SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III...

32
ISSN 1979 - 780X No. 40/2020 April—Juni 2020 Sinergi, Integritas, Profesional SERTIJAB : M. Iswan Achir Kepada Marisi Butar-Butar “Bersatu Kita Teguh, Bercerai Kita Runtuh“.

Transcript of SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III...

Page 1: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

ISSN 1979 - 780X

No. 40/2020 April—Juni 2020

Sinergi, Integritas, Profesional

SERTIJAB : M. Iswan Achir Kepada Marisi Butar-Butar

“Bersatu Kita Teguh, Bercerai Kita Runtuh“.

Page 2: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

DENGAN ADANYA PERUBAHAN MANAJEMEN SEMOGA PTPN GROUP SUKSES SELALU

Sertijab Direksi

Hadirnya SEVP PTPN II

CSR Pasar Murah PTPN II

PTPN II Menyalurkan Beras 10 Ton

Hari Anti Narkotika International (HANI)

Pengambil Alihan Areal HGU PTPN II

Sertijab IKBI PTPN II

SERTIJAB

Page 3: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

JASMERAH Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah atau disingkat Jasmerah adalah

semboyan yang terkenal yang diucapkan oleh Soekarno, dalam pidatonya yang

terakhir pada Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia tanggal 17 Agustus

1966.

Gambar diatas mengingat kembali sejarah pendiri Perkebunan pada tahun 1863

oleh Jacobus Nienhuys dari Negara Belanda. Untuk kisahnya akan kita liris di

Edisi 41.

Pada Edisi 40 Redaksi Majalah Berita dari Deli PTPN II memuat mengenai

Sertijab PTPN II, Hadirnya SEVP PTPN II, CSR Pasar Murah, PTPN II

menyalurkan beras sebanyak 10 ton, Hari Anti Narkotika International (HANI),

Pengambil alihan areal HGU PTPN II, Sertijab IKBI, TIPS Garam, Keagamaan,

dan Opini.

Dewan Redaksi

PENASEHAT / PELINDUNG: DIREKSI PTPN II

PEMBINA:

SYAHRIADI SIREGAR

( SEVP BUSINESS SUPPORT )

IRWAN PERANGIN-ANGIN

( SEVP OPERATION)

PEMIMPIN UMUM

IBNU MAULANA I. ARIEF

PEMIMPIN REDAKSI:

IRWAN

WAKIL PIMPINAN REDAKSI

TRIANDI H.H SIREGAR

STAF REDAKSI:

HENNY MAILENA SIREGAR

HENRI HM SIDABUTAR

SEKRETARIS REDAKSI:

NΟVI SUHASTUTI

DOKUMENTASI :

ROSO SUYETNO

PENGETIKAN NASKAH :

NOVI SUHASTUTI

KEUANGAN :

IMAM WAHDAN

DISTRIBUSI :

IBNU HAJAR HARAHAP

KORESPONDENSI :

HUMAS KEBUN/UNIT

SUTAN BS PANJAITAN

Redaksi menerima kiriman berupa

tulisan/karya ilmiah/artikel/opini/berita dan laporan kegiatan di Unit-unit produksi serta aktivitas lainnya untuk dimuat pada Majalah

Berita dari Deli PTPN II

Dari Redaksi

1882 Senembah Hospital

Tanjung Morawa

1863 Jacobus

Nienhuys

Page 4: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

PT Perkebunan Nusantara II

1

EDISI 40

`

SELAMAT

DATANG BAPAK DIREKSI BARU

SELAMAT BERTUGAS

DITEMPAT YANG BARU

BAPAK DIREKSI LAMA

SEMOGA

SUKSES DALAM

MENJALANI

TUGAS

Page 5: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

`

2 EDISI 40

Direktur Holding PTPN III M Abdul

Ghani melakukan perombakan besar-

besaran sekaligus merampingkan

susunan Direksi, termasuk jajaran

Direksi di PTPN II, hari Jumat, 29

Mei 2020, pukul 10.00 wib di Puri

Triadiguna PTPN II Tanjung Morawa

Deli Serdang Sumatera Utara.

M Iswan Achir dengan jabatan baru

sebagai Direktur PTPN VI digantikan

Marisi Butar-Butar sebagai Direktur di

PTPN II, Jabatan Direktur Operasional lama Marisi Butar-

Butar digantikan Irwan Perangin-Angin dengan jabatan

baru sebagai SEVP Operation PTPN II.

Selanjutnya, jabatan Direktur Komersil M Arwin

Nasution digantikan Budi Susanto dengan jabatan baru

sebagai SEVP Business Support PTPN II, dalam

pelaksanaan serah terima jabatan juga dihadiri beberapa

pimpinan anak perusahaan PTPN II, PT TDM, dan PT

NDB.

Turut dihadiri seluruh Kepala Bagian, Manager Distrik

serta Manager Kebun PTPN II, PT LNK, PT PND, SPP

PTPN II tingkat Perusahaan, serta dihadiri ibu-ibu IKBI

PTPN II.

Dalam sambutan dari M Iswan Achir didampingi ibu,

mengucapkan terima kasih atas kerjasamanya yang

dilaksanakan selama ini dan kiranya PTPN II tetap maju

dan lebih maju lagi dari sekarang.

Sementara Marisi Butar-Butar sebagai Direktur yang baru

di PTPN II didampingi ibu, mengucapkan terima kasih

kita ucapkan kepada Tuhan, atas terlaksananya acara ini.

Mari kita teruskan yang terbaik untuk perusahaan, kita

melaksanakan acara kegiatan ini dengan mengikuti aturan

protokoler kesehatan Covid-19, dan kami yakin PTPN II

akan lebih maju kedepannnya dengan penuh

kekompakan dan berjuang untuk lebih maju,

PTPN II akan jadi yang terbaik ke depannya, kita

dari Managemen yang baru ini tetap komitmen

dalam pengamanan aset perusahaan dengan tetap

bekerjasama dengan stakeholder yang ada di

Sumatera Utara.□Ns

Page 6: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

3 EDISI 40

HADIRNYA SEVP

PTPN II

Marisi Butar Butar Direktur

Lahir di Medan, 14 Juni 1963. Memperoleh gelar Sarjana dari

Fakultas Pertanian Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW)

Salatiga-Jateng (1988), Fakultas Hukum Universitas Dharma

Wangsa (2010), Magister Managemen dari Universitas

Sumatera Utara (2007). Magister Hukum dari Universitas

Sumatera Utara (2010) dan S3 Ilmu Hukum dari Universitas

Sumatera Utara (2016). Memulai karir sebagai Staff Tanaman

PTPN III (Persero) (1989-2003), Kepala Urusan PTPN III

(Persero) (2003-2007), Kepala Bagian Kepatuhan dan

Manajemen Resiko PTPN III (Persero) (2007-2011), Kepala

Bagian Teknologi Informasi/Transformasi Bisnis/Manajemen

Resiko (TI/TB/MR) PTPN III (Persero) (2011-2014), Kepala

Bagian Hukum PTPN III (Persero) (2014-2015), Kepala Bagian

Hukum Holding BUMN Perkebunan Jakarta (2015-Juli 2016),

Direktur Operasional PTPN II (2016-2020) dan Direktur

PTPN II (saat ini).

Irwan Perangin-Angin SEVP Operation

Lahir di Kabanjahe, 07 Juni 1966. Memperoleh gelar Sarjana

Budidaya Pertanian di Universitas Islam Sumatera Utara.

Memulai karir sebagai Asisten kepala Kebun Sawit Seberang di

PTPN II (2004 - 2005), Kepala Urusan Invetasi Bagian

Tanaman di PTPN II (2005 - 2010), Manajer Kebun Tanjung

Keliling di PTPN II (2010 - 2012), Manajer Kebun Bekiun di

PTPN II(2012 - 2014), Direktur SDM PT LNK (2014 - 2019),

Kepala Bagian Sekretariat Perusahaan di PTPN II (Juni 2019 -

Agustus 2019), Kepala Divisi Sekretariat Perusahaan di PTPN

III Holding (2019 - 2020) dan SEVP Operation di PTPN II

(Mei 2020 s/d saat ini)

Page 7: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

4 EDISI 40

Syahriadi Siregar SEVP Business Support

Lahir di Padang Sidempuan, 31 Juli 1967.

Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Jurusan

Akuntansi di Universitas Dharma Agung (1992).

Memulai karir sebagai Kepala Bagian

Akuntansi(2015 - 2016), Manajer Kebun Bandar

Selamat (Oktober 2016 - Desember 2016), Kepala

Bagian Pengadaan (2017 - 2018), Kepala Bagian

Keuangan (2018 - 2019), General Manajer Distrik

Aceh Timur(Juli 2019 - Nopember 2019), Kepala

Bagian Operasional Keuangan & Akuntansi (2019 -

2020) dan sebagai SEVP Business Support di

PTPN II (Juni 2020 s/d saat ini).

Page 8: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

5 EDISI 40

Page 9: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

6

EDISI 40

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR)

Hari Jum’at, 15 Mei 2020 PT Perkebunan Nusantara II kembali

menyalurkan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa gula

pasir hasil produksi ke beberapa wilayah, Pemprov Sumut dan

Kabupaten Langkat. Corporate Social Responsibility

Kata sambutan Direktur Utama PTPN II M Iswan Achir, Gula pasir

diserahkan di Kantor Gugus Tugas Covid-19, Jalan Sudirman, Kota

Medan. Gula pasir tersebut akan disalurkan kepada masyarakat

yang terdampak Covid-19. Mudah-mudahan dengan bantuan gula

ini, kita semua dapat memperoleh berkah.

Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi mengucapkan terima kasih

kepada PTPN II atas kepedulian terhadap penderitaan masyarakat

yang terdampak Covid-19. Saya berharap PTPN II menjadi

perusahaan yang maju dan berkembang. Sehingga dapat

menjadi kebanggaan dari masyarakat Sumut, terutama

dalam memproduksi gula,"

Penyaluran CSR PTPN II

Operasi Pasar PTPN II Guna menyambut Bulan Suci Ramadhan 1441 H, PTPN II Tanjung Morawa melakukan

operasi pasar khusus gula pasir, di Lapangan Garuda PTPN II, Desa Buntu Bedimbar, Kecamatan Tanjung

Morawa, Kabupaten Deli Serdang, tanggal 5 Mei 2020 pukul 11:00 WIB s/d selesai.

Warga berharap “Kegiatan ini sangat membantu warga, apalagi sekarang ini semua harga mahal, kadang warga

kewalahan untuk membelinya. Kalau bisa, PTPN II sering-sering mengadakan pasar murah. Selain gula dengan

harga Rp 12.500/kg, hendaknya ikut juga minyak makan, beras dan lainnya.”Dan kami mendoakan PTPN II tetap

sukses dan dapat melakukan secara rutin memberikan paket murah kepada masyarakat Tanjung Morawa.”

Sekretariat Perusahaan (Sekper) PTPN II, Irwan SE didampingi Kepala Bagian Pengamanan Aset Iman Subakti

dan Humas PTPN II, Sultan BS Panjaitan SE mengatakan, kegiatan operasi pasar khusus gula, diadakan untuk

membantu masyarakat di sekitar perusahaan.

Kegiatan pasar murah PTPN II juga diadakan dilingkungan-lingkungan Kebun PTPN II yaitu Lubuk Pakam,

Stabat, Helvetia, Binjai, Bulu Cina, Sei Semayang, Bandar Klippa, Lingkungan Distrik Rayon Utara, Distrik

Rayon Selatan dan Kwala Bingei.□Ns

Page 10: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

PT PERKEBUNAN NUSANTARA II

7

EDISI 40

PTPN II menyalurkan beras sebanyak 10 ton kepada warga yang terdampak Viruss Covid-19 di lingkungan kerja perusahaan

yang tersebar di 26 unit di wilayah Kabupaten Deliserdang, Serdang Bedagai, Langkat dan Binjai tanggal 11 April 2020.

PT PERKEBUNAN NUSANTARA II SALURKAN BERAS 10 TON UNTUK WARGA TERDAMPAK COVID-19

Page 11: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

PT PERKEBUNAN NUSANTARA II

8 EDISI 40

Melalui program ini diharapkan dapat mempercepat memutus mata rantai penularan wabah

Covid-19 di lingkungan kerja perusahaan.

Ketua Pelaksanaan penyalurana Beras oleh Kepala Bagian Sekretariat Perusahaan PTPN II,

Irwan SE didampingi Kabag SDM Maruli T Siagian, Eka Kesuma Hadi dan Humas Sutan BS

Panjaitan,

Ketua Pelaksana Irwan SE mengatakan, program itu disebut PTPN II peduli terhadap warga

kurang mampu disalurkan dalam kemasan ukuran satu karung 5 Kg.

Koordinator Protokol Tim Pemantauan dan Pencegahan Penularan COVID-19 PTPN II,

menyampaikan, penyaluran bantuan ini dilaksanakan oleh GM Distrik dan Manajer Kebun atau

unit yang selama ini berinteraksi langsung dengan masyarakat.□Ns

Penyerahan bantuan ini juga disaksikan oleh pengurus Serikat Pekerja Perkebunan (SPP),

Instansi Pemerintah Kecamatan/Dessa setempat. Dengan sinergi seperti ini diharapkan bantuan

yang diberikan sesuai dengan yang membutuhkan dan tepat sasaran.

Kepada seluruh jajaran manajemen distrik/kebun/unit diharapkan dapat segera

mendistribusikan kepada warga yang membutuhkan. Dalam pelaksanaan distribusi bantuan

kepada warga tentunya dapat mempedomani protokol pencegahan penularan COVID-19.

Page 12: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

9 EDISI 40

(Hari Anti

Narkotika Internasional)

udah berulang-ulang iklan di TV, Radio, dan

Media berita lainnya tentunya sudah bisa

menjadi pelajaran untuk kita, bahwa sebagian

generasi kita sudah mengalami kehancuran.

Indonesia dinyatakan darurat narkoba sejak tahun

1971. Dimasa itu Presiden RI ke-2 Soeharto

menyatakan Indonesia sedang dalam kondisi darurat

narkoba.

Setiap tahun setelah ditetapkannya tanggal 26 Juni

sebagai Hari Anti Narkotika Internasional yang

ditetapkan pada tanggal 26 Juni 1988 dicanangkan oleh

United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC).

Pertanyaannya kenapa harus tanggal 26 Juni

penetapannya ? mengingat momen pengungkapan

kasus perdagangan opium oleh Lin Zexu (1785-1851)

di Humen Guangdong, Tiongkok.

Dari tahun 1971 s/d saat ini berumur 49 tahun lamanya.

Pengaruh narkoba sudah setiap daerah di Indonesia

terkontaminasi.

Keprihatinan akan meningkatnya pengguna narkoba

khususnya di kalangan remaja, berkenaan dengan

peringatan Hari Anti Narkoba Internasional serta

sebagai upaya mencegah meluasnya pemakaian

narkoba terutama dikalangan remaja, saya menulis

artikel mengenai “Selamatkan Generasi Kita” data

diambil dari BNN tahun 2019.

Apa akibat penyalahgunaan narkoba?

Pada dasarnya akibat penyalahgunaan narkoba dapat

dibagi menjadi akibat fisik dan psikis. Akibat yang

terjadi tentu tergantung kepada jenis narkoba yang

digunakan, cara penggunaan, dan lama penggunaan.

Beberapa akibat fisik ialah kerusakan otak, gangguan

hati, ginjal, paru-paru, dan penularan HIV/AIDS

melalui penggunaan jarum suntik

bergantian. Sebagai contoh, sekitar 70

persen pengguna narkoba suntikan di

Cina tertular HIV/ AIDS. Di Indonesia,

sejak beberapa tahun terakhir ini

jumlah kasus HIV/AIDS yang tertular

melalui penggunaan jarum suntik di

kalangan pengguna narkotik tampak

meningkat tajam. Akibat lain juga timbul sebagai

komplikasi cara penggunaan narkoba melalui suntikan,

misalnya infeksi pembuluh darah dan penyumbatan

pembuluh darah.

Akibat psikis dan fisik yang mungkin terjadi ialah

sikap yang apatis, euforia, emosi labil, depresi,

kecurigaan yang tanpa dasar, kehilangan kontrol

perilaku, akhirnya mengalami sakit jiwa dan

kemungkinan mengganggu hubungan sosial dengan

orang lain. Bahkan bisa merugikan orang lain. Sebagai

contoh, perkelahian, begal dan kecelakaan lalu lintas

yang terjadi karena pelaku tidak berada dalam keadaan

normal, baik fisik maupun psikis.

Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan

obat/bahan berbahaya. Selain "narkoba", istilah lain

yang diperkenalkan khususnya oleh Deperteman

Kesehatan Republik Indonesia adalah Napza yang

merupakan singkatan dari Narkotika, Psikotropika

dan Zat Adiktif.

Psikotropika adalah zat atau obat, baik alamiah

maupun sintetis bukan narkotika, yang berkhasiat

psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf

pusat yang menyebabkan perubahan pada aktivitas

mental dan perilaku (Undang-Undang No. 5/1997).

Menurut data terakhir tahun 2017 setelah membaca

buku Hasil Lit 2017 BNN Survei Nasional

S

Page 13: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

10 EDISI 40

Penyalahgunaan Narkoba di 34 Propinsi tahun 2017

dari Pusat Penelitian data dan Informasi Badan

Narkotika Nasional, penyalahguna Terbesar

berdasarkan kelompok :

Kokain merupakan alkaloid yang didapatkan dari

tanaman Erythroxylon coca, yang berasal dari Amerika

Selatan, dimana daun dari tanaman ini biasanya

dikunyah oleh penduduk setempat untuk mendapatkan

“efek stimulan”.

Saat ini Kokain masih digunakan sebagai

anestetik lokal, khususnya untuk pembedahan

mata, hidung dan tenggorokan, Kokain

diklasifikasikan sebagai suatu narkotika, bersama

dengan morfin dan heroin karena efek adiktif.

3 Pilihan Hidup Untuk Penyalahguna Narkoba :

1. Penjara

2. Rumah Sakit/mati

3. Rehabilitasi

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN)

Komjen Pol Heru Winarko di Kantor

Kemenko Polhukam, di Jalan Medan

Merdeka Barat, Jakarta Pusat, tanggal 5

Desember 2019 mengungkapkan, ada

peningkatan peredaran narkoba selama tahun

2019 dari tahun sebelumnya sebesar 0,03

persen. Pengguna paling banyak berusia 15

hingga 65 tahun dan menembus angka tiga

juta orang.

"Jadi narkoba ini bukan hanya di Indonesia,

di seluruh dunia hampir sama. Tapi di

Indonesia kita meningkat 0,03%. Lebih

kurang jumlahnya 3.600.000 yang

menggunakan (narkoba) di Indonesia.

Sejauh ini jenis narkoba yang paling banyak

digunakan di Indonesia adalah ganja. Pengguna

ganja mencapai 63 persen.

"Memang kalau untuk ini nanti langkah langkah

kita, kenapa kita meningkat, pertama yang paling

banyak menggunakan 63 persen adalah jenis

ganja.

Oleh karena itu, BNN saat ini tengah fokus

membabat habis ladang ganja di Aceh dan

kawasan lainnya.

Deputi Pemberantasan BNN Irjen Arman Depari

menambahkan, ada berbagai macam cara

penyelundupan narkoba.

"Kalau jaringan lokalnya itu bisa macam-macam,

kalau lokal biasanya di daerah tujuan

penyelundupan, di daerah pemasaran atau

marketnya, Kalimantan kolaborasi dengan

Sulawesi, tetapi juga berkolaborasi dengan

sindikat yang ada di Sumatera dan juga sangat

memungkinkan untuk menyebar terus ke Jawa

Timur dan Jakarta.

Sedangkan sindikat internasional, sumber barang

narkoba banyak dari Myanmar, Laos, dan

Thailand, walaupun masuknya biasanya tetap

transit Malaysia. Marilah sama-sama kita selamatkan generasi kita dari

Narkoba.□Ns

Page 14: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

v

PTPN II Berita dari Deli

11 EDISI 40

PTPN II terus melakukan upaya penyelamatan

aset khususnya lahan berstatus hak guna usaha

(HGU) yang masih produktif untuk

dimanfaatkan kembali.

Sesuai perintah Presiden Jokowi Widodo yang

disampaikan tanggal 11 Maret 2020 di Istana

Negara dalam rapat terbatas bersama para

Menteri dan Gubernur Sumatera Utara terkait

percepatan penyelesaian permasalahan

pertanahan di Sumut dan dalam rangka menindaklanjuti program Pemerintah R.I Swasembada Gula Nasional, menegaskan

kepada seluruh Kementerian, lembaga, TNI,

Polri dan Pemda agar menertibkan administrasi

tata kelola serta menjaga aset-aset

sehingga tidak terjadi permasalahan

tanah yang berlarut-larut apalagi

sampai terjadi konflik antar warga.

.

Sebagai langkah konkrit PTPN II

untuk menjaga dan mengamankan

lahan sebagaimana arahan Presiden

Jokowi Widodo, proses

pengambilalihan lahan HGU yang

berada di Kebun Bulu Cina,

Helvetia, Tandem, Sei Semayang,

Kebun Patumbak, dan kebun

lainnya yang digarap masyarakat

(pihak lain).

PTPN II berharap masyarakat yang

menguasai lahan terus menerus,

untuk mengosongkan lahan dengan

memberikan bantuan tali asih.

Pelaksanaan pembersihan areal yang digarap,

Serikat Pekerja Perkebunan (SPP) PTPN II

sebagai mitra kerja PTPN II, ikut serta

mendukung program kerja PTPN II dalam

mengamankan asset untuk mengambilalih lahan

HGU menjadikan perusahaan lebih baik.

Semoga segala usaha yang dilakukan PTPN II

semakin baik kedepannya.Amin. (berita dikutip

dari Analisadaily)□.ns

Okupasi areal HGU PTPN II Kebun Kwala Bingei

Foto bersama SPP PTPN II

Page 15: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

SERTIJAB IKBI

PT PERKEBUNAN NUSANTARA II

Jum’at, 29 Mei 2020

Tanjung Morawa

Page 16: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

LAPORAN PENELITIAN

Oleh : Seven Mei Pakpahan (Kabid Tanaman Distrik

Semusim)

Putra, SP ( Asisten DP II Kebun Helvetia)

Pembimbing : Ishman L Sibuea,ST.MM

Page 17: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

14 EDISI 40

Menanam tebu pada umumnya menggunakan bibit

bagal, atau batang tebu. Batang tebu tersebut

diletakkan tertidur pada lubang tanaman, lalu

kemudian ditutup. Lubang tanaman itu dikorek

dengan alat mekanisasi furrow yang membentuk

juringan seperti parit bermentuk V. Lubang

penanaman itu disebut Juring Furrow.

Dalam budidaya tebu, PTPN-II juga menanam bibit

tebu dengan SBP ( Single But Plant ). Metoda bibit

SBP adalah dengan mengambil mata tebu (Cane

But) dari batang tebu sebagai benih. Lalu benih itu

ditangkar pada media pot trey. Setelah berumur dua

bulan bibit SBP dipindahkan ke lahan tanaman.

Biasanya selama ini penanaman SBP pada lubang

Juring Furrow. Secara teoritis kultur teknis,

menanam SBP pada Juringan Furrow kurang tepat

karena dasar Juringan Furrow yang dalam telah

berada pada lapisan tanah keras dan dapat

menimbulkan genangan air manakala terjadi hujan

lebat. Kondisi ini dapat mengakibatkan bibit SBP

sters lalu tumbuh tidak berkembang atau mati

sebelum tumbuh.

Guna memenuhi kultur teknis penanaman bibit

tebu, dicoba dengan pola tanam tanpa Juringan

Furrow, tetapi dengan membuat lubang kecil pada

tanah secara manual. Diharapkan metoda ini bisa

memenuhi harapan tumbuh dan berkembang

tanaman tebu tersebut.

1. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Tanaman Tebu (Saccharum officinarum L.)

adalah tanaman penghasil gula di

Indonesia. Upaya memperbanyak produksi

gula dilakukan melalui peningkatan luas

lahan tanaman dan peningkatan hasil

hablur. Salah satu penyebab rendahnya

produktivitas tanaman tebu adalah kendala

pengadaan bibit dan penanaman bibit

tersebut ke lahan tanaman.

Sistem pengadaan bibit tanaman tebu

(Saccharum officinarum L.) yang selama

ini diterapkan adalah bagal, rayungan, dan

lonjoran. Sistem tersebut di atas memiliki

waktu pembibitan lebih lama, kesehatan

dan kemurnian bibit kurang terjamin,

membutuhkan lahan yang luas dan

kebutuhan bahan tanam besar.

Kemajuan teknologi perbanyakan

benih tebu menghasilkan bentuk benih baru

yang disebut budchip. Budchip berasal dari

mata bagal yang diambil dan ditumbuhkan

dalam media pembibitan selama dua bulan.

Budchip berukuran ringan sehingga mampu

menekan bobot benih 80% (Jain et al.,

2010). Setelah cukup umur, jagur dan

sehat, maka bunchip siap dipindahkan dan

ditanam pada areal yang telah selesai

dilakukan pengolahan tanah.

Pengolahan tanah intensif dengan

mencangkul dan membajak sampai gembur

dan bersih menurut para peneliti terbukti

sebagai penyebab utama meningkatnya

degradasi tanah (Utomo, 2000). Penurunan

struktur tanah yang terjadi biasanya

berhubungan erat dengan penurunan kadar

bahan organik di permukaan tanah akibat

pengolahan yang menyebabkan

meningkatnya mineralisasi bahan organik

(Tisdall dan Oades,1982). Hal ini akan

mengakibatkan permukaan tanah mudah

mengalami pemecahan agregat ketika

dikenai hujan secara langsung atau ketika

dikenakan perlakuan secara mekanik oleh

alat pertanian. Pengaruh olah tanah intensif

tidak hanya mengakibatkan penurunan

kualitas tanah secara fisik tetapi juga secara

biologis, dalam hal ini adalah berkurangnya

aktivitas mikroorganisme.

Kondisi tersebut juga terjadi pada saat

membuat lubang Juring Furrow secara

mekanisasi. Dimana dasar lubang juring

telah berada pada lapisan tanah keras,

sehingga pertumbuhan tanaman bibit SBP

tidak normal. Disamping itu lubang juring

yang terlalu dalam terhadap bibit SBP

dapat menjadi wadah genangan air yang

mengakibatkan bibit mati sebelum tumbuh.

Dari latar belakang hasil penelitian

diatas, penanaman bibit SBP dicoba dengan

tanpa Juring Furrow secara mekanisasi,

tetapi dengan membuat secara manual

lubang secukupnya pada juring.

Page 18: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

15 EDISI 40

1.2. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk

mengetahui pengaruh penanaman tebu

dengan bibit SBP tanpa Juringan

Furrow terhadap pertumbuhan tanaman

tebu.

1.3. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini dilakukan di DP-I rayon

Helvetia kebun Helvetia PTPN-II, Deli

Serdang Sumatera Utara.

1.4. Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian ini adalah:

1. Dapat mengetahui pengaruh

pertumbuhan tanaman tebu tanpa

Juring Furrow dengan bibit SBP.

2. Dapat mengetahui kegunaan atau

fungsi dari metode pembibitan SBP

(single bud planting) sebagai upaya

meningkatkan produktivitas

tanaman tebu di PTPN-II.

3. Menambah ilmu dan wawasan

planter tentang sistem penanaman

bibit single bud planting yang tepat

kultur teknis dan tepat biaya.

II. STUDI LITERATUR

2.1 Tanaman Tebu

Tanaman tebu termasuk keluarga rumput-

rumputan. Mulai dari pangkal sampai ujung

batangnya mengandung air gula dengan kadar

mencapai 20 persen. Air gula inilah yang kelak

dibuat kristal-kristal gula atau gula kristal putih

(GKP). Tanaman tebu dapat tumbuh dengan baik di

wilayah dengan curah hujan berkisar antara 1.000-

1.300 mm per tahun dengan sekurang-kurangnya 3

bulan kering. Distribusi curah hujan yang ideal

untuk pertanaman tebu adalah pada periode

pertumbuhan vegetatif diperlukan curah hujan

yang tinggi (200 mm per bulan) selama 5-6 bulan.

Periode selanjutnya selama 2 bulan dengan curah

hujan 125 mm dan 4-5 bulan dengan curah hujan

kurang dari 75 mm/bulan yang merupakan periode

kering. Periode ini merupakan periode

pertumbuhan generatif dan pemasakan tebu

(Royyani dan Lestari, 2009). Periode-periode

curah hujan di wilayah Sumatera Utara sangat

mempengaruhi produktivitas tebu PTPN-II.

2.2 Pembibitan Tebu

Dalam budidaya tanaman tebu, salah satu

hal yang perlu menjadi perhatian utama adalah

bahan tanaman. Secara teknis lebih dikenal sebagai

Bibit Tanaman Tebu. Bibit tebu adalah bagian dari

tanaman tebu yang diperoleh dari kebun bibit yang

terpelihara dan merupakan bahan tanaman yang

dapat dikembangkan untuk pertananaman tanaman

baru. Bibit tebu bentuknya beragam, mulai dari

pucuk, bagal mata 3, bagal mata 1, rayungan,

topstek, budsett, planlet, budchip, hingga bentuk-

bentuk lainnya.

Salah satu pembibitan tebu yang

berkualitas pada lahan yang tidak luas adalah

dengan teknik pembibitan budchip atau SBP

(Single Bud Planting). SBP merupakan teknik

pembibitan tebu secara vegetatif dengan

menggunakan budchip sebagai bibit satu mata.

Metode ini dapat menghasilkan bibit dalam jumlah

banyak dalam waktu relatif cepat (Toharisman,

2013). Metode pembibitan SBP dikembangkan di

Risbang PTPN-II. Hal ini diharapkan agar dapat

memecahkan masalah kekurangan bibit di Distrik

Semusim. Terdapat beberapa faktor yang dapat

mempengaruhi masalah SBP, antara lain

penangkaran rendah, masa tanam terlambat, dalam

artian penanaman tidak sesuai dengan waktu yang

tepat. Kondisi bobot bibit masih diragukan,

kemurnian, kesehatan bibit dan metoda penanaman

kelahan kebun.□

Page 19: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

16 EDISI 40

GARAM

Manfaat lain dari

Garam selain untuk

Masakan dan

Kesehatan.

Selain sebagai penyedap rasa, masih banyak kegunaan garam dapur dalam kehidupan sehari-hari.

Garam merupakan salah satu bahan masakan atau bumbu dapur yang bisa dipastikan selalu ada

di dapur Tanpa garam, setiap masakan rasanya tentu akan sangat hambar. Untuk itu garam bahan

utama

Garam sudah digunakan kurang lebih selama 6000 tahun lamanya yang bermanfaat terutama

dalam hal masak-memasak. Di samping itu ternyata manfaat garam sangat luas dalam kehidupan

sehari-hari, mulai dari kesehatan, membantu pekerjaan dapur, perawatan tubuh dan lain-lain.

Harganya pun terbilang cukup murah dan mudah didapat, cocok sekali untuk digunakan dalam

membantu aktivitas harian.

Page 20: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

PT

PTPN II

17 EDISI 40

Nah, berikut manfaat garam dapur yang masih jarang diketahui.

1. Mencegah buah yang dipotong berubah warna.

Buah yang dipotong lama-kelamaan berubah warna

menjadi kecokelatan. Selain dengan jeruk nipis, air garam

bisa mencegah perubahan warna pada buah sehingga

terlihat segar.

2. Mencerahkan warna pakaian.

Pudarnya warna baju memang membuat kurang percaya

diri. Namun kamu tidak perlu khawatir lagi karena mencuci

baju dengan menambahkan 2 sendok garam akan

mengembalikan warna pakaian seperti baru.

3. Exfoliator kulit.

Garam bisa menjadi alternatif untuk merawat kulit

kering karena bisa menghilangkan kulit mati dan

melancarkan peredaran darah. Gunakan garam saat kulit

setengah basah lalu scrub pada kulit dengan lembut.

4. Memutihkan gigi.

Bersihkan gigi dengan ¼ sendok teh garam dengan baking soda lalu berkumur dengan air hangat.

Atau bisa juga mencampurkan pasta gigi dengan garam kemudian mulailah menyikat gigimu.

5. Menghilangkan bakteri dan bau mulut.

Bau mulut biasa disebabkan oleh kuman dan bakteri. Nah, untuk menghilangkannya adalah

dengan melarutkan garam dengan air hangat dan berkumur selama beberapa detik secara rutin.

6. Mencegah ketombe rambut.

Garam juga bisa mencegah ketombe loh. Caranya adalah sebelum berkeramas, taburkan garam

ke kulit kepala kemudian pijat ke seluruh bagian kurang lebih selama lima menit lalu bilas dengan

bersampo.

7. Mengatasi jerawat.

Jerawat yang membandel memang menjengkelkan. Mengobatinya bisa dengan menggunakan

garam. Pertama, larutkan satu sendok makan garam dengan air dan celupkan kapas ke dalamnya

lalu aplikasikan pada area jerawat. Kemudian biarkan sampai kering dan bilas dengan air bersih.

Page 21: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

PT

PTPN II

18 EDISI 40

8. Mengobati sakit tenggorokan.

Tenggorokan yang bengkak dan berlendir dapat diobati dengan berkumur air hangat yang

dicampur ½ sendok teh garam. Lakukan selama 30 detik sampai satu menit secara rutin agar

nampak khasiatnya.

9. Mengobati luka.

Garam berfungi sebagai anti peradangan, maka jika kulit kamu terluka cukup rendam lukamu

pada air hangat yang dicampur garam selama beberapa menit.

10. Menghaluskan bibir.

Selain mengelupas kulit, garam juga bisa menghaluskan bibir kering. Caranya bisa menaburkan

garam ke area bibir dan pijat secara halus agar kulit kering terangkat.

11. Menyegarkan kembali dan membersihkan bunga palsu.

Debu bisa menempel di mana-mana, termasuk pada hiasan bunga tiruan. Supaya terlihat menarik,

kamu bisa membersihkan bunga tersebut dengan mamasukkannya ke dalam wadah yang berisi

air dan tambahkan garam lalu goyang-goyangkan hingga debu terangkat.

12. Menghilangkan kotoran di kompor, wajan besi, dan talenan.

Cara ampuh membersihkan peralatan dapur dari kotoran dan kerak adalah dengan menggunakan

garam. Kamu bisa menebar garam pada area yang kotor dicampur dengan sedikit air maupun

perasan jeruk nipis atau lemon.

13. Membersihkan noda minuman berwarna.

Noda wine terbilang sulit untuk dibersihkan, namun

dengan garam dapur hal ini bisa teratasi. Taburkan

garam di atas noda, biarkan selama 10-15 menit lalu

gosokkan hingga noda menghilang.

14. Membersihkan bekas minuman pada perabot rumah.

Ada cara mudah membersihkan bekas minuman yang tertinggal di meja maupun kursi. Dengan

menebarkan garam pada noda tersebut, lalu digosok dengan sponge basah maka bekas minuman

pun bersih.

15. Menjaga kebersihan akuarium/ gelas.

Agar tetap bening, kamu bisa membersihkan tangki ikan dengan cara menggosokkannya dengan

garam kemudian bilas sampai benar-benar bersih.

Semoga Ini dapat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari□Ns.

.

Page 22: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

19 EDISI 40

ahasa apa rendemen? Saya tidak tahu. Sayapun telah mencarinya pada buku-buku kamus.

Baik kamus bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris, tidak ada. Tapi saya belum

mencarinya pada kamus bahasa Belanda. Mungkin rendemen berasal dari bahasa Belanda.

Kenapa? Karena istilah rendemen sudah lama digunakan di Indonesia. Bahkan mungkin sejak

penjajahan Belanda dulu. Menurut kamus besar Indonesia rendemen adalah keuntungan atau

kelebihan dalam pendapatan suatu perusahaan. Tapi ada juga dalam kamus itu, disebut rendemen

kimia. Yaitu angka banding dari bahan jadi yang diperoleh dengan sebenarnya dan yang secara

teoritis diharapkan diperoleh sejumlah bahan awal pada suatu reaksi kimia atau prosen satuan.

Tapi, baiklah saya tidak mencari-cari asal muasal dan arti rendemen secara etimologi. Akan lebih

baik saya mendefinisikan rendemen menurut hakekatnya. Rendemen yaitu persentase hasil

pengolahan dari sejumlah bahan baku yang diolah. Rendemen boleh diartikan jumlah produksi

yang diperoleh dari suatu proses bahan baku dalam satuan persen. Baik secara nyata maupun

secara teori atau rencana.

Misalnya tebu digiling sebanyak 300 ribu ton. Diperoleh gula Kristal putih 21 ribu ton. Maka

rendemen gula atau rendemen tebu giling dalam proses pengolahan itu adalah 7%. Boleh juga,

rendemen dalam bentuk rencana. Misalnya diperkirakan produksi tebu 400 ribu ton dan

diperkirakan rendemen hablur gulanya 6%, maka perkiraan produksi gula adalah sebanyak 24

ribu ton. Bila ternyata gula yang diperoleh hanya 20 ribu ton, apakah rendemennya masih

6%?Tidak begitu, rendemen nyata atau rendemen realisasinya adalah 5%.

Jika demikaian, rendemen hanyalah suatu perbandingan antara produksi yang didapat terhadap

bahan baku yang diproses. Misalnya gula yang diperoleh 20.000 ton dari tebu yang diolah

400.000 ton. Maka hitungan rendemennya adalah 20.000 : 400.000 = 0,05 x 100% = 5%.

Gampang bukan? Namun, perhitungan-perhitungan rendemen di pabrik gula sedikit lebih ribet

daripada di pabrik kelapa sawit. Sebab, proses tebu mulai dari digiling sampai jadi gula

memakan waktu hingga 48 jam. Maka kalau mau tau rendemen hablur sedang dalam proses,

masih bersifat rendemen sementara atau rendemen teoritis. Tapi bukan asal taksir perkiraan saja,

ada rumus-rumus perhitungannya sehingga rendemen sementara tidak akan terlalu jauh dengan

rendemen nyata nantinya setelah habis masa giling.

Perhitungan rendemen sementara itu adalah dengan rumus : Nilai Nira dikali faktor Rendemen.

Ditulis ( NN x fR). Kelihatan mudah ya? Yang bikin rumit adalah untuk mencari nilai NN dan fR.

Nira adalah larutan gula hasil perahan/ tebu digilingan. Sedangkan Nilai Nira adalah suatu

gambaran teoritis jumlah gula yang dapat dikristalkan dari nira dengan cara menghablurkan

(kristalisasi). Nilai Nira dihitung dengan menggunakan rumus Winter Carp : NN = pol – 0,4

( brix– pol ). NN dalam hal ini adalah nira yang keluar dari gilingan pertama yang belum

tercampur air imbibisi atau bahan bahan lain.

Lalu apa pula pol ? Adalah konsentrasi (gram solute/100 gram larutan) larutan sakarosa murni

dalam air. Untuk larutan sakarosa murni, maka pol sama dengan konsentrasi sakarosa. Sedangkan

untuk larutan yang terdiri dari sakarosa dan zat-zat optik lain, maka pol merupakan jumlah aljabar

B

By. Isman L. Sibuea

Page 23: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

20 EDISI 40

rotasi zat-zat penyusunnya. Sederhananya pol adalah persentase sakarosa/ bakal kristal gula

dalam larutan nira, misalnya pol = 11,5%.

Brix atau derajat brix (°bx ) adalah satuan yang menyatakan persen berat/berat (b/b) zat padat

terlarut suatu larutan. Bila larutannya adalah sakarosa murni, maka brix sama dengan persentase

sakarosa. Tetapi bila tidak murni, maka brix selain terdiri dari sakarosa juga mengandung zat

padat terlarut lainnya. Angka brix misalnya 14,20%. Dari contoh angka-angka diatas maka NN =

11,5 – 0,4 ( 14,20 – 11,5) = 10,42%.

Faktor rendemen sendiri diperoleh dari perhitungan faktor-faktor yang mempengaruhi rendemen

itu. Yaitu : Kadar nira tebu (KNT), hasil pemerahan brix (HPB), perbandingan setara harkat

kemurnian nira mentah dibanding nira perahan pertama (PSHK) dan winter rendemen yaitu

perbandingan sakarosa dalam gula hasil dengan sakarosa yang terdapat dalam nira mentah (WR).

Maka faktor rendemen dirumuskan sebagai berikut : fR= KNT x HPB x PSHK x WR x 10 -8.

Kita ambil contoh angka-angka hasil analisa laboratorium PGKM sebagai berikut: KNT =

79,39%; HPB = 91,06%; PSHK = 96,48%; WR = 96,51%, maka akan diperoleh faktor rendemen

fR = 0,673%. Dari contoh data diatas maka rendemen sementara adalah 10, 42 x 0,673 = 7,0 %

Semakin banyak faktor pengalinya semakin rumit ya? Sebab tidak semua gula dalam larutan

tersebut dapat dikristalkan. Karena kristalisasi sangat dipengaruhi oleh bahan-bahan bukan gula

yang terbawa dalam larutan. Semakin banyak bahan-bahan bukan gula semakin sedikit gula yang

dapat dikristalkan. Dalam hal itulah perhitungan rendemen teoritis agak rumit. Karena banyak

faktor-faktor yang mempengaruhi rendemen gula tebu.

Angka rendemen penting, namun sesungguhnya yang paling penting adalah bagaimana on farm

menghasilkan tebu yang nilai nira-nya tinggi dan off farm mengutip pol tebu sebanyak mungkin

dengan menekan losis sakarosa pada ampas, blotong dan tetes. Faktor apa saja yang

mempengaruhi rendemen pada on farm dan off farm tersebut? Berikut ini saya paparkan.

A. Pada On Farm ( Kebun/ DP )

1. Varitas.

Varitas tanaman tebu memberikan kontribusi ± 60% terhadap tingi rendahnya

rendemen tebu. Balitbangtan Kementan telah melepas empat klon sebagai varitas

tebu baru dengan nama AAS Agribun, AMS Agribun, ASA Agribun, dan CMG

Agribun. Keempat varitas baru tersebut mempunyai produktivitas tinggi dan

rendemen tinggi walaupun terdapat curah hujan yang tinggi menjelang panen. PTPN-

II saat ini masih menanam tebu varitas BZ134. Apakah masih murni?

2. Tingkat Keprasan

PTPN-II menerapkan tingkat keprasan mulai dari tanam pertama Plant Cane (PC)

hingga tanaman keprasan ke 3, disebut ratoon 3. Tingkat rendemen mulai dari PC

hingga ratoon 3 akan menurun. Apalagi jika pemeliharaan tanaman tidak memenuhi

kultur teknis. Petani di pulau Jawa memelihara keprasan lebih dari 3 ratoon.

Page 24: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

21 EDISI 40

3. Pemupukan

Unsur-unsur kimia esensial seperti Nitrogen (N), Fosfat (P) dan Kalium (K)

dibutuhkan tanaman tebu dalam jumlah yang cukup banyak. Di dalam tanah tertentu

unsur-unsur tersebut terbatas jumlahnya, maka perlu ditambahkan dengan aplikasi

pemupukan. Unsur hara N, P dan K yang diperlukan tebu sekitar 80 – 85% dari total

kebutuhannya. Jika tidak, jangan berharap dapat rendemen tinggi. Oleh karena itu,

pada saat memupuk jangan sampai kecolongan.

4. Tingkat Kemasakan ( umur tanaman )

Penebangan TG masak pada umur ekonomis 11 sd 12 bulan. Sebelum atau kelewat

masak pada umur ekonomis itu akan menghasilkan tebu yang kadar gulanya tidak

optimal, karena mengandung bukan-gula yang lebih banyak. Padahal, tujuan

budidaya tebu adalah untuk mendapat gula yang optimal. Bukan semata-mata hanya

mengejar protas yang berdasarkan ton tebu diangkut ke PG.

5. Penundaan Giling ( Kemayuan)

Tebu yang setelah ditebang mengalami kemayuan. Selain kehilangan berat karena

penguapan juga kehilangan kadar gula karena inversi, yaitu sakarosa diubah oleh

enzim menjadi gula reduksi. Salah satu indikator tinggi-rendahnya rendemen tebu

adalah nilai nira (NN) dan kadar gula reduksi. Pol merupakan resultan dari

keberadaan sakarosa dan gula reduksi dalam nira. Hal tersebut menunjukkan bahwa

jika kadar gula reduksi semakin tinggi, maka pol semakin rendah. Kenaikan kadar

gula reduksi sangat dipengaruhi oleh tebu yang tertunda diangkut dan digiling. Setiap

hari penundaan digiling akan dapat memberikan kerugian penurunan rendemen ±

0,53 poin. Sangat fantastic bukan?

6. Trash ( Kotoran )

Kotoran tebu terdiri dari antara lain klaras, pucukan, sogolan, akar dan tanah. Trash

tersebut menyumbangkan ampas selain ampas tebu. Sehingga jumlah ampas per

satuan tebu meningkat. Peningkatan kadar ampas akan memperbanyak larutan

sakarosa (pol) yang terikut/ melekat pada ampas sebagai losis pol ampas. Demikian

jupa ampas blotong, akan semakin banyak sehingga pol blotong tentunya semakin

banyak. Semakin banyak ampas juga mengakibatkan hasil ekstraksi tidak optimal.

Pucukan atau sogolan mengandung hanya sedikit gula tetapi banyak mengandung

bukan-gula. Jika terikut dalam tebu giling akan berdampak mengurangi perolehan

gula. Karena penambahan bukan-gula akan menyebabkan gula terbawa bercampur

molases sebagai losis karena harkat kemurnian (HK) tetes akan tinggi. Kadar trash

akan menurunkan rendemen dengan kecepatan 0,12 - 0,25 poin per satuan (%) trash.

Bayangkan, betapa ruginya perusahaan karena trash itu.

Page 25: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

22 EDISI 40

B. Pada Off Farm ( Pabrik Gula )

1. Pabrik gula tidak bisa menaikkan rendemen dari derajat brix yang ada atau dari

potensi kandungan gulanya. Justru yang terjadi adalah adanya losis dalam proses

pengolahan. Tetapi pabrik gula sedapatnya menyelamatkan kandungan gula yang

terdapat pada tebu setelah tebu tiba dipabrik. Memang, sampai saat ini belum ada

teknologi pabrik gula tanpa losis pol.

2. Operasional pabrik gula yang tidak lancar/ not adjec merupakan penyebab kemayuan

tebu. Sehingga potensi rendemen berkurang. Penundaan giling dipabrik umumnya

disebabkan pasokan tebu belum cukup banyak untuk memenuhi kapasitas giling.

Namun tidak jarang karena permasalahan di pabrik.

3. Pol ampas normatif maksimum adalah 2,0%. Tetapi karena kehalusan cacahan tebu/

Preparation Index (PI) rendah, mengakibatkan persentase losis pol pada ampas

menjadi tinggi. Top roll gilingan yang sudah rompel, aus atau rusak dan hasil

ekstraksi gilingan dibawah 90% pasti meningkatkan pol ampas. Volume dan

temperatur air imbibisi juga harus dijaga pada kebutuhan normatif. Karena, jika tidak

dijaga, akan meningkatkan losis pada ampas.

4. Pol blotong normatifnya adalah maksimum 1,5%. Angka normatif itu tidak akan

tercapai bila banyak terdapat kebocoran saringan. Kekentalan nira kotor pada berat

jenis (BJ) dibawah 1,2 juga penyebab utama pol blotong. Hal itu bisa disebabkan

oleh temperatur pemanas pendahuluan di bawah 105°C. Tekanan pompa vacuum

dibawah 76 Hg dapat juga menyebabkan pol blotong meningkat.

5. Harkat Kemurnian (HK) tetes/ Molases normatifnya maksimum 30%. Tetapi kalau

palung D-Crystalizer banyak kebocoran, tekanan uap bekas rendah, tekanan vacuum

rendah, kecepatan penguapan rendah, maka HK tetes dapat dipastikan diatas ambang

batas itu. Tentu, konsekwensinya akan memperbanyak pol pada tetes.

Jadi, untuk memperoleh rendemen tinggi maka semua sistem di pabrik harus efektif,

handal dan efisiensi tinggi.

Tentulah faktor-faktor pada on farm dan off farm dikelola oleh Sumber Daya Manusia. Baik oleh

karyawan pada level ter-rendah, menengah apalagi oleh level tertinggi (team leader). Bahkan

pada level Manajemen BOD. Pengelolaan dimaksud baik secara hard skill maupun soft skill.

Memang bisnis perkebunan sangat tergantung dengan kondisi alam (un controlable ). Oleh karena

itu, sebaiknya insan yang tergantung dengan kondisi alam harus banyak berdoa dan takut akan

Tuhan. (by ILS).

Page 26: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

PT PERKEBUNAN NUSANTARA II

23

Menurut tulisan Johnson et al

(2010), Sombong adalah sebuah

sifat yang dianggap negatif.

Kendati demikian, sifat ini tak

sepenuhnya buruk karena bisa

mendatangkan kesuksesan.

Berikut lima alasan

kesombongan bisa mengarah

pada kesuksesan menurut

Psychologytoday :

1. Orang sombong

mengekspresikan

kemarahan

Kesombongan telah ditemukan

berhubungan positif dengan

ekspresi kemarahan Dengan

demikian, orang lain yang

sombong mungkin akan

menyerang siapa pun. Dan ini

bisa menakutkan. Di sisi lain,

intimidasi semacam ini

merupakan pendekatan gelap

untuk sukses.

2. Orang sombong itu sulit

Bahwa orang-orang yang dinilai

sombong cenderung memiliki

skor sangat rendah pada sifat

kepribadian kesesuaian. Dengan

kata lain, mereka adalah orang-

orang yang sulit. Pikirkan

tentang terakhir kali Anda

berdebat dengan orang yang

benar-benar sulit. Sungguh

menyakitkan, bukan? Terkadang

yang terbaik adalah menyerah

dan melupakannya dan hasilnya

orang-orang yang sombong

mendapat manfaatnya.

3. Orang arogan dominan

Bahwa orang sombong mendapat

nilai tinggi pada ukuran

dominasi sosial. Dan dominasi

dapat memiliki semua jenis

manfaat. Orang yang dominan

secara sosial memiliki dorongan

untuk mendapatkan kekuatan.

Dan bahkan ada kondisi di mana

dominasi sosial menarik dalam

diri pasangan.

4. Orang sombong berpikir

bahwa mereka lebih unggul

Sementara kesombongan tidak

persis sama dengan narsisme,

sifat-sifat ini memang memiliki

beberapa ciri yaitu bahwa orang

sombong mendapat skor lebih

tinggi pada ukuran perasaan

superior dibandingkan orang

lain. Jadi, orang-orang yang

sombong sepertinya menganggap

mereka lebih unggul, dan itu

sesungguhnya benar. Perasaan

diri yang melambung seperti itu

sering kali dapat mengarah pada

berbagai manfaat social.

5. Orang sombong menyerang

individu

Bahwa orang sombong lebih

cenderung menyerang orang

secara individu daripada

masalahnya. Pernah mencoba

memperdebatkan masalah

dengan seseorang, dan kemudian

tiba-tiba menjadi masalah

pribadi? Itu berarti Anda sedang

berhadapan dengan orang

sombong. Kesombongan

berperan dalam dinamika yang

tidak menyenangkan. Hal ini

adalah bentuk dari intimidasi dan

itu bisa berguna untuk

mendapatkan apa yang

diinginkan.

Warning …. : Jangan kesombongan dibawa kemanapun kita melangkah...!!

Mengapa Orang Sombong Bisa Sukses ?

Page 27: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

24 EDISI 40

Rasulullah Nabi Muhammad SAW mengatakan kalau ia tidak takut kemiskinan datang kepada

ummatnya yang ia takutkan adalah dunia datang kepada ummatnya. Dunia adalah rumah bagi orang

yang tidak mempunyai rumah di akhirat. Diantara ciptaan Allah SWT tidak ada yang paling

dibencinya kecuali dunia. Setelah diciptakan, Allah tidak pernah memandang dunia dengan

pandangan rahmat-Nya.

Abdullah bin Abbas r.a berkata, “Pada hari kiamat dunia akan didatangkan dalam rupa seorang

wanita tua renta yang warna ubannya kebiru-biruan, taringnya menonjol dan rupanya amat buruk.

Dia muncul dihadapan orang-orang, lalu ditanyakan, “Tahukah kalian siapakah wanita tua ini?”

Mereka menjawab, “Kami berlindung kepada Allah dari mengetahui siapa wanita tua ini.”

Kemudian dikatakan , “inilah dunia yang kamu sekalian saling berebut dan bertengkar untuk

mendapatkannya, sehingga kamu sekalian saling memutuskan tali persaudaraan, saling dengki

mendengki, saling benci membenci dan saling tipu menipu. Kemudian kamu dilemparkan ke dalam

neraka Jahannam.”

Rasulullah Nabi Muhammad SAW bersabda, “Cinta dunia adalah sumber dari segala kesalahan.” Hr.

Baihaqi.

Apabila manusia cinta pada pangkat dan jabatan, masihkah dia cinta jika sudah pension atau

dipensiunkan? Pangkat tertinggi adalah ‘almarhum’, apakah masih mencintai dunia ini dengan

segala isinya? Manusia mengandalkan kegagahan dan kekuatan fisik, masihkah membanggakannya

jika sudah tua renta? Rasulullah Nabi Muhammad SAW bersabda, bahwa siapa yang mencitai

dunia, maka ia telah meerugikan akhiratnya. Siapa yang mencintai akhirat, maka ia merugikan

dunianya. Karena itu utamakanlah yang kekal (akhirat) di atas yang tidak kekal (dunia).

“Cara untuk tidak mencintai sesuatu adalah dengan meyakini bahwa sesuatu itu akan hilang.” Kata

ahli hikmah.

Rasulullah Nabi Muhammad SAW. Bersabda, “Dunia ini tempat turunnya kesukaran dan kepayahan.

Jiwa orang-orang yang bahagia dan celaka dicabut dari sana. Orang yang paling bahagia di dunia

ialah orang yang paling membenci dunia dan orang yang paling menderita ialah orang yang paling

berminat terhadap dunia. Dunia adalah penipu bagi orang yang meminta nasihat kepadanya, yang

menyesatkan bagi orang yang patuh kepadanya, merupakan penghianat bagi orang yang terseret

kepadanya”.

KEJARLAH DUNIA TAPI

JANGAN LUPA AKHIRAT By. Rahmat Jaya

Page 28: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

25 EDISI 40

Abdullah bin Abbas r.a. berkata, “Sesungguhnya Allah SWT. Menjadikan dunia terdiri atas tiga

bagian; sebagian bagi orang beriman , sebagian bagi orang munafik dan sebagian bagi orang kafir.

Orang mukmin menjadikan dunia sebagai tempat menyiapkan perbekalan, orang munafik

menjadikan sebagai perhiasan, dan orang kafir menjadikannya sebagai tempat bersenang-senang.

“Hai orang –orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri

memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertaqwalah kepada

Allah, sesungguhnya Allah maha mengetahui apa yang kamu kerjakan”. Q.S. Al An’am: 18.

Sumber: - Al-Qarni, ‘Aidh; La Tahzan. Shahab, An Nadhar M I; Khuruj Fi Sabillah.

Lokasi : PT Perkebunan Nusantara II

Page 29: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

26

Pada zaman Rasullullah Nabi Muhammad SAW, karena adanya suasana iman, jangankan di Mesjid,

dari rumah, di pasar, hingga dipadang pasirpun iman terjaga. Ini karena ada suasana Iman.

Alkisah suatu hari Ibnu Umar ra, beliau sedang berjalan-jalan, kehausan ketemu dengan seorang

pengembala kambing. Beliau bilang kepada si anak pengembala kambing tadi, boleh tidak meminta

susu kambingnya. Dulu itu daripada mengambil air, mengambil susu domba ini lebih murah dan lebih

mudah. Si anak pengembala memberikan susu kambing kepada Ibnu Umar ra.

Ibnu Umar : “kamu tidak mau minum susu ini ?”

si pengembala : “tidak, saya sedang puasa.”

Ibnu Umar : “Panas-panas seperti ini kamu berpuasa.”

Si pengembala : “Iya, panas-panas puasa agar tidak kepanasan di padang mahsyar.”

Mendengar jawaban seperti ini terkejut Ibnu Umar ra. Ini anak bener-bener Imannya kuat atau hanya

sekedar jos-josan dimulut saja. Maka Ibnu Umar ra mentest anak ini.

Ibnu Umar ra : “Saya ini lapar, bagaimana kalau kamu menjual satu kambing ini untuk saya makan ?”

Si Pengembala : “Oh jangan, kambing ini bukan milik saya tidak boleh dijual, saya hanya budak yang

mengembalakan kambing ini saja. Kambing ini milik majikan saya. Kalau ketahuan bisa marah majikan

saya”

Ibnu Umar Ra katakan : “Oh tidak akan ketahuan oleh majikan kamu, kambing sebanyak ini, kalaupun

ketahuan bilang saja diterkam serigala. Kan dia tidak tahu”

Maka apa yang keluar dari lisan si pengembala kambing ini :

“Fa ainallah…… Fa ainallah…….Fa ainallah” : “Dimana Allah….Dimana Allah…. Dimana Allah”

Maka Ibnu Umar terkejut mendengar jawaban ini, seorang pengembala kambing di tengah padang pasir

bisa menyebut ini “Fa ainallah”. Termenung Ibnu Umar mengulang-ulang kata-kata si pengembala

kambing tadi dalam perjalanan pulang. Singkat cerita si pengembala kambing ini dibeli dari majikannya

beserta kambing-kambingnya oleh Ibnu Umar. Budak Pengembala Kambing tadi dibebaskan, lalu

kambingnya dihadiahkan kepada si pengembala kambing tadi. Itulah Hakikat Iman jika sudah

dimiliki.□Rj

By. Rahmat Jaya

Page 30: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan

27

Kala itu …….

Aku mendengar tentang sebuah cerita

Yang ku tak mengerti awalnya

Aku mulai mengenali hal-hal baru

Pakai masker nak, cuci tangan nak,

Jangan salaman nak

Kemudian aku mulai tidak ke sekolah

Tidak bertemu dengan teman-temanku

Ekskul juga tidak, LOCKDOWN ….

Pagi, siang, malam di rumah

Tidur, bangun, di rumah lagi

Di rumah lagi …..

Mulai bosan, rindu teman-teman

Rindu ibu dan bapak Guru

Rindu tampil di English Performance

Corona, Covid-19, Pandemi Corona

Yang membuat semua takut

Pergilah …..

Karena rindu itu berat

Aku ingin sekolah, ingin belajar,

Ingin bermain bersama teman-temanku dan Guruku

Karya : Henny Mailena Siregar Bagian : Perencanaan dan Sustainability

RINDU

Page 31: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan
Page 32: SERTIJABptpn2.com/wp-content/uploads/2021/03/Majalah-Edisi-40...EDISI 40 2 Direktur Holding PTPN III M Abdul Ghani melakukan perombakan besar-besaran sekaligus merampingkan susunan