STUDY KASUS MULTI CURRENCY · Pada bab ini akan dibahas mengenai tahap-tahap penerapan program MYOB...

Post on 02-Mar-2019

224 views 1 download

Transcript of STUDY KASUS MULTI CURRENCY · Pada bab ini akan dibahas mengenai tahap-tahap penerapan program MYOB...

STUDY KASUS MULTI CURRENCY

Pada bab ini akan dibahas mengenai tahap-tahap penerapan program MYOB ke

dalam kasus multi currency di suatu perusahaan.

2.1. Informasi Umum Perusahaan

CV Maju mundur kena membeli dan menjual barang dan jasa sejak tahun 2013. Pada

bulan Januari 2015 memutuskan untuk melakukan perubahan pencatatan akuntansi

perusahaan, yang semula manual menjadi komputerisasi dengan menggunakan MYOB

Premier V.12. Jumlah bulan periode akuntansi perusahaan tersebut adalah 12 bulan.

§ Data selengkapnya sebagai berikut:

Nama Perusahaan : CV Maju Mundur Kena

Alamat : Jln Merdeka Selalu No.45 Jakarta Utara

No. Tlp : 021 - 4321567

No. Fax : 021 - 4321567

Email : majumundurkena@gmail.com

Berikut ini rincian kebijakan akuntansi yang digunakan perusahaan:

1. Periode akuntansi berawal pada 1 Januari dan berakhir pada 31 Desember 2011.

2. Menggunakan mata uang : IDR (Rp.) dan dollar Amerika (USD)

3. Menggunakan Satuan : Unit

2.2. Setup Currency Symbol & Date Format

- START > CONTROL PANEL

- Double Click Regional & Language Setting

- Klik OK

2.3. Membuat Perusahaan Baru Menggunakan MYOB Premier 12

Membuat perusahaan baru Menggunakan MYOB Premier 12 dengan cara:

Klik>> Menu Create.

- Kemudian akan tampil jendela Selamat datang di MYOB.

- Klik Next.

- Tampil jendela Company Information. Kemudian isi data seperti dibawah ini:

Company Name : Nama Perusahaan Wajib diisi

R.O.C : NPWP perusahaan

GST : NPKP perusahaan

Serial Number : Serial Number hanya diisi jika MYOB yang digunakan

bukan MYOB Trial

- Klik Next. Kemudian akan tampil jendela Accounting Information.

Tahun Tutup Buku : 2015

Bulan Awal Buku : Januari

Bulan Tutup Buku : Desember

Periode Akuntansi : periode 12

- Klik Next.

- Kemudian akan tampil jendela Konfirmasi. Perhatikan informasi yang ditampilkan.

→ Klik Next.

- Kemudian tampil jendela Accounts List. Pilih Option yang ketiga yaitu

Ada 3 pilihan yang disediakan

1. Menggunakan daftar akun yang disediakan oleh MYOB sesuai dengan jenis

usaha yang dipilih

2. Menggunakan fasilitas import akun, dimana akun yang akan di gunakan telah

digunakan didalam suatu file text.

3. Membuat sendiri daftar akun pada Modul Account MYOB Premier

- Klik Next. Kemudian tampil Jendela Company File. Tentukan tempat penyimpanan

database perusahaan.

Secara default file tersebut akan disimpan di dalam Folder Instalasi MYOB Premier.

Untuk merubahnya klik >> Change.

- Klik Next.

- Tampil Jendela Conculation.

► Setup Assistant: untuk menyelesaikan semua setup yang diperlukan sebelum

masuk ke jendela utama (Command Centre) MYOB.

► Command Centre: untuk masuk ke jendela utama MYOB, jika memilih opsi ini anda

tetap dapat melakukan setup melalui menu-menu yang ada.

- Klik Command Center.

Jika sudah masuk ke Command Centre, lihat Company Information untuk

melihat kembali periode akuntansi yang telah di setup. Pilih menubar SETUP -

COMPANY INFORMATION.

2.4. Setup Multi Currencies

Saat membuat file baru fasilitas multi currencies tidak langsung diaktifkan oleh

MYOB Premier, dengan cara:

1. Dari Menu Bar pilih menu Setup, pilih dan klik Preferences.

2. Pada bagian tab System.

3. Pilih “I Deal in Multiple Currencies”.

4. Pilih “Turn on Category Tracking, kemudian set Categories menjadi ‘Required’ on All

Transaction”.

5. Klik OK.

Kemudaian akan tampil pesan.

7. Klik OK.

2.5. Daftar Mata Uang

Setelah mengaktifkan fasilitas multi currencies, secara otomatis telah dibuatkan salah

satu mata standar internanasional, yaitu singapure dollars [local] supaya sesuai dengan

kondisi di Indonesia maka kode dan nama mata uang tersebut harus diganti menjadi rupiah.

1. PIlih Menu List – currencies.

2. Klik anak panah di baris Ringgit Malaysia (local) atau klik Edit (Alt D).

3. Ganti kode mata uang dari MYR menjadi IDR, namanya dari Ringgit Malaysia menjadi

Rupiah, dan simbolnya dari RM menjadi Rp (tanpa titik).

4. Klik OK.

5. Kemudian klik edit untuk membuat mata uang lainya, yaitu mata uang USD.

6. Untuk Mata Uang USD ganti menjadi Exchange Rate menjadi Rp. 10.000.

7. Klik OK.

8. Tampilan daftar uang yang sudah di buat, seperti berikut:

2.6. Setup Account

2.6.1. Setup Account

Account List

1. Modul Account →

Account List.

2. Pada tab account pilih New Kemudian buat account Seperti gambar dibawah ini

CHAPTER III

SETUP MODUL ACCOUNT

Setelah kita membuat data baru, MYOB telah menyediakan beberapa dari default

account list yang tidak dapat dihapus, tetapi dapat digantikan dengan nomor dan nama

akun yang lain. Hal itu dikarenakan akun tersebut telah terhubung dengan akun dan form

lain yang nantinya akun tersebut akan membuatkan jurnal otomatis yang terjadi transaksi

yang berkaitan dengan akun tersebut.

Akun yang terhubung tersebut melekat di empat tempat, yaitu:

1. Linked account yang diisikan dari menu setup.

2. Linked account yang diisikan dari menu List - Currencies.

3. Linked account yang diisikan dari menu List – Tax Codes.

4. Linked account yang diisikan dari menu List - Items.

3.1. Setup Linked Account

1. Setup IDR Linked Accounts

a. IDR Sales Link Account

- Buka dari menu List – Currencies.

- pilih baris mata uang Rupiah (Local), klik Edit.

- Isikan 2 Linked account pada tab receivable seperti berikut ini.

Asset Account for Tracking Receivables 1-1120 Piutang Usaha Bank Account for Customer

Receipt1-1112 Bank BCA

b. IDR Purchase Link Account

- Isikan 2 Linked account pada tab Payable Accounts seperti berikut ini.

Liability Account for Tracking Receivables 2-1100 Hutang Usaha Bank

Account for Paying Bills 1-1111 Bank Kallan

2. Currencies USD Linked Accounts

Jika terjadi pembelian dan penjualan dengan mata uang asing maka kita harus

menentukan kembali link acount untuk setiap mata uang asing tersebut.

a. USD Sales Link Account

- Buka dari menu List – Currencies.

- pilih baris mata uang United States Dollars, klik Edit.

- Isikan 2 Linked account pada tab receivable seperti berikut ini.

Asset Account for Tracking Receivables 1-0210 Trade Debtors (USD)

Bank Account for Customer Receipt 1-0110 Bank (USD)

b. USD Purchase Link Account

- Isikan 2 Linked account pada tab Payable Accounts seperti berikut ini.

•Liability Account for Tracking Receivables 2-0210 Trade Creditors (USD)

•Bank Account for Paying Bills 1-0110 Bank (USD)

3.2. Setup Pajak

Dalam setiap jenis kode pajak yang dibuat umumnya terdiri dari 2 pilihan akun.

Akun ini untuk mendefinisikan jurnal yang akan dicatat MYOB jika suatu transaksi dikenakan

kode pajak yang telah ditetapkan di linked account-nya.

Berikut kode pajak yang perlu di buat:

Tax Code V00 V10 N-T

Description VAT 0% VAT 10% Non Taxable

Tax Type Good & Service Good & Service Tax Sales Tax

Tax

Rate 0% 10% 0%

Linked Account:

Tax Collected 2-0400 VAT 2-0400 VAT 2-0400 VAT

Collected Collected Collected

Tax Paid 2-0500 VAT Paid 2-0500 VAT Paid -

- Pilih menu List Tax code New

3.3. Setup Jobs, Categories dan Harga

3.3.1. Jobs

Jobs oleh MYOB diartikan sebagai suatu bagian pekerjaan dalam perusahaan.

Dengan menggunakan fasilitas job ini, perusahaan dapat melihat dan menganalisa laba atau

rugi atas bagian pekerjaan tersebut.

Berikut daftar jobs yang perlu dibuat

Job No Job Name

P PRODUCTS

S SERVICE

→ Pilih menu List JobsNew

→ Lakukan Langkah yang sama untuk Job S.

3.3.2. Catagory

MYOB menyediakan satu fasilitas tambahan lagi untuk bisa memisahkan

laporan perdevisi, cabang, tau kategori. Category yang dimaksudkan di sini nantinya kita

bisa melihat laporan laba rugi. Bisa melihat laporan neraca, laporan buku besar, dan per

kategori. Selain itu category bisa juga diklasifikasikan sebagai departemen suatu perusahaan

yang bersifat cost centre.

Daftar kategori yang perlu dibuat, seperti berikut:

Categories ID Categories Name

L LOCAL

O OVERSEAS

- → Setup Category Pilih menu List categoryNew

- Lakukan Langkah yang sama untuk Categoties L.

3.3.3. Price Level

Price ID Price Name

A IDR

B USD

→Pilih Menu List, Pilih Costum list & field names.

→Pilih Price Levels, isikan data seperti gambar di bawah ini:

→Pada tab Price Level isikan seperti dibawah ini:

3.4. Setup Opening Balance

Saldo awal neraca bisa dimasukkan dalam satu form secara langsung. Selain

melalui menu setup – balance – account opening balance. Saldo awal akun juga bisa

dimasukkan langsung di dalam akun itu sendiri di field opening balance. Tetapi, jika

jumlah akun yang dimasukkan saldonya banyak maka memasukkan dengan cara

tersebut akan lebih lama. Atau saldo awal juga bisa dimasukkan dengan cara

membuatkan satu jurnal dari menu accounts – record journal entry.

Berikut cara yang di anjurkan untuk mengisikan saldo awal neraca yaitu :

- Pilih Menu Setup Balance Account Opening Balance

- Tambahkan untuk saldo awal sbb:

Akun dengan mata uang asing, disikan sebesar nilai mata uang asing maka oleh

MYOB akan dihitung sebesar nilai exchange-nya dari kurs yang diisi di menu list –

curriencies.

Catatan: saldo awal ini hanya menambahkan nilai USD (klik Calculate)

3.5. Setup Cards List (Currency US Dollar)

Card Type Name Country Opening Balance

Customer PT Mau Untung Indonesia US$ 50

Customer PT Maju Jaya England US$ 50

Supplier PT Untung Terus Indonesia US$ 100

Supplier PT Serba Ada England US$ 50

Employer Dudung Indonesia -

Employer Maman Indonesia -

→Pilih menu Card File pilih jenis Customer.

→Pada tab Selling Detail

→Ubah item price level menjadi USD

→Lakukan langkah yang sama untuk Data diatas.

Untuk Customer selanjutnya.

→Pilih menu Card File pilih jenis Suplier.

→Pada tab Buying Detail

→Ubah item price level menjadi USD

→Lakukan langkah yang sama untuk Data diatas.

Untuk Suplier selanjutnya.

→Pilih menu Card File pilih jenis Employee

3.6. Setup Saldo Awal Customer dan Supplier

→Pilih Menu Setup Balance →Customer Balance

→Pilih Customer

→Klik Add sale (Pastikan Currency diganti menjadi USD)

→Pilih Menu Setup Balance → Customer Balance

→Pilih Customer

→Klik Add sale (Pastikan Currency diganti menjadi USD)

→Hingga Muncul pesan seperti berikut:

3.7. Setup Persediaan (Inventory)

3.7.1. Setup Item List

Setup Items List dengan data sebagai berikut:

Item Pro1 Pro2 Srv

Name Produk1 Produk2 Service

I Buy HPP HPP HPP

I sell Penjualan Penjualan Penjualan

I In10ventory Persediaan Barang Persediaan Barang -

Dagang Dagang

Buying Tax N-T N-T N-T

Min. Level 1 1 -

Selling Price Rp. 100,000 Rp. 200,000 Rp. 400,000

PriceLevel US $10 US $20 US $40

USD

Selling Tax N-T N-T N-T

Unit Unit Unit Unit

→Pilih Modul Inventory

→Item List New.Pada tab

→profile tentukan kode item (kode barang), nama item, keterangan lainnya.

→Perhatikan contoh gambar di bawah ini:

→Tab Profile

→Tab Buying Details

→Tab Selling Details

→klik OK.

- Lakukan langkah yang sama untuk item Pro2 dan Srv.

*Untuk item Srv Pilihan I Inventory tidah di isi karena tidak dijadikan persediaan.

3.7.2. Setup Opening Balance Inventory (Adjust Inventory)

Inventory Journal IJ000001

Date 01-01-2015

Memo Inventory Opening balance

Item# Pro1 Pro2

Name Produk1 Produk 2

Quantity 6 6

Unit Cost Rp. 50,000 Rp. 100,000

Account 1-0300 Inventory 1-0300 Inventory

Catagory L (Local) L (Local)

Langkah-langkah untuk setup opening Balance Inventory, yaitu:

1. Pada command center pilih Inventory.

→pilih Count Inventory Seperti :

→ Akan ditampilkan form Count Inventory. Ketikkan jumlah kuantitas setiap barang pada

kolom counted.

4. Selanjutnya klik tombol Adjust Inventory!

5. Tampil jendela Default Expense Account. Pilihan ini bisa dikosongkan.

6. Klik Continue!

7. Klik Opening Balance.

8. Lalu isikan harga pokok barang per unit di kolom unit cost, beserta pilihan akun

persediaan pada kolom Account!

9. Tekan CTRL + R untuk melihat efek jurnal dari adjust inventory di atas.

CHAPTER IV

TRANSAKSI

4.1. Transaksi Purchase

1. Transaksi purchase untuk jenis item barang

Tanggal 01 Januari 2015 perusahaan memgajukan Order barang kepada PT Untung Terus

dengan jenis pembayarannya adalah COD, nomor Order : OR0101,No.INV :UT0101

Received Item Number Description Price Tax

5 Pro1 Produk1 5 N-T

5 Pro2 Produk2 10 N-T

Penyelesainnya:

→Pilih Modul purchases Enter Purchases.

→Klik Changes To Order.

→Ubah tampilan layout menjadi item.

→Isikan data transaksi purchase.

→Ganti rate Rp 10.000

→Pilih Category menjadi L.

→Klik Record.

2. Transaksi purchase untuk jenis item barang

Tanggal 02 Januari 2015 perusahaan membeli barang kepada PT Serba Ada dengan jenis

pembayarannya adalah COD, nomor Bill : BO0102.No.Inv : SA0201 Jenis barang yang dibeli

sbb (dikenakan VAT10%/PPN) :

Penyelesainnya:

→Pilih Modul purchases →

Enter Purchases.

→Klik Changes To Bill.

→Ubah tampilan layout menjadi item.

→Isikan data transaksi purchase.

→Ganti rate Rp 10.000

→Pilih Category menjadi L.

→Klik Record.

→Jurnal yang dihasilkan Tekan CTRL + R

3. Transaksi purchase untuk jenis Service

Tanggal 03 Januari 2015 perusahaan melakukan transaksi kepada supplier PT Serba Ada

untuk melakukan Pelatihan MYOB dengan nomor purchace : BO0301 No.Inv : SA-0301.

Dengan rincian sebagai berikut:

Supplier Name PT Serba Ada

Terms C.O.D

Purchase BO0301

Date 03/01/2015

Description Pelatihan MYOB

Account# 6-1000

Amount (excl.tax) US$ 50

Job S

Taxe Code V00 (VAT 0%)

Category O (Overseas)

Exchange Rate Rp. 10.000/US$

Penyelesainnya:

→Pilih Modul purchases →

Enter Purchases.

→Klik Changes To Bill.

→Ubah tampilan layout menjadi SERVICE.

→Isikan data transaksi purchase.

→Ganti rate Rp 10.000

→Pilih Category menjadi O.

→Klik Record.

→Jurnal yang dihasilkan Tekan CTRL + R

4. Transaksi purchase untuk pengembalian barang yang rusak (Return n Debits)

Pada tanggal 09-01-2015 dengan nomor purchase RTN0901 perusahaan melakukan

pengembalian barang dengan mata uang asing kepada PT Serba Ada Berdasarkan nomor

transaksi SA0301 tanggal 02-01-2015 dengan cara pembayaran tunai. Rinciannya sebagai

berikut:

Jenis Barang Jumlah Harga Beli Category Total Beli

P1 1 US$5 L US$5

Total US$5

Total Pajak US$0.5

Total Setelah Pajak US$5.5

Penyelesainnya:

→Pilih Modul purchases →

Enter Purchases.

→Klik Changes To Bill.

→Pilih layout menjadi Item.

→Buatlah Faktur Retur terlebih dengan cara menginput jumlah yang diretur dengan

tanda (-).

→Isikan data transaksi purchase.

• Pilih Purchase Register, pada tab returns & Debits klik Retur Receive Refund

ubah rate Rp 9.000.

Catatan : membebankan invoice yang minus tersebut dengan penerimaan uang tunai

(Received Refund) sebagai pengembalian dana jika pembelian yang diretur tersebut asalnya

adalah pembelian tunai.

→Klik ok.

→Jurnal yang dihasilkan Tekan CTRL + R

5. Transaksi purchase untuk pengubah Order menjadi Bill

5. Pada Tanggal 10 Jan 2015 Bill Atas Transaksi Tanggal 1 Jan 2015

Penyelesainnya:

→Pilih Modul purchases →

Purchases Register.

→Pada Tab pilih Orders

• Klik Bill Akan Keluar Seperti gambar dibawah

• Klik Record

6. Melunasi Transaksi Pembayaran melalui Pay Bill

Pada Tanggal 15 Pelunasan Semua Transaksi

Penyelesainnya:

→Pilih Modul Purchase →

Pay Bill

→Pilih Metode Pembayaran Menggunakan Bank USD →

Pilih Suppier

Jurnal yang dihasilkan Tekan CTRL + R

• Jurnal yang dihasilkan Tekan CTRL + R

4.2. Transaksi Sales

1. Transaksi Sales untuk jenis item barang menggunakan mata uang asing

Pada tanggal 19-01-2015 menerima Orderan dari PT. Mau Untung (OR1901) No.PO : MU-

001 membeli dua jenis barang kepada perusahaan. Dengan rincian barang sebagai berikut:

(pajak: VAT 10%, Promised date : 19-01-2015, Terms : 2%10 Net 30, Exchange Rate : Rp.

10.000/US$).

Jenis Barang Jumlah Harga Jual Category Total Jual

P1 5 US$10 L US$50

P2 5 US$20 L US$100

Total US$150

Total Pajak US$15

Total Setelah Pajak US$165

Penyelesainnya:

→Pilih Modul sales →

Enter Sales

→Ubah Layout Menjadi Item

→Pilih Tab Invoice →

Pilih Pelanggan Atas Nama PT Mau Utung

→Pilih Term menjadi In a Given # of a Days

→Input data transaksi penjualan.

Pada tanggal 20-01-2015 menerima Orderan dari PT. Maju Jaya (OR2001) No.PO : MJ-001

membeli dua jenis barang kepada perusahaan. Dengan rincian barang sebagai berikut:

(Termins: C.O.D,Exchange Rate : Rp. 10.000/US$).

Jenis Barang Jumlah Harga Jual Category Total Jual

Pro1 5 US$10 L US$50

Pro2 5 US$20 L US$100

Total US$150

Total Pajak US$15

Total Setelah Pajak US$165

→Input data transaksi penjualan.

2. Transaksi Sales untuk jenis Service

Pada tanggal 22-01-2015 customer atas nama PT Mau Untung memesan kepada perusahan

untuk jasa Pelatihan MYOB seharga US$50 (SO2101) pajak: N-T, Promised date : 21-01-2015,

Terms : C.O.D.

Penyelesainnya:

→Pilih Modul sales →

Enter Sales

→Ubah Layout Menjadi Service

→Pilih Tab Invoice →

Pilih Peanggan Atas Nama PT Mau Untung

→Pilih Term menjadi C.O.D

→Input data transaksi penjualan jasa.

Jurnal yang dihasilkan Tekan CTRL + R

3. Melunasi Transaksi Pembayaran melalui Receive payments

Pada tanggal 25 Januari 2015 Merubah Semua Transaksi menjadi Invoice Semua

tanggal 19 dan 20 Januari 2015

Penyelesainnya:

→Pilih Sales →Receive Payment

→Pilih Salah satu Customer

→Jurnal yang dihasilkan Tekan CTRL + R

BAB V

JURNAL UMUM

5.1. Penyusutan Perlengkapan Kantor (Menggunakan Reccurring)

Tanggal 31 Januari 2015 Perusahaan mencatat biaya penyusutan aktiva tetap (depreciation)

yang dibebankan setiap bulan. Peralatan kantor sebesar Rp. 50.000 dan jadikan recouring

Journal per bulan. Rincian sebagai berikut:

G.Journal G-700001

Date 31-01-2015

Keterangan Penyusutan Perlengkapan Kantor (Jan 2015)

Sejumlah Rp. 50.000

Category L (local)

Penyelesainya:

→Pilih Modul Account →

Record Jurnal Entry

Isikan Datanya sesuai dengan data berikut

· •Klik Save.

5.2. Vat Clearing

G.Journal G-700002

Date 31-01-2012

Memo VAT Clearing (Desember 2014)

Acct Name Debit Credit Tax

2-1100 VAT Collected Rp. 100.000 - N-T

2-1200 VAT Paid Rp. N-T

20,000

2-1300 VAT Clearing RP. 100,000 - N-T

Category L (local)

→Tekan ALT +R untuk melihat jurnal yang terjadi.

5.3. Input Jurnal Persediaan (Inventory) Menggunakan Build Item

Journal I-700001

Date 31-01-2015

Memo Inventory (exchange)

Item QTY Unit Cost Amount Job

P1 -2 Rp. 50,000 (Rp. 100,000) -

P2 1 Rp. 100,000 Rp. 100,000 -

Catagory L (Local)

→Pada Command Center pilih inventory, pilih Build item

Klik record.

5.4. Input Jurnal Persediaan (Inventory) menggunakan Adjust Inventory

a. Lost

Journal I-700002

Date 31-01-2015

Memo Inventory (Lost)

Item QTY Unit Cost Amount A/c Job

P2 -1 Rp. 100,000 (Rp. 100,000) 5-100 P

Category L (Local)

Pada Command Center pilih inventory, pilih Adjust Inventory

→Klik record

b. found – Unit Cost Unknown

Journal I-700003

Date 31-01-2012

Memo Inventory (found Unit Cost Unknown)

Item QTY Unit Cost Amount A/c Job

P2 1 Rp. 0 Rp. 0 5-100 P

Category L (Local)

→Klik record