1kecamatan.bekasikota.go.id/.../109-06032018-download.docx · Web viewbahwa setiap satuan kerja...

RENCANA STRATEGIS KECAMATAN MUSTIKAJAYA 2013 – 2018 (PERUBAHAN)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam Pasal 7 Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Nasional dan Pasal 151 Undang-undang No. 32

Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah disebutkan bahwa setiap satuan kerja

perangkat daerah diwajibkan menyusun Rencana Strategis Satuan Kerja

Perangkat Daerah (Renstra SKPD). Renstra SKPD yang dimaksud memuat Visi,

Misi, Tujuan, Strategi, Kebijakan, Program dan Kegiatan Pembangunan sesuai

dengan tugas dan fungsinya dengan berpedoman pada pada RPJMD yang disertai

dengan target indikator kinerja dan pendanaannya yang bersifat indikatif.

Sehubungan dengan hal tersebut dan telah ditetapkannya Peraturan Daerah

Kota Bekasi Nomor 10 Tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bekasi Tahun 2013-2018 sebagai tindak lanjut

terpilihnya Walikota/Wakil Walikota Bekasi Tahun 2013-2018, setiap SKPD

Pemerintah Kota Bekasi diwajibkan untuk menyusun Renstra 2013-2018 sesuai

tugas pokok dan fungsinya dengan mengacu kepada peraturan daerah dimaksud.

Ketentuan mengenai tatacara penyusunan Rencana Strategis SKPD telah

diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata

Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah yang ditindaklanjuti melalui Pasal 85 sampai dengan Pasal

98 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Peraturan

Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,

Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah yang

merupakan pedoman pelaksanaan yang wajib diacu oleh SKPD dalam menyusun

Renstra SKPD.

Perencanaan strategis merupakan langkah awal yang harus dilakukan agar

mampu menjawab tuntutan lingkungan strategis lokal, nasional dan global dan

tetap berada dalam tatanan Sistem Administrasi Negara Kesatuan Republik

Indonesia dan dokumen Rencana Strategis setidaknya memuat Visi, Misi Tujuan,

Sasaran dan Strategi (cara mencapai tujuan dan sasaran) yang memuat kebijakan

program dan kegiatan.

1


Rencana strategis memberikan fokus terhadap isu-isu penting dan strategis

yang dihadapi dan memberikan solusi terhadap permasalahan strategis. Rencana

strategis membantu pengambil keputusan dalam memformulasikan dan

mengkomunikasikan secara jelas strategis yang perlu di lakukan untuk mencapai

sasaran dan target yang telah disepakati bersama.

Oleh karena itu, rencana strategis tersebut minimal harus mencakup

kebijakan strategis dan program pembangunan yang perlu dilakukan untuk dapat

mensinergikan sumber daya dan potensial yang dimiliki dengan peluang

pengembangan wilayah yang dimiliki.Sumber daya tersebut bersifat spesifik local

yang meliputi sumber daya alam, sumber daya manusia dan sumber pendapatan

daerah yang potensial.Proses penyusunan Rencana Strategis mempertimbangkan

potensi sumber daya yang dibutuhkan didalam menghadapi isu-isu dan

permasalahan strategis yang telah teridentifikasi.Proses penyusunan Rencana

Strategis ini memerlukan keterlibatan dari seluruh elemen yang terkait dan

berkepentingan dengan organisasi baik dari internal maupun eksternal organisasi.

Renstra menentukan arah pencapain kinerja instansi pemerintah dan

merupakan tolak ukur keberhasilan organisasi yang disusun dengan

mengintegrasikan antara keahlian sumber daya manusia dan sumber daya lainnya

agar mampu menjawab tuntutan strategis serta tetap dalam system manajemen

pemerintahan daerah.

Kecamatan sebagai salah satu satuan kerja perangkat daerah wajib untuk

menyusun Renstra dengan tahapan dan tata cara yang sama dalam penyusunan

Renstra SKPD sebagaimana tertuang dalam Pasal 98 Peraturan Menteri Dalam

Negeri Nomor 54 Tahun 2010.

Berdasarkan ketentuan-ketentuan diatas, Kecamatan Mustikajaya sebagai

salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah di Kota Bekasi perlu menyusun dan

menetapkan Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Mustikajaya Tahun 2013-

2018 yang merupakan dokumen perencanaan yang berorientasi pada hasil yang

ingin dicapai selama kurun waktu satu sampai dengan lima tahun yang akan

datang. Renstra tersebut merupakan hasil perumusan secara sistematis dan

berkesinambungan dengan memperhitungkan potensi, peluang dan kendala yang

ada atau yang mungkin timbul dengan memperhatikan Peraturan Daerah Nomor

7 Tahun 2008 tentang Kecamatan dan Kelurahan Kota Bekasi dan Peraturan

Walikota Bekasi Nomor 79 Tahun 2008 tentang Tugas, Fungsi dan Tata Kerja

2


Serta Rincian Tugas Jabatan pada Kecamatan Kota Bekasi sebagaimana telah

beberapa kali diubah terakhir melalui Peraturan Walikota Bekasi Nomor 23

Tahun 2011 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Walikota Bekasi Nomor 79

Tahun 2008 tentang Tugas Fungsi dan Tata Kerja Serta Rincian Tugas Jabatan

pada Kecamatan Kota Bekasi serta Peraturan Walikota Bekasi Nomor 15 Tahun

2011 tentang Pelimpahan Sebagian Kewenangan Walikota kepada Camat dan

Hubungan Kerja Antara Perangkat Daerah Kota, Kecamatan dan Kelurahan.

1.2 Landasan Hukum

Penyusunan Renstra Kecamatan Mustikajaya Tahun 2013-2018 didasarkan

pada:

1. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4287);

2. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004

Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4421);

3. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah

diubah dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan

Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005

tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang

Pemerintahan Daerah Menjadi Undang-Undang (Lembarang Negara

Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4548), dan terakhir diganti dengan Undang-

Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah;

4. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan

antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah(Lembaran Negara


Republik Indonesia Nomor 4438);

3


5. Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 4725);

6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2005 tentang

Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4578);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan

dan Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4614);


Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah

Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara


Republik Indonesia Nomor 4737);


Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah( Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 19 , Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 4817 );

10. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008

Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2008 tentang Kecamatan (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 40);

12. Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/

Jasa Pemerintah;

13. Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 7 Tahun 2008 Kecamatan dan

Kelurahan Kota Bekasi (Lembaran Daerah Tahun 2008 Nomor 7 Seri D);

14. Peraturan Walikota Bekasi Nomor 79 Tahun 2008 tentang Tugas, Fungsi

dan Tata Kerja Serta Rincian Tugas Jabatan pada Kecamatan Kota Bekasi

sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir melalui Peraturan

Walikota Bekasi Nomor 23 Tahun 2011 tentang Perubahan Ketiga Atas

4


Peraturan Walikota Bekasi Nomor 79 Tahun 2008 tentang Tugas Fungsi

dan Tata Kerja Serta Rincian Tugas Jabatan pada Kecamatan Kota Bekasi;

15. Peraturan Walikota Bekasi Nomor 15 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua

Atas Peraturan Walikota Bekasi Nomor 34 Tahun 2008 tentang Pelimpahan

sebagian Kewenangan Walikota kepada Camat dan Hubungan Kerja Antara

Perangkat Daerah Kota, Kecamatan dan Kelurahan.

16. Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Panjang Kota Bekasi;

1.3 Maksud dan Tujuan

Kecamatan sebagai salah satu satuan kerja perangkat daerah wajib untuk

menyusun Renstra dengan tahapan dan tata cara yang sama dalam penyusunan

Renstra SKPD sebagaimana tertuang dalam Pasal 98 Peraturan Menteri Dalam

Negeri Nomor 54 Tahun 2010. Rencana Strategis Kecamatan Mustikajaya

sebagai dokumen perencanaan untuk 5 (lima) tahun kedepan ditetapkan dengan

maksud memberikan arah sekaligus menjadi acuan bagi seluruh komponen

Kecamatan Mustikajaya dalam mewujudkan cita-cita dan tujuan organisasi sesuai

dengan visi, misi dan arah kebijakan yang disepakati bersama, sehingga seluruh

daya dan upaya yang dilakukan oleh masing-masing pelaku pembangunan dapat

berkelanjutan secara sinergis, integralistik, holistic, koordinatif dan melengkapi

satu dengan lainnya didalam satu pola sikap dan pola tindak.

Tujuan penyusunan Renstra Kecamatan Mustikajaya adalah:

1. Menyediakan acuan resmi bagi seluruh jajaran aparatur Kecamatan

Mustikajaya dan stakeholder lainnya dalam menentukan prioritas program

dan kegiatan tahunan Kecamatan Mustikajaya mulai Tahun 2014 sampai

dengan 2019;

2. Merumuskan kebijakan, strategi dan program pembangunan yang dapat

mensinergikan sumber daya atau potensi yang dimiliki dengan peluang

pengembangan untuk mewujudkan tujuan akhir yang ingin dicapai;

3. Merumuskan sebuah dokumen rencana strategis yang dapat dijadikan acuan

untuk proses koordinasi antar program dan kegiatan yang dilakukan 0000

supaya tercipta sinergi untuk pencapaian tujuan akhir yang diinginkan;

4. Merumuskan dokumen Rencana Strategis yang dapat mengintegrasikan

berbagai kepentingan secara vertical dan horizontal;

5


5. Meletakkan pondasi dan fokus tujuan pembangunan yang hendak dicapai;

6. Memelihara kesinambungan proses dan hasil-hasil pembangunan yang

dilaksanakan untuk 5 (lima) tahunan;

7. Meningkatkan peran dan tanggungjawab satuan kerja perangkat daerah dan

masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan

pembangunan;

8. Sebagai dasar evaluasi dan laporan pelaksanaan atas kinerja tahunan dan

lima tahunan di Kecamatan Mustikajaya.

1.4 Sistematika Penulisan

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisikan latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan

dan sistematika penulisan

BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD

Bab ini menjabarkan Tugas, Fungsi dan Struktur Kecamatan, Sumber

Daya Kecamatan, Kinerja Pelayanan Kecamatan, dan Tantangan dan

Peluang Pengembangan Kecamatan yang akan digunakan sebagai

landasan di dalam menyusun indikasi rencana program lima dan satu

tahunan setiap unit kerja.

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

Bab ini menjelaskan mengenai Identifikasi Permasalahan berdasarkan

Tugas dan Fungsi Pelayanan Kecamatan, mengemukakan tugas dan

fungsi kecamatan yang terkait dengan visi, misi dan program kerja

kepala daerah/ wakil kepala daerah terpilih, mengemukakan Telaahan

Renstra K/ L dan Renstra, menjelaskan Telaahan Rencanan Tata

Ruang Wilayah dan kajian lingkungan hidup strategis, serta

mengemukakan mengenai penentuan isu-isu strategis.

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN

KEBIJAKAN

Bab ini menjabarkan mengenai Visi Misi Kecamatan, Tujuan dan

Sasaran Jangka Menengah Kecamatan serta Strategi dan Kebijakan

Kecamatan dalam lima tahun mendatang.

6


BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA

KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

Bab ini dikemukakan rencana program dan kegiatan, indikator kinerja,

kelompok sasaran dan pendanaan indikatif sebagaimana dihasilkan

dari C.1.12 (perumusan rencana program, kegiatan, indikator kinerja,

kelompok sasaran dan pendanaan indikatif).

BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN

DAN SASARAN RPJMD

Bab ini dikemukakan indikator kinerja SKPD yang secara langsung

menunjukkan kinerja yang akan dicapai SKPD dalam lima tahun

mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan

dan sasaran RPJMD.

7


BAB II

GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN MUSTIKAJAYA

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi

2.1.1. Tugas dan Fungsi Kecamatan

2.1.1.1 Tugas Pokok

Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 7

Tahun 2008 tentang Kecamatan dan Kelurahan Kota Bekasi

disebutkan bahwa kecamatan adalah unsur perangkat daerah yang

berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Walikota melalui

Sekretaris Daerah dengan tugas pokok membantu Walikota

melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh

Walikota untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah.


Tahun 2008 dimaksud, kecamatan mempunyai tugas pokok

sebagai berikut:

a. membantu Walikota dalam melaksanakan kewenangan

pemerintahan yang dilimpahkan oleh Walikota untuk

menangani sebagian urusan otonomi daerah dan tugas

pembantuan serta tugas pemerintahan umum lainnya sesuai

wilayah kerjanya;

b. pelimpahan wewenang yang ditetapkan oleh Peraturan

Walikota.

2.1.1.2 Fungsi

Untuk menyelenggarakan tugas pokok dan kewajibannya,

kecamatan menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

a. Pelaksanaan kewenangan pemerintahan daerah yang

dilimpahkan;

b. Pelaksanaan penanganan dan pengoordinasian kegiatan

pemberdayaan masyarakat

c. Pengkoordinasian upaya penyelenggaraan ketentraman dan

ketertiban umum;

8


d. Pengkoordinasian penerapan dan penegakan peraturan

perundang-undangan;

e. Pengkoordinasian pemeliharaan prasarana dan fasilitas

pelayanan umum;

f. Pengkoordinasian penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di

kecamatan;

g. Pengkoordinasian UPTD dan UPTB;

h. Pembinaan penyelenggaraan pemerintahan kelurahan;

i. Pelaksanaan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang

lingkup tugasnya dan/atau yang belum dapat dilaksanakan

pemerintahan kelurahan;

j. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Walikota sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

2.1.2. Struktur Organisasi

Susunan Organisasi Kecamatan Mustikajaya terdiri dari :

1) Pimpinan adalah Camat;

2) Pembantu Pimpinan adalah Sekretariat Kecamatan dan Sub Bagian,

dan

3) Pelaksana adalah Seksi dan Kelompok Jabatan Fungsional.

Bagan Struktur Organisasi Pemerintah Kecamatan Mustikajaya

berdasarkan Peraturan Daerah No. 7 Tahun 2008 tentang Kecamatan dan

Kelurahan Kota Bekasi adalah sebagai berikut:

9


BAGAN STRUKTUR

ORGANISASI KECAMATAN MUSTIKAJAYA

Adapun tugas pokok dan fungsi Camat, Sekretaris Kecamatan,

Para Kasie dan Kepala Sub Bagian adalah sebagai berikut:

2.1.2.1. Tugas Pokok dan Fungsi Camat


Tahun 2008 tentang Kecamatan dan Kelurahan Kota Bekasi

adalah unsur perangkat daerah yang berada dibawah dan

bertanggung jawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah

dengan tugas pokok membantu Walikota melaksanakan

kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Walikota

untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah.

Sebagai perangkat daerah, berdasarkan Peraturan

Walikota No. 63 Tahun 2009, Camat menyelenggarakan tugas

umum pemerintahan yang meliputi:

a. mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat;

b. mengkoordinasikan upaya penyelenggaraan ketentraman

dan ketertiban umum; mengkoordinasikan penerapan dan

penegakan peraturan perundang-undangan;

10

C A M A T

SEKRETARIS KECAMATAN

JABATAN FUNGSIONAL

SUB BAGIAN KEUANGAN

SEKSI EKONOMI

DAN

SEKSI KE

SEJAHTERAAN

SUB BAGIAN TATA USAHA

SEKSI PEMERINTAH

AN

SEKSI KEAMANAN

DAN

SEKSI PEMBERDAYAAN

MASYARAKAT


c. mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas

pelayanan umum;

d. mengkoordinasikan penyelenggaraan kegiatan

pemerintahan di tingkat kecamatan;

e. membina penyelenggaraan pemerintahan desa dan/atau

kelurahan; dan

f. melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang

lingkup tugasnya dan/atau yang belum dapat dilaksanakan

pemerintahan desa atau kelurahan.

Untuk menyelenggarakan tugas, Camat mempunyai fungsi:

a. perumusan dan penetapan rencana strategis dan rencana

kerja Kecamatan sesuai dengan visi dan misi Daerah;

b. penetapan program kerja dan rencana kegiatan Kecamatan

berdasarkan pada visi dan misi Kecamatan;

c. penetapan rencana kebutuhan belanja langsung dan belanja

tidak langsung serta rencana kebutuhan, pemanfaatan dan

pemeliharaan barang inventaris Kecamatan;

d. pemberian pelayanan kepada masyarakat berdasarkan

urusan wajib dan urusan pilihan yang dilimpahkan

Walikota kepada Camat;

e. pelaksanaan tugas pembantuan;

f. pelaksanaan pembinaan dan pelayanan umum kepada

masyarakat;

g. pengkoordinasian penyelenggaraan ketenteraman,

ketertiban, kesatuan bangsa, perlindungan masyarakat dan

kerukunan antar umat beragama di lingkungan kecamatan;

h. pengkoordinasian penyelenggaraan pemerintahan,

pembangunan dan perekonomian, kesejahteraan sosial,

lingkungan hidup serta sosial budaya di lingkungan

kecamatan

11


2.1.2.2. Tugas Pokok dan Fungsi Sekretaris Kecamatan

Sekretariat Kecamatan dipimpin oleh Sekretaris

Kecamatan mempunyai tugas membantu Camat

menyelenggarakan pelayanan teknis administratif ketatausahaan

yang meliputi urusan umum dan kepegawaian serta keuangan.

Untuk menyelenggarakan tugasnya Sekretariat Kecamatan

mempunyai fungsi :

a. pengkoordinasian penyusunan dan perumusan bersama

kebijakan,petunjuk teknis serta rencana strategis

Kecamatan;

b. penyusunan bersama program kerja dan rencana kegiatan

Kecamatan berdasarkan pada visi dan misi Kecamatan;

c. penyusunan program kerja dan rencana kegiatan Sekretariat

Kecamatan;

d. pengelolaan ketatausahaan perkantoran serta penelaahan

dan pengkajian konsep naskah dinas dan produk hukum

lingkup Kecamatan;

e. penyelenggaraan administrasi keuangan, kepegawaian dan

urusan rumah tangga Kecamatan;

f. perumusan bahan rencana kebutuhan belanja langsung dan

belanja tidak langsung serta bahan rencana kebutuhan,

pemanfaatan dan pemeliharaan barang inventaris

Kecamatan;

g. pelaksanaan kearsipan serta pelayanan kehumasan;

h. pelaksanaan tugas selaku PPK SKPD Kecamatan;

i. pengkoordinasian, penyelenggaraan pelaksanaan kegiatan

Seksi;

j. pelaksanaan tugas kedinasan lainnya sesuai perintah Camat;

k. penyusunan bahan laporan pelaksanaan kegiatan Sekretariat

dan kegiatan Kecamatan secara berkala.

Sekretariat Kecamatan membawahkan :

1) Subag Umum dan Kepegawaian

2) Subag Keuangan

12


2.1.2.3. Tugas Pokok dan Fungsi Seksi Pemerintahan

Seksi Pemerintahan mempunyai tugas pokok membantu

Camat melaksanakan kewenangan Kecamatan di bidang

pemerintahan sesuai ketentuan yang berlaku.

Untuk menyelenggarakan tugasnya, Seksi Pemerintahan

mempunyai fungsi :

a. penyusunan program dan rencana kegiatan Seksi;

b. penyiapan bahan penyusunan dan perumusan kebijakan,

petunjuk teknis serta rencana strategis sesuai lingkup

tugasnya;

c. pengkoordinasian dan pembinaan pelaksanaan tugas

bawahan;

d. pelaksanaan kebijakan teknis penyelenggaraan

pemerintahan umum di Kecamatan;

e. pelaksanaan koordinasi pembinaan pemerintahan

Kelurahan;

f. pelaksanaan koordinasi pembinaan kelembagaan Rukun

Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW);

g. pelaksanaan anggaran kegiatan Kecamatan selaku Pejabat

Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK);

h. pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan

dalam lingkup tugasnya;

i. pelaksanaan tugas kedinasan lainnya sesuai perintah Camat;

j. penyiapan dan penyusunan bahan laporan kegiatan Seksi.

2.1.2.4 Tugas Pokok dan Fungsi Seksi Ketentraman dan Ketertiban

Seksi Ketentraman dan Ketertiban mempunyai tugas pokok

membantu Camat melaksanakan kewenangan Kecamatan di

bidang ketentraman dan ketertiban sesuai ketentuan yang

berlaku.

13


Untuk menyelenggarakan tugasnya, Seksi Ketentraman dan

Ketertiban mempunyai fungsi :




tugasnya;


bawahan;

d. pelaksanaan kebijakan teknis pembinaan ketertiban wilayah

dan perlindungan masyarakat;

e. pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan pembinaan

kesatuan bangsa dan penertiban perizinan;

f. pembinaan dan pengkoordinasian personil/anggota

Pertahanan Sipil (Hansip) dan Perlindungan Masyarakat

(Linmas) Kecamatan;

g. penyiapan bahan pembinaan dan penyelenggaraan

pelayanan kependudukan;

h. pelaksanaan anggaran kegiatan Kecamatan selaku pejabat

pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK);

i. pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan


j. pelaksanaan tugas kedinasan lainnya sesuai perintah Camat;

k. penyiapan dan penyusunan bahan laporan kegiatan Seksi.

2.1.2.5 Tugas Pokok dan Fungsi Seksi Ekonomi dan Pembangunan

Seksi Ekonomi dan Pembangunan mempunyai tugas pokok


bidang ekonomi dan pembangunan sesuai ketentuan yang

berlaku.

Untuk menyelenggarakan tugasnya, Seksi Ekonomi dan

Pembangunan mempunyai fungsi :


14




tugasnya;


bawahan;

d. pengkoordinasian pengembangan potensi ekonomi

masyarakat Kecamatan;

e. pengkoordinasian peningkatan peran serta masyarakat

Kecamatan dalam pembangunan;

f. penyiapan bahan pembinaan dan penyelenggaraan


g. pelaksanaan anggaran kegiatan Kecamatan selaku pejabat






2.1.2.6 Tugas Pokok dan Fungsi Seksi Kesejahteraan Sosial

Seksi Kesejahteraan Sosial mempunyai tugas pokok


bidang kesejahteraan sosial sesuai ketentuan yang berlaku.

Untuk menyelenggarakan tugasnya Seksi Kesejahteraan

Sosial mempunyai fungsi :

a. penyusunan program dan rencana kegiatan seksi;



tugasnya;


bawahan;

d. pelaksanaan koordinasi pembinaan kehidupan kerukunan

beragama, serta program pendidikan, kebudayaan dan

kesehatan masyarakat;

15


e. pelaksanaan peningkatan peran serta masyarakat dalam

program kepemudaan, olah raga, dan pemberdayaan

perempuan;

f. pelaksanaan anggaran kegiatan Kecamatan selaku Pejabat

Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK);

g. pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan


h. pelaksanaan tugas kedinasan lainnya sesuai perintah Camat;

i. penyiapan dan penyusunan bahan laporan kegiatan Seksi.

2.1.2.7 Tugas Pokok dan Fungsi Seksi Kependudukan

Seksi Kependudukan mempunyai tugas pokok membantu

Camat melaksanakan kewenangan Kecamatan di bidang

kependudukan sesuai ketentuan yang berlaku.

Untuk menyelenggarakan tugasnya, Seksi Kependudukan

mempunyai fungsi :

a. penyusunan program dan rencana kegiatan Seksi



tugasnya;


bawahan;

d. pelaksanaan kebijakan teknis penyelenggaraan administrasi

kependudukan di Kecamatan;

e. pelaksanaan koordinasi pembinaan administrasi

kependudukan di Kelurahan;

f. penyiapan bahan pembinaan dan penyelenggaraan


g. pelaksanaan anggaran kegiatan Kecamatan selaku pejabat






16


2.1.2.8 Tugas Pokok dan Fungsi Sub Bagian Umum dan

Kepegawaian

Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas

pokok membantu Sekretariat Kecamatan melaksanakan

kebijakan teknis dan kegiatan umum dan kepegawaian.

Untuk menyelenggarakan tugasnya Sub Bagian Umum dan

Kepegawaian mempunyai fungsi :

a. Penyusunan program dan rencana kegiatan Sub Bagian

Umum dan Kepegawaian;

b. pelaksanaan pelayanan tata usaha;

c. penyusunan rencana kebutuhan, pengadaan dan

pendistribusian barang perlengkapan Kecamatan;

d. pemeliharaan, pengendalian dan pemanfaatan barang

inventaris Kecamatan;

e. pengolahan data, pengarsipan dokumen dan urusan

administrasi pegawai Kecamatan;

f. penyelenggaraan tata laksana, pemeliharaan kebersihan,

keindahan dan kenyamanan ruangan perkantoran

Kecamatan;

g. penyusunan bahan evaluasi dan pelaporan kegiatan.

2.1.2.9 Tugas Pokok dan Fungsi Sub Bagian Keuangan

Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas pokok membantu

Sekretariat Kecamatan melaksanakan kebijakan teknis dan

kegiatan keuangan.

Untuk menyelenggarakan tugasnya Sub Bagian Keuangan

mempunyai fungsi:

a. penyusunan program dan rencana kegiatan Sub Bagian

Keuangan;

b. penyusunan bahan rencana kebutuhan anggaran tahunan

Kecamatan;

c. penyusunan anggaran belanja tidak langsung dan anggaran

belanja langsung Kecamatan;

17


d. pengolahan data keuangan unit kerja di lingkungan

Kecamatan;

e. penyiapan data bahan penyusunan rencana program dan

kegiatan Kecamatan;

f. penyiapan data hasil pelaksanaan monitoring dan evaluasi

program dan kegiatan Kecamatan;

g. penyusunan data bahan pedoman dan petunjuk teknis

perencanaan program dan kegiatan Kecamatan.

2.2. Sumber Daya Kecamatan

2.2.1. Sumber Daya Aparatur Kecamatan

Dalam rangka mewujudkan pelayanan dan administrasi

pemerintahan yang mampu mendukung kelancaran dan keterpaduan

pelaksanaan tugas dan fungsi sebagai perangkat daerah, Kecamatan

Mustikajaya harus didukung oleh aparatur yang memadai baik secara

kuantitas maupun kualitas.

Jumlah pegawai pada Kecamatan Mustikajaya adalah sebanyak 131

(seratus tiga puluh satu) orang yang terdiri dari 67 (enam puluh tujuh)

orang PNS/CPNS dan 64 (enam puluh empat) orang TKK yang dapat

dilihat pada Tabel 2.1.

Adapun data yang ditampilkan adalah berdasarkan data pada Tahun

2016.

Tabel 2.1

Jumlah Pegawai Kecamatan Mustikajaya Berdasarkan Status Kepegawaian

NO. STATUS KEPEGAWAIAN JUMLAH (ORANG) % KET.

1. PNS/CPNS 67 51,15

2. KONTRAK/HONORER 64 48,85

JUMLAH 131 100

Sedangkan pengisian jabatan structural pada Kecamatan

Mustikajaya sesuai Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 7 Tahun 2008

tentang Kecamatan dan Kelurahan Kota Bekasi terdiri dari dua orang

18


eselon III dan 31 (tiga puluh satu) orang untuk eselon IV sebagaimana

dapat dilihat pada Tabel 2.2 sebagai berikut:

Tabel 2.2 Jumlah Pegawai pada Kecamatan MustikajayaBerdasarkan Jabatan

No. Jabatan Jumlah (Orang) % KET.

1. Eselon IIIa 1 0,6

2. Eselon IIIb 1 0,6

3. Eselon IVa 9 5,7

4. Eselon IVb 22 13,5

5. Fungsional -

6. Staf Pelaksana 98 74,80

J u m l a h 131 100

Dari Tabel 2.1 dapat dilihat bahwa masih ada pegawai Kecamatan

Mustikajaya sebanyak 64 (enam puluh empat) orang yang belum diangkat

sebagai PNS atau CPNS, sehingga untuk jumlah pegawai berdasarkan

pangkat/golongan dan tingkat pendidikan yang ditampilkan hanya untuk

pegawai dengan status PNS dan CPNS saja yaitu sebanyak 67 (enam

puluh tujuh) orang sebagaimana ditampilkanpada Tabel 2.3 dan Tabel 2.4

sebagai berikut:

Tabel 2.3

Jumlah Pegawai pada Kecamatan Mustikajaya Berdasarkan Pangkat/Golongan

No. Golongan Jumlah (Orang) % KET.

1. IV 2 2,98

2. III 45 67,16

3. II 18 26,86

4. I 2 2,98

J u m l a h 67 100

Dari Tabel 2.3 dapat dilihat bahwa sebagian besar pegawai pada

Kecamatan Mustikajaya adalah Golongan III yaitu sebanyak 45 orang

19


atau 67,16%. Sedangkan untuk Golongan IV sebanyak 2,98%, Golongan

II sebanyak 26,86% dan Golongan I sebanyak 2,98%.

Tabel 2.4Jumlah Pegawai pada Kecamatan Mustikajaya Berdasarkan Tingkat

Pendidikan

No. Pendidikan Jumlah (Orang) % KET.

1. Strata 2 (S2) 17 12,97

2. Strata 1 (S1) 26 19,84

3. Sarjana Muda (D3) 8 6,10

4. SLTA/SMK 50 38,16

5. SLTP 3 2,29

6. SD - -

J u m l a h 131 100

Dari Tabel 2.4 tersebut di atas dapat dilihat bahwa pendidikan

pegawai pada Kecamatan Mustikajaya sebagian besar adalah SLTA yaitu

berjumlah 50 (lima puluh) orang atau sekitar 38,16

% seimbang dengan pegawai berpendidikan STRATA 1 yaitu sebanyak 26

(dua puluh enam) orang atau 19,84%.

Berkaitan dengan hal tersebut dapat dilihat bahwa secara kuantitas

dan tingkat pendidikan aparatur Kecamatan Mustikajaya sudah cukup

memadai, namun demikian masih diperlukan peningkatan kualitas sumber

daya manusia terutama pendidikan dan pelatihan teknis sesuai dengan

kebutuhan kecamatan dalam melaksanakan tugas dan fungsinya di

masyarakat.

2.2.2 Sarana dan Prasarana Kecamatan Mustikajaya

Dari sisi prasarana berupa ketersediaan ruang kantor untuk

melaksanakan tugaspada Kecamatan Mustikajaya sudah cukup memadai

dengan terbaginya ruangan untuk masing-masing pejabat struktural, staf

dan pelayanan umum.

20


Adapun sarana dan prasarana pendukung antara lain dapat dilihat

pada Tabel 2.5 sebagai berikut :

Tabel 2.5

Sarana Kerja Kecamatan Mustikajaya

NoTahun

Pembelian

Nama Barang Jumlah Barang Harga Ket

1 2 3 4 5 6

1 1987 Kursi Lipat 8 Rp 1.750.000 Kel. Mustikajaya

2 1990 Lemari Kayu 7 Rp 2.295.000 Kel. Cimuning

3 1990 Rak Kayu 4 Rp 900.000 Kel. Cimuning

4 1990 Meja Tulis 8 Rp 2.227.500 Kel. Cimuning

5 1990 Meja reseption 2 Rp 260.000 Kel. Cimuning

6 1990 Kursi Lipat 8 Rp 1.400.000 Kel. Cimuning

7 1990 Sofa 4 Rp 1.625.000 Kel. Cimuning

8 1990 Lambang Garuda 2 Rp 18.000 Kel. Cimuning

9 1992 Filling Besi/ Metal 2 Rp 800.000 Kel. Mustikajaya

10 1992 Lemari Kayu 6 Rp 1.278.000 Kel. Mustikajaya

11 1992 Meja Rapat 5 Rp 200.000 Kel. Mustikajaya

12 1992 Meja Tulis 6 Rp 2.160.000 Kel. Mustikajaya

13 1992 Lambang Garuda Pancasila 3 Rp

15.000 Kel. Mustikajaya

14 1998 Mesin Ketik Manual Portable 3 Rp

99.000 Kel. Cimuning

15 1998 Meja Tulis 8 Rp 4.315.000 Kel. Cimuning

16 1998 White Board 1 Rp 30.000 Kel. Mustikajaya

17 1998 Rak Kayu 1 Rp 100.000 Kel. Mustikajaya

18 1998 Meja tulis 1 Rp 600.000 Kel. Mustikajaya

21


19 1998 Meja reseption 1 Rp 140.000 Kel. Mustikajaya

20 1998 kursi Biasa 1 Rp 140.000 Kel. Mustikajaya

21 1998 Sofa 1 Rp 260.000 Kel. Mustikajaya

22 1998 Jam Mekanis 2 Rp 11.000 Kel. Mustikajaya

23 1998 Printer 1 Rp 600.000 Kel. Mustikajaya

24 1998 Mesin ketik Manual Portable 2 Rp

528.000 Kel. Mustikasari

25 1998 Filling Besi Metal 2 Rp 800.000 Kel. Mustikasari

26 1998 papan Visuli 1 Rp 12.000 Kel. Mustikasari

27 1998 Lemari Kayu 4 Rp 720.000 Kel. Mustikasari

28 1998 Meja rapat 4 Rp 800.000 Kel. Mustikasari

29 1998 kursi Biasa 4 Rp 69.990 Kel. Mustikasari

30 1998 Kursi Lipat 8 Rp 1.050.000 Kel. Mustikasari

31 1998 Meja Biro 1 Rp 220.000 Kel. Mustikasari

32 1998 Jam Mekanis 1 Rp 6.000 Kel. Mustikasari

33 1998 Kipas Angin 2 Rp 100.000 Kel. Mustikasari

34 1998 Lambang Garuda 2 Rp 6.000 Kel. Mustikasari

35 1998 Computer Compatible 1 Rp 2.000.000 Kel. Mustikasari


500.000 Kel. Padurenan

37 1998 Filing Besi / Metal 2 Rp 1.000.000 Kel. Padurenan

38 1998 Papan Visuli 1 Rp 100.000 Kel. Padurenan

39 1998 Lemari Kayu 6 Rp 3.000.000 Kel. Padurenan

40 1998 Meja tulis 2 Rp 1.000.000 Kel. Padurenan

41 1998 kursi Biasa 8 Rp 3.000.000 Kel. Padurenan

22


42 1998 Meja Biro 6 Rp 4.800.000 Kel. Padurenan

43 1998 Jam Mekanis 4 Rp 200.000 Kel. Padurenan

44 1998 Kipas Angin 2 Rp 300.000 Kel. Padurenan

45 1998 Alat Dapur lainnya 8 Rp 150.000 Kel. Padurenan

46 1998 Lambang Garuda pancasila 4 Rp 60.000 Kel. Padurenan

47 1998 Dispenser 1 Rp 100.000 Kel. Padurenan

48 1998 PC. Unit 1 Rp 2.000.000 Kel. Padurenan

49 1998 Printer 1 Rp 800.000 Kel. Padurenan

50 1998 meja rapat Pejabat lainnya 4 Rp

1.300.000 Kel. Padurenan

51 1998 Pesawat Telepon 1 Rp 100.000 Kel. Padurenan

52 2001 Filling Besi/ Metal 1 Rp 595.000 Kel Cimuning

53 2001 Kursi tangan 7 Rp 2.240.000 Kel Cimuning

54 2001 gambar presiden/ Wakil Presiden 2 Rp

9.000 Kel Cimuning

55 2002 Sepeda Motor 2 Rp 24.750.000 Kel Cimuning

56 2002 Sepeda Motor 2 Rp 21.000.000 Kel. Mustikajaya

57 2002 papan Visuli 4 Rp 600.000 Kel. Mustikajaya

58 2002 PC Unit 1 Rp 2.000.000 Kel. Mustikajaya

59 2002 Sepeda Motor 3 Rp 26.600.000 Kel Mustikasari

60 2002 Sepeda Motor 2 Rp 17.600.000 Kel Padurenan

61 2002 Papan visuli 5 Rp 150.000 Kel Padurenan

62 2003 Sepeda Motor 1 Rp 12.250.000 Kel Cimuning

63 2003 Computer Compatible 2 Rp 4.000.000 Kel Cimuning


23


65 2003 Kursi biasa 8 Rp 700.000 Kel. Mustikajaya

66 2003 Sepeda Motor 1 Rp 9.500.000 Kel Mustikasari

67 2003 Sepeda Motor 1 Rp 9.500.000 Kel Padurenan

68 2004 Sepeda Motor 1 Rp 9.400.000 Kec. Mustikajaya

69 2004 Meja Tulis 2 Rp 400.000 Kel. Mustikajaya

70 2004 kursi Putar 2 Rp 500.000 Kel. Mustikajaya

71 2004 Moubiler lainnya 1 Rp 400.000 Kel. Mustikajaya



73 2004 Filing Besi / Metal 1 Rp 875.000 Kel Mustikasari

74 2004 Lemari Kaca 1 Rp 1.250.000 Kel Mustikasari

75 2004 Kursi biasa 1 Rp 420.000 Kel Mustikasari

76 2004 Meja Biro 2 Rp 1.000.000 Kel Mustikasari

77 2004 Jam Mekanis 1 Rp 50.000 Kel Mustikasari

78 2004 Alat rumah tangga lainnya 1 Rp

3.000.000 Kel Mustikasari



80 2005 Minibus 1 Rp 99.775.970 Kec. Mustikajaya



500.000 Kec. Mustikajaya

83 2005 Rotary Filling 7 Rp 1.400.000 Kec. Mustikajaya

84 2005 Lemari kayu 3 Rp 2.400.000 Kec. Mustikajaya

85 2005 Meja Tulis 8 Rp 450.020 Kec. Mustikajaya

86 2005 kursi Putar 2 Rp 1.750.000 Kec. Mustikajaya

87 2005 Kursi Lipat 8 Rp 2.500.000 Kec. Mustikajaya

24


88 2005 Sofa 1 Rp 2.250.000 Kec. Mustikajaya

89 2005 Step up/ down 1 Rp 250.000 Kec. Mustikajaya

90 2005 PC Unit 2 Rp 4.000.000 Kec. Mustikajaya

91 2005 Printer 1 Rp 3.500.000 Kec. Mustikajaya

92 2005 meja rapat Pejabat lainnya 1 Rp

2.750.000 Kec. Mustikajaya

93 2005 Kursi Kerja Non Pegawai 12 Rp


94 2005 Handy Talky 1 Rp 1.500.000 Kec. Mustikajaya

95 2005 Unit Tranceiver SSB Portable 1 Rp


96 2005 Meja Tulis 2 Rp 600.000 Kel. Mustikajaya

97 2005 Kursi putar 2 Rp 500.000 Kel. Mustikajaya

98 2005 Sepeda Motor 1 Rp 11.000.000 Kel. Mustikasari

99 2005 kursi Biasa 3 Rp 1.680.000 Kel. Mustikasari

100 2005 Meja Biro 4 Rp 3.600.000 Kel. Mustikasari

101 2005 Televisi 1 Rp 1.500.000 Kel. Mustikasari

102 2006 Minibus 1 Rp 121.500.000 Kec. Mustikajaya


104 2006 Filling Besi/ Metal 1 Rp 1.700.000 Kec. Mustikajaya

105 2006 Minibus 1 Rp 74.800.000 Kel. Cimuning

106 2006 Sepeda Motor 1 Rp 11.000.000 Kel. Cimuning

107 2006 Minibus 1 Rp 74.800.000 Kel. Mustikajaya

108 2006 Minibus 1 Rp 74.800.000 Kel. Mustikasari


110 2006 kursi Biasa 3 Rp 1.500.000 Kel. Mustikasari

25


111 2006 Minibus 1 Rp 74.800.000 Kel. Padurenan

112 2006 Sepeda Motor 1 Rp 11.000.000 Kel. Padurenan

113 2006 Filling Besi/ Metal 1 Rp 750.000 Kel. Padurenan

114 2007 White Board 2 Rp 800.000 Kec. Mustikajaya

115 2007 Meja Komputer 2 Rp 1.400.000 Kec. Mustikajaya

116 2007 Moubiler lainnya 3 Rp 1.875.000 Kec. Mustikajaya

117 2007 Televisi 1 Rp 2.160.000 Kec. Mustikajaya




121 2007 Filling Besi 1 Rp 1.890.000 Kel. Cimuning

122 2007 PC Unit 2 Rp 18.683.000 Kel. Cimuning

123 2007 Printer 3 Rp 6.472.000 Kel. Cimuning


125 2007 Filling Besi 2 Rp 3.390.000 Kel. Mustikajaya

126 2007 Televisi 1 Rp 2.500.000 Kel. Mustikajaya

127 2007 Rak Besi 1 Rp 1.500.000 Kel. Mustikasari

128 2007 Filling Besi 3 Rp 5.615.000 Kel. Mustikasari

129 2007 Meja Tulis 1 Rp 400.000 Kel. Mustikasari

130 2007 Kursi tamu 4 Rp 4.800.000 Kel. Mustikasari

131 2007 Kursi Plastik 8 Rp 600.000 Kel. Mustikasari

132 2007 Moubiler lainnya 1 Rp 625.000 Kel. Mustikasari

133 2007 Amplifier 1 Rp 1.200.000 Kel. Mustikasari

26


134 2007 PC Unit 1 Rp 7.183.000 Kel. Mustikasari

135 2007 Printer 2 Rp 2.761.000 Kel. Mustikasari

136 2007 Computer Compatible 1 Rp 10.150.000 Kel. Mustikasari


138 2007 Facsimile 1 Rp 1.950.000 Kel. Mustikasari


140 2007 Rak Besi 2 Rp 2.040.000 Kel. Padurenan

141 2007 Filling Besi 1 Rp 1.890.000 Kel. Padurenan



143 2008 kendaran Bermotor Beroda Tiga lain lain 1 Rp





146 2008 Facsimile 2 Rp 3.000.000 Kec. Mustikajaya


24.800.000 Kel. Cimuning


1.446.500 Kel. Cimuning


150 2008 Kursi biasa 1 Rp 700.000 Kel. Cimuning

151 2008 Meja Biro 1 Rp 750.000 Kel. Cimuning

152 2008 Televisi 1 Rp 1.861.070 Kel. Cimuning


24.800.000 Kel. Mustikajaya


1.446.500 Kel. Mustikajaya

155 2008 Kursi Biasa 1 Rp 700.000 Kel. Mustikajaya

156 2008 Kursi Lipat 5 Rp 1.292.500 Kel. Mustikajaya

27


157 2008 Meja Biro 1 Rp 750.000 Kel. Mustikajaya

158 2008 Televisi 1 Rp 1.861.070 Kel. Mustikajaya

159 2008 PC Unit 1 Rp 6.525.000 Kel. Mustikajaya


24.800.000 Kel. Mustikasari


1.446.500 Kel. Mustikasari

162 2008 filling Besi 2 Rp 3.575.000 Kel. Mustikasari

163 2008 Kursi rapt 1 Rp 2.500.000 Kel. Mustikasari

164 2008 Kursi biasa 2 Rp 2.187.000 Kel. Mustikasari

165 2008 Kursi Lipat 4 Rp 1.125.000 Kel. Mustikasari

166 2008 Meja Biro 1 Rp 750.000 Kel. Mustikasari

167 2008 Televisi 1 Rp 1.861.070 Kel. Mustikasari


300.000 Kel. Mustikasari

169 2008 kendaran Bermotor Beroda Tiga lain lain 1 Rp 24.800.000 Kel. Padurenan



171 2008 Filling besi 1 Rp 1.900.000 Kel. Padurenan

172 2008 Kursi Rapat 2 Rp 5.000.000 Kel. Padurenan

173 2008 Kursi biasa 3 Rp 3.674.000 Kel. Padurenan

174 2008 Kursi Lipat 5 Rp 1.292.500 Kel. Padurenan

175 2008 Meja Biro 3 Rp 2.656.000 Kel. Padurenan

176 2008 Televisi 1 Rp 1.861.070 Kel. Padurenan

177 2008 PC Unit 1 Rp 6.525.000 Kel. Padurenan

178 2009 Jeep 1 Rp 147.025.000 Kec. Mustikajaya

179 2009 Filling Besi 1 Rp 3.160.000 Kec. Mustikajaya

28


180 2009 Mesin Potong Rumput 7 Rp 20.000.000 Kec. Mustikajaya

181 2009 Alat Pembersih lain-lain 6 Rp




184 2009 Meja Kerja Pegawai non structural 6 Rp


185 2009 Kursi rapat Ruangan Rapat Staff 8 Rp




187 2009 Meja Kerja Pegawai non structural 1 Rp


188 2009 Kursi Kerja Non Pegawai 1 Rp


189 2010 Rak besi 1 Rp 1.826.250 Kec. Mustikajaya


191 2011 Gerobak Dorong 5 Rp 10.690.520 Kec. Mustikajaya



193 2011 Filling Besi 5 Rp 17.501.240 Kec. Mustikajaya

194 2011 kursi Biasa 8 Rp 15.083.870 Kec. Mustikajaya

195 2011 Meja Biro 9 Rp 11.007.150 Kec. Mustikajaya


197 2011 Tustel 5 Rp 7.642.900 Kec. Mustikajaya



200 2011 Kursi kerja Pejabat lain-lain 1 Rp


201 2011 Lemari arsip Dinamis 5 Rp 15.850.820 Kec. Mustikajaya



29




205 2011 Camera Video 1 Rp 195.380 Kel. Cimuning

206 2011 PC Unit 2 Rp 13.532.340 Kel. Cimuning

207 2011 Printer 2 Rp 7.145.000 Kel. Cimuning

208 2011 Sepeda Motor 1 Rp 14.750.000 Kel, Mustikajaya


2.900.000 Kel, Mustikajaya

210 2011 Rak Besi 1 Rp 2.369.320 Kel, Mustikajaya

211 2011 Filling Besi 1 Rp 2.903.200 Kel, Mustikajaya

212 2011 Camera Video 1 Rp 195.280 Kel, Mustikajaya

213 2011 PC Unit 2 Rp 13.532.340 Kel, Mustikajaya

214 2011 Printer 2 Rp 7.145.000 Kel, Mustikajaya


216 2011 Filling Besi 1 Rp 2.903.200 Kel. Mustikasari

217 2011 Camera Video 1 Rp 195.380 Kel. Mustikasari

218 2011 PC Unit 2 Rp 13.532.340 Kel. Mustikasari





222 2011 Filling Besi 1 Rp 2.903.200 Kel. Padurenan

223 2011 Camera Video 1 Rp 195.280 Kel. Padurenan

224 2011 PC Unit 2 Rp 13.532.340 Kel. Padurenan

225 2011 Printer 2 Rp 7.145.000 Kel. Padurenan

30


226 2012 Lemari Kayu 1 Rp 2.596.970 Kec. Mustikajaya

227 2012 Alat Penghacur Kertas 1 Rp 2.875.000 Kec. Mustikajaya

228 2012 Kursi Rapat 8 Rp 19.250.000 Kec. Mustikajaya

229 2012 Meja Biro 8 Rp 12.740.000 Kec. Mustikajaya


231 2012 AC Unit 6 Rp 23.080.000 Kec. Mustikajaya

232 2012 Sound System 1 Rp 10.060.000 Kec. Mustikajaya

233 2012 Unit Power Supply 4 Rp 5.324.400 Kec. Mustikajaya


235 2012 Note Book 1 Rp 8.514.000 Kec. Mustikajaya


237 2012 Kursi Kerja Pegawai non structural 8 Rp


238 2012 Lemari arsip Dinamis 4 Rp 16.718.030 Kec. Mustikajaya

239 2012 Facsimile 1 Rp 2.335.000 Kec. Mustikajaya

240 2012 Rak besi 1 Rp 2.513.550 Kel. Cimuning


242 2012 Rak besi 1 Rp 2.513.550 Kel. Mustikasari


244 2012 Rak besi 1 Rp 2.513.550 Kel. Padurenan

Rp 1.997.175.690

2.3. Kinerja Kecamatan

31


Kinerja adalah gambaran mengenai tingkat pencapaian pelaksanaan suatu

kegiatan/program/kebijakan dalam mewujudkan sasaran, tujuan, misi dan visi

organisasi yang tertuang dalam rencana strategi suatu organisasi. Sedangkan

pengukuran kinerja adalah suatu proses penilaian kemajuan pekerjaan terhadap

tujuan dan sasaran yang telah ditentukan sebelumnya.

Kinerja Kecamatan Mustikajaya diukur berdasarkan Tingkat Pencapaian

Sasaran. Pencapaian Sasaran diperoleh dengan cara membandingkan Target

dengan Realisasi Indikator Sasaran.

Dalam Perubahan Rencana Strategis Kecamatan Mustikajaya Tahun 2008 –

2013 ada 3 sasaran strategis harus dicapai oleh Kecamatan Mustikajaya dalam tiap

tahunnya, yaitu :

Tabel 2.6Sasaran Strategis Dan Indikator Kinerja Perubahan Renstra Kecamatan Mustikajaya

Tahun 2008 – 2013

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA

1. Tersedianya Pelayanan Publik yang Prima Indeks kepuasan masyarakat ( IKM )

2. Meningkatnya Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan

Persentase keikutsertaan masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan

Persentase tersedianya monografi kelurahan dan kecamatan yang lengkap dan terbaharui

Persentase Posyandu Aktif

Persentase PKK Aktif

Persentase Swadaya Masyarakat Terhadap Program Pemberdayaan Masyarakat.

3. Terpeliharanya Ketentraman dan Ketertiban Masyarakat

Persentase Wilayah Tertib K3

32


Gambaran capaian kinerja Kecamatan Mustikajaya dalam kurun waktu 2008 – 2013 dapat dilihat dalam tabel 2.7 berikut ini :

Tabel 2.7PENCAPAIAN KINERJA PELAYANAN KECAMATAN MUSTIKAJAYA

TAHUN 2008 - 2013

NOINDIKATOR

KINERJA

REALISASI CAPAIAN TAHUN KE- RASIO CAPAIAN (%) TAHUN KE- TARGET RENSTRA TAHUN KE-

Satuan 2008

2009

2010

2011 2012 201

3 2008 2009 2010 2011 2012 2013 200

8 2009 2010 2011 2012 2013

1 Fasilitasi Pelaksanaan pembangunan jalan dan jembatan

% 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

2 Kebutuhan adm. Perkantoran

% 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

3 cakupan Sarana dan prasarana kantor pemerintahan yang baik

% 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

4 Tersedianya kantor kecamatan dan Kelurahan yang representatif

unit 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 100 100 100 100 100 100

5 cakupan Sarana dan prasarana penunjang kedisiplinan aparatur

% 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

33


6 Laporan Keuangan Semesteran dan Tahunan

% 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

7 Kegiatan Pembinaan kewilayahan

kegiatan

3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 100 100 100 100 100 100

8 Pelayanan Perijinan non dan perijinan di Kecamatan

jenis - - 5 5 5 5 - - 5 5 5 5 0 0 100 100 100 100

9 Pelayanan Umum di Kecamatan

jenis 8 8 8 8 8 8 - - 8 8 12 12 0 0 100 100 150 150

10 Pelayanan KTP tepat waktu

% 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

11 Pelayanan KK tepat waktu

% 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

12 Kegiatan K3 % 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

13 Cakupan Sarana Prasarana Penunjang Kinerja Kecamatan

% 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

34


Perbandingan Capaian Kinerja Dalam Tahun 2014, 2015, 2016

SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA SATUAN

TARGET YANG INGIN

DICAPAI

TAHUN ANGGARAN

REALISASI

TAHUN ANGGARAN

CAPAIAN KINERJA

TAHUN ANGGARANKET

2014 2015 2016 2014 2015 2016 2014 2015 2016

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

Tersedianya Pelayanan Publik Yang Prima

Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat di Kecamatan

1. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)

% - - 76 - - 78,32 - - 103,05

Program Peningkatan Pelayanan Perijinan

1. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)

% 72 74 - 75,4 76,585 - 104,72 103,49 -

Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur

1. Jumlah peningkatan kemampuan aparatur dalam melayani masyarakat

orang - 80 - - 80 - - 100 -

Meningkatnya Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan

Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan

1. Persentase keikutsertaan masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan

% 75 85 90 100 100 100 133,33 117,6 111,11

2. Persentase Tersedianya Monografi Kelurahan dan Kecamatan yang lengkap dan terbaharui.

% 100 100 100 100 100 100 100 100 100

35


3. Persentase Posyandu Mandiri

% 6 7 8 - - - - - - MASIH DI KAPERMAS

4. Persentase PKK Aktif % 100 100 100 - - - - - - MASIH DI KAPERMAS

5. Persentase Swadaya Masyarakat Terhadap Program Pemberdayaan Masyarakat

% 35 35 40 - - - - - - MASIH DI KAPERMAS

Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Kelurahan dan Kecamatan dalam Pembangunan

1. Persentase keikutsertaan masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan

% 75 85 90 100 100 100 133,33 117,6 111,11

Program peningkatan partisipasi unsur desa dalam membangun desa dan kelurahan

1. Rasio RT dan RW yang tertib administrasi

% 60 65 - 60 65 - 100 100 -

2. Jumlah kegiatan Kewilayahan yang diikuti oleh Masyarakat Kecamatan Mustikajaya

kegiatan 3 3 - 3 3 - 100 100 -

Program Pembinaan Kewilayahan dan Kemasyarakatan

1. Capaian Prestasi Kecamatan

% - 80 - 100 - - 125 - -

Terpeliharanya Ketentraman

Program Peningkatan

1. Persentase wilayah tertib K3

% 100 100 100 100 100 100 100 100 100

36


dan Ketertiban Masyarakat

Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan

Meningkatnya kualitas pelayanan publik dan akuntabilitas kinerja

Program pelayanan administrasi perkantoran

1. Optimalisasi Pelayanan Administrasi Perkantoran

% 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Program peningkatan sarana dan prasarana

2. Optimalisasi Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

% 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Program peningkatan disiplin aparatur

3. Optimalisasi Peningkatan Disiplin Aparatur

% 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

4. Optimalisasi Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

% 100 100 100 100 100 100 100 100 100

37


Dari tabel tersebut diatas dapat dilihat bahwa Kecamatan Mustikajaya dalam

tiap tahunnya telah berhasil mencapai target kinerja yang ditetapkan dalam Perubahan

Renstra Tahun 2013-2018. Rasio capaian dari empat sasaran strategis adalah 100%

dalam tiap tahunnya.

Dalam mencapai target sasaran tersebut, Kecamatan Mustikajaya

melaksanakan beberapa Program, yaitu :

1. Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat di Kecamatan

2. Program Peningkatan Pelayanan Perijinan

3. Program Pembinaan Dan Pengembangan Aparatur

4. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan

5. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Kelurahan dan Kecamatan Dalam

Pembangunan

6. Program Peningkatan Partisipasi Unsur Desa Dalam Membangun Desa dan

Kelurahan

7. Program Pembinaan Kewilayahan dan Kemasyarakatan

8. Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan

9. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

10. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur

11. Program Peningkatan Disiplin Aparatur

12. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Dan

Keuangan

Dalam Pencapaian kinerja Tahun 2009 sampai Tahun 2013 ditunjang oleh

anggaran dan realisasi pendanaan pada Kecamatan Mustikajaya sesuai dengan tugas

pokok dan fungsinya sebagaimana ditampilkan pada table 2.8 sebagai berikut :

38


Tabel 2.8Anggaran dan Realisasi Pendanaan Kecamatan Mustikajaya Tahun 2009-2013

No Uraian

Anggaran pada tahun ke- Realisasi Anggaran pada tahun ke- Rasio antara Realisasi dan Anggaran tahun ke- Rata-rata pertumbuhan

2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013 Anggaran Realisasi

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

Belanja Tidak Langsung

1 Gaji dan Tunjangan

2.074.658.350 2.827.352.500

3.203.610.000

3.538.922.000

2.027.062.070

2.812.328.711

3.019.560.131

3.308.010.270

97,706

99,469

94,255

93,475

2 Tambahan penghasilan PNS

909.600.000 1.183.800.000

1.199.400.000

1.326.500.000

902.400.000

1.158.450.000

1.187.100.000

1.253.900.000

99,208

97,859

98,974

94,527

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

1 Penyediaan jasa surat menyurat

5.000.000

5.400.000

5.400.000

10.380.000

14.580.000 5.000.000 5.400.000 5.400.000 9.510.000

14.580.000

100,000

100

100,000

91,618

100,000

1.916.000

1.916.000

2 Penyediaan jasa komunikasi sumber daya air dan listrik

45.000.000

32.400.000

42.400.000

42.400.000

70.000.000 19.755.541 21.452.686 22.259.664 25.845.799

70.000.000

43,901

66,212

52,499

60,957

100,000

5.000.000

10.048.892

3 Penyediaan jasa kebersihan kantor

18.620.000

25.620.000

25.620.000

25.620.000

35.000.000 18.619.925 25.619.000 25.620.000 23.820.000

35.000.000

100,000

99,996

100,000

92,974

100,000

3.276.000

3.276.015

4 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja

21.000.000

29.800.000

29.800.000

38.350.000

46.630.000 21.000.000 29.800.000 29.800.000 38.180.000

46.630.000

100,000

100,000

100,000

99,557

100,000

5.126.000

5.126.000

5 Penyediaan alat tulis kantor

47.000.000 61.310.000

73.310.000

79.310.000

83.000.000 47.000.000 61.310.000 69.508.500 75.411.300

83.000.000

100,000

100,000

94,814

95,084

100,000

7.200.000

7.200.000

6 Penyediaan barang dan cetakan dan

43.000.000

61.410.000

61.410.000

61.410.000

65.000.000

42.999.950 61.394.000 61.409.900 58.387.465 65.000.000

100,000

99,974

100,000

95,078

100,000

4.400.000

4.400.010

39


penggandaan

7 penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

6.900.000

11.900.000

11.900.000

17.400.000

29.400.000 6.899.500 11.900.000 11.900.000 19.210.000

29.400.000

99,993

100,000

100,000

110,402

100,000

4.500.000

4.500.100

8 Penyediaan makanan dan minuman

32.000.000

42.000.000

42.000.000

42.000.000

60.000.000 32.000.000 42.000.000 42.000.000 40.865.000

60.000.000

100,000

100,000

100,000

97,298

100,000

5.600.000

5.600.000

9 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

35.000.000

40.000.000

40.000.000

45.000.000

45.000.000 35.000.000 40.000.000 35.800.000 44.140.000

45.000.000

100,000

100,000

89,500

98,089

100,000

2.000.000

2.000.000

10 Penyediaan jasa tenaga administrasi/ teknis perkantoran

268.552.000

117.370.500

831.590.500

1.114.639.000

1.404.599.500 213.051.000 71.394.000 809.771.000 1.056.373.000

1.404.599.500

79,333

60,828

97,376

94,773

100,000

227.209.500

238.309.700

11 Penyediaan jasa keamanan kantor

28.000.000 47.450.000

47.450.000

69.350.000

74.825.000 27.950.000 47.450.000 47.450.000 63.650.000

74.825.000

99,821

100,000

100,000

91,781

100,000

9.365.000

9.375.000

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

1 Pengadaan Peralatan gedung kantor

-

38.500.000

-

-

-

-

-

-

-

-

-

- 0.000

-

-

-

-

2 Pemeliharaan berkala/rutin gedung kantor

23.000.000

26.810.600

26.810.600

32.000.000

37.000.000

23.000.000

26.778.400

26.810.600

28.618.400

37.000.000

100,000

99,880

100,000

89,433

100,000

2.800.000

2.800.000

3 Pemeliharaan berkala/ rutin kendaraan dinas/operasional

128.200.000

135.200.000

135.200.000

215.600.000

390.740.000

128.200.000

135.200.000

135.200.000

128.362.393

390.740.000

100,000

100,000

100,000

59,537

100,000

52.508.000

52.508.000

Program Peningkatan disiplin Aparatur

1 Pengadaan pakaian olahraga

- 17.000.000

17.000.000

38.750.000

46.500.000

-

17.000.000

17.000.000

38.750.000

46.500.000

-

100,000

100,000

100,000

100,000

9.300.000

9.300.000

Program Pembinaan

40


Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Keuangan

1 Penyusunan laporan keuangan semesteran

3.000.000

3.000.000

3.000.000

3.000.000

3.500.000

3.000.000

3.000.000

3.000.000

2.400.000

3.500.000

100,000

100,000

100,000

80,000

100,000

100.000

100.000

2 Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun

3.500.000

3.500.000

3.500.000

3.500.000

5.000.000

3.500.000

3.500.000

3.500.000

5.000.000

100,000

100,000

100,000

-

100,000

300.000

300.000

Program Pembinaan Kewilayahan dan Kemasyarakatan

1 Pembinaan administrasi pemerintahan dan kependudukan

Rp 12.500.000

6.640.000

6.640.000

6.640.000

8.000.000

12.500.000

6.640.000

6.640.000

6.640.000

8.000.000

100,000

100,000

100,000

100,000

100,000

(900.000)

(900.000)

2 Pembinaan kelembagaan dan organisasi kemasyarakatan

Rp 18.000.000

18.000.000

18.000.000

18.000.000

30.000.000

18.000.000

-

18.000.000

18.000.000

30.000.000

100,000

-

100,000

100,000

100,000

2.400.000

2.400.000

3 Pembinaan keagamaan, keolahragaan dan kewanitaan

Rp 52.000.000

49.940.000

49.940.000

49.940.000

55.000.000

51.969.497

49.940.000

49.878.000

35.624.960

55.000.000

99,941

100,000

99,876

71,336

100,000

600.000

606.101

Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Pemerintah

Penyelenggaraan pelayanan perijinan kecamatan mustikajaya

-

127.500.000

-

-

-

-

64.300.000

-

-

-

-

50,431

-

-

-

-

-

Program Peningkatan

41


Partisipasi Masyarakat dalam Membangun Desa/ Kelurahan

1 Fasilitas kegiatan kemasyarakatan di kecamatan mustikajaya

-

-

75.000.000

75.000.000

100.000.000

-

-

39.150.000

73.800.000

100.000.000

-

-

52,200

98,400

100,000

20.000.000

20.000.000

2 Penunjang program K3 di kecamatan mustikajaya

332.000.000

389.970.000

350.000.000

365.000.000

300.000.000

323.062.500

226.620.000

298.750.000

345.330.000

300.000.000

97,308

58,112

85,357

94,611

100,000

(6.400.000)

(4.612.500)

3 Pengadaan sarana dan prasarana serta peningkatan kinerja kecamatan mustikajaya

-

137.530.000

150.000.000

150.000.000

-

-

-

148.256.750

142.188.000

-

-

-

98,838

94,792

-

-

-

4 Pemeliharaan saluran di kecamatan mustikajaya

-

-

100.000.000

-

100.000.000

-

-

97.504.400

-

100.000.000

-

-

97,504

-

100,000

20.000.000

20.000.000

-

-

5 Penyelenggaraan kegiatan RT dan RW di kecamatan mustikajaya

-

-

864.800.000

1.258.000.000

2.536.400.000

-

-

864.800.000

1.258.000.000

2.536.400.000

-

-

100,000

100,000

100,000

507.280.000

507.280.000

-

-

6 Penunjang kegiatan RT dan RW di kecamatan mustikajaya

-

-

2.100.000.000

-

-

-

-

2.100.000.000

-

-

-

-

100,000

420.000.000

420.000.000

TOTAL 4.106.530.350

5.439.403.600

7.413.781.100

8.626.711.000

7.640.174.500

3.961.969.983

4.921.476.797

7.076.068.945

8.095.016.587

7.640.174.500

2.017

2.033

2.461

2.204

2.400

1.303.580.500

1.321.533.317

42


2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kecamatan

Berdasarkan Tabel Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD dapat dikemukakan tantangan dan peluang yang dihadapi oleh Kecamatan Mustikajaya sebagai berikut:2.4.1 Tantangan

1. Kecamatan Mustikajaya adalah kawasan yang siap untuk berkembang

pesat dengan kepadatan penduduk yang rendah dibandingkan kecamatan

Kota Bekasi lainnya. Dengan wilayah yang cukup luas Kecamatan

Mustikajaya menjadi daya tarik bagi investor terutama pengembang

perumahan untuk menanamkan modalnya di wilayah ini. Hal tersebut

menimbulkan dampak semakin tumbuhnya kegiatan perekonomian dan

juga dampak-dampak sosial lainnya seperti tingkat kepedulian

masyarakat terhadap lingkungannya dan gangguan kamtibmas dan

permasalahan sosial lainnya. Pembanguan perumahan yang cukup tinggi

juga menyebabkan berkurangnya luas ruang terbuka hijau;

2. Semakin kritis dan proaktifnya masyarakat terhadap pelayanan yang

berkualitas;

3. Penduduk yang dinamis dan cepat mengalamai perubahan;

4. Semakin transparannya informasi melalui media elektronik;

5. Belum tersedianya data kependudukan yang valid;

6. Belum tersedianya dokumen bahan penyusunan IKM (Indeks Kepuasan

Masyarakat);

7. Terbatasnya kemampuan sumber daya aparatur pemerintah kecamatan;

8. Belum optimalnya pemanfaatan system administrasi kependudukan;

9. Terbatasnya sarana dan prasarana.

43


2.4.2 Peluang

Peluang-peluang yang ada yang mendukung berjalannya pemerintahan

di Kecamatan Mustikajaya antara lain adalah sebagai berikut:

1. Potensi wilayah Kecamatan Mustikajaya masih cukup luas untuk

peluang pembangunan dan penanaman modal bagi investor;

2. Adanya koordinasi yang baik antara Camat, Lurah dan Instansi terkait;

3. Adanya partisipasi masyarakat yang cukup tinggi;

4. Adanya kemudahan dalam mengakses informasi yang lebih cepat;

5. Ketersediaan sarana informasi yang berbasis teknologi yang

memudahkan dan mempercepat pelayanan;

6. Adanya keamanan lingkungan yang kondusif;

7. Adanya pelaksanaan Musrenbang tingkat kelurahan dan kecamatan yang

menerima, menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat;

8. Adanya program dan rencana kerja yang telah disusun sesuai visi misi.

44


BAB III

ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD

Pembangunan daerah adalah suatu upaya menuju keadaan yang lebih baik dan

berkelanjutan sehingga memberikan peningkatan kemajuan daerah terutama untuk

kesejahteraan bagi masyarakatnya. Karena itulah dalam pembangunan daerah

diperlukan adanya suatu perencanaan yang baik dan dapat memprediksi kebutuhan

masyarakat di masa yang akan datang. Namun demikian dalam kenyataannya

seringkali terjadi kesenjangan antara apa yang ingin dicapai di masa yang akan datang

dengan kondisi pada saat perencanaan dibuat sehingga menimbulkan potensi

permasalahan yang tidak diinginkan.

Permasalahan timbul karena adanya peluang dan potensi yang tidak

dimanfaatkan dengan baik atau juga disebabkan karena adanya hambatan atau

kelemahan yang tidak segera diatasi.

Berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan, permasalahan yang dihadapi oleh

Kecamatan Mustikajaya adalah sebagai berikut:

1. Kepuasan masyarakat tentang pelayanan publik;

2. Peran serta masyarakat mendukung program – program pemerintah dalam

perencanaan pembangunan;

3. Peran serta masyarakat dalam menciptakan wilayah tertib K3. Ketentraman,

Ketertiban, dan Kenyamanan di lingkungan Kecamatan Mustikajaya.

Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 7 Tahun 2008 tentang

Kecamatan dan Kelurahan Kota Bekasi dapat kita lihat bahwa fungsi dari kecamatan

bersifat koordinatif, fasilitatif, pembinaan dan pelayanan termasuk koordinasi dengan

dinas teknis yang berada di kecamatan.

Berkenaan dengan hal tersebut dan berkaitan dengan pelayanan lainnya, dapat

disampaikan permasalahan sebagai berikut:

45


1. Aspek Pelayanan Umum

a. Pelayanan Bidang Kesehatan

Pemerataan pelayanan kesehatan di wilayah Kecamatan Mustikajaya

masih belum memadai. Hal ini dapat dilihat dari keberadaan Puskesmas

Rawat Inap dan Puskesmas Pembantu yang idealnya seharusnya ada di

setiap kelurahan sebagaimana dapat dilihat pada tabel sebagai berikut:

Tabel 3.1Keberadaan Puskesmas Rawat Inap Dan Puskesmas Pembantu

NO KELURAHAN

PUSKESMAS RAWAT INAP

PUSKESMAS PEMBANTU

KETERANGAN

2009

2010

2011

2012

2013

2009

2010

2011

2012

2013

1 MUSTIKAJAYA - - - - 1 - - - - - -

2 PADURENAN - - - - - - - 1 1 1 kurang memadai

3 MUSTIKASARI - - - - - - - 1 1 1 kurang memadai

4 CIMUNING - - - - - - - 1 1 1 kurang memadai

JUMLAH - - - - - - - 3 3 3

Keberadaan Puskesmas Pembantu sangat diperlukan terutama

berkaitan dengan program pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang tidak

mampu melalui Program Jamkesda dan Kartu Bekasi Sehat ataupun

pelayanan kesehatan melalui pemberian

Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM). Peserta Program

Jamkesda, Kartu Bekasi Sehat dan warga yang menggunakan SKTM untuk

pelayanan kesehatan di Kecamatan Mustikajaya sebagaimana dapat dilihat

pada tabel sebagai berikut:

46


47


Tabel 3.2Peserta JAMKESDA, Peserta Kartu Bekasi Sehat, SKTM Kecamatan Mustikajaya

========================================= 47

NO KELURAHAN

PESERTA JAMKESDA PESERTA KARTU BEKASI SEHAT SKTM

KET

2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013

1 MUSTIKAJAYA - 2.719 2.719 2.719 2.719 - - - - 4.206 82 93 93 157

2 PADURENAN - 3.660 3.660 3.660 3.660 - - - - 3.369 51 75 52 86

3 MUSTIKASARI - 1.001 1.001 1.001 1.001 - - - - 1.077 20 30 36 47

4 CIMUNING - 2.486 2.486 2.486 2.486 - - - - 4.206 19 40 21 45

JUMLAH - 9.866 9.866 9.866 9.866 - - - - 10.152 172 238 204 335


Berdasarkan data di atas dapat kita lihat bahwa jumlah penduduk

miskin yang memanfaatkan pelayanan kesehatan gratis di Kecamatan

Mustikajaya masih cukup tinggi dari jumlah penduduk.Keberadaan

Puskesmas Rawat Inap dan Puskesmas Pembantu pada saat ini tidak

memadai dalam pelayanan kepada pasien sehingga diperlukan adanya

peran serta aktif rumah sakit swasta dalam pelayanan pasien tidak

mampu.Hal ini dapat juga dikaitkan dengan Program Coorporate Social

Responcibility (CSR) rumah sakit swasta kepada masyarakat di

sekitarnya.

Hal lain yang dapat dilihat dalam keberhasilan pelayanan

kesehatan di masyarakat adalah tingkat kesehatan masyarakat yang

salah satu indikatornya antara lain adalah tinggi atau rendahnya

kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan dalam keluarga

melalui tingkat partisipasi masyarakat dalam program posyandu,

pelayanan KB, jumlah penderita gizi buruk, kematian ibu dan anak,

pencegahan dan penanganan terhadap terjadinya penyakit menular dan

kejadian luar biasa sebagaimana ditampilkan pada tabel di bawah ini:

========================================= 48


Tabel 3.3Partisipasi Masyarakat Program Posyandu, Pelayanan KB dan Gizi Buruk Kecamatan Mustikajaya

=========================================

NO KELURAHAN

Tingkat PartisipasiMasyarakatdalam

Program Posyandu

Pelayanan KB JumlahPenderitaGiziBuruk KET

2009

2010

2011

2012

2013

2009

2010

2011

2012

2013

2009

2010

2011

2012

2013

1 MUSTIKAJAYA 27 30 31 35 40 111 142 132 162 314 - - - - -

2 PADURENAN 18 19 20 22 23 117 211 180 117 178 - - - - -

3 MUSTIKASARI 10 10 13 13 15 82 110 171 152 142 - - - - -

4 CIMUNING 19 19 20 21 22 141 114 116 141 172 - - - - -

JUMLAH 74 78 84 91 100 451 557 599 572 806 - - - - -

49


b. Pelayanan Pendidikan

Pelayanan pendidikan merupakan kebutuhan dasar bagi warga

masyarakat. Di Kecamatan Mustikajaya peningkatan dan pemerataan

kuantitas dan kualitas pendidikan masih kurang memadai terutama untuk

sekolah menengah dan sekolah kejuruan. Hal ini dapat dilihat pada

keberadaan sekolah negeri sebagaimana dapat dilihat pada tabel sebagai

berikut:

========================================= 50


Tabel 3.4Tingkat Pendidikan PAUD, TK, SD/MI Kecamatan Mustikajaya

Tabel 3.5Tingkat Pendidikan SMP/MTs, SMA/MA, SMK

=========================================

NO KELURAHAN

TINGKAT PENDIDIKAN

KET

PAUD TK SD / MI

2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013

1 Mustikajaya 6 6 16 18 20 27 27 26 29 28 10 10 12 13 14

2 Padurenan 3 4 9 10 14 13 13 15 15 16 8 8 11 11 11

3 Mustikasari 4 5 3 3 7 10 10 12 11 12 5 5 8 8 8

4 Cimuning 2 3 5 5 10 14 14 16 16 16 7 7 8 8 8

J U M L AH 15 18 33 36 51 64 64 69 76 72 30 30 39 40 41

NO KELURAHAN

TINGKAT PENDIDIKAN

KET

SMP / MTs SMA / MA SMK

2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013

1 Mustikajaya 6 6 7 8 9 2 2 2 2 2 - 5 5 5 5

2 Padurenan 3 3 4 4 4 - - - - - - - - - -

3 Mustikasari 4 4 4 4 4 2 2 2 3 3 1 1 1 1 1

4 Cimuning 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 - - 1 1 1

J U M L AH 15 15 16 17 18 5 5 5 6 6 1 6 7 7 7

51


Untuk meningkatkan minat baca di Kecamatan Mustikajaya juga

diperlukan adanya perpustakaan yang berada di kelurahan-kelurahan dan dapat

terbuka bagi masyarakat sekitar.

Sedangkan jumlah siswa sekolah di Kecamatan Mustikajaya dapat

dilihat pada table sebagai berikut:

Tabel 3.6Tingkat Pendidikan di Kecamatan Mustikajaya

NO.

TINGKAT PENDIDIKAN

JUMLAH SISWA KET.2008 2009 2010 2011 2012

1 SD 14.178 14.259 16.844 18.141 15.5252 SMP 4.165 4.418 4.630 5.010 5.0203 SMA 1.746 1.810 1.891 1.948 2.0024 SMK 2.471 2.598 2.702 3.080 3.319

c. Sarana dan Prasarana Transportasi

Ketersediaan sarana dan prasarana transportasi di Kecamatan

Mustikajaya belum cukup memadai. Masih harus ditingkatkan

kapasitas dan ruas jalan terutama jalan-jalan utama mengingat semakin

berkembangnya perumahan dan permukiman yang menyebabkan sering

terjadinya kemacetan jalan terutama pada jam-jam tertentu. Prasarana

jalan lingkungan juga masih harus ditingkatkan karena masih banyak

jalan yang tidak beraspal dan hanya berupa tanah merah.Hal ini

menyebabkan ketidaknyamanan dan berpotensi mengakibatkan

kecelakaan terutama pada saat musim hujan. Data jalan rusak

sebagaimana ditampilkan pada table sebagai berikut:

Tabel 3.7 Jumlah Jalan Rusak di Kecamatan Mustikajaya

No. Kelurahan Jumlah Ruas Jalan

Jalan Rusak KetJumlah %

========================================= 52


1 Mustikajaya 222 Padurenan 233 Mustikasari 394 Cimuning 63

J U M L A H 147

d. Ketersediaan Perumahan dan Sarana Prasarana Dasar Pemukiman

Pertumbuhan perumahan di Kecamatan Mustikajaya sangat

pesat namun tidak diimbangi dengan ketersediaan air bersih melalui

pelayanan PDAM. Sebagian besar penduduk menggunakan sumur bor

atau air tanah.Hal ini tentu saja dapat merusak ekosistem lingkungan

terutama ketersediaan air tanah. Keberadaan ruang terbuka hijau sangat

diperlukan sebagai salah satu sumber air tanah melalui pengadaan lahan

fasilitas social, taman atau pun sumur resapan dan penggalakan

pembuatan lubang biopori di rumah-rumah penduduk.

Perumahan yang ada pada saat ini juga kebanyakan tidak

menyediakan unit pengolah sampah mandiri untuk perumahannya

sehingga menimbulkan banyaknya titik-titik sampah liar dan perlunya

peningkatan layanan persampahan dari pemerintah.

Untuk pelayanan listrik, pada saat ini masih mencukupi namun

perlu ditingkatkan kapasitas daya listrik di masa yang akan datang

mengingat berkembangnya perumahan dan permukiman yang semakin

pesat.

2. Aspek Perekonomian

a. Potensi Peningkatan Pendapatan Asli Daerah

Berkembangnya perumahan dan permukiman yang pesat di

Kecamatan Mustikajaya juga menimbulkan peningkatan kegiatan

ekonomi dimasyarakat yang pada akhhirnya menyebabkan

bertambahnya Pendapatan Asli Daerah dari sector pajak terutama Pajak

Bumi dan Bangunan, Pajak Restoran dan Pajak Hiburan pada

Kecamatan Mustikajaya sebagaimana dapat dilihat pada table sebagai

berikut:

========================================= 53


Tabel 3.8Capaian Target PBB, Pajak Restoran & Hiburan

NO. JENIS PAJAKCAPAIAN TARGET

KET2008 2009 2010 2011 2012

1 PBB 2.606.150.859 5.202.337.180 6.632.416.458 6.091.798.466 7.482.750.4022 Pajak Restoran&

Hiburan 25.706.00 34.364.000 64.861.700 46.538.933 97.908.009

3J U M L AH

b. Potensi IKM, UMKM, Koperasi dan Industri Kreatif

Isue lain berkaiatan dengan perekonomian adalah potensi IKM,

UMKM, koperasi dan industri kreatif. Kecamatan Mustikajaya

memiliki produk unggulan antara lain boneka, tanaman hias, dan

produk unggulan minuman khas daerah bir pletok yang perlu

dikembangkan lebih lanjut.

IKM, UMKM, Koperasi dan industri kreatif yang ada

diharapkan dapat meningkatkan penyerapan tenaga kerja setempat dan

peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar. Kendala yang dihadapi

dalam pengembangannya antara lain adalah masalah permodalan, akses

pasar, Sumber Daya Manusia dan peningkatan teknologi. Jenis dan

jumlah IKM, UMKM, koperasi dan industry kreatif yang ada di

Kecamatan Mustikajaya sebagaimana dapat dilihat pada table sebagai

berikut:

Tabel 3.9 Jenis Ikm, UMKM, Koperasi dan Industri Kreatif

No. Jenis IKM, UMKM, Koperasi dan Industri Kreatif

Jumlah Ket

1 Pengrajin boneka 72 Tanaman Hias 223 Makanan & minuman 254 LKM dan Koperasi 95 Ikan hias 56 Bordir 1

========================================= 54


7 Handycraft 8

c. Peningkatan Investasi dan Penciptaan Iklim Usaha yang Kondusif

Peningkatan investasi dan penciptaan iklim usaha yang kondusif

sangat dipengaruhi oleh faktor keamanan, ketertiban dan tingkat

terjadinya kejahatan yang rendah.Peningkatan investasi juga sangat

dipengaruhi oleh kemudahan dalam pemberian ijin usaha. Berkaitan

dengan hal tersebut, tingkat terjadinya pelanggaran keamanan dan

ketertiban di Kecamatan Mustikajaya dari tahun ke tahun menunjukkan

kondisi yang berubah-ubah.Hal tersebut dapat dilihat pada table sebagai

berikut:

Tabel 3.10 Tingkat Pelanggaran Keamanan Dan Ketertiban di Kecamatan Mustikajaya

No. Jenis Kejahatan TAHUN Ket.2008 2009 2010 2011 2012

1 Perampokan 1 1 3 1 -2 Pencurian 37 28 32 29 393 Pembunuhan - - 1 1 2

Sedangkan kemudahan perijinan tidak hanya didefinisikan

sebagai pemberian ijin yang dipandang dari segi investasi saja atau

perijinan sebagai salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD)

melainkan,pemberian kemudahan perijinan juga harus memperhatikan

aspek lingkungan hidup dan tata ruang serta peruntukkan kawasan.

3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Walikota dan Wakil Walikota Terpilih

Sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota

Bekasi Tahun 2013-2018 sebagaimana telah ditetapkan dalam Peraturan Daerah

Kota Bekasi No. 10 Tahun 2013, Visi Kota Bekasi adalah “KOTA BEKASI

MAJU, SEJAHTERA DAN IHSAN”.

Dalam Peraturan Daerah Kota Bekasi No. 10 Tahun 2013 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bekasi Tahun

2013-2018, Misi Kota Bekasi adalah:

========================================= 55


1) Misi Pertama

Menyelenggarakan pemerintahan yang baik

2) Misi Kedua

Membangun prasarana dan sarana yang serasi dengan dinamika dan

pertumbuhan kota

3) Misi Ketiga

Meningkatkan kehidupan sosial masyarakat melalui peningkatan layanan

pendidikan, kesehatan dan layanan sosial lainnya

4) Misi Keempat

Meningkatkan perekonomian melalui pengembangan usaha mikro kecil dan

menengah, peningkatan investasi dan penciptaan iklim usaha yang kondusif

5) Misi Kelima

Mewujudkan kehidupan masyarakat yang aman tertib, tenteram dan damai

Dalam rangka mendukung terwujudnyaVisi Misi Kota Bekasi Tahun

2013-2018 sebagaimana tersebut di atas, berdasarkan Peraturan Daerah Kota

Bekasi Nomor 7 Tahun 2008 tentang Kecamatan dan Kelurahan Kota Bekasi,

Kecamatan Mustikaya mempunyai tugas pokok membantu Walikota

melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Walikota untuk

menangani sebagian urusan otonomi daerah dan mempunyai fungsi:

i. perumusan dan penetapan rencana strategis dan rencana kerja Kecamatan

sesuai dengan visi dan misi Daerah;

j. penetapan program kerja dan rencana kegiatan Kecamatan berdasarkan pada

visi dan misi Kecamatan;

k. penetapan rencana kebutuhan belanja langsung dan belanja tidak langsung

serta rencana kebutuhan, pemanfaatan dan pemeliharaan barang inventaris

Kecamatan;

l. pemberian pelayanan kepada masyarakat berdasarkan urusan wajib dan

urusan pilihan yang dilimpahkan Walikota kepada Camat;

m. pelaksanaan tugas pembantuan;

n. pelaksanaan pembinaan dan pelayanan umum kepada masyarakat;

========================================= 56


o. pengkoordinasian penyelenggaraan ketenteraman, ketertiban, kesatuan

bangsa, perlindungan masyarakat dan kerukunan antar umat beragama di

lingkungan kecamatan;

p. pengkoordinasian penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan

perekonomian, kesejahteraan sosial, lingkungan hidup serta sosial budaya di

lingkungan kecamatan.

Dalam hal ini dapat kita lihat bahwa untuk mendukung terwujudnya Visi

Misi Kota Bekasi 2013-2018, di samping memiliki fungsi penyelenggaraan

pelayanan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Walikota di lingkup kecamatan,

fungsi kecamatan juga sebagai koordinator dan fasilitator penyelenggaraan

pemerintahan secara umum di wilayahnya untuk terwujudnya Visi dan Misi Kota

Bekasi Tahun 2013-2018.

3.3. Telaahan Renstra Kementrian/Lembaga

Renstra Kecamatan Mustikajaya mengacu pada RPJMD Kota Bekasi

sehingga tidak mengacu kepada Renstra Kementrian/Lembaga.

3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup

Strategis

Kota Bekasi secara geografis terletak di bagian utara Jawa Barat antara

1060C 48’28” - 1070 C 27’29’ Bujur Timur dan 60 C 10’6” - 60 c 30’6” Lintang

Selatan. Kondisi topografi relative dasar ( kemiringan lahan berfariasi rata-rata 0

– 3 % ) dan merupakan daerah beriklim panas dengan suhu berkisar antara 280 c -

320c, kelembaban antara 80% - 90%, yang di pengaruhi oleh angin Musim Barat

dan Musim Timur

Kecamatan Mustikajaya merupakan salah satu kecamatan Kota Bekasi

yang terletak di wilayah timur Kota Bekasi dengan batas-batas wilayah sebagai

berikut:

terletak di wilayah timur Kota Bekasi dengan batas-batas wilayah sebagai berikut:

1.Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Bantargebang;

2.Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Tambun Selatan Kab. Bekasi

3.Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Bantargebang dan Rawalumbu;

4.Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Setu.

========================================= 57


Luas wilayah Kecamatan Mustikajaya adalah 2.262.947 Ha, yang terdiri

dari 4 (empat) kelurahan serta saat ini terdiri dari 554 RT dan 84 RW. Keempat

kelurahan itu adalah:

1.Kelurahan Padurenan, luas areal : 678.350 Ha;

2.Kelurahan Cimuning, luas areal : 500.100 Ha;

3.Kelurahan Mustikajaya, luas areal : 930.747 Ha;

4.Kelurahan Mustikasari, luas areal : 512.750 Ha.

Jumlah penduduk Kecamatan Mustikajaya sampai dengan bulan

Desember 2012 adalah sebanyak 141.203 jiwa yang terdiri dari laki-laki 71.707

jiwa dan perempuan 69.496 jiwa.

Adapun persentase luas wilayah, distribusi, kepadatan penduduk dan

rata-rata anggota keluarga menurut kelurahan pada Kecamatan Mustikajaya tahun

2012 adalah sebagai berikut:

Tabel 3.11 kepadatan penduduk dan rata-rata anggota keluarga menurut kelurahan pada Kecamatan Mustikajaya

tahun 2012

Kelurahan Jumlah KK

Jumlah Penduduk

Rata-rata Jumlah Jiwa per

KK

Luas Wilayah

Distribusi Penduduk

Kepadatan Penduduk per KM2

Ket

Mustikajaya 10.212 51.241 5 930.747 36,29 18,16

Padurenan 11.481 36.787 3 678.350 26,05 18,43Mustikasari 7.632 25.770 3 512.750 18,26 19,89Cimuning 7.683 27.405 4 500.100 19,40 18,24

37.008 141.203 4 2.262.947 100 16,03

Sedangkan jumlah penduduk berdasarkan usia penduduk produktif dan manula

dapat digambarkan pada table sebagai berikut:

Tabel 3.12jumlah penduduk berdasarkan usia penduduk produktif dan manula

USIA (TAHUN)

LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAHN % N % N %

0 – 14 17.720 24,71 16.547 23,81 34.267 24,7715 – 59 49.821 69,47 48.659 70,01 98.480 69,74

60 4.166 5,80 4.290 6,18 8.456 5,99JUMLAH 71.707 50,78 69.496 49,22 141.203 100

========================================= 58


Dapat kita lihat bahwa jumlah penduduk produktif yaitu 15 – 59 tahun di

Kecamatan Mustikajaya adalah sebesar 69,74% dari jumlah penduduk.

Sedangkan ratio ketergantungan dari besaran jumlah penduduk yang tergantung

pada penduduk usia kerja adalah sebesar 43,38%. Ini berarti setiap 100 penduduk

usia produktif menanggung 43 penduduk baik anak-anak ataupun manula. Makin

bertambahnya penduduk usia lanjut harus diimbangi dengan pembangunan rumah

sakit atau pelayanan lainnya bagi manula.

Selanjutnya dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Bekasi Tahun

2011-2031, Kecamatan Mustikajaya adalah merupakan wilayah Sub Pusat

Pelayanan Kota (SPPK) yaitu pusat pelayanan ekonomi, sosial, dan/atau

administrasi yang melayani seluruh subwilayah kota.

Lingkup wilayah SPPK (disebut juga BWP) Mustikajaya meliputi 2 Kecamatan

dan 8 Kelurahan yaitu Kecamatan Mustikajaya (Kelurahan Mustikajaya,

Kelurahan Mustikasari, Kelurahan Pedurenan, Kelurahan Cimuning) dan

Kecamatan Bantar Gebang (Kelurahan Bantar Gebang, Kelurahan Cikiwul,

Kelurahan Sumur Batu dan Kelurahan Cikeuting Udik).

Berdasarkan RTRW, SPPK Mustikajaya berada di sekitar Kelurahan Pedurenan

mencakup wilayah pelayanan Kelurahan Mustikajaya, Mustikasari, Pedurenan,

Cimuning dengan fungsi pusat pemerintahan, pusat industri dan jasa

pergudangan, pusat permukiman skala besar, pusat prasarana persampahan

(TPPAS DKI Bantargebang), dengan penyediaan pembangunan “buffer zone”

yang dapat berupa taman kota, tempat pemakaman umum, dan lain-lain.

Kondisi existing pada saat ini pusat pemerintahan SPPK Mustikajaya tidak berada

di sekitar Kelurahan Padurenan melainkan berada di wilayah Kelurahan

Mustikajaya.

Pusat pelayanan masyarakat seperti kantor kecamatan, puskesmas dan sekolah

negeri untuk SLTP dan SLTA juga berpusat di Kelurahan Mustikajaya.

Mengingat adanya sanksi bagi pemanfaatan ruang yang tidak sesuai dengan

rencana tata ruang dan peraturan zonasi sesuai Undang Undang No. 26 Tahun

2007 maka hal ini harus ditinjau kembali atau diperlukan perencanaan

pemanfaatan tata ruang wilayah sesuai RTRW dari SKPD terkait apabila pusat

pemerintahan direlokasi ke Kelurahan Padurenan.

Mengingat keberadaan pusat prasarana persampahan (TPPAS DKI Bantargebang)

berada di Kecamatan Bantargebang yang berbatasan langsung dengan Kecamatan

========================================= 59


Mustikajaya, di Kecamatan Mustikajaya tetap harus dibangun ”buffer zone”

berupa taman kota, TPU dan lain-lain. Selain itu keberadaan buffer zone juga

dapat berfungsi sebagai Ruang Terbuka Hijau kawasan kota.

Ruang Terbuka Hijau di wilayah Kota Bekasi direncanakan pengembangannya

sampai 30% dari wilayah Kota Bekasi yaitu sebesar 6.700 ha.Pengembangan

komponen RTH meliputi pegembangan RTH publik yang dimiliki dan dikelola

oleh pemerintah dan RTH privat yang dimiliki oleh pribadi-

pribadi.Pengembangan yang direncanakan adalah 20% (4.210 ha) pengembangan

RTH publik dan 10% (2.105 ha) pengembangan RTH privat.

Rencana pengembangan RTH publik di wilayah Kecamatan Mustikajaya antara

lain adalah rencana Tempat Pemakaman Umum di Kelurahan Padurenan dengan

luas lahan sebesar 12 Ha. TPU dimaksud sudah bersertifikat dan telah tercatat

sebagai asset milik Pemerintah Kota Bekasi.Sedangkan RTH privat di Kecamatan

Mustikajaya kemungkinan pada saat ini telah berkurang mengingat pesatnya

pembangunan perumahan dan permukiman. Akibat pesatnya jumlah penduduk

menyebabkan banyak warga masyarakat yang memanfaatkan lahan pekarangan

sebagai sumber RTH privat menjadi ruang terbangun atau mengalihfungsikan

lahan persawahan menjadi lahan terbangun atau dipindahtangankan ke pihak lain

terutama kepada pengembang perumahan.

Pesatnya pembangunan perumahan dan permukiman juga disertai dengan

pesatnya pembangunan pertokoan di Kecamatan Mustikajaya sebagaimana dapat

dilihat pada tabel sebagai berikut:

Tabel 3.13 Data Perumahan/Pengembang/Pertokoan di Kec. Mustikajaya

NO. KELURAHANJUMLAH

PENGEMBANG/PERUMAHAN

(TAHUN)

JUMLAH PERTOKOAN

(TAHUN)

2008 2009 2010 2011 2012 2008 2009 2010 2011 2012

1. Mustikajaya 2 2 15 15 15 38 115 46 89 85

2. Padurenan 2 8 12 12 12 30 100 39 90 87

3. Mustikasari 2 2 9 9 9 30 90 18 58 41

4. Cimuning 3 7 7 7 7 54 95 20 70 92

JUMLAH 9 25 43 43 43 152 400 123 307 335

========================================= 60


Berkembangnya pembangunan perumahan dan permukiman di Kecamatan

Mustikajaya di samping memberikan dampak positif yaitu berkembangnya

kehidupan ekonomi juga memberikan dampak negatif. Permasalahan yang

disebabkan oleh pembangunan perumahan dan permukiman yang demikian cepat

antara lain adalah sebagai berikut:

1.Seringnya terjadi kemacetan yang disebabkan mobilitas penduduk yang cukup

tinggi terutama pada saat-saat tertentu;

2.Berkurangnya luas Ruang Terbuka Hijau;

3.Adanya titik banjir yang disebabkan oleh pembangunan perumahan dan

permukiman yang tidak disertai dengan pembangunan/perencanaan saluran air

yang memadai;

4.Bertambahnya titik titik pembuangan sampah liar;

5.Timbulnya permukiman kumuh;

6.Tidak tertatanya pusat perdagangan dan jasa.

Kemacetan yang ditimbulkan terutama di jalan-jalan utama. Mobilitas

yang tinggi di Kecamatan Mustikajaya juga menyebabkan adanya kerusakan-

kerusakan jalan baik di jalan utama ataupun di jalan lingkungan sebagai berikut:

Data jalan macet /rusak

Berdasarkan RTRW 2011-2031, rencana pengembangan sistem jaringan jalan di

Kecamatan Mustikajaya meliputi:

1. peningkatan kapasitas jalan Arteri Sekunder poros Utara - Selatan : Jl.

Pengasinan, Jl. Mustikasari, Jl. Joyomartono, Jl. Pahlawan, Jl. Pemuda, Jl.

Pekayon, Jl. Caman Jatibening, Jl. Jatimakmur, Jl. Kaliabang Tengah;

2. pembangunan jalan Arteri poros Utara - Selatan : Jl. Tambun - Cimuning;

Jl. Cimuning - Sumur Batu (Cinyosog).

Sedangkan berdasarkan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) 2011-2031,

pembangunan prasarana jalan yang akan dilaksanakan di Kecamatan Mustikajaya

meliputi:

1. Peningkatan fungsi kapasitas jaringan jalan arteri

- Jl. Mustikasari (lebar 18 m/panjang 1,800 km)

- Jl. Padurenan (lebar 18 m/panjang 3,950 km)

2. Peningkatan fungsi kapasitas jaringan jalan kolektor

- Jl. Caringin (lebar 18 m/panjang 1,800 km)

========================================= 61


- Jl. Macem (lebar 18 m)

- Jl. Cimuning-Mustikajaya (lebar 18 m/panjang 2,400 km)

- Jl. Padurenan (lebar 18 m)

- Jl. Mawar (lebar 16 m)

- Jl. Bayan (lebar 16 m)

- Jl. Kp. Jati-Asep-Kelapa Dua (lebar 18 m)

- Jl. Mandor Demong (lebar 16 m)

3. Peningkatan fungsi kapasitas jaringan jalan lokal

1. Jl. Benda (lebar 16 m)

4. Pengembangan Manajemen Lalu Lintas

- Mustikasari – Mustikajaya

- Tambun – Cimuning

Diharapkan dengan adanya rencanan pengembangan system jaringan jalan

dimaksud dapat mengurangi kemacetan yang ada di kawasan Kecamatan

Mustikajaya dan sekitarnya.

Pesatnya pembangunan perumahan dan permukiman juga menyebabkan

terjadinya pengurangan RTH terutama dari lahan milik pribadi.Pembangunan

perumahan melalui system kavling juga dapat menyebabkan tidak terpenuhinya

keberadaan fasos fasum sebagai salah satu sumber RTH publik.

Sebagaimana telah dikemukakan di atas pembangunan perumahan dan

permukiman yang tidak disertai dengan pembangunan/perencanaan saluran air

yang memadai juga dapat menimbulkan adanya titik-titik banjir di perumahan,

sdapat dilihat sebagai berikut:

Data perumahan banjir.

Di samping disebabkan karena adanya pembangunan/perencanaan saluran air

yang tidak memadai, banjir juga disebabkan oleh banjir kiriman.Diharapkan

pengembangan system drainase dan pengendali banjir dimaksud dapat

mengurangi atau menghapus titik titik banjir di Kecamatan Mustikajaya. Adapun

titik banjir di kecamatan Mustikajaya sebagai berikut :

Tabel 3.14 Lokasi Titik Banjir Di Kecamatan Mustikajaya

========================================= 62


No KELURAHAN LOKASI KETERANGAN

1

2

MUSTIKASARI

MUSTIKAJAYA

1. Perum Mayanggi

2. Perum Alamanda

3. PTI

1. PTI

Banjir Temporer akibat

curah hujan yang tinggi

(cepat surut )

Dalam RTRW 2013-2031, Kecamatan Mustikajaya menjadi salah satu sasaran

rencana pengembangan kawasan peruntukan perumahanmelalui peningkatan

kualitas lingkungan di permukiman kumuh. Salah satu hal yang menyebabkan

suatu lingkungan dikategorikan sebagai permukiman kumuh adalah karena tidak

tertatanya lingkungan dan adanya titik-titik pembuangan sampah liar. Adapun

titik pembuangan sampah liar sebagaimana dapat dilihat pada tabel sebagai

berikut:

Tabel 3.15 Data Titik Pembuangan Sampah Liar

NO KELURAHAN LOKASI STATUS TANAH KET1 MUSTIKAJAYA

CIMUNING

PADURENANMUSTIKASARI

RW 11RW 12

RW 09RW 01Jl. Kedaung RT 04/Jl. Gg. Bawang RT 01/09

RW 01 JL. PamahanRt 05/01RT 03/02RT 01/01JL. Raya Babakan

MILIK PTTanah Perorangan

Tanah PeroranganTanah Perorangan

Tanah Perorangan

Tanah PeroranganTanah Perorangan

Timbulnya titik pembuangan sampah liar disebabkan karena kurangnya

kesadaran masyarakat untuk mengolah sampah sendiri atau pun dapat juga

========================================= 63


disebabkan karena pengembang perumahan tidak menyediakan TPS bagi

perumahan tersebut. Hal ini tentu saja sangat memberatkan bagi pemerintah

terutama karena cakupan pelayanan persampahan di Kecamatan Mustikajaya

masih belum optimal yang disebabkan karena keterbatasan armada pengangkut

sampah.

Kebijakan pengembangan kawasan peruntukan permukiman di Kecamatan

Mustikajaya adalah kawasan peruntukan permukiman sedang. Bahwa

pembangunan perumahan juga harus memperhatikan tersedianya perumahan bagi

masyarakat berpenghasilan rendah, pengaturan dan peremajaan kawasan padat

dan kumuh dengan kombinasi program pembangunan perumahan vertikal.

Kondisi wilayah Kecamatan Mustikajaya yang berbatasan langsung dengan

Kecamatan Bantargebang sebagai salah satu kawasan industry,yang

memungkinkan Kecamatan Mustikajaya menjadi wilayah pengembangan hunian

vertikal sebagai penyedia permukiman di sekitar kegiatan industry. Kondisi

wilayah Kecamatan Mustikajaya yang masih belum terlalu padat membuat

pengaturan dan peremajaan kawasan padat dan kumuh lebih memungkinkan

dibanding kawasan pusat perkotaan.

Di sisi lain ijin pembangunan perumahan perlu dilakukan secara ketat.

Pemberian ijin perumahan tidak hanya didasarkan kepada ijin sebagai sumber

Pendapatan Asli Daerah (PAD) tetapi lebih utama sebagai pengendali tata ruang

dan lingkungan hidup.

Pengembang perumahan sesuai RTRW diwajibkan untuk mengelola

lingkungan secara terpadu dengan membuat IPAL komunal, mengelola sampah

komunal secara 3R, dan menyediakan RTH paling sedikit sebesar 10% dari luas

lahan.

Selanjutnya dalam RTRW 2011-2031, rencana pengembangan kawasan

peruntukan pariwisata dan rekreasi di Kota Bekasi, meliputi :

a. pengembangan kegiatan pariwisata dan rekreasi perkotaan, serta prasarana

dan sarana penunjang;

b. pengembangan obyek wisata dan rekreasi mencakup wisata pendidikan,

wisata olah raga dan wisata budaya;

c. pengembangan wisata di sekitar Kawasan Lindung dan Kawasan Budi

Daya secara terpadu;

========================================= 64


d. pengembangan kawasan budaya dan olah raga, di Kecamatan Bekasi

Selatan, Bekasi Timur, Bekasi Utara, Medan Satria, Rawalumbu dan

Mustikajaya.

Pengembangan kawasan budaya dan olah raga di Kecamatan Mustikajaya

sangat signifikan.Masyarakat Kecamatan Mustikajaya adalah masyarakat yang

memegang adat yaitu adat istiadat budaya Betawi. Hal ini dapat terlihat dari

masih banyaknya rumah warga masyarakat yang bergaya Betawi (joglo) dan

masih adanya makanan khas Betawi yang banyak diolah oleh warga masyarakat

seperti bir pletok, dodol betawi, sayur gabus pucung, kue akar kelapa, geplak,

deblak dan makanan khas Betawi lainnya. Adapun kesenian yang masih ada dan

berkembang di Kecamatan Mustikajaya antara lain adalah kesenian topeng

Betawi, wayang kulit Betawi, dong dang dan adu bedug. Kesenian tersebut

diturunkan secara turun temurun. Namun demikian perlu peran serta aktif

pemerintah untuk mendorong pelestarian kesenian tersebut karena apabila hanya

turun temurun dikhawatirkan kesenian itu akan musnah apabila tidak ada

keluarga yang tertarik untuk melestarikan kesenian tersebut. Diharapkan dengan

terbangun dan tertatanya satu kawasan budaya di Kecamatan Mustikajaya, seni

budaya dan adat istiadat Betawi sebagai aset negara dan bangsa dapat terjaga

dan dilestarikan.

Adapun kesenian yang ada di Kecamatan Mustikajaya dapat dilihat pada

table berikut:

Tabel 3.16 Kesenian di Kecamatan Mustikajaya

NO. JENIS KESENIAN JUMLAH KET.

1 Topeng Betawi 1 Kel. Pedurenan

2 Wayang Kulit Betawi 1 Kel. Pedurenan

3 Dong dang 4 1. Kel. Pedurenan2. Kel. Mustikajaya3. Kel. Cimuning4. Kel. Mustikasari

4 Adu bedug 4 1. Kel. Pedurenan2. Kel. Mustikajaya3. Kel. Cimuning4. Kel. Mustikasari

========================================= 65


Mengingat luas wilayah tak terbangun yang masih sangat luas dan

perkembangan perumahan dan permukiman yang sangat pesat, diharapkan

pengembangan kawasan olah raga di Kecamatan Mustikajaya dapat tetap

mempertahankan fungsi lahan sebagai kawasan hijau atau juga dapat berfungsi

sebagai buffer zone kawasan Kecamatan Mustikajaya dari keberadaan TPA

Sumurbatu di Kecamatan Bantargebang yang berbatasan langsung.

Berkembangnya perumahan dan permukiman di Kecamatan Mustikajaya

juga harus disertai dengan tersedianya air bersih yang memadai melalui

pengembangan dan perluasan pengelolaan Instalasi Pengolahan Air Minum

(IPA) Mustikajaya di Kecamatan Mustikajaya. Berdasarkan RTRW 2011-2031,

sampai dengan tahun 2014 pengembangan dan perluasan IPA dititikberatkan

pada wilayah pusat kota dan berikutnya dikembangkan di seluruh wilayah Kota

Bekasi.

Hal lain yang harus diperhatikan adalah tersedianya pos pemadam

kebakaran. Tersedianya pos pemadam kebakaran dapat mempercepat

penanggulangaan kebakaran mengingat perspektif ke depan Kecamatan

Mustikajaya akan menjadi kawasan permukiman yang padat. Keberadaan pos

pemadam kebakaran juga harus disertai dengan keberadaan sumber air dan akses

jalan yang memadai.

SPPK Mustikajaya adalah merupakan salah satu pusat industry dan pusat

pergudangan.Rencana pengembangan kawasan peruntukan industri di Kecamatan

Mustikajaya harus diarahkan untukpengembangan kegiatan industri yang tidak

mencemari lingkungan dan dibatasi pada lahan eksisting melalui pelarangan

penerbitan ijin baru untuk kegiatan industry karena pengembangan kegiatan

industry yang akan datang disiapkan di wilayah kota bagian selatan.

Seperti telah disebutkan di atas bahwa pelayanan kesehatan di Kecamatan

Mustikajaya belum optimal yang antara lain ditandai dengan keberadaan

pelayanan Puskesmas dan Puskesmas Pembantu yang tidak merata. Berkenaan

dengan peningkatan pelayanan kesehatan di Kecamatan Mustikajaya rencana

pengembangan sarana kesehatan dalam RTRW 2011-2031meliputi:

a. peningkatan kuantitas, kualitas dan pemerataan pelayanan kesehatan;

========================================= 66


b. pengembangan lokasi Rumah Sakit Umum milik daerah sebagai lokasi

sarana kesehatan utama, serta arahan pengembangan rumah sakit swasta

dan khusus yang berlokasi di PPK serta SPPK dan koridor jalan kolektor

primer;

c. pengembangan puskesmas rawat inap di setiap kecamatan, dan

pengembangan puskesmas pembantu disetiap kelurahan.

Sedangkan berkaitan dengan rencana pengembangan sarana peribadatan di

Kecamatan Mustikajaya meliputi peningkatan kualitas sarana peribadatan melalui

rehabilitasi dan perawatan bangunan tempat ibadah serta peningkatan kapasitas

sarana ibadah disesuaikan dengan cakupan pelayanan.

Kecamatan Mustikajaya bersama-sama dengan Kecamatan Bantargebang adalah

merupakan Kawasan Strategis Kota dengan sudut kepentingan ekonomi berbasis

industri teknologi tinggi dengan arahan penanganan meliputi pemusatan kegiatan

industri, pembangunan pusat pengolahan limbah medis dan TPPAS Modern

Sumur Batu berteknologi tinggi dan pengembangan hunian vertikal sebagai

penyediaan permukiman di sekitar kegiatan industri. Namun demikian walaupun

Kecamatan Mustikajaya merupakan Kawasan Strategis Kota dengan sudut

ekonomi berbasis industry teknologi tinggi, perijinan yang dapat diberikan hanya

kepada industry yang sudah ada dan tidak diberikan kepada industry yang baru

akan berdiri.

========================================= 67


BAB IV

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1 Visi dan Misi

4.1.1 Visi

Visi adalah pandangan ideal masa depan yang ingin diwujudkan,

dan secara potensi untuk terwujud menuju kemana dan apa yang diwujudkan

suatu organisasi dimasa depan, visi haruslah visi bersama yang mampu

menarik, menggerakan anggota organisasinya untuk komitmen terhadap visi

tersebut dan harus konsisten, tetap eksis, antisipatifm inovatif serta produktif.

Karena itu, perumusan pernyataan visi perlu secara intensif di

komunikasikan kepada segenap anggota sehingga semuanya merasa

memiliki visi tersebut.

Dalam perumusan visi, hendaknya:

Bukan fakta tetapi gambaran ideal masa depan yang ingin dicapai;

Dapat memberikan arahan dan mendorong anggota organisasi menuju

kinerja yang baik;

Dapat menimbulkan inspirasi dan siap menghadapi tantangan;

Menjembatani masa kini dan masa mendatang;

Gambaran yang realistis dan kredibel, dengan masa depan yang

menarik;

Sifatnya statis dan tidak selamanya.

Dalam upaya mewujudkan harapan dan aspirasi stakeholders serta

melaksanakan tugas dan fungsinya maka Visi Kecamatan Mustikajaya

========================================= 68


adalah: “TERWUJUDNYA PELAYANAN PRIMA MENUJU

MASYARAKAT MAJU, SEJAHTERA DAN IHSAN”.

Penjelasan Visi tersebut adalah:

Kecamatan Mustikajaya

Wilayah Kerja Camat Mustikajaya sebagai perangkat daerah

Pelayanan Prima

Pelayanan yang dilakukan aparat pemerintah sebagai pemenuhan

kebutuhan masyarakat dilakukan dengan ramah, cepat, transparan,

mudah dan profesional

Adanya upaya untuk memperbaiki kinerja, etos kerja dan kapasitas

birokrasi

Menuju

Tujuan atau arah yang akan dicapai

Masyarakat Maju

masyarakat yang menikmati standar hidup yang relatif tinggi

melalui teknologi tinggi dan ekonomi yang merata.

Sejahtera

Masyarakat dengan kondisi yang baik, dimana orang-orangnya

dalam keadaan makmur, sehat dan damai serta kebutuhan dasar

masyarakatnya dapat terpenuhi baik fisik dan non fisik

Bernuansa Ihsan

Pemerintahan yang baik

Berbudi pekerti luhur

Masyarakat yang bertaqwa yang menjadikan agama dan segala

etika moralitas yang ada di dalamnya sebagai landasan hidup dan

kehidupan, menjadikan nilai-nilai agama sebagai “ruh” dalam

pembangunan

Penjelasan Visi tersebut adalah bahwa Visi tersebut mengandung

makna adanya hasrat untuk mewujudkan Kecamatan Mustikajaya agar

berkembang secara berkelanjutan dan mendukung Visi Kota Bekasi yaitu

Bekasi Maju, Sejahtera, dan Ihsan

========================================= 69


4.1.2 Misi

Misi merupakan pernyataan yang menetapkan tujuan instansi pemerintah dan

sasaran yang ingin dicapai.Pernyataan misi membawa organisasi kepada

suatu focus. Misi menjelaskan mengapa organisasi itu ada, apa yang

dilakukannya dan bagaimana melakukannya.

Misi adalah sesuatu yang dilaksanakan/ diemban oleh instansi pemerintah,

sebagai penjabaran dari visi yang telah ditetapkan.

Dengan pernyataan misi diharapkan seluruh pegawai dan pihak yang

berkepentingan dapat mengenal instansi pemerintah dan mengetahui peran

dan programnya serta hasil yang diperoleh dimasa mendatang.

Pernyataan misi yang jelas, akan memberikan arahan jangka panjang dan

stabilitas dalam manajemen dan kepemimpinan Kecamatan Mustikajaya

Kota Bekasi.

Dalam rangka mendukung Visi Kecamatan Mustikajaya maka di tetapkan

Misi Kecamatan Mustikajaya adalah sebagai berikut:

1. Mewujudkan pelayanan publik yang terintegritas melalui aparatur yang

professional;

2. Mendorong terciptanya prakarsadan partisipasi masyarakat melalui

pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan;

3. Mewujudkan ketentraman, ketertiban dan kenyamanan.

4.2 Tujuan dan Sasaran

Dalam rangka mewujudkan visi dan misi di atas perlu dijabarkan dalam bentuk

tujuan yang lebih spesifik dan terukur, sehingga dapat menjadi pedoman dan target

sasaran kinerja bagi unsure organisasi kecamatan, sedangkan tujuan dari masing-

masing misi Kecamatan Mustikajaya adalah sebagai berikut:

Misi 1 : Mewujudkan pelayanan publik yang terintegritas melalui aparatur yang

professional

Tujuan misi 1:

Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik profesional dan akuntabel

Sasaran misi 1:

Tersedianya pelayanan publik yang prima

========================================= 70


Misi 2 : Mendorong terciptanya prakarsa dan partisipasi masyarakat melalui

pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan.

Tujuan misi 2:

Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan.

Sasaran misi 2:

Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan.

Misi 3 : Mewujudkan Ketentraman, Ketertiban dan Kenyamanan

Tujuan misi 3:

1. Meningkatkan ketentraman, ketertiban dan kenyamanan lingkungan.

Sasaran misi 3:

1. Terpeliharanya ketentraman dan ketertiban masyarakat

========================================= 71


4.2.2 Tujuan dan SasaranTabel 4.1

Tujuan Dan Sasaran

Tujuan Sasaran IndikatorSasaran Program Dan Kegiatan

Indikator Kinerja Program

(Outcome) Dan Kegiatan (Output)

Data Capaian

Pada Tahun Awal

Target Kinerja Pada Tahun Ke - Data Capaian

Pada Tahun Akhir2014 2015 2016 2017 2018

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik

1.

Tersedianya pelayanan publik yang prima

1.

Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM )

I PROGRAM PENINGKATAN PELAYANAN MASYARAKAT DI KECAMATAN

Kegiatan :

Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)

70% 72% 74% 76% 78% 80% 80%

1 Penyelenggaraan pelayanan perijinan dan non perijinan di Kecamatan Mustikajaya

72% 74% 76% 78% 80% 80%

II PROGRAM PENINGKATAN PELAYANAN PERIJINAN

Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)

70% 72% 74% - - - -

1. Penyelenggaraan pelayanan perijinan di Kecamatan Mustikajaya

- 72% 74% - - - 74%

========================================= 72


2. Survey Kepuasan masyarakat di Kecamatan Mustikajaya

- - 74% - - 74%

III PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN APARATUR

Peningkatan kemampuan aparatur

- - 100% - - - 100%

Kegiatan :

1 Pembinaan dan pengembangan aparatur kecamatan dan kelurahan di Kecamatan Mustikajaya

- - 100% - - - 100%


1.

Meningkatnya Partisipasi masyarakat dalam pembangunan

Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Pembangunan

I PROGRAM PENINGKATAN PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN

Persentase Keikutsertaan Masyarakat dlm proses Perencanaan Pembangunan

60% 75% 85% 90% 90% 90% 90%

Persentase Tersedianya monografi kelurahan dan kecamatan yang lengkap dan terbaharui

50% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

Persentase Posyandu Mandiri

N/A 6% 7% 8% 9% 10% 10%


- 100% 100% 100% 100% 100% 100%

========================================= 73


Persentase Swadaya Masyarakat terhadap Program Pemberdayaan Masyarakat

30% 35% 35% 40% 40% 45% 45%

Kegiatan :

1. Penyusunan rencana pembangunan Kecamatan Mustikajaya

Persentase Keikutsertaan Masyarakat dalam proses Perencanaan Pembangunan

60% - - - 90% 90% 90%

2. Penyelenggaraan Kegiatan Kemasyarakatan dan Keagamaan di Kecamatan Mustikajaya

PersentaseKeikutsertaan masyarakat dalam kegiatan keagamaan, pemuda, olahraga, dan kewanitaan

60% 75% 85% 90% 90% 90% 90%

3. Penyelenggaraan kegiatan RT dan RW di Kecamatan Mustikajaya


100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

========================================= 74


4. Evaluasi kinerja kelurahan di Kecamatan Mustikajaya


50% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

5. Penguatan Kapasitas Kader Posyandu dan PKK Kecamatan Mustikajaya


N/A - - - 9% 10% 10%


- - - - 100% 100% 100%

6. Penyelenggaraan Program P3BK di Kelurahan Mustikajaya


30% - - - 40% 45% 45%

7. Penyelenggaraan Program P3BK di Kelurahan Mustikasari


30% - - - 40% 45% 45%

8. Penyelenggaraan Program P3BK di Kelurahan Padurenan


30% - - - 40% 45% 45%

9. Penyelenggaraan Program P3BK Persentase Swadaya 30% - - - 40% 45% 45%

========================================= 75


di Kelurahan Cimuning Masyarakat terhadap Program Pemberdayaan Masyarakat

10. Penyelenggaraan kegiatan keagamaan, pemuda, olahraga, dan kewanitaan di Kecamatan Mustikajaya.

Persentase Keikutsertaan Masyarakat dalam kegiatan keagamaan, olahraga, dan keanitaan

60% 75% - 85% - 90%

II PROGRAM PENINGKATAN PARTISIPASI MASYARAKAT KELURAHAN DAN KECAMATAN DALAM PEMBANGUNAN

Persentase Keikutsertaan Masyarakat dalam Proses Perencanaan Pembangunan

100% 100% 100% 100% - - 100%

Kegiatan :

1. Penyusunan rencana pembangunan Kecamatan Mustikajaya

- 100% 100% - - -

2. Penyelenggaraan kegiatan RT dan RW di Kecamatan Mustikajaya

100% 100% - - - -

3. Pengadaan sarana dan prasarana serta peningkatan kinerja Kecamatan Mustikajaya

100% - - - -

4. Gerakan pelestarian K3 di 100% 100% - - - -

========================================= 76


Kecamatan Mustikajaya

5. Fasilitasi kegiatan kemasyarakatan di Kecamatan Mustikajaya

100% - - - - -

6. Penyelenggaraan Pembinaan STQ, MTQ dan Pawai Budaya/Taaruf/Alegoris

- 100% - - - -

III PROGRAM PEMBINAAN KEWILAYAHAN DAN KEMASYARAKATAN

Capaian Prestasi Kecamatan

- 100% 100% - - - 100%

Kegiatan :

1. Pembinaan administrasi pemerintahan dan kependudukan

100% 100% - - - 100%

2. Pembinaan kelembagaan dan organisasi kemasyarakatan di Kecamatan Mustikajaya

100% 100% - - - 100%

3. Pembinaan Keagamaan, Keolahragaan dan Kewanitaan di Kecamatan Mustikajaya

100% 100% - - - 100%

4. Lomba dondang dan adu bedug 100% - - - 100%

5. Peringatan HUT RI tingkat Kecamatan Mustikajaya

100% - - - 100%

6. Peringatan HUT Kota Bekasi 100% - - - 100%

========================================= 77


tingkat Kecamatan Mustikajaya

7. Penyelenggaraan pelayanan administrasi terpadu di Kecamatan Mustikajaya

100% - - - 100%

8 Penyelenggaraan Kegiatan PPK Tingkat Kecamatan Mustikajaya

100% - - - 100%

9 Penyelenggaraan Lomba Kinerja Kecamatan dan Kelurahan

100% - - - 100%

Meningkatkan ketentraman, ketertiban dan kenyamanan lingkungan

1.

Terpeliharanya ketentraman, dan ketertiban masyarakat


IV PROGRAM PENINGKATAN KEAMANAN DAN KENYAMANAN LINGKUNGAN


100% - 100% 100% 100% 100% 100%

Kegiatan :

1 Peningkatan kebersihan dan

kenyamanan lingkungan - - 100% 100% 100% 100%

2 Peningkatan ketertiban dan

keamanan - - 100% 100% 100% 100%

3 Penertiban Spanduk dan PKL di Kecamatan Mustikajaya

- 100% - - - -

Meningkatnya kualitas Optimaslisasi I. PROGRAM PENINGKATAN Optimaslisasi 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

========================================= 78


pelayanan publik dan akuntabilitas kinerja

Tersedianya Pelayanan Administrasi Perkantoran

PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

Tersedianya Pelayanan Administrasi Perkantoran

Kegiatan :

1 Penyediaan jasa surat menyurat 100% 100% 100% 100% 100% 100%

2 Penyediaan jasa komunikasi sumber daya air dan listrik

100% 100% 100% 100% 100% 100%

3 Penyediaan jasa kebersihan kantor

100% 100% 100% 100% 100% 100%

4 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja

100% 100% 100% 100% 100% 100%

5 Penyediaan alat tulis kantor 100% 100% 100% 100% 100% 100%

6 Penyediaan barang dan cetakan dan penggandaan

100% 100% 100% 100% 100% 100%

7 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

- 100% 100% 100% 100% 100%

8 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

100% 100% 100% 100% 100% 100%

9 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

100% 100% 100% 100% 100% 100%

10 Penyediaan makanan dan minuman

100% 100% 100% 100% 100% 100%

11 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

100% 100% 100% 100% 100% 100%

12 Penyediaan jasa tenaga administrasi/ Teknis perkantoran

100% 100% 100% 100% 100% 100%

========================================= 79


13 Penyebarluasan Informasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

- - - 100% 100% 100%

14 Penyediaan jasa keamanan kantor 100% 100% 100% 100% 100% 100%

15 Penataan Arsip - - - 100% 100% 100%

Optimalisasi Peningkatan Sarana Dan Prasarana Perkantoran

II PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR

Optimalisasi Peningkatan Sarana Dan Prasarana Perkantoran

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

Kegiatan : 1 Pemeliharaan rutin/ berkala

gedung kantor 100% 100% 100% 100% 100% 100%

2 Pemeliharaan rutin/ brkala

kendaraan dinas/operasional 100% 100% 100% 100% 100% 100%

Optimalisasi Peningkatan Disiplin Aparatur

III PROGRAM PENINGKATAN DISIPLIN APARATUR


100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

Kegiatan :

1 Pengadaan pakaian Pakaian Dinas beserta perlengkapannya

100% 100% - 100% 100% 100%

2 Pengadaan pakaian khusus hari-

- - 100% - - -

========================================= 80


hari tertentu

3 Pengadaaan pakaian olahraga

100% 100% 100% 100% 100% 100%

Optimalisasi peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Dan Keuangan

IV PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN

Optimalisasi peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Dan Keuangan

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

Kegiatan :

1 Penyusunan laporan keuangan semesteran

100% 100% - - - -

2 Penyusunan laporan keuangan akhir tahun

100% 100% - - - -

3 Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

- 100% 100% 100% 100% 100%

4 Penyusunan laporan keuangan

- - 100% 100% 100% 100%

========================================= 81


4.3. Strategi dan Kebijakan

Strategi dan arah kebijakan merupakan rumusan perencanaan komprehensif

mengenai bagaimana organisasi mencapai tujuan dan sasaran Renstra dengan

efektif dan efisien. Selain melakukan perencanaan komprehensif, perencanaan

strategis juga dapat digunakan untuk melakukan transformasi, reformasi dan

perbaikan kinerja birokrasi. Perencanaan strategis tidak saja mengagendakan

aktivitas pembangunan, tetapi juga segala program yang mendukung dan

menciptakan layanan masyarakat tersebut dapat dilakukan dengan baik termasuk di

dalamnya upaya memperbaiki kinerja dan kapasitas birokrasi, sistem manajemen

dan pemanfaatan teknologi informasi.

4.3.1. Strategi dan Arah Kebijakan Misi 1

Misi ke 1 : Mewujudkan pelayanan publik yang terintegritas

melalui aparatur yang profesional

Strategi dan arah kebijakan misi ini dijabarkan menurut sasarannya

sebagai berikut :

a) Tersedianya pelayanan publik yang prima

Strategi dan arah kebijakan yang akan dilakukan adalah:

- Meningkatkan Indeks Kepuasan Masyarakat

- Menindaklanjuti pengaduan pelayanan publik.

- Melaksanakan standar operasional pelayanan

- Meningkatkan sarana dan prasarana pelayanan publik

- Meningkatnya sistem pelaporan capaian kinerja dan

keuangan

- Meningkatnya disiplin kerja aparatur

- Mendorong aparatur untuk meningkatkan kemampuan

dalam pendidikan dan pelatihan

- Meningkatkan kualitas perencanan, pengawasan dan

pengendalian, pengelolaan keuangan dan aset,

penyelenggaraan perijinan dan pelayanan pemerintahan

lainnya.

========================================= 82



Misi ke 2 : Mendorong terciptanya prakarsa dan partisipasi

masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat dalam

pembangunan.


sebagai berikut:

a). Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam

pembangunan

Strategi dan arah kebijakan yang akan dilakukan adalah:

- Terlaksananya Forum Koordinasi Pembangunan

Kecamatan dan Kelurahan

- Melaksanakan pembinaan penyelenggaraan kegiatan RT

dan dan RW di Kecamatan Mustikajaya

- Melaksanakan peningkatan peran serta masyarakat dalam

kegiatan kemasyarakatan, kegiatan kewanitaan, kegiatan

kepemudaan, kegiatan keolahragaan, kegiatan keagamaan.

- Melaksanakan koordinasi pembinaan kehidupan kerukunan

beragama

- Melaksanakan pembinaan kelembagaan dan organisasi

kemasyarakatan


Misi ke 3 : Mewujudkan Ketentraman, Ketertiban dan

Kenyamanan


sebagai berikut :

a). Terciptanya ketentraman, ketertiban dan kenyamanan

lingkungan di masyarakat

Strategi dan arah kebijakan yang akan dilakukan adalah;

- Meningkatkan peran serta masyarakat dalam menciptakan

wilayah tertib K3 di Kecamatan Mustikajaya.

========================================= 83


4.3.2. Strategi dan Kebijakan Kecamatan Mustikajaya

VISI : TERWUJUDNYA PELAYANAN PRIMA MENUJU MASYARAKAT MAJU, SEJAHTERA DAN IHSAN

MISI I : Mewujudkan pelayanan publik yang terintegritas melalui aparatur yang profesional

Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan

Meningkatkan Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik

1.

Tersedianya Pelayanan Publik Yang Prima

1 Meningkatkan Indeks Kepuasan Masyarakat 1. Melaksanakan survey kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik

2. Menindaklanjuti Pengaduan Pelayanan Publik 2. Memberikan informasi kepada masyarakat mengenai tempat pengaduan pelayanan melalui media Kotak Pengaduan maupun Media Sosial atau Online

3. Melaksanakan Standar Opersional Pelayanan (SOP) 3. Menginstruksikan untuk melaksanakan pelayanan sesuai dengan Standar Opersional Pelayanan (SOP) yang berlaku

4. Meningkatkan Sarana dan Prasarana Pelayanan Publik 4. Menyediakan sarana dan prasarana kantor untuk meningkatkan dan

mempercepat pelayanan.

5. Meningkatkan Sisitem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

5. Menginstruksikan untuk membuat laporan capaian kinerja dan keuangan yang di sesuaikan.

6. Meningkatkan Disiplin Aparatur 6. Monitoring dan evaluasi terhadap aparatur

7. Mendorong Aparatur Untuk Meningkatkan Kemampuan Dalam Pendidikan dan Pelatihan.

7. Memberikan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan aparatur

8. Meningkatkan kualitas perencanaan pengawasan dan pengendalian pengelolaan keuangan dan asset.

8. Monitoring, evaluasi,pengendalian serta pengawasan aset yang di miliki dan mengsinkronisasikan dengan laporan keuangan.

========================================= 84


MISI II Mendorong terciptanya prakarsa dan partisipasi masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan.


1. Meningkatkan Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan

1.

Meningkatnya Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan

1. Melaksanakan forum koordinasi pembangunan tingkat kelurahan dan kecamatan

1. Mendorong terselenggaranya forum koordinasi pembangunan tingkat kelurahan dan kecamatan

2. Melaksanakan pembinaan penyelenggaraan kegiatan RT RW di kecamatan mustiakjaya

2. Mendorong RT RW untuk tertib laporan administrasi kependudukan, pembangunan dan kemasyarakatan

`

3. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam kegiatan

kemasyarakatan, kegiatan kewanitaan, kegiatan kepemudaan, kegiatan keolahragaan, dan kegiatan keagamaan

3. Memfasilitasi masyarakat dalam kegiatan kemasyarakatan, kegiatan kewanitaan, kegiatan kepemudaan, kegiatan keolahragaan, dan kegiatan keagamaan

4. Melaksanakan koordinasi pembinaan kehidupan kerukunan umat beragama.

4. Bersifat netral dalam melakukan pembinaan kehidupan kerukunan umat beragama

5. Meningkatan peran serta masyarakat dalam program kepemudaan, olahraga , kelembagaan dan pemberdayaan maasyarakat.

5. Melaksanakan pembinaan karang taruna, LPM, BKM

========================================= 85


MISI III : Mewujudkan Keamanan, Ketertiban dan Kenyamanan


1. Meningkatkan ketentraman, ketertiban dan kenyamanan lingkungan

1.

Terpeliharanya Ketentraman dan Ketertiban Masyarakat

1. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam menciptakan wilayah tertib K3 di Kecamatan Mustikajaya.

1.

2.

Penertiban reklame atau spanduk tanpa ijin

Penertiban PKL yang melanggar perda

3. Meningkatkan program bank sampah disetiap kelurahan

4. Medorong masyarakat melaksanakan gerakan kebersihan

5. Menciptakan kondisi bersama Tiga Pilar di tingkat Kelurahan dan Kecamatan..

6. Menindak Tegas bagi pelaku usaha yang tidak menciptakan tertib K3 di lingkungannya

========================================= 86


BAB V

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

Program merupakan kumpulan kegiatan yang sistematis dan terpadu untuk

mendapatkan hasil, yang dilaksanakan oleh satu atau beberapa instansi pemerintah

ataupun masyarakat yang dikoordinasikan oleh instansi pemerintah guna mencapai

sasaran dan tujuan tertentu. Untuk mengimplementasikan dan melaksanakan kebijakan /

program tersebut, ditetapkan satu atau beberapa kegiatan dimana kegiatan itu sendiri

merupakan bagian dari program yang dilaksanakan oleh satu atau beberapa satuan kerja

sebagai bagian dari pencapaian sasaran yang terukur dan terarah pada suatu program.

Dengan kata lain rencana program perlu dijabarkan ke dalam kegiatan yang terukur

kinerjanya, jelas kelompok sasarannya, dan juga ada perencanaan anggarannya.

Berpedoman pada Perubahan RPJMD Tahun 2013 – 2018, maka program-program yang

akan dilaksanakan oleh Kecamatan Mustikajaya Setelah Perubahan Renstra dalam tahun

2016, 2017 dan 2018 adalah :

1. Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat di Kecamatan

2. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan

3. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Kelurahan dan Kecamatan Dalam

Pembangunan

4. Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan

5. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

6. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur

7. Program Peningkatan Disiplin Aparatur

8. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Dan

Keuangan

Sedangkan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Kecamatan Mustikajaya

dalam kurun waktu 2013 – 2018 diuraikan dalam tabel 5.1 berikut ini

========================================= 87


Tabel 5.1 Rencana Program Dan Kegiatan Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan

Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Kode Rekening Program dan Kegiatan

Indikator Kinerja Program (Outcome)

dan Kegiatan (output)

Data Capaian

pada Tahun Awal

Perencanaan

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

Unit Kerja SKPD Penanggung

jawabLokasi2014 2015 2016 2017 2018 Kondisi Kinerja pada akhir

periode Renstra

Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik

1. Tersedianya pelayanan publik yang prima

1. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM )

1.20.22.01.17 I PROGRAM PENINGKATAN PELAYANAN MASYARAKAT DI KECAMATAN

Meningkatkan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)

70% 72% 100.000.000 74% 175.000.000 76% 200.000.000 78% 200.000.000 80% 200.000.000 80% 875.000.000 KECAMATAN MUSTIKAJAYA

Kegiatan

1.20.22.01.17.21 1 Penyelenggaraan pelayanan perijinan dan non perijinan di Kecamatan Mustikajaya

72% - 74% - 76% 200.000.000 78% 200.000.000 80% 200.000.000 80% 600.000.000

II PROGRAM PENINGKATAN PELAYANAN PERIJINAN

1.20.21.01 .14.16 1 Penyelenggaraan pelayanan perijinan di Kecamatan Mustikajaya

- 72% 100.000.000 74% 125.000.000 - - - - - 74% 225.000.000

1.20.21.01 .41.19 2 Survey Kepuasan masyarakat di Kecamatan Mustikajaya

- - - 74% 50.000.000 - - - - - 74% 50.000.000

1.20.21.01.36 III PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN APARATUR

Peningkatan kemampuan aparatur

- - - 100% 150.000.000 - - - - - - 100% 150.000.000 KECAMATAN MUSTIKAJAYA

Kegiatan :

1.20.21.01.36.22 1 Pembinaan dan pengembangan aparatur kecamatan dan kelurahan di Kecamatan Mustikajaya

- - - 100% 150.000.000 - - - - - - 100% 150.000.000

========================================= 88



Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan

Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan

I PROGRAM PENINGKATAN PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN

- - 6.089.600.000 13.947.000.000

13.950.960.000 33.987.560.000


- 100% - 100% - 100% - 100% - 100% - 100% -


N/A 6% - 7% - 8% - 9% - 10% - 10% -


30% 35% - 35% - 40% - 40% - 45% - 45% -

Persentase Keikutsertaan Masyarakat dalam proses Perencanaan Pembangunan

60% 75% - 85% - 90% - 90% - 90% - 90% -


50% 100% - 100% - 100% - 100% - 100% - 100% -

Kegiatan :

1.20.22.01.50.09 1. Penyusunan rencana pembangunan Kecamatan Mustikajaya

- - - - 100% 200.000.000 - - - - - 200.000.000

2.07.4.01.16.15.45 2. Penyelenggaraan Kegiatan Kemasyarakatan dan Keagamaan

Persentase Keikutsertaan Masyarakat dalam kegiatan kemasyarakatan dan keagaamaan

60% - - - - - - 90% 1.316.040.000 90% 1.320.000.000 90% 2.636.040.000

1.20.22.01.36.28 3. Penyelenggaraan kegiatan RT dan RW di Kecamatan Mustikajaya.


50% 100% - 100% - 100% 5.459.600.000 100% 5.627.160.000 100% 5.627.160.000 100% 16.713.920.000

1.20.22.01.36.29 4. Evaluasi kinerja kelurahan di Kecamatan Mustikajaya


50% 100% - 100% - 100% 90.000.000 100% 90.000.000 100% 90.000.000 100% 270.000.000

2.07.4.01.16.15.42 5. Penguatan Kapasitas Kader Posyandu dan PKK Kecamatan Mustikajaya


N/A - - - - - - 9% 10% 10%

========================================= 89



- - - - - - - 100% 3.763.800.000 100% 3.763.800.000 100% 7.527.600.000

2.07.4.01.16.15.72 6. Penyelenggaraan Program P3BK di Kecamatan Mustikajaya


30% - - - - - - 40% 3.000.000.000 45% 3.000.000.000 45% 6.000.000.000

2.07.4.01.16.15.72 7. Penyelenggaraan Program P3BK di Kelurahan Mustikasari


30% - - - - - - 40% 3.000.000.000 45% 3.000.000.000 45% 6.000.000.000

2.07.4.01.16.15.72 8. Penyelenggaraan Program P3BK di Kelurahan Padurenan


30% - - - - - - 40% 3.000.000.000 45% 3.000.000.000 45% 6.000.000.000

2.07.4.01.16.15.72 9. Penyelenggaraan Program P3BK di Kelurahan Cimuning


30% - - - - - - 40% 3.000.000.000 45% 3.000.000.000 45% 6.000.000.000

1.20.22.01.36.30 10. Penyelenggaraan kegiatan keagamaan, pemuda, olahraga, dan kewanitaan di Kecamatan Mustikajaya.

Persentase Keikutsertaan Masyarakat dalam kegiatan keagamaan, olahraga, dan keanitaan

60% 75% - 85% - 90% 540.000.000 - - - - - 540.000.000

1.20.22.01.50 II PROGRAM PENINGKATAN PARTISIPASI MASYARAKAT KELURAHAN DAN KECAMATAN DALAM PEMBANGUNAN

Persentase Keikutsertaan Masyarakat dalam Proses Pembangunan

100% 100% 3.040.700.000 100% 4.085.440.000 100% 200.000.000 - - - - 100% 7.326.140.000 KECAMATAN MUSTIKAJAYA

Kegiatan :

1.20.22.01.50.09

1.20.21.01.18.31

1.

2.

Penyusunan rencana pembangunan Kecamatan Mustikajaya

Penyelenggaraan Musrembang Tingkat Kecamatan dan Kelurahan

-

-

-

-

-

100%

-

50.000.000

100%

-

200.000.000 -

-

-

-

-

-

-

-

-

-

200.000.000

50.000.000

1.20.21.01.18.30 3 Penyelenggaraan kegiatan RT dan RW di Kecamatan Mustikajaya

100% 2.643.200.000 100% 3.694.600.000 - - - - - - - 6.337.800.000

1.20.21.01.18.37 4 Pengadaan sarana dan prasarana serta peningkatan kinerja Kecamatan Mustikajaya

100% 100.000.000 - - - - - - - 100.000.000

========================================= 90


1.20.21.01.18.32 5 Gerakan pelestarian K3 di Kecamatan Mustikajaya

100% 170.000.000 100% 200.840.000 - - - - - - - 370.840.000

1.20.21.01.18.67 6 Fasilitasi kegiatan kemasyarakatan di Kecamatan Mustikajaya

100% 127.500.000 - - - - - - - - - 127.500.000

1.20.22.01.36 III PROGRAM PEMBINAAN KEWILAYAHAN DAN KEMASYARAKATAN

Persentase Capaian Prestasi Kecamatan

- 100% 171.000.000 100% 413.100.000 - - - - - - 100% 584.100.000 KECAMATAN MUSTIKAJAYA

Kegiatan :

1.20.21.01.07.01 1 Pembinaan administrasi pemerintahan dan kependudukan

100% 16.000.000 100% 17.600.000 - - - - - - 100% 33.600.000

1.20.21.01.07.02 2 Pembinaan kelembagaan dan organisasi kemasyarakatan di Kecamatan Mustikajaya

100% 40.000.000 100% 44.000.000 - - - - - - 100% 84.000.000

1.20.21.01.07.03 3 Pembinaan Keagamaan, Keolahragaan dan Kewanitaan di Kecamatan Mustikajaya

100% 115.000.000 100% 71.500.000 - - - - - - 100% 186.500.000

1.20.21.01.48.24 4 Lomba dondang dan adu bedug - 100% 50.000.000 - - - - - - 100% 50.000.000

1.20.21.01.48.25 5 Peringatan HUT RI tingkat Kecamatan Mustikajaya

- 100% 60.000.000 - - - - - - 100% 60.000.000

1.20.21.01.48.26 6 Peringatan HUT Kota Bekasi tingkat Kecamatan Mustikajaya

- 100% 40.000.000 - - - - - - 100% 40.000.000

1.20.21.01.48.27 7 Penyelenggaraan pelayanan administrasi terpadu di Kecamatan Mustikajaya

- 100% 20.000.000 - - - - - - 100% 20.000.000

1.20.21.01.48.28 8 Penyelenggaraan Kegiatan PPK Tingkat Kecamatan Mustikajaya

- 100% 50.000.000 - - - - - - 100% 50.000.000

1.20.21.01.48.29 9 Penyelenggaraan Lomba Kinerja Kecamatan dan Kelurahan

- 100% 60.000.000 - - - - - - 100% 60.000.000

Meningkatkan ketentraman, ketertiban dan kenyamanan lingkungan

1. Terpeliharanya ketentraman, dan ketertiban masyarakat


1.20.22.01.15 XI PROGRAM PENINGKATAN KEAMANAN DAN KENYAMANAN LINGKUNGAN


100% - - 100% 20.000.000 100% 650.000.000 100% 640.000.000 100% 500.000.000 100% 1.810.000.000 KECAMATAN MUSTIKAJAYA

Kegiatan :

1.20.22.01.15.19 1 Peningkatan kebersihan dan kenyamanan lingkungan

- - - - 100% 450.000.000 100% 500.000.000 100% 400.000.000 100% 1.350.000.000

1.20.22.01.15.20 2 Peningkatan ketertiban dan keamanan

- - - - 100% 200.000.000 100% 140.000.000 100% 100.000.000 100% 440.000.000

3 Penertiban Spanduk dan PKL di Kecamatan Mustikajaya

- - 100% 20.000.000 - - - - 20.000.000

Meningkatnya kualitas

Optimalisasi Peningkatan

1.20.22.01.01 I. PROGRAM PENINGKATAN PELAYANAN

Optimalisasi Peningkatan

100% 100% 2.095.943.500 100% 2.769.650.000 100% 3.070.175.000 100% 3.990.992.000 100% 4.359.975.000 100% 16.286.335.500 KECAMATAN MUSTIKAJAYA

========================================= 91


pelayanan publik dan akuntabilitas kinerja

Pelayanan Administrasi Perkantoran

ADMINISTRASI PERKANTORAN

Pelayanan Administrasi Perkantoran

Kegiatan :

1.20.22.01.01.01 1 Penyediaan jasa surat menyurat 100% 17.280.000 100% 19.000.000 100% 10.000.000 100% 18.000.000 100% 18.000.000 100% 82.280.000

1.20.22.01.01.02 2 Penyediaan jasa komunikasi sumber daya air dan listrik

100% 115.400.000 100% 88.000.000 100% 100.000.000 100% 153.000.000 100% 154.000.000 100% 610.400.000

1.20.22.01.01.08 3 Penyediaan jasa kebersihan kantor 100% 40.000.000 100% 44.000.000 100% 48.000.000 100% 57.000.000 100% 57.000.000 100% 246.000.000

1.20.22.01.01.09 4 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja

100% 46.630.000 100% 51.293.000 100% 56.000.000 100% 67.200.000 100% 67.000.000 100% 288.123.000

1.20.22.01.01.10 5 Penyediaan alat tulis kantor 100% 83.000.000 100% 91.300.000 100% 100.000.000 100% 120.000.000 100% 120.000.000 100% 514.300.000

1.20.22.01.01.11 6 Penyediaan barang dan cetakan dan penggandaan

100% 85.000.000 100% 85.298.000 100% 93.000.000 100% 100.000.000 100% 100.000.000 100% 463.298.000

1.20.22.01.01.13 7 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

- - 100% 155.000.000 100% 170.500.000 100% 190.000.000 100% 190.000.000 100% 705.500.000

1.20.22.01.01.14 8 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

100% 50.000.000 100% 20.000.000 100% 22.000.000 100% 35.000.000 100% 35.000.000 100% 162..000.000

1.20.22.01.01.15 9 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

100% 33.900.000 100% 30.000.000 100% 43.000.000 100% 51.600.000 100% 52.000.000 100% 210.500.000

1.20.22.01.01.17 10 Penyediaan makanan dan minuman

100% 80.000.000 100% 88.000.000 100% 96.800.000 100% 105.717.000 100% 106.000.000 100% 476.517.000

1.20.22.01.01.18 11 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

100% 45.000.000 100% 20.000.000 100% 40.000.000 100% 60.000.000 100% 60.000.000 100% 225.000.000

1.20.22.01.01.19 12 Penyediaan jasa tenaga administrasi/ Teknis perkantoran

100% 1.228.483.500 100% 1.779.384.000 100% 2.010.000.000 100% 2.577.600.000 100% 3.074.700.000 100% 8.609.667.500

========================================= 92


1.20.22.01.01.21 13 Penyebarluasan Informasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

- - - - - - 100% 150.000.000 100% 150.000.000 100% 300.000.000

1.20.22.01.01.27 14 Penyediaan jasa keamanan kantor 100% 271.250.000 100% 298.375.000 100% 280.875.000 100% 280.875.000 100% 280.875.000 100% 1.412.250.000

1.20.22.01.01.31 15 Penataan Arsip - - - - - - 100% 45.000.000 100% 45.000.000 100% 90.000.000

Optimalisasi Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur

1.20.22.01.02 II PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR

Optimalisasi Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur

100% 100% 333.000.000 100% 321.300.000 100% 320.000.000 100% 414.000.000 100% 385.000.000 100% 1.773.300.000 KECAMATAN MUSTIKAJAYA

Kegiatan :

1.20.22.01.02.22 1 Pemeliharaan rutin/ berkala gedung kantor

100% 40.000.000 100% 74.000.000 100% 50.000.000 100% 90.000.000 100% 60.000.000 100% 314.000.000

1.20.22.01.02.24 2 Pemeliharaan rutin/ brkala kendaraan dinas/operasional

100% 293.000.000 100% 247.300.000 100% 270.000.000 100% 324.000.000 100% 325.000.000 100% 1.459.300.000


1.20.22.01.03 III PROGRAM PENINGKATAN DISIPLIN APARATUR



Kegiatan :

1.20.21.01.03.02 1 Pengadaan pakaian Pakaian Dinas beserta perlengkapannya

100% 9.840.000 100% 39.000.000 - - 100% 90.000.000 100% 95.000.000 100% 233.840.000

1.20.22.01.03.05 2 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu

- - - - 100% 75.000.000 - - - - - -

1.20.22.01.03.06 3 Pengadaaan pakaian olahraga 100% 62.000.000 100% 88.200.000 100% 95.000.000 100% 114.000.000 100% 115.000.000 100% 75.000.000

========================================= 93


Optimalisai Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Dan Keuangan

1.20.22.01.06 IV PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN

Optimalisai Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Dan Keuangan


Kegiatan :

1.20.21.01.06.02 1 Penyusunan laporan keuangan semesteran

100% 5.000.000 100% 5.300.000 - - - - - - - 10.300.000

1.20.21.01.06.04 2 Penyusunan laporan keuangan akhir tahun

100% 7.500.000 100% 8.250.000 - - - - - - - 15.750.000

1.20.22.01.06.01 3 Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

- - 100% 10.000.000 100% 11.000.000 100% 12.000.000 100% 13.000.000 100% 46.000.000

1.20.22.01.06.02 4 Penyusunan laporan keuangan - - - - 100% 59.000.000 100% 45.000.000 100% 45.000.000 100% 149.000.000

========================================= 94


Dari tabel 5.1 diatas dapat uraikan bahwa dalam mencapai Visi dan Misi, Kecamatan

Mustikajaya menetapkan 14 indikator kinerja program yaitu:

1. Indeks Kepuasan Masyarakat ( IKM )

2. Persentase Keikutsertaan Masyarakat Dalam Proses Perencanaan Pembangunan

3. Persentase Tersedianya Monografi Kelurahan dan Kecamatan yang Lengkap dan

Terbaharui

4. Persentase Posyandu Mandiri

5. Persentase PKK Aktif

6. Persentase Swadaya Masyarakat terhadap Program Pemberdayaan Masyarakat

7. Persentase Wilayah Tertib K3

8. Persentase Peningkatan Kemampuan Aparatur

9. Capaian Prestasi Kecamatan

10. Optimalisasi Peningkatan Pelayanan Administrasi Perkantoran

11. Optimalisasi Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran

12. Optimalisasi Peningkatan Disiplin Aparatur

13. Optimalisasi Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan

Keuangan

BAB VI

========================================= 95


INDIKATOR KINERJA KECAMATAN MUSTIKAJAYA

YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN PENUTUP SASARAN RPJMD

Indikator kinerja adalah ukuran kuantitatif dan/atau kualitatif yang menggambarkan

tingkat pencapaian suatu sasaran atau tujuan yang telah ditetapkan (BPKP, 2000) atau suatu

variabel yang digunakan untuk mengekspresikan secara kuantitatif efektivitas dan efisiensi

proses atau operasi dengan berpedoman pada target-target dan tujuan organisasi. Jadi jelas

bahwa indikator kinerja merupakan kriteria yang digunakan untuk menilai keberhasilan

pencapaian tujuan organisasi yang diwujudkan dalam ukuran-ukuran tertentu.

Indikator kinerja sering disamakan dengan ukuran kinerja namun sebenarnya,

meskipun keduanya merupakan kriteria pengukuran kinerja, terdapat perbedaan makna.

Indikator kinerja mengacu pada penilaian kinerja secara tidak langsung yaitu hal-hal yang

sifatnya hanya merupakan indikasi-indikasi kinerja, sehingga bentuknya cenderung kualitatif

sedangkan ukuran kinerja adalah kriteria kinerja yang mengacu pada penilaian kinerja secara

langsung, sehingga bentuknya lebih bersifat kuantitatif. Indikator kinerja dan ukuran kinerja

ini sangat dibutuhkan untuk menilai tingkat ketercapaian tujuan, sasaran, dan strategi.

Dalam Untuk mencapai Visi dan Misi Pemerintah Kota Bekasi, dalam Perubahan

RPJMD Tahun 2013 – 2018 telah ditetapkan kebijakan, program kerja dan sasaran serta

target indikator kinerja yang harus dilaksanakan dan dicapai oleh Satuan Kerja Perangkat

Daerah (SKPD). Berikut dalam tabel 6.1 disampaikan indikator kinerja beserta target

capaiannya yang harus dicapai oleh Kecamatan Mustikajaya yang tercantum dalam dokumen

PerubahanRPJMD2013-2018.

========================================= 96


Tabel 6.1 Indikator Kinerja SKPD yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD Perubahan 2016

No. Indikator Sasaran Bidang Urusan dan Program-Kegiatan

Indikator Kinerja Program (outcome) Satuan

Kondisi Kinerja

Pada Awal

RPJMD

Target Capaian Setiap Tahun

Kondisi Kinerja Pada Akhir Periode RPJMD

2014 2015 2016 2017 2018

Target Target Target Target Target Target

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)

Program Peningkatan Pelayanan Masyarakat di Kecamatan

Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Nilai 70 72 74 76 78 80 80

========================================= 97


2Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan

Program Peningkatan Partisipasi dalam Pembangunan

Persentase Keikutsertaan Masyarakat dalam Proses Perencanaan Pembangunan

% 60 75 85 90 90 90 90


% 50 100 100 100 100 100 100

Persentase Posyandu Mandiri % N/A - - - 9 10 10

Persentase PKK Aktif % - - - - 100 100 100

========================================= 98



% 30 - - - 40 45 45

3 Persentase Wilayah Tertib K3

Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan

Persentase Wilayah Tertib K3 % 100 100 100 100 100 100 100

========================================= 99


========================================= 95

1kecamatan.bekasikota.go.id/.../109-06032018-download.docx · Web viewbahwa setiap satuan kerja...

Documents

Transcript of 1kecamatan.bekasikota.go.id/.../109-06032018-download.docx · Web viewbahwa setiap satuan kerja...