Post on 22-Jan-2017
KD & INDIKATOR• KD
Mengevaluasi prinsip kerja peralatan listrik searah (DC) dalam kehidupan sehari-hari.
• INDIKATOR1. Menjelaskan tentang hukum
ohm dan hukum kirchoff.
2 .Membedakan rangkaian seri dan paraler dari rangkaian arus searah.
3. Mengkaitkan prinsip kerja peralatan listrik searah dengan peralatan yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Rangkaian seri
RANGKAIAN DCHukumKirchoff
PETA KONSEP RANGKAIAN DC
Rangkaian paralel
HukumOHM
Penerapan rangkaian DC
dalam kehidupan sehari-hari
Rangkaian Hambatan Rangkaian Seri
Hambatan yang dihubungkan seri akan mempunyai arus yang sama.
sadcdbcab IRVIRVIRVIRV ; ; ; 321
321 IIII
321 RRRRs
V1 V2 V3
R1 R2 R3
V
SUSUNAN RESISTOR/HAMBATAN LISTRIK
V =V1 +V2 +V3
i
=i . Rs i . R1 i . R2 i . R3+ +=Rs R1 R2 R3+ +
SUSUNAN SERI
Rangkaian Paralel
Hambatan yang dihubungkan paralel, tegangan antara ujung2 hambatan adalah sama, sebesar V.
pRVI
RVI
RVI
RVI ; ; ;
33
22
11
321
1111RRRRp
V
i
R1
R2
R3
i1
i2
i3
SUSUNAN PARALEL
=i i1 + +i2 i3
VRp
= VR1
VR2
V+ + R3
1Rp
= R1 R2
1 1 1+ + R3
SUSUNAN CAMPURAN (CAMPURAN SERI – PARALEL ATAU CAMPURAN PARALEL – SERI)
R1 R2 R3
R4
R5
SUSUNAN RESISTOR ATAU HAMBATAN LISTRIK
Beberapa jenis sumber-sumber arus searah (DC) yaitu:
1. Elemen Elektrokimia2. Generator Arus Searah3. Termoelemen4. Sel Surya (Solar Cell)
• Listrik DC biasanya digunakan oleh perangkat lektronika seperti:Lampu LED (Light Emiting Diode), Komputer, Laptop, TV, Radio, dan masih banyak lagi.
• Meskipun ada sebagian beban selain perangkat elektronika yang menggunakan arus DC contohnya; Motor listrik DC
DAYA(P) LISTRIK
Adalah: Besar usaha /energi listrik tiap satu-satuan waktu
P = W t
P = q . Vt
P = V . i i . RV =
i = V R
P = i2 . R
P = V2
R
Satuan daya listrik: Joule/detik atau watt
1 kWh = 1000 watt . 3600 detik =3,6 . 106 joule
q t = i
= i . V
RANGKAIAN LISTRIK ARUS SEARAH Hambatan/Resistansi(R) Pada Sebuah Kawat
lAρ
R = ρl .A
R = hambatan kawat(Ω)l panjang kawat(m)
A = Luas kawat (m2)
ρ = hambatan jenis kawat(Ωm)
Keterangan
VA
Hukum OhmRangkaian percobaan yang dilakukan oleh Ohm
A =V =
Amperemeter
VoltmeterAdalah alat untuk mengukur: Kuat arus listrik
Adalah alat untuk mengukur: Tegangan listrik
R
R = Resistor/hambatan listrik
E
ggl/gaya gerak listrik(volt)E =
Berdasarkan Grafik percobaan yang dilakukan Ohm Berikut, maka
i V
i = 1R
.V
i = RV
R
ViR=
V= i .
42R= 6
384 2Ω= = =
i =V =
R=
kuat arus listriktegangan listrik
(A atau ampere)(volt)
hambatan listrik (Ω atau ohm)
Keterangan
Grafik Hubungan Antara Kuat arus(i) Terhadap Tegangan
Listrik(V)
1234
2 4 6 8
i(A)
V(volt)
Hukum I Kirchhoff
Jumlah arus listrik yang masuk/menuju suatu titik percabangan sama dengan Jumlah arus listrik yang keluar/meninggalkan titik
percabangan
“
“
i2
i1
i3
i4
i5
i keluari masuk ==i2 + i4 i1 + i3 + i5
Hukum II KirchhoffJumlah aljabar ggl (sumber arus listrik) = jumlah aljabar penurunan
tegangannya (hasil kali antara I dengan R)“
“Σ E = Σ i R.
i E2 R2
R1
R3
E3
R2E1
Σ E = Σ i R.= i ( R1 + R2 + R3 + R4 )E
1
E2 E3
E1 = 18 voltE2 = 10 voltE3 = 4 volt
R1 = 5ΩR2 = 10ΩR3 = 5ΩR4 = 4Ω
Dari gambar di atas bila:
Hitung kuat arus listrik yang mengalir dalam rangkaian!!
R3=2Ω
E2
10V
E110V
Dari rangkaian di atas, hitung:a. Arus listrik yang mengalir pada tiap cabang (i1, i2, i3)
R1=2Ωi1
i3
B
A
R2=
2Ω
i2
b.Tegangan antara ujung A dengan Bc. Energi kalor yang diterima hambatan R2 selama ½
menit
R1=
2Ω
6V
E1
12V
E1
i1 i2
R2=
3Ω
i3
B
A
Dari rangkaian di atas, hitung:a. i1, i2, dan i3
b. VAB
c. Energi kalor yang diterima R2 selama 1/6 menit
i
E
50V
BA C EDR1
R2
R3
R4
R5 R6
i1
i2
i3
10Ω
3Ω
8Ω
24Ω
8Ω 5Ω
SOAL-SOAL
Dari gambar di atas, hitung!a.b.c.d.e.f.
RAE
Kuat arus listrik iVAB
VCE
VBC
Kuat arus listrik i1, i2, dan i3