eJournalejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · Web vieweJournal...

22
eJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 755-769 ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id © Copyright 2017 PENGARUH CITRA MEREK, KUALITAS PRODUK, DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN BERAS PADA UD SURYA ALAM DI PASAR SEGIRI SAMARINDA Nur Bayu Alfath 1 Ringkasan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Citra Merek, Kualitas Produk, dan Harga, secara simultan dan Parsial terhadap keputusan pembelian. Variabel Citra Merek (X 1 ) Kualitas Produk (X 2 ) dan Harga (X 3 ) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Pembelian (Y) dimana F hitung memiliki nilai 9,981 jika dibandingkan dengan nilai F tabel 2,74 maka F hitung lebih besar dari F tabel. Secara parsial juga berpengaruh dimana variabel citra merek (X 1 ) memiliki nilai t hitung 2,732, Variabel kualitas produk (X 2 ) memiliki nilai t hitung 2,085, dan variabel Harga (X 3 ) memiliki nilai t hitung 4,337. Sehingga jika dibandingkan dengan nilai t tabel yaitu 1,667, maka dapat dinyatakan bahwa nilai t hitung variabel (X 1 , X 2 dan X 3 ) lebih besar dibanding t tabel, dan hipotesis yang diajukan diterima. Variabel yang dominan berpengaruh terhadap keputusan pembelian adalah variabel harga, karena nilai t hitung yaitu 4,337 artinya lebih besar jika dibandingkan dengan nilai masing-masing variabel citra merek, dan kualitas produk. Kata Kunci : Citra Merek, Kualitas Produk, Harga, dan Keputusan Pembelian Pendahuluan Perkembangan dunia usaha sampai saat ini terus mengalami kemajuan, berbagai jenis usaha yang digeluti 1 Mahasiswa Program S1 Administrasi Bisnis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Mulawarman. Email: [email protected]

Transcript of eJournalejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · Web vieweJournal...

Page 1: eJournalejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · Web vieweJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 755-769 . ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id

eJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 755-769 ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id© Copyright 2017

PENGARUH CITRA MEREK, KUALITAS PRODUK, DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN BERAS

PADA UD SURYA ALAM DI PASAR SEGIRI SAMARINDA

Nur Bayu Alfath1

RingkasanPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Citra Merek,

Kualitas Produk, dan Harga, secara simultan dan Parsial terhadap keputusan pembelian. Variabel Citra Merek (X1) Kualitas Produk (X2) dan Harga (X3) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Pembelian (Y) dimana F hitung memiliki nilai 9,981 jika dibandingkan dengan nilai F tabel 2,74 maka F hitung lebih besar dari F tabel. Secara parsial juga berpengaruh dimana variabel citra merek (X1) memiliki nilai t hitung 2,732, Variabel kualitas produk (X2) memiliki nilai t hitung 2,085, dan variabel Harga (X3) memiliki nilai t hitung 4,337. Sehingga jika dibandingkan dengan nilai t tabel yaitu 1,667, maka dapat dinyatakan bahwa nilai t hitung variabel (X1, X2 dan X3) lebih besar dibanding t tabel, dan hipotesis yang diajukan diterima. Variabel yang dominan berpengaruh terhadap keputusan pembelian adalah variabel harga, karena nilai t hitung yaitu 4,337 artinya lebih besar jika dibandingkan dengan nilai masing-masing variabel citra merek, dan kualitas produk.

Kata Kunci : Citra Merek, Kualitas Produk, Harga, dan Keputusan Pembelian

PendahuluanPerkembangan dunia usaha sampai saat ini terus mengalami kemajuan,

berbagai jenis usaha yang digeluti masyarakat dari usaha besar sampai usaha kelas menengah ke bawah, dari skala PT, CV hingga ke UD dan Kelontongan. Pesatnya pertumbuhan dunia usaha menyebabkan timbulnya persaingan sehingga setiap pelaku usaha memerlukan strategi dalam menarik minat konsumen agar loyal pada usahanya atau memilih membeli produk yang ditawarkan. Persaingan usaha bukan hanya dalam skala perusahaan besar, namun persaingan juga terjadi diperusahaan kecil bahkan sampai di skala usaha menengah ke bawah.

Variasi produk yang dijual di pasar-pasar tradisional mulai dari kebutuhan pokok rumah tangga hingga kebutuhan sehari-hari masyarakat. Banyak produk yang dijual sehingga memberikan kemudahan bagi para konsumen dalam memilih dan membeli produk yang dibutuhkan. Banyaknya produk yang dijual membuat konsumen memilih sesuai selera dan kebutuhan.

1Mahasiswa Program S1 Administrasi Bisnis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Mulawarman. Email: [email protected]

Page 2: eJournalejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · Web vieweJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 755-769 . ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id

eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 755-769Penelitian ini mengkaji mengenai keputusan konsumen untuk membeli

beras berdasarkan faktor citra merek, kualitas produk dan harga.Pilihan konsumen mengenai citra merek, kualitas dan harga produk menjadi alasan tersendiri bagi konsumen dalam memutuskan membeli atau tidak.

Faktor lain yang juga turut mempengaruhi keputusan pembelian adalah harga. Kotler dan Amstrong (2007:89) mengatakan bahwa harga adalah sejumlah uang yang dibebankan atas suatu produk atau jasa, atau jumlah dari nilai yang ditukar konsumen atas manfaat-manfaat karena memiliki atau menggunakan produk atau jasa tersebut.Rumusan Masalah 1. Apakah Citra Merek, Kualitas Produk, dan Harga, secara simultan

berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian pada UD Surya Alam di Pasar Segiri Samarinda ?

2. Apakah Citra Merek, Kualitas Produk, dan Harga, secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian pada UD Surya Alam di Pasar Segiri Samarinda ?

3. Di antara Citra Merek, Kualitas Produk, dan Harga, variabel mana yang mempunyai pengaruh dominan terhadap keputusan pembelian pada UD Surya Alam di PasarSegiri Samarinda ?

Tujuan Penelitian a. Untuk mengetahui pengaruh Citra Merek, Kualitas Produk, dan Harga, secara

simultan terhadap keputusan pembelian pada UD Surya Alam di Pasar Segiri Samarinda ?

b. Untuk mengetahui pengaruh Citra Merek, Kualitas Produk, dan Harga, secara parsial terhadap keputusan pembelian pada UD Surya Alam di Pasar Segiri Samarinda ?

c. Untuk mengetahui di antara Citra Merek, Kualitas Produk, dan Harga, variabel mana yang mempunyai pengaruh dominan terhadap keputusan pembelian pada UD Surya Alam di Pasar Segiri Samarinda.

Kerangka Dasar TeoriCitra Merek

Kotler (2012:346) “citra merek adalah persepsi dan keyakinan yang dilakukan oleh konsumen, seperti tercermin dalam asosiasi yang terjadi dalam memori konsumen”. citra merek adalah persepsi dan keyakinan yang dilakukan oleh konsumen, seperti tercermin dalam asosiasi yang terjadi dalam memori konsumen”.Kualitas Produk

Kotler (2005:49) mengatakan bahwa kualitas produk adalah keseluruhan cirri serta dari suatu produk atau pelayanan pada kemampuan untuk memuaskan kebutuhan yang dinyatakan atau tersirat.Harga

Kotler dan Amstrong (2007:345) mengatakan bahwa harga adalah jumlah semua nilai yang diberikan oleh pelanggan untuk mendapatkan keuntungan dari memiliki atau menggunakan suatu produk atau jasa.

756

Page 3: eJournalejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · Web vieweJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 755-769 . ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id

Pengaruh citramerek, kualitas produk,harga terhadap keputusan pembelian (Bayu)Keputusan Pembelian

Menurut Tjiptono (2008:21) bahwa keputusan pembelian adalah sebuah proses dimana konsumen mengenal masalahnya, mencari informasi mengenai produk atau merek tertentu dan mengevaluasi seberapa baik masing-masing alternatif tersebut dapat memecahkan masalahnya, yang kemudian mengarah kepada keputusan pembelian.

Metode PenelitianUji Asumsi Klasik

Uji asumsi klasik bertujuan untuk mengetahui kondisi data yang dipergunakan dalam penelitian. Hal tersebut dilakukan agar diperoleh model analisis yang tepat.Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal, karena Uji-t dan Uji-F mengasumsikan bahwa nilai residual mengikuti distribusi normal (Ghozali, 2010 : 110).Uji Multikolinearitas

Uji multikolinearitas merupakan salah satu alat uji asumsi regresi yang bertujuan untuk menguji apakah pada model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independen). Jika terjadi korelasi maka terdapat masalah multikolinearitas (Ghozali, 2006: 95).Uji Autokolerasi

Uji Autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi linear ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan pengganggu pada periode t-1 (sebelumnya). Jika terjadi korelasi maka dinamakan ada problem autokorelasi (Ghozali, 2010).Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka disebut homokedastisitas (Ghozali, 2010: 130).

Analisis Regresi Linear BergandaPersamaan Regresi

Regresi adalah hubungan antara dua atau lebih dari variabel independen terhadap variabel dependen. Analisis regresi berganda dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui pengaruh citra merek (X1), kualitas produk (X2), dan Harga (X3) terhadap keputusan pembelian (Y).Persamaan regresi berganda dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:Dimana : Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3+ ϵKeterangan :Y : Keputusan pembelianX1 : citra merekX2 : kualitas produk

757

Page 4: eJournalejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · Web vieweJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 755-769 . ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id

eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 755-769X3 : hargaa : konstanta ϵ = Error Faktor pengganggu yang mewakili faktor lain yang berpengaruh terhadap Y tapi tidak dimasukkan dalam model.Koefisien Korelasi (R)

Uji korelasi digunakan untuk mengetahui pengaruh (X1,X2, danX3) terhadap variabel (Y) secara bersama-sama. Uji koefisien ini menunjukkan seberapa besar pengaruh yang terjadi antara variabel (X1, X2, danX3) secara bersama-sama terhadap variabel dependen (Y).Koefisien Determinasi (R2)

Menurut Sujarweni (2015 : 164), koefisien determinasi (R2) digunakan untuk mengetahui prosentase perubahan variabel terikat (Y) yang disebabkan oleh variabel bebas (X). Jika R2 semakin besar, maka prosentase perubahan variabel terikat (Y) yang disebabkan oleh Variabel (X) semakin tinggi. Jika R2 semakin kecil maka prosentase perubahan variabel terikat (Y) yang disebabkan oleh Variabel bebas (X) semakin rendah.Uji Simultan F (Uji F)

Pengujian hipotesis secara simultan (menyeluruh) dengan menggunakan “uji F”. Pengujian ini dilakukan untuk membuktikan apakah pengaruh dari variabel independen secara simultan (menyeluruh) memiliki pengaruh signifikan atau tidak dengan variabel dependen (Ghozali, 2006:88).Adapun yang menjadi hipotesis nol (Ho = 0) dan hipotesis alternatif (Ha ≠ 0) dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:Ho = 0 Diduga Citra Merek, Kualitas Produk, dan Harga, secara simultan tidak

berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian pada UD Surya Alam di Pasar Segiri Samarinda.

Ha ≠ 0 Diduga Citra Merek, Kualitas Produk, dan Harga, secara simultan berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian pada UD Surya Alam di Pasar Segiri Samarinda.

Dengan menggunakan tingkat resiko atau signifikan a=5% dan dengan degree freedom= n – k – 1 dengan kriteria penerimaan dan penolakan hipotesis adalah :- Jika signifikasi Fhitung > 0,05 maka Ho diterima dan H1 ditolak- Jika signifikasi Fhitung < 0,05 maka Ho ditolak dan H1 diterimaUji Parsial (Uji t)

Pengujian hipotesis secara parsial (individu) dengan menggunakan “uji t”. Pengujian ini dilakukan untuk membuktikan apakah pengaruh dari variabel dependen secara parsial (individu) memiliki pengaruh signifikan atau tidak dengan variabel dependen (Ghozali, 2006: 88).Adapun yang menjadi hipotesis nol (Ho = 0) dan hipotesis alternatif (Ha ≠ 0) dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:Ho = 0 Diduga Citra Merek, Kualitas Produk, dan Harga, secara Parsial tidak

berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian pada UD Surya Alam di Pasar Segiri Samarinda.

758

Page 5: eJournalejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · Web vieweJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 755-769 . ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id

Pengaruh citramerek, kualitas produk,harga terhadap keputusan pembelian (Bayu)Ha ≠ 0 Diduga Citra Merek, Kualitas Produk, dan Harga, secara parsial

berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian pada UD Surya Alam di Pasar Segiri Samarinda.

Dengan perhitungan t hasil ini selanjutnya dibandingkan dengan t table

dengan menggunakan tingkat kesalahan 0,05. Kriteria penerimaan dan penolakan hipotesis adalah :- Jika signifikasi thitung > 0,05 maka H0 diterima dan Ha ditolak- Jika signifikasi thitung < 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterimaUji Dominan

Dalam penelitian ini, pengujian dominasi pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat dilakukan dengan melihat pada koefisien regresi baku, nilai koefisien regresi baku yang paling tinggi menunjukkan variabel yang paling berpengaruh terhadap variabel terikat.

Hasil Penelitian Dan PembahasanUji Asumsi KlasikUji ValiditasDdan Uji Realibilitas

Sebelum penelitian dilakukan, peneliti terlebih dahulu melakukan uji validitas dan reabilitas untuk menguji konsistensi dan akurasi data yang dikumpulkan dari penggunaan instrumen, uji validitas dan reliabilitas yang digunakan adalah metode konsistensi internal menggunakan cronbachalpha.

Uji ValiditasUji validitas adalah untuk menunjukan sejauh mana suatu alat pengukur itu

mampu mengukur apa yang ingin diukur, maka kuesioner yang disusunnya harus mengukur apa yang ingin diukurnya (Umar, 2002).

Hasil Uji Validitas Kuesinioer dapat dilihat dari Tabel di bawah sedangkan output SPSS dapat dilihat secara lengkap pada bagian lampiran.

Hasil Pengujian ValiditasButir Pernyataan Koefisien Korelasi Kesimpulan

X1a 0.575 ValidX1b 0.892 ValidX1c 0.747 ValidX1d 0.412 ValidX1e 0.874 ValidX2a 0.314 ValidX2b 0.544 ValidX2c 0.683 ValidX2d 0.735 ValidX2e 0.792 ValidX2f 0.335 ValidX3a 0.568 ValidX3b 0.837 ValidX3c 0.731 ValidX3d 0.371 Valid

759

Page 6: eJournalejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · Web vieweJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 755-769 . ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id

eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 755-769X3e 0.866 ValidYa 0.652 ValidYb 0.569 ValidYc 0.702 ValidYd 0.766 ValidYe 0.831 ValidYf 0.343 Valid

Sumber: Data olahan dari SPSS, 2017Tabel di atas menunjukkan bahwa seluruh butir pernyataan yang ada pada

kuesioner mempunyai koefisien korelasi yang lebih besar dari r-tabel (nilai r-tabel untuk N = 70 dengan tingkat signifikansi uji dua arah 5% adalah 0,232). Dengan demikian seluruh butir pernyataan yang dilampirkan dalam kusioner dinyatakan valid.Uji Reabilitas

Setelah mengetahui hasil Uji Validitas dari seluruh item indikator penelitian langkah selanjutnya adalah melakukan Uji Realibilitas variable untuk mengujuk konsistensi internal dari seluruh jawaban responden. Berikut adalah hasil Uji Realibilitas penelitian.

Hasil Pengujian RealibilitasButir Pernyataan Cronbach’s Alpha Kesimpulan

X1 0.743 ReliabelX2 0.623 ReliabelX3 0.779 ReliabelY 0.713 Reliabel

Sumber: Data diolah dari SPSS,2017Dapat diketahui nilai Cronbach’s Alpha untuk seluruh variabel penelitian

dimana ketentuan Cronbach’s Alpha harus lebih besar dari 0,6 dan berdasarkan tabel di atas maka semua variable dinyatakan reliabel. Dengan hasil Cronbach’s Alpha lebih besar dari 0,6 maka secara keseluruhan variabel penelitian dinyatakan reliabel, dan dasar indikator ini yang akan digunakan pada analisis lebih lanjut.Uji Multikolineritas

Uji Multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah di dalam variable regresi terdapat korelasi antar variable bebas (independent).Dalam model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variable bebas.

Hasil Uji MultikolinearitasVariabel Penelitian VIF TolleranceCitra Merek (X1) 1.028 0.972

Kualitas Produk (X2) 1.043 0.959Harga (X3) 1.039 0.962

Sumber: data penelitian yang diperoleh dari SPSS, 2017Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan IBM SPSS 20 pada table di

atas diketahui bahwa tidak ada variabel independen yang memiliki nilai Variance Inflation Factor (VIF)kurang dari 10 dan nilai tolerance lebih besar dari 0,10. Maka penulis menyimpulkan bahwa tidak ada multikolinieritas dalam penelitian.760

Page 7: eJournalejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · Web vieweJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 755-769 . ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id

Pengaruh citramerek, kualitas produk,harga terhadap keputusan pembelian (Bayu)Uji Heteroskedastistas

Uji Heteroskedastisitas menghasilkan grafik pola penyebaran titik (scatterplot) seperti tampak pada Gambar berikut ini:

Gambar Scatterplot

Sumber: Data penelitian dari SPSS, 2017Dari hasil grafik scatterplot di atas dapat dilihat bahwa tidak ada pola yang

jelas serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas.Sumber: Data penelitian dari SPSS, 2017

Dari hasil grafik scatterplot di atas dapat dilihat bahwa tidak ada pola yang jelas serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas.Uji Autokorelasi

Uji autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah dalam satu model regresi linear ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan pengganggu pada periode (t-1).Hasil uji autokorelasi dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Hasil Uji Autokorelasi, Koefisiensi Korelasi, dan Koefisiensi DeterminasiModel Summaryb

Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of the Estimate

Durbin-Watson

1 .559a .312 .281 .43787 1.955a. Predictors: (Constant), X3, X1, X2b. Dependent Variable: YSumber: Data penelitian dari SPSS, 2017

Dari tabel di atas, output SPSS menghasilkan nilai d = 1.955. Selanjutnya dari Tabel DW dengan n (jumlah observasi) = 70, k (jumlah variabel bebas) =3, dan Alpha 0,05 diperoleh dL = 1.5245 dan dU = 1.7028 sehingga (4-dU) = 2.2972 Dengan demikian, d terletak antara dU dan (4-dU), bearti tidak ada autokorelasi.Koefisien Korelasi (R)

Koefisien korelasi (R) menunjukkan hubungan yang erat antara variabel independen yang terdiri dari Price Earning Ratio (X1), Return On Assets (X2),

761

Page 8: eJournalejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · Web vieweJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 755-769 . ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id

eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 755-769Debt to Equity Ratio (X3), dan Harga Saham (Y). Perusahaan sub sektor lembaga pembiayaan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dalam output SPSS,

Ikhtisar Analisis Koefisien Korelasi dan DeterminasiModel Summaryb

Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of the Estimate

1 .831a .691 .633 2200.209049a. Predictors: (Constant), DER, PER, ROAb. Dependent Variable: YSumber : Data Diolah

Dalam output SPSS pada Tabel Model Summaryb diperoleh nilai koefisien korelasi (R) sebesar 0,831 atau 83.1 % yang berarti tingkat hubungan antar variabel Price Earning Ratio (X1), Return On Assets (X2), Debt to Equity Ratio (X3), dan Harga Saham (Y) perusahaan sub sektor lembaga pembiayaan di Bursa Efek Indonesia (BEI), termasuk pada tingkat hubungan yang sangat kuat.Uji Normalitas

Uji normalitas menghasilkan Normal Probability Plot yang tampak pada gambar berikut ini:

Gambar Normal Probability Plot

Sumber: Data penelitian dari SPSS, 2017Gambar Grafik normal probability plot menunjukkan bahwa data menyebar

di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas.Koefisien Determinasi (R2)

Dalam output SPSS tabel Model Summaryb diperoleh nilai koefisien determinasi (R2) adalah 0.633, maka koefesien determinasinya = 0,633 X 100% = 63.3% secara serentak dalam menjelaskan variasi atau perubahan variabel terikat (Y) didapati besarnya pengaruh variabel bebas 63.4% sedangkan sisanya yaitu 100% - 63.3% = 36.7% dipengaruhi oleh variabel lain diluar variabel penelitian.Hasil Analisis Regresi Linear Berganda

Dalam menentukan nilai persamaan regresi, maka terlebih dahulu menentukan nilai masing –masing variabel sebagai berikut :

Hasil Koefisien Regresi Citra Merek (X1) Kualitas Produk (X2) dan Harga (X3) terhadap variabel Keputusan Pembelian (Y) pada UD. Surya Alam

Model Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

T Sig.

B Std. Error Beta

762

Page 9: eJournalejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · Web vieweJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 755-769 . ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id

Pengaruh citramerek, kualitas produk,harga terhadap keputusan pembelian (Bayu)

1

(Constant) 3.643 .784 4.648 .000X1 .304 .111 .282 2.723 .008X2 .227 .109 .217 2.085 .041X3 .544 .125 .451 4.337 .000

a. Dependent Variable: YSumber: data diolah dari data SPSS, 2017

Berdasarkan hasil perhitungan di atas diperoleh persamaan regresi linear berganda dari variabel Citra Merek (X1), Kualitas Produk (X2), dan Harga (X3) terhadap Keputusan Pembelian (Y) adalah sebagai berikut:

Y = 3.643 + 0.304 X1 + 0.227 X2 + 0.544 + ePersamaan regresi di atas memiliki pengertian sebagai berikut:a. Konstanta (α)

Konstanta 3.643 berarti bahwa keputusan pembelian konsumen akan konstan sebesar 3.643 jika tidak dipengaruhi variabel citra merek, kualitas produk dan harga.

b. Koefisien Regresi Variabel Citra Merek (x1)Variabel citra merek mempengaruhi keputusan pembelian konsumen sebesar 0.304 atau berpengaruh positif terhadap Y (Keputusan Pembelian), yang artinya jika variabel citra merek ditingkatkan 1 satuan maka keputusan pembelian akan meningkat 1 sebesar 0.304. Sebaliknya jika variabel citra merek diturunkan 1 satuan maka keputusan pembelian konsumen akan turun sebesar 0.304. Dengan asumsi variabel bebas lainnya tetap.

c. Koefisien Regresi Variabel Kualitas Produk (x2)Variabel kualitas produk mempengaruhi keputusan pembelian konsumen sebesar 0.227 atau berpengaruh positif terhadap Y (Keputusan Pembelian), yang artinya jika variabel kualitas produk ditingkatkan 1 satuan maka keputusan pembelian akan meningkat 1 sebesar 0.227. Sebaliknya jika variabel kualitas produk diturunkan 1 satuan maka keputusan pembelian konsumen akan turun sebesar 0.227. Dengan asumsi variabel bebas lainnya tetap.

d. Koefisien Regresi Variabel Harga (x3)Variabel harga mempengaruhi keputusan pembelian konsumen sebesar 0.544 atau berpengaruh positif terhadap Y (Keputusan Pembelian), yang artinya jika variabel harga ditingkatkan 1 satuan maka keputusan pembelian akan meningkat 1 sebesar 0.544. Sebaliknya jika variabel harga diturunkan 1 satuan maka keputusan pembelian konsumen akan turun sebesar 0.544. Dengan asumsi variabel bebas lainnya tetap.

Koefisien Korelasi (R) dan Koefisien Determinasi (R2)Untuk Koefisien ini menunjukan seberapa besar hubungan yang terjadi

antara variabel bebas (X1, X2 dan X3) secara serentak terhadap variabel terikat (Y).Nilai R berkisar antara 0 sampai 1, semakin mendekati 1 berarti hubungannya semakin kuat, dan begitupun sebaliknya semakin mendekati 0 maka hubungannya semakin lemah.

Model Summary Citra Merek (X1) Kualitas Produk (X2) dan Harga (X3) terhadap variabel Keputusan Pembelian (Y) pada UD. Surya Alam

Model Summaryb

763

Page 10: eJournalejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · Web vieweJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 755-769 . ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id

eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 755-769

Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate

1 .559a .312 .281 .43787a. Predictors: (Constant), X3, X1, X2b. Dependent Variable: YSumber: data diolah dari data SPSS, 2017

Berdasarkan tabel di atas diperoleh nilai R diperoleh sebesar 0,559artinya nilai tersebut berada pada interval dengan koefisien 0,400 – 0,599 yang menunjukkan bahwa secara keseluruhan variabel independent yaitu variabel Citra Merek (X1) Kualitas Produk (X2) dan Harga (X3) ketiganya memiliki hubungan kategori sedang terhadap Keputusan Pembelian (Y) pada UD. Surya Alam di Pasar Segiri Kota Samarinda.

Pengujian koefisien determinasi (R2) bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kemampuan variabel bebas menjelaskan variabel terikat. Dalam output SPSS, koefisien determinasi terletak pada tabel Model Summary dan tertulis R Square. Namun untuk regresi linear berganda sebaiknya menggunakan R Square yang telah disesuaikan (Adjusted R Square), karena disesuaikan dengan jumlah variabel bebas yang digunakan dalam penelitian ini.

Nilai R square dikatakan baik jika diatas nilai 0,05 karena nilai R square berkisar antara 0 sampai 1. Pada umumnya sampel dengan data deret waktu (time series) memiliki R Square maupun Adjusted R Square dikatakan cukup tinggi dengan nilai di atas 0,05.

Dalam output SPSS diperoleh pada Tabel di atas Model Summaryb nilai koefisien determinasi (R2) didapati besarnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat dalam penelitian ini adalah 31.2%. Sedangkan sisanya yaitu 68.8% dipengaruhi oleh variabel lain diluar variabel penelitian. Uji F (Simultan)

Uji F pada dasarnya sama dengan uji t, pada uji F kesimpulan yang dihasilkan adalah positif atau tidaknya variabel(X1, X2, danX3) terhadap variabel Y.

Uji F Simultan merupakan uji bersama-sama yang digunakan untuk menguji signifikansi pengaruh variabel Citra Merek, Kualitas Produk dan Harga secara bersama sama terhadap variabel Keputusan Pembelian Konsumen pada UD.Surya Alam. Hasil uji F dari perhitungan SPSS versi 20 sebagai berikut:

Hasil Uji F atau SimultanANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square

F Sig.

1Regression 5.741 3 1.914 9.981 .000b

Residual 12.654 66 .192Total 18.395 69

a. Dependent Variable: Yb. Predictors: (Constant), X3, X1, X2Sumber: data penelitian yang diolah dalam SPSS, 2017

764

Page 11: eJournalejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · Web vieweJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 755-769 . ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id

Pengaruh citramerek, kualitas produk,harga terhadap keputusan pembelian (Bayu)Berdasarkan perhitungan Ftabel diperoleh hasil sebesar 2.740 sedangkan

Fhitung sebesar 9.981. Jika dibandingkan dengan nilai F tabel maka terlihat bahwa Fhitung> Ftabel dan tingkat signifikansi diperoleh hasil 0,000 <Alpha 0,05 dengan demikian menunjukan bahwa Citra Merek, Kualitas Prosuk dan Harga secara bersama-sama (simultan) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Keputusan Pembelian sehingga dapat dinyatakan Ho ditolak dan Ha diterima.

Uji t (Parsial)Penggunaan uji t bertujuan untuk mengetahui apakah ketiga variabel (X1, X2,

danX3)secara bersama-sama mempunyai pengaruh signifikan terhadap variabel Y. Untuk pengujian digunakan taraf signifikansi sebesar 5%. Untuk menentukan pengaruh uji t maka, dibandingkan dengan t tabel. Hipotesis analisisnya adalah jika t hitung > t tabel, artinya ada pengaruh variabel (X1, X2, danX3) terhadap variabel Y jadi hipotesis diterima, namun jika t hitung < t tabel artinya tidak ada pengaruh variabel (X1, X2, danX3) terhadap variabel Y jadi hipotesis ditolak. Berdasarkan hasil pengolahan dengan program SPSS versi 20 maka didapatkan hasil uji t (Parsial) adalah sebagai berikut:

Hasil Uji t atau Parsial Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

T Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 3.643 .784 4.648 .000X1 .304 .111 .282 2.723 .008X2 .227 .109 .217 2.085 .041X3 .544 .125 .451 4.337 .000

Sumber: data penelitian yang diolah dalam SPSS, 2017Berdasarkan hasil perhitungan yang terdapat pada table di atas dapat

dijelaskan pengaruh antara variabel Citra Merek, Kualitas Produk dan Harga terhadap Keputusan Pembelian Konsumen pada UD.Surya Alam adalah:a. Variabel Citra Merek (X1)

Nilai thitung menunjukan bahwa variabel citra merek (X1) sebesar 2.723 dengan nilai Sig. = 0,008. Karena thitung = 2.723 > ttabel = 1,667 serta nilai Sig. = 0,008 < α = 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Artinya variabel Citra Merek (X1) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Pembelian (Y).

b. Variabel Kualitas Produk (X1)Nilai thitung menunjukan bahwa variabel kualitas produk (X2) sebesar 2.085 dengan nilai Sig. = 0,041. Karena thitung = 2.085 > ttabel = 1,667 serta nilai Sig. = 0,041 < α = 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Artinya variabel Kualitas Produk (X2) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Pembelian (Y).

c. Variabel Harga (X3)

765

Page 12: eJournalejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · Web vieweJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 755-769 . ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id

eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 755-769Nilai thitung menunjukan bahwa variabel harga (X3) sebesar 4.337 dengan nilai Sig. = 0,000. Karena thitung = 4.337 > ttabel = 1,667 serta nilai Sig. = 0,000 < α = 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Artinya variabel Harga (X1) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Pembelian (Y).

d. Variabel yang paling berpengaruhBerdasarkan table di atas menunjukan bahwa nilaiStandardized Coefficients Beta terbesar adalah variabel Harga (X3) sebesar 0,451 yang berarti bahwa variabel Harga nerupakan variabel yang paling berpengaruh terhadap penjualan beras di UD.Surya Alam.

PembahasanHubungan Antara Citra Merek (X1), Kualitas Produk (X2), dan Harga (X3) Terhadap Keputusan Pembelian

Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa variabel independen yang terdiri dari Citra Merek (X1) Kualitas Produk (X2) dan Harga (X3) secara simultan atau bersama-sama memiliki pengaruh signifikan terhadap Keputusan Pembelian (Y) pada UD surya alam di Pasar Segiri Kota Samarinda. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis bahwa F hitung memiliki nilai sebesar 9,981 dan jika dibandingkan dengan nilai F tabel sebesar 2,74 maka terlihat bahwa F hitung lebih besar dari F tabel, atau dengan perhitungan F hitung = 9,981 > F tabel = 2,74. Dengan kata lain variabel independen Citra Merek (X1) Kualitas Produk (X2) dan Harga (X3) memiliki pegaruh terhadap variabel Keputusan Pembelian (Y) Konsumen pada UD surya alam di Pasar Segiri Kota Samarinda.

Uraian di atas didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Bagaskara (2014) bahwa antara kualitas produk, citra merek dan harga secara bersama-sama memiliki pengaruh terhadap keputusan pembelian.Pengaruh Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian

Hasil analisis dapat dibuktikan bahwa variabel citra merek (X1) memiliki nilai t hitung 2,732 dan jika dibandingkan dengan nilai t tabel yaitu 1,667 maka dapat dinyatakan bahwa t hitung lebih besar dibanding t tabel atau perhitungan t hitung = 2,732 > t tabel = 1,667 maka dapat disimpulkan bahwa variabel citra merek (X1) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel Keputusan Pembelian (Y) Konsumen pada UD surya alam di Pasar Segiri Kota Samarinda.Pengaruh Kualitas Produk terhadap Keputusan pembelian

Hasil analisis dapat dibuktikan bahwa variabel kualitas produk (X2) memiliki nilai t hitung 2,085. Sehingga jika dibandingkan dengan nilai t tabel yaitu 1,667, maka dapat dinyatakan bahwa t hitung lebih besar dibanding t tabel atau perhitungan t hitung = 2,085 > t tabel = 1,667 maka dapat disimpulkan bahwa variabel kualitas produk (X2) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel Keputusan Pembelian (Y) Konsumen pada UD surya alam di Pasar Segiri Kota Samarinda.Pengaruh Harga terhadap Keputusan Pembelian

Hasil analisis dapat dibuktikan bahwa variabel Harga (X3) memiliki nilai t hitung 4,337. Sehingga jika dibandingkan dengan nilai t tabel yaitu 1,667, maka dapat dinyatakan bahwa t hitung lebih besar dibanding t tabel atau perhitungan t

766

Page 13: eJournalejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · Web vieweJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 755-769 . ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id

Pengaruh citramerek, kualitas produk,harga terhadap keputusan pembelian (Bayu)hitung = 4,337 > t tabel = 1,667 maka dapat disimpulkan bahwa variabel harga (X3) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel Keputusan Pembelian (Y) Konsumen pada UD surya alam di Pasar Segiri Kota Samarinda.

Hasil pengujian menunjukkan pengaruh harga terhadap keputusan pembelian beras putri Mahakam pada UD.Surya Alam adalah signifikan dan dominan. Hasil ini mengindikasikan bahwa semakin baik strategi harga yang ditawarkan oleh toko akan membuat konsumen semakin senang, sehingga mereka akan membeli produk tersebut. Penerapan strategi menetapkan harga merupakan salah satu faktor penting dalam menarik minat konsumen untuk membeli. Misalnya memberikan potongan harga, harga yang terjangkau, strategi harga yang kompetitif, harga yang diterapkan sesuai dengan kualitas maupun manfaat produk yang dijual menjadi perhatian utama konsumen atau calon konsumen untuk membeli produk tersebut. Semakin baik penerapan strategi harga semakin menarik minat konsumen untuk lebih sering melakukan pembelian produk di UD.surya alam.

PenutupKesimpulan

Variabel Citra Merek (X1) Kualitas Produk (X2) dan Harga (X3) secara simultan atau bersama-sama memiliki pengaruh signifikan terhadap Keputusan Pembelian (Y) pada UD Surya Alam di Pasar Segiri Kota Samarinda.

Variabel Citra Merek (X1) Kualitas Produk (X2) dan Harga (X3) secara parsial memiliki pengaruh signifikan terhadap Keputusan Pembelian (Y) pada UD Surya Alam di Pasar Segiri Kota Samarinda.

Variabel yang dominan berpengaruh terhadap keputusan pembelian adalah variabel harga, karena harga mempengaruhi faktor yang menjadi pertimbangan untuk pembeli di UD.surya alam dalam melakukan pembelian.

Variabel harga merupakan variabel yang berpengaruh lebih besar terhadap keputusan pembelian sehingga UD. Surya Alam harus mampu mempertahankannya karena faktor harga menjadi nilai lebih yang dimiliki oleh UD.Surya Alam dalam keputusan pembelian konsumen.

Variabel harga merupakan variabel yang berpengaruh lebih besar terhadap keputusan pembelian sehingga UD. Surya Alam harus mampu mempertahankannya karena faktor harga menjadi nilai lebih yang dimiliki oleh UD.Surya Alam dalam keputusan pembelian konsumen.

Diharapkan bagi toko UD. Surya Alam perlu lebih meningkatkan kualitas produk agar citra merek dapat terbentuk semakin kuat sehingga dapat meningkatkan produktivitas UD.Surya Alam.

Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan penelitian bagi penelitian-penelitian selanjutnya yang berkaitan dengan kewirausahaan.

Untuk penelitian yang akan datang disarankan untuk menambah variabel independen lain yang tidak termasuk dalam variabel penelitian ini.

Daftar Pustaka

767

Page 14: eJournalejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · Web vieweJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 755-769 . ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id

eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 755-769Akbar 2013 “Analisis Pengaruh Harga, Brand Image, Dan Atribut Produk

Terhadap Keputusan Pembelian Handphone Atau Smartphone Samsung Jenis Android.

Alma, Buchari. 2011. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Alfabeta Bandung.

Abdullah dan Tantri. 2012. Manajemen Pemasaran, PT RajaGrafindo Persada, Jakarta

Al-Gifari, 2001. Analisis Regresi Teori Kasus dan Solusi, Edisi Kedua. Penerbit BPFE. Yogyakarta

Bagaskara, Abraham Mahendra. 2014. “PengaruhKualitasProduk, Hargadan Citra Merek Terhadap Keputusan PembelianSepeda Motor Honda Vario di Semarang

Hadi, Sutrisno. 2003 Metode Research. Andi offset, YogyakartaKotler, Philip. 2005. Manajemen Pemasaran. Jilid II. Edisi Kesebelas. Alih

Bahasa Benyamin Molan. Jakarta. : IndeksKotler dan Amstrong. 2007. Dasar - dasar Manajemen Pemasaran. Diterjemahkan

oleh Bambang Sarwiji. Edisi Sembilan. Jilid 1. Penerbit PT. Indeks. Jakarta.

dan Akuntansi Vertura Vol. 6. No. 1, April, Hal 98-114Tjiptono, Fandy. 2008. Strategi Pemasaran, Edisi Ketiga, CV Andi Offset,

YogyakartaSurachman S.A, 2011. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kesetiaan terhadap

Merek Pasta Gigi Pepsodent di Surabaya. Jurnal Ekonomi Bisnis dan Akuntansi Vertura Vol. 6. No. 1, April, Hal 98-114

Wijayanti. 2012. Pengaruh Kepuasan Terhadap Kesetiaan Merek (StudiKasus Restoran The Prime & Stick Ribs Surabaya, Jurnal Manajemen danKewirausahaan, Vol. 7, No.1, Maret Hal 74-82

Fadhila, 2013. “Analisis Pengaruh Word of Mouth, Kualitas Layanan, Kualitas Produk, dan Lokasi terhadap Keputusan Pembelian Konsumen (Studi pada Toko Leo Fashion Karangjati Kabupaten Semarang)

Priyatno, Duwi. 2010. Paham Analisa Statistik Data dengan SPSS, Penerbit MediaKom, Yogyakarta

Purnama, Bayu 2011. “Analisis Pengaruh Produk, Harga, dan LokasiTerhadap Keputusan Pembelian (Studi Kasus pada Toko Murah di

SukoharjoSimamora, Henry. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia. STIE YKPN. YogyakartaSingaribun, Masri dan Sofyan Efendi. 2005.Manajemen Sumber Daya Manusia. Suci Press. BandungSugiyono. 2008. Metode Penelitian Bisnis. Alfabeta. BandungSwasta, Basu. 2009. Manajemen Pemasaran Modern. Liberty. Yogyakarta.Dharmesta dan Irwan. 2005. Manajemen Pemasaran I, Edisi Ketiga, Yogyakarta :

BPFE.\Ferrinadewi. 2012. Perilaku Konsumen: Analisis Model Keputusan.Yogyakarta:

Atmajaya Press.

768

Page 15: eJournalejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · Web vieweJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 755-769 . ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id

Pengaruh citramerek, kualitas produk,harga terhadap keputusan pembelian (Bayu)

769