wadah khusus dan dikumpulkan di incinerator atau mengikuti instruksi kerja.

Instruksi kerja pengolahan limbah padat

Pengoperasian incenerator Melaksankan instruksi kerja pengolahan limbah padat sesuai SOP dan instruksi kerja

Mencatat jumlah limbah yang dikirim ke TPAPraktik2424

(48)24

(96) Pengola-han Limbah

Limbah gelas dikumpulkan secara terpisah atau mengikuti instruksi kerja

Limbah logam dan limbah gelas disiapkan untuk pengi-riman ke pabrik daur ulang atau mengikuti instruksi kerja

Limbah padat yang tidak bisa dibakar, termasuk limbah dari incenerator,dikumpulkan di tempat pembuangan sementara (TPS).

Jika mungkin, limbah padat di TPS dimampatkan secara mekanis dan dikirim ke tempat pembuangan akhir (TPA).

Jumlah dan jenis limbah yang dikirim ke TPA, diperkirakan volume dan bobotnya, dicatat, dan dilaporkan

4. Membersihkan peralatan kerja Peralatan pengumpul limbah padat dibersihkan mengguna-kan alat semprot air panas atau mengikuti instruksi kerja.

Incenerator dibersihkan dengan teknik penyekopan atau mengikuti SOP pengoperasian incenerator.

Lapangan atau gudang penampung limbah logam dibersihkan secara mekanis/ konvensional atau mengikuti instruksi kerja.

Alat pelindung diri dibersihkan secara higenis atau mengikuti instruksi kerja Pembersihan peralatan dan area kerja Melaksankan instruksi kerja pembersihan peralatan dan area kerja sesuai SOPPraktik77

(14)- Pengolahan Limbah

NAMA SEKOLAH: SMK Negeri 2 Depok Sleman

MATA PELAJARAN: Kompetensi Kejuruan Kimia Industri

KELAS/SEMESTER: XIII / 8

STANDAR KOMPETENSI: Melaksanakan proses elektrolisis mengikuti SOP KODE KOMPETENSI: KIN.TP.13.034.01 ALOKASI WAKTU: 114 X 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1.Menyiapkan peralatan Bak untuk pelaksanaan elektro-lisis diperiksa kebersihan dan kondisinya dan dipastikan sesuai untuk proses elektrolisis yang akan dilaksanakan Persiapan peralatan elektrolisis Memeriksa kondisi peralatan elektrolisis berupa bak, sumber daya listrik, elektrode dan pengaduk dapat bekerja dengan baik.

Memeriksa bahan kimia yang digunakan sesuai jenis, jumlah, dan kualitasnya

Praktik55

(10)- Elektrokimia

Sumber daya listrik yang akan digunakan diperiksa terhadap kemungkinan terjadinya hubungan singkat dan kegagal-an kerja dan dipastikan bisa memenuhi aliran listrik yang dibutuhkan

Elektrode diperiksa kesesuaian bahan