Post on 01-Dec-2015
Kasus 1.Persediaan barang dalam proses awal Rp 40.000, Persediaan bahan baku awal Rp 60.000, sedangkan bahan baku tersedia dipakai sebanyak Rp 810.000, jumlah pemakaian bahan baku Rp 785.000, BTKL Rp 500.000, Biaya TKTL Rp 220.000, bahan penolong Rp 50.000, BOP lain2 Rp 50.000, biaya asuransi mesin Rp 12.000, biaya sewa gedung pabrik Rp 160.000, dan biaya depresiasi mesin pabrik Rp 50.000, sedangkan persediaan barang dalam proses akhir periode Rp 30.000.
Diminta:Hitunglah besarnya Harga Pokok Produksinya?
Kasus 2.Persediaan awal 1 Januari 2010 Rp 1.000.000, Pembelian bahan baku selama tahun 2010 Rp 10.000.000, sedangkan persediaan akhir bahan baku per 31 desember 2010 Rp 500.000.
Diminta:a. Hitunglah pemakaian bahan baku selama tahun 2010b. Buatlah jurnal untuk mencatat transaksi yang berhubungan dengan bahan
baku.
Kasus 3.PT. BSI mengeluarkan biaya TKL selama 2010 sebesar Rp. 5.000.000Buatlah jurnal pencatatan yang berhubungan dengan BTKL
Jawab: Pada saat membayar BTKL Biaya gaji/upah Rp. 5.000.000 Kas Rp. 5.000.000
Pada saat akhir periode melalui AJP dipindahkan persediaan BDP Persediaan BDP Rp. 5.000.000 Biaya gaji/upah Rp. 5.000.000
Kasus 4.PT.BSI membayar perskot asuransi mesin pabrik Rp. 40.000 untuk masa 2 tahun,BTKTL Rp. 500.000 yang belum dibayar per 31 desember 2010 Rp. 50.000,Biaya bahan penolong Rp. 100.000, biaya sewa gedung Rp. 400.000 80% dibebankan pabrik yang 20% dibebankan biaya kantor, BOP lainnya Rp. 25.000, Biaya penyusutan mesin pabrik 10% dari harga perolehan Rp. 1.000.000
Buatlah pencatatan yang dilakukan PT BSI berhubungan dengan BOP
Jawab:Pada Saat pembayaran
a. Porskot asuransi Rp.40.000Kas Rp. 40.000
b. BTKTL Rp.500.000Kas Rp. 500.000
c. Biaya sewa gedung Rp. 400.000Kas Rp. 400.000
d. BOP lain2 Rp. 25.000Kas Rp. 25.000
e. Jurnal AJP pembebanan kemasing2 jenis biaya1. Asuransi ½ x Rp. 40.000 = Rp. 20.000
Biaya Asuransi mesin pabrik Rp. 20.000 Porskot asuransi mesin pabrik Rp. 20.000
2. Biaya TK yang belum dibayar Rp. 50.000BTKTL Rp. 50.000 Hutang BTKTL Rp. 50.000
3. Pembebanan Biaya BP Rp. 100.000Biaya BP Rp. 100.000 Persediaan BP Rp. 100.000
4. Biaya sewa gedung pabrik 80% x Rp. 400.000 = Rp. 320.000Biaya sewa gedung kantor Rp. 80.000Biaya sewa gedung pabrik Rp. 320.000 Biaya sewa gedung Rp. 400.000
5. Biaya penyusutan mesin 10% x Rp. 1.000.000 = Rp. 100.000Biaya penyusutan mesin pabrik Rp. 100.000 Akumulasi penyusutan mesin pabrik Rp. 100.000
6. BOP Rp. 1.115.000 Biaya BP Rp. 100.000BTKTL Rp. 550.000Biaya asuransi mesin pabrik Rp. 20.000BOP lain-lain Rp. 25.000Biaya penyusutan mesin pabrik Rp. 100.000
Biaya sewa gedung pabrik Rp. 320.000