Post on 12-Dec-2020
! !
SP - 18/DKNS/OJK/3/2016
SIARAN PERS
OJK LUNCURKAN PUSAT PENGEMBANGAN KEUANGAN MIKRO DAN INKLUSI
Jakarta, 15 Maret 2016. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meluncurkan Pusat
Pengembangan Keuangan Mikro dan Inklusi atau “OJK Proksi” sebagai pusat
pengembangan keuangan mikro dan inklusi keuangan di Indonesia.
Peluncuran “OJK Proksi” diresmikan oleh Wakil Presiden RI M. Jusuf Kalla
didampingi oleh Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad dan jajaran
Dewan Komisioner OJK lainnya.
Peresmian OJK Proksi Selasa ini juga dirangkaikan dengan Seminar Internasional
Keuangan Mikro dan Inklusi Keuangan bertajuk “Keuangan Mikro dan Inklusi
Keuangan Indonesia untuk Dunia”, yang digelar hingga Rabu (16/3).
Muliaman dalam sambutannya mengatakan OJK Proksi merupakan bukti
komitmen OJK untuk mendukung perkembangan industri keuangan mikro
yang memiliki peranan vital terhadap perkembangan ekonomi masyarakat dan
perekonomian nasional.
“Industri keuangan mikro memiliki peranan penting dalam upaya pengentasan
kemiskinan melalui pemberdayaan keuangan mikro dan peningkatan literasi.
Keberadaan lembaga keuangan mikro juga mendukung peningkatan akses
keuangan bagi masyarakat yang belum memiliki akses terhadap industri
keuangan,” kata Muliaman.
OJK proksi ini akan mengembangkan pengetahuan dan menyediakan terobosan-
terobosan model bisnis di bidang keuangan mikro dan inklusi keuangan yang tidak
hanya ditataran konsep tetapi benar-benar implementatif yang dapat digunakan
baik oleh para pelaku industri, ahli keuangan, akademisi dan komunitas global.
Menurut Muliaman, OJK Proksi akan melakukan berbagai inisiatif untuk
mengembangkan keuangan mikro dan inklusi keuangan seperti melakukan
riset tematik, pembentukan pusat data dan pengembangan sistem informasi
LKM, penerbitan publikasi, pelatihan, serta kajian peraturan dan kebijakan,
pelaksanaan seminar, dan berbagai kegiatan lainnya.
! !
Sektor UMKM Indonesia menyumbang 60% Produk Domestik Bruto, dan menyerap
97% tenaga kerja nasional. Kontribusi UMKM terbukti sangat signifikan bagi
perekonomian nasional, sehingga akses layanan keuangan bagi UMKM harus terus
diperbesar untuk mendorong pengembangannya.
Pada peluncuran OJK Proksi ini dilakukan juga penyerahan buku “Indonesia
Microfinance Overview 2015”, dan dilanjutkan oleh penyerahan izin kepada
sejumlah Lembaga Keuangan Mikro, serta penandatanganan Surat Dukungan oleh
pihak-pihak yang telah berkomitmen untuk mendukung kemajuan industri
keuangan Mikro di Indonesia.
Sejumlah lembaga internasional seperti Asian Development Bank (ADB), Islamic
Development Bank (IDB), International Finance Corporation (IFC) dan sejumlah
lembaga internasional lainnya mendukung peluncuran OJK Proksi ini dan hadir
sebagai pembicara dalam seminar internasional tersebut.
Sekitar 400 peserta dari berbagai lembaga internasional, Pemerintah, industri jasa
keuangan, akademisi, dan pemangku kebijakan di bidang sektor keuangan hadir
dalam seminar yang akan ditutup pada Rabu (16/3) sore.
***
Informasi lebih lanjut:
•! Kepala Departemen Komunikasi dan Internasional, Slamet Edy Purnomo Email epurnomo@ojk.go.id. www. ojk.go.id. Tlp: 021- 29600000.