TIM REVIU BADAN PENGAWASAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA SEMARANG, 17 JANUARI 2013

Post on 23-Feb-2016

78 views 1 download

description

SOSIALISASI PERATURAN DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR PER-55/PB/2012 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA. TIM REVIU BADAN PENGAWASAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA SEMARANG, 17 JANUARI 2013. Latar Belakang. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of TIM REVIU BADAN PENGAWASAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA SEMARANG, 17 JANUARI 2013

1

SOSIALISASI PERATURAN DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

NOMOR PER-55/PB/2012 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN

NEGARA/LEMBAGA

TIM REVIUBADAN PENGAWASAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA

SEMARANG, 17 JANUARI 2013

Latar Belakang 1. Adanya peraturan/kebijakan terkait

akuntansi dan pelaporan keuangan yang baru/diganti/dihapus

2. Penyesuaian dengan BAS terakhir3. Penyederhaan LKKL dan lampirannya

2

• Dasar Hukum• Ruang Lingkup• Format CaLK• Lampiran

3

Pokok Perubahan

• Ketentuan yang mendasari kewajiban penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga;

• Ketentuan mengenai Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum;

• Ketentuan mengenai pedoman pengelolaan dana dekonsentrasi dan tugas pembantuan;

• Ketentuan tentang hibah;• Ketentuan tentang kualitas piutang dan penyisihan

piutang tak tertagih.

4

1. Dasar Hukum

• Pasal 2 ayat (3) dihilangkan:” Entitas pelaporan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)

adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran I Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan ini”

• Pasal 5 ayat (1) dihilangkan:” Dokumen sumber yang diproses dalam penyusunan laporan

keuangan kementerian negara/lembaga adalah dokumen sumber tahun anggaran berjalan sampai dengan 31 Desember”

• Pasal 8 ayat (5) -> tambahan : ”Format penyajian Catatan atas Laporan Keuangan

sebagaimana tercantum dalam lampiran III disesuaikan dengan kondisi dan situasi entitas akuntansi dan/atau entitas pelaporan”

5

2. Ruang Lingkup

• Format CaLK harus disesuaikan dengan kondisi dan situasi entitas akuntansi dan/atau entitas pelaporan;

• Contoh format penyajian dalam PER-55/PB/2012 dibuat dengan model simulasi,contoh kasus, transaksi dan/atau kejadian yang biasa terjadi pada entitas akuntansi/pelaporan untuk mempermudah pemahaman user;

• Format CaLK pada PER-55/PB/2012 mengacu pada akuntansi yang diterima umum

6

3. Format CaLK

7

4. Lampiran….(1)

DIHILANGKAN

8

4. Lampiran….(2)

Berubah menjadi Lampiran I, terdapat penyesuaian dan penyempurnaan

diagram struktur unit akuntansi keuangan dan penjelasannya supaya lebih mudah dipahami oleh

pengguna

Lampiran II tentang Struktur Organisasi Unit Akuntansi pada

Kementerian Negara/Lembaga

9

4. Lampiran….(3)Berubah menjadi Lampiran II:

1. Berita Acara Rekonsiliasi (BAR) tidak perlu lagi dilampirkan karena BAR merupakan kertas kerja

2. Terdapat perubahan pada poin perekaman, verifikasi, dan rekonsiliasi. Judul diubah menjadi "Dokumen Sumber“

3. Terdapat tambahan penjelasan, untuk Laporan Realisasi Anggaran (LRA) Tahunan, Neraca per 31 Desember, dan Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) merupakan Laporan Keuangan Tahunan Unaudited, sedangkan untuk laporan keuangan tahunan asersi final akan ditentukan waktunya sesuai dengan kesepakatan antara pemerintah dan Badan Pemeriksa Keuangan

4. Sistematika isi laporan keuangan disederhanakan sesuai dengan Lampiran III mengenai Sistematika dan Contoh Format Penyajian Laporan Keuangan

5. Penjelasan mengenai pos-pos laporan keuangan dihilangkan.6. Rincian Laporan keuangan untuk semua tingkatan unit akuntansi

disederhanakan7. LRA semesteran yang disampaikan adalah LRA perbandingan antara LRA

semester I tahun berjalan dengan LRA semester I tahun anggaran sebelumnya

8. Neraca semesteran yang disampaikan adalah neraca perbandingan antara neraca per 30 Juni tahun berjalan dengan neraca per 30 Juni tahun sebelumnya

Lampiran III tentang Tata Cara Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga

10

4. Lampiran….(4)

- Berubah menjadi Lampiran III, contoh format penyajian laporan keuangan disusun seperti sebuah simulasi dengan menggunakan entitas pelaporan dan entitas akutansi, data serta angka yang bukan sebenarnya. Hal ini diharapkan akan mempermudah pengguna dari level UAPA sampai level UAKPA untuk memahami bagaimana membuat laporan keuangan yang baik dan berkualitas. Penyajian CaLK oleh masing-masing entitas pelaporan dan entitas akutansi disesuaikan dengan situasi dan kondisi masing-masing (tidak perlu persis meniru template)

- Nilai realisasi pendapatan dan belanja yang dituangkan dalam CaLK adalah nilai netto dengan memberikan informasi pengembalian pendapatan maupun pengembalian belanja

Lampiran IV tentang Sistematika dan Contoh Format Penyajian Laporan Keuangan

11

4. Lampiran….(5)

DIHILANGKAN

12

4. Lampiran….(6)

Berubah menjadi Lampiran IV, dengan tambahan penjelasan bahwa Laporan

Keuangan Tahunan merupakan laporan Keuangan Unaudited

Lampiran VI tentang Jadwal Penyusunan dan Pengiriman Laporan

Keuangan Kementerian Negara/Lembaga

13

4. Lampiran….(7)

Berubah menjadi Lampiran V, dengan perubahan berupa penghapusan laporan

capaian kinerja. Hal ini dilakukan karena pada dasarnya laporan tersebut sudah diakomodasi

dalam LAKIP.

Lampiran VII tentang Lampiran Pendukung Laporan Keuangan

LAPORAN KEUANGAN SATUAN KERJA

• Laporan Realisasi Anggaran• Neraca• Catatan Atas Laporan Keuangan

14

15

16

17

18

Catatan atas Laporan Keuangan(CaLK)

CaLK adalah laporan yang menyajikan informasi tentang penjelasan atau daftar terinci atau analisis atau nilai suatu pos yang disajikan dalam LRA, Neraca dan LAK dalam rangka pengungkapan yang memadai

PERANAN CaLK

1. CALK adalah unsur LK Pokok dan Wajib, bukan tambahan.

2. CALK bagian tak terpisahkan dari LK3. Meningkatkan transparansi LK, dan4. Menyediakan pemahaman yang lebih baik atas

informasi keuangan pemerintah

• A. PENJELASAN UMUM• A.1. DASAR HUKUM• A.2. KEBIJAKAN TEKNIS ENTITAS• A.3. PENDEKATAN PENYUSUNAN

LAPORAN KEUANGAN• A.4 .KEBIJAKAN AKUNTANSI

21

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (CaLK)

22

23

24

25

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (CaLK)

• B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN•B.1 Pendapatan Negara dan Hibah•B.2. Belanja Negara

•B.2.1 Belanja Pegawai •B.2.2 Belanja Barang • B.2.3 Belanja Modal

26

27

28

29

30

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (CaLK)

• PENJELASAN ATAS POS- POS NERACA•C.1. Aset Lancar•C.2 Aset Tetap•C.3 Piutang Jangka Panjang•C.4 Aset Lainnya•C.5. Kewajiban Jangka Pendek•C.6 Ekuitas Dana Lancar•C.7 Ekuitas Dana Diinvestasikan

31

32

33

34

35

36

37

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (CaLK)

• D. PENGUNGKAPAN PENTING LAINNYA• D.1 KEJADIAN-KEJADIAN PENTING SETELAH

TANGGAL NERACA• D.2 TEMUAN DAN TINDAK LANJUT TEMUAN

BPK • D.3 INFORMASI PENDAPATAN DAN BELANJA

AKRUAL • D.4 REKENING PEMERINTAH • D.5 PENGUNGKAPAN LAIN-LAIN

38

39

40

41

Terima Kasih

Badan Pengawasan Mahkamah Agung RIJl. Jenderal Achmad Yani (By Pass) Kav. 59

Cempaka Putih Timur – Jakarta Pusat 13011Telp. +6221 -29079177 Fax. +6221 - 29079274

Terima Kasih