01 Proteksi STL 2014-2015.ppt

16
Matakuliah PROTEKSI SISTEM TENAGA LISTRIK EA4113 Semester Ganjil 2014/2015 DOSEN : SUPRIYATNA, ST., MT.

Transcript of 01 Proteksi STL 2014-2015.ppt

  • MatakuliahPROTEKSI SISTEM TENAGA LISTRIKEA4113Semester Ganjil 2014/2015 DOSEN :SUPRIYATNA, ST., MT.

  • Pengoperasian sistem tenaga listrik yang baik menghendaki :- Kualitas daya listrik yang baik, berupa;Tegangan V pada sisi konsumen tetap berada pada tegangan nominal dan frekuensi tetap (di Indonesia 50 Hz)- Penyaluran daya listrik ke konsumen secara kontinu (tidak sering mengalami pemadaman baik terjadual maupun tidak)- Harga jual energi listrik yang rendah.

  • Gangguan Beban Lebih (Overload, OL)Gangguan Hubung Singkat (Shortcircuit, SC)Gangguan Tegangan Lebih (Overvoltage, OV)Gangguan Kekurangan Daya Underfrequency (UF)Gangguan Ketidakstabilan

  • Gangguan Beban Lebih (Overload, OL)Arus OL > Arus nominal Penyebab OL ; Pertambahan beban konsumen yang melebihi beban nominal, atauManuver jaringan sehingga beban jaringan tersebut bertambah.b. Akibat OL;Pemanasan yang berlebihan pada konduktor, hal ini berakibat mempercepat proses penuaan atau memperpendek umur peralatan

  • Gangguan Hubung Singkat (Shortcircuit, SC)Arus SC >> Arus nominal a. Penyebab SC ; Kontak langsung antara konduktor berbeda tegangan atau berbeda phasa, Kontak langsung antara konduktor bertegangan dengan ground.b. Jenis gangguan SC :i. 3 phasaii. Phasa-phasaiii. Phasa-ground atau phasa-phasa-ground

  • c.Sifat gangguan SC :i. Sementara/temporari, ii. Tetap/permanen d. Akibat SC;Kerusakan pada peralatan yang dilalui arus SC yang dapat berupa kerusakan secara ;thermis dan mekanis

  • Gangguan Tegangan Lebih (Overvoltage, OV)Tegangan OV > Tegangan nominalGangguan ini terbagi 2, yaitu; a. OV pada frekuensi daya (50 atau 60 Hz), terjadi karena;- kehilangan atau penurunan beban di jaringan secara mendadak- gangguan pada AVR di generator atau OLTC di transformator- kecepatan lebih (overspeed) pada generatorBesarnya OV ini tidak terlalu tinggi, namun agak lama

  • b. OV transient, terjadi karena; - surja petir (lightning surges), petir dapat menyambar langsung konduktor phasa atau menyambar kawat tanah/menara transmisi yang menyebabkan back flashover.- surja hubung (switching surges), yang disebabkan bekerjanya CB

  • a.Mengurangi terjadinya gangguan, dengan cara;- Penggunaan peralatan yang andal- Peralatan dengan spesifikasi tepat dan disain yang benar- Pemasangan peralatan dengan benar- Menggunakan kawat tanah.- ...b.Mengurangi akibat gangguan, dengan cara :- Mengurangi besar arus gangguan- Menggunakan LA- Melepas bagian yang terganggu- ...

  • a.Fungsi proteksi STLMemisahkan bagian system yang terganggu sehingga bagian system lainnya dapat tetap beroperasi, hal ini dilakukan dengan cara; i. Mendeteksi adanya gangguan (keadaan abnormal) pada bagian system yang diamankan (fault detection)ii. Memberitahu operator (alarm) tentang adanya gangguan dan lokasi (announciation)iii.Melepas bagian system yang terganggu (fault clearing)

  • KOMPONEN SISTEM PROTEKSIb. Komponen SISTEM proteksi a. Trafo Arus atau/dan trafo tegangan (CT atau/dan PT/VT) b. Relay proteksi c.PMT pemutus tenaga (Circuit Breaker, CB) c. Baterai/power supply

  • KOMPONEN SISTEM PROTEKSI

  • C. Daerah (Zone) ProteksiAdalah bagian atau daerah dari system yang menjadi tanggung jawab relay proteksi itu untuk mendeteksi gangguan yang terjadi di dalamnya dan dengan bantuan PMT memisahkan seksi yang terganggu tsb. Pada system tenaga listrik daerah proteksi dibagi beberapa zone, yaitu; a. Zone generator b. Zone transformator c.Zone bus d.Zone line (transmisi / distribusi) e. Zone Motor listrik

  • Generator ZoneTransformator ZoneBus I ZoneLine 1 ZoneBus II ZoneLine 3ZoneLine 2 Zone

  • Perbandingan Simbol

    ****************