001 Istilah Psikiatri
Transcript of 001 Istilah Psikiatri
Psikiatri : mempelajari hal yang berhubungan dengan gangguan jiwa meliputi : Pengenalan Pengobatan Rehabilitasi Pencegahan, dan Peningkatan kesehatan jiwa
Gangguan Jiwa : proses psikologis tidak berfungsi dengan baik Mengganggu fungsi sehari2 Menyulitkan dirinya dan orang lain Kesehatan Jiwa : kondisi yang memungkinkan perkembangan fisik, intelektuil dan emosi yang optimal selaras dengan orang lain
Sumber gangguan jiwa Faktor Somatik (somatogenik) Faktor Psikologik (psikogenik) Faktor Sosio-Budaya (sosiogenik)
FAKTOR SOMATIK Neroanatomi Nerokimia Tingkat kematangan dan perkembangan organik Faktor pre dan perinatal
Faktor PsikologiS Interaksi ibu-anak Peranan ayah Persaingan antara saudara kandung Inteligensi Hubungan dalam keluarga, pekerjaan, permainan, masyarakat Kehilangan yang menyebabkan kecemasan, depresi, rasa malu/salah Ketrampilan, bakat dan kreativitas Pola adaptasi dan pembelaan ego Tingkat perkembangan emosi
Faktor Sosio-Budaya Kestabilan keluarga Pola mengasuh anak Tingkat ekonomi Perumahan desa atau kota Kelompok minoritas Pengaruh rasial atau keagamaan Nilai atau norma
GANGGUAN PROSES BERPIKIR PB : proses pertimbangan, pemahaman, ingatan dan penalaran PB Normal : arus idea, symbol dan asosiasi yang terarah kepada tujuan, dibangkitkan oleh suatu masalah menuju suatu penyelesaian, orientasi pada kenyataan
Dipengaruhi oleh factor2 somatis, psikologis dan social
GPB dibagi menjadi Bentuk pikiran Arus pikiran Isi pikiran
GANGGUAN BENTUK PIKIRAN DEREISME / PIKIRAN DEREISTIK Tidak ada sangkut paut antara proses mental dan pengalamannya
PIKIRAN OTISTIK Distorsi arus asosiasi dalam bentuk lamunan, fantasi, waham dan halusinasi
PIKIRAN NON REALISTIK Sama sekali tidak berdasar kenyataan
GANGGUAN ARUS PIKIRAN PERSEVERASI:Berulang2 menceritakan suatu idea, pikiranMengatakan hal-hal yang tidak atau tema secara berlebihan
ASOSIASI LONGGAR:ada hubungannya satu sama lain
INKOHERENSI:mengutarakan pikiran
Gangguan dalam bentuk bicara sehingga satu kalimat pun sukar dimengerti Gangguan dalam kecepatan
KECEPATAN BICARA: BLOCKING:sebuah kalimat
Jalan pikiran tiba-tiba berhenti di tengah
LOGOREA:
Banyak bicara tanpa kontrol
FLIGHT OF IDEAS:cepat dalam pembicaraan
Perubahan idea yang mendadak dan Mengucapkan perkataan yang
ASOSIASI BUNYI:mempunyai persamaan bunyi
NEOLOGISME:
Membentuk kata-kata baru Isi pikiran tidak berhubungan dengan Menambahkan banyak hal untuk Secara tidak wajar
IRRELEVANSI:
pertanyaan atau pembicaraan
PIKIRAN BERPUTAR:menuju idea pokok
MAIN2 DENGAN KATA2: AFASI:bahasa
Kehilangan kemampuan berbahasa atau mengerti
GANGGUAN ISI PIKIRAN ECSTASY: Rasa terpesona atau kegembiraan yang luar biasa FANTASI: Tentang suatu keadaan / kejadian yangdiharapkan tetapi tidak nyata
FOBIA:
Rasa takut irrasional terhadap sesuatu yang tidak
dapat dihilangkan / ditekan
OBSESI: Timbul secara persisten, tidak dikehendaki PREOKUPASI: Terpaku pada suatu idea, berhubungan INADEKUAT:dengan nada emosi tertentu Tidak cocok dengan pikiran, obyek atau keadaan yang menyertainya Segala sesuatu dihubungkan
PIKIRAN BUNUH DIRI IDEAS OF REFERENCE:dengan dirinya
RASA TERASING:masyarakat umum
Merasa dirinya menjadi lain Keadaan tidak dapat bergaul dengan
ISOLASI SOSIAL:
RENDAH DIRI MERASA DIRUGIKAN DINGIN DALAM SEXUAL RASA SALAH PESIMISME: Pandangan yang suram tentang banyak hal SERING CURIGA WAHAM: Keyakinan yang tidak sesuai dengan kenyataan,intelegensi dan latar belakang budaya walaupun dibuktikan kemustahilannya
KEKUATIRAN TIDAK WAJAR TENTANG KESEHATAN FISIKNYA
JENIS FOBIA Agorafobi: terhadap ruang yang luas Ailurofobi: terhadap kucing Akrofobi: terhadap tempat yang tinggi Algofobi: terhadap perasaan nyeri Astrafobi: terhadap badai, guntur, kilat Bakterifobi: terhadap kuman Eritrofobi: terhadap mukanya akan menjadi merah Hematofobi: terhadap darah Kankerofobi: terhadap penyakit kanker Klaustrofobi: terhadap ruangan yang tertutup
Misofobi: Monofobi:
terhadap kotoran dan kuman terhadap keadaan sendirian terhadap keadaan gelap terhadap keadaan ramai dengan banyak orang
Niktofobi: Panfobi: Pirofobi:
Okholofobi:
terhadap segala sesuatu
Patofobi:
terhadap penyakitterhadap api terhadap penyakit sifilis terhadap orang asing
Sifilofobi: Xenofobi: Zoofobi:
terhadap binatang
GANGGUAN PERTIMBANGAN Pertimbangan: Mampu mengevaluasi keadaan Mampu mengambil langkah-langkah Mampu memilih alternative Mampu menarik kesimpulan
Gangguan Pertimbangan: menghindari kenyataan yang menyakitkan
GANGGUAN PERSEPSI PERSEPSI : daya mengenal sesuatu melalui proses mengamati, mengetahui dan mengartikan setelah rangsangan panca indera Gangguan Persepsi dapat disebabkan Gangguan jiwa dan otak Lingkungan sosiobudaya
Ggn. PERSEPSI terdiri dari: HALUSINASI:sadar Pencerapan tanpa rangsang dalam keadaan
ILUSI: Pencerapan dengan rangsang yang salah interpretasi DEPERSONALISASI: Perasaan bahwa pribadinya tidakseperti biasanya
DEREALISASI: Perasaan aneh tentang lingkungannya GANGGUAN SOMATOSENSORIK PADA REAKSI KONVERSI GANGGUAN PSIKOFISIOLOGIS AGNOSIA: Ketidakmampuan untuk mengenal danmengartikan pencerapan sebagai akibat kerusakan otak
JENIS HALUSINASI H. PENGLIHATAN (visual, optik) H. PENDENGARAN (auditif, akustik) H. PENCIUMAN (olfaktorik) H. PENGECAP (gustatorik) H. PERABA (taktil) H. KINESTETIK: merasa badannya bergerak dalamruangan
H. VISCERAL: perasaan tertentu dalam tubuhnya H. HIPNAGOGIK: terjadi pada orang normal sesaat
H. HIPNOPOMPIK: terjadi tepat sebelum bangun sama H. HISTERIK: timbul pada nerosa histerik karena konflikemosional sekali dari tidur
sebelum tidur
GANGGUAN SOMATOSENSORIK PADA REAKSI KONVERSI ANESTHESIA:kehilangan indera peraba pada kulit pasien yang tidak sesuai anatomi saraf indera peraba yang berubah, merasa seperti ditusuk jarum, merasa panas / tebal
PARESTESIA:
GANGGUAN PENGLIHATAN / PENDENGARAN PERASAAN NYERI MAKROPSIA: benda-benda lebih kelihatan besar MIKROPSIA: benda-benda lebih kelihatan kecil
GANGGUAN PSIKOFISIOLOGIK KULIT: dermatitis, urticaria, pruritus, hiperhidrosis OTOT DAN TULANG: tegang, kaku, tension headache ALAT PERNAFASAN: sindroma hiperventilasi, asthma JANTUNG & PEMBULUH DARAH:hipertensi
bronchiale
palpitasi,
ALAT PENCERNAAN:lambung perih ejakulasi prekok, impotensi
mual, muntah, konstipasi, diare, sering kencing,
ALAT KEMIH DAN KELAMIN: PANCA INDERA:
mata berkunang-kunang, tinnitus
GANGGUAN KESADARANKESADARAN: kemampuan individu mengadakan hubungan dengan lingkungan serta dengan diri sendiri, dan mengadakan pembatasan terhadap lingkungan serta dengan dirinya.
Ggn. KESADARAN terdiri dari: KESADARAN MENURUNAPATIS:mulai mengantuk, acuh tak acuh terhadapp rangsang rangsang lebih keras
SOMNOLENSI: sudah mengantuk, perlu SOPOR: hanya berespon dengan rangsang yangkeras, ingatan, orientasi dan pertimbangan sudah hilang respon terhadapp rangsang yang keras
SUBKOMA dan KOMA: tidak ada lagi KESADARAN MENINGGI
suatu keadaan tidak sadar fisiologis yang temporer ditandai oleh menurunnya kesadaran secara reversibel, biasanya disertai posisi berbaring dan tidak bergerak terdiri dari nrem (non-rapid eye movement) dan rem (rapid eye movement) gangguan tidur dapat berupa: a) INSOMNIA: sukar tidur, biasanya psikologis b) SOMNAMBULISME: berjalan waktu tidur c) PAVOR NOCTURNUS: mimpi buruk, sering pada anak2, hilang dengan sendirinya d) NARKOLEPSI biasanya bersama katapleksi dan halusinasi hipnagogik
TIDUR:
HIPNOSA:
DISOSIASI:
kesadaran yang sengaja diubah melalui sugesti, mirip tidur dan ditandai oleh mudahnya sugesti; setelah itu timbul amnesia sebagian tingkah laku memisahkan diri secara psikologis dari kesadaran TRANS : kesadaran tanpa reaksi yang jelas terhadap lingkungan, mendadak, terjadi immobilitas, seperti bengong / melamun SENJAKALA HISTERIK : kehilangan ingatan pada waktu tertentu, selektif FUGUE : melarikan diri secara fisik dari lingkungan / konflik SERANGAN HISTERIK : penampilan emosional untuk menarik perhatian, tidak ada konflik dengan lingkungan
KESADARAN YANG BERUBAH GANGGUAN PERHATIAN
gangguan ingatan Proses utama ingatan : Registrasi : mencatat suatu pengalamandalam SSP
Retensi : menyimpan catatan tersebut Recall : mengeluarkan kembali catatan itu
Ggn. INGATAN terdiri dari:
GANGGUAN INGATAN UMUM AMNESIA: Ketidakmampuan mengingat kembalipengalaman, partial / total, anterograd / retrograd
PARAMNESIA:recall
Ingatan yang keliru karena distorsi
De javu: seperti sudah pernah melihat sesuatu Jamais vu: seperti belum pernah melihat sesuatu Fausse Reconnaissance: pengenalan kembali yangkeliru, merasa pasti benar
Konfabulasi: mengisi lubang2 ingatan dengan cerita yangtidak sesuai kenyataan, penderita percaya kebenarannya Retensi dan recall yang berlebihan
HIPERMNESIA:baiknya
gangguan afek dan emosi AFEK : Nada perasaan yang menyertai suatu pikiran, biasanya berlangsung lama, kurang disertai komponen fisiologis EMOSI : Manifestasi afek yang keluar, relative tidak lama, banyak disertai komponen fisiologis
Macam2 Ggn. Afek dan Emosi: DEPRESI:Suatu jenis perasaan dengan komponen somatic dan psikologis rasa susah, sedih, putus asa dan tidak bahagia
KECEMASAN / ANXIETY:
Ketegangan , rasa tidak aman dan kekuatiran yang timbul karena dirasakan akan terjadi sesuatu, tetapi sumbernya tidak diketahui (KECEMASAN MENGAMBANG, AGITASI, PANIK) Suatu perasaan sejahtera fisik dan emosional tidak sesuai dengan rangsangan (ELASI, EXALTASI)
EFORIA:kesenangan
ANHEDONIA: Tidak mampu merasakan kenikmatan / KESEPIAN: Merasa ditinggalkan KEDANGKALAN: Kemiskinan afek dan emosi secara umum
Macam2 Ggn. Afek dan Emosi: AFEK DAN EMOSI TAK WAJAR:tertentu, secara kualitatif inadequate Dalam situasi
AFEK DAN EMOSI LABIL:cepat tanpa control sepanjang hari
Berubah-ubah secara
VARIASI DIURNAL: AMBIVALENSI:
Perubahan afek dan emosi
Terdapat secara bersamaan 2 jenis keinginan terhadap satu hal
APATI:
Kekurangan minat dan keterlibatan emosional terhadap semua hal disertai rasa terpencil dan tidak peduli
AMARAH:
gangguan psikomotor PSIKOMOTOR : Gerakan yang dipengaruhi keadaan jiwa, bukan gerakan refleks
Ggn. PSIKOMOTOR terdiri dari: KELAMBATAN: Gerakan dan reaksi menjadi lambat Hipokinesia / Hipoaktivitas: gerakan berkurang (Sub-) Stupor katatonik: reaksi sangat berkurang, gerakan / aktivitas sangat lambat Katalepsi: mempertahankan kekakuan posisi badan tertentu Flexibilitas serea: mempertahankan posisi yang dibuat orang lain
PENINGKATAN:
TIC:
Aktivitas dan reaksi umum meningkat Hiperkinesia / hiperaktivitas Gaduh gelisah katatonik
BERSIKAP ANEH: GRIMAS: Mimic yang aneh, berulang-ulang
Gerakan involunter, sekejap, berkali-kali, pada sekelompok otot atau dengan badan yang relative kecil
Ggn. PSIKOMOTOR terdiri dari: STEREOTIPI:kali tanpa tujuan Gerakan salah satu anggota badan berkali-
MANNERISM: Gerakan yang stereotip dan teatral EKHOPRAXIA: Langsung meniru pergerakan orang lainpada saat dilihatnya
EKHOLALIA:
Langsung mengulangi atau meniru apa yang dikatakan orang lain
OTOMATISME:
Berbuat sesuatu secara otomatis sebagai ekspresi simbolik aktivitas tak sadar
OTOMATISME PERINTAH NEGATIVISME: Menentang nasehat atau melakukan yangberlawanan
Ggn. PSIKOMOTOR terdiri dari: KATAPLEXIA: Tonus otot hilang mendadak, sejenak, timbulkelemahan umum, dengan atau tanpa kesadaran
GANGGUAN SOMATOMOTORIK PADA REAKSI KONVERSI: Sering menggambarkan secara simbolik suatu
konflik emosional dan dapat berupa kelumpuhan, gerakan abnormal (tremor, tic, kejang, ataksia), astasia-abasia (tidak dapat duduk, berdiri dan berjalan)
VERBIGERASI: Berkali-kali mengucapkan kata yang sama BERJALAN: Tidak tegap, kaku, lambat GANGGUAN MOTORIK: KOMPULSI: Dorongan yang kuat mendesak berkali-kali,
biarpun tidak disukai, agar berbuat yang bertentangan dengan norma impuls obsesi
GAGAP: Berbicara terhenti-henti karena spasme otot-ototbicara, involunter
JENIS KOMPULSI: DIPSOMANIA: dorongan agar minum air EGOMANIA: preokupasi pada diri sendiri EROTOMANIA: preokupasi dengan hal-hal sexual KLEPTOMANIA: dorongan agar mencuri MEGALOMANIA: dorongan mencari kekuasaan MONOMANIA: preokupasi dengan sebuah obyek NIMFOMANIA: dorongan bersenggama pada wanita SATIRIASIS: dorongan bersenggama pada pria TRIKHOTILOMANIA: dorongan mencabut-cabut rambut RITUALISTIK: dorongan bertingkah laku upacara