Pertemuan 1

Post on 14-Jan-2016

54 views 0 download

description

Pendahuluan Analisis & Desain Berorientasi Obyek (ADBO). Pertemuan 1. Oleh : Syukriya al- Asyik S.Kom syukriya_alasyik@yahoo.com 08563110766 - 03181104897. Memperkenalkan proses pengembangan perangkat lunak dengan pendekatan Berorientasi Obyek. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of Pertemuan 1

PERTEMUAN 1Pendahuluan

Analisis & Desain Berorientasi Obyek

(ADBO)

Oleh : Syukriya al-Asyik S.Kom syukriya_alasyik@yahoo.com08563110766 - 03181104897

TUJUAN ADBO

Memperkenalkan proses pengembangan perangkat lunak dengan pendekatan Berorientasi Obyek.

Memberikan pengetahuan proses analisis dan perancangan pembangunan perangkat lunak Beorientasi Obyek

Memberikan penguasaan penerapan analisis dan perancangan pembangunan perangkat lunak Beorientasi Obyek pada beberapa contoh kasus

REFERENSI

1. Alan Dennis; System Analysis And Design With UML Version 2.0; John Willey; 2005

2. Rational; Rational University – Professional Education and Product Training; 2002

3. David William Brown; An Introduction to Object-Oriented Analysis; Northern Alberta Institute of Technology; 2002.

4. Grady Booch; The Unified Modeling Language User Guide; Addison Wesley; 1999

5. Terry Quatrani; Visual Modeling With rational Rose 2002 And UML; Addison Wesley; 2003

SOFTWARE

UML Tool : Rational Rose

Bahasa Pemrograman : Java .NET ≠ ASP,PHP dan Script yang lain

EVALUASI

TUGAS : 50 % Presentasi Resume Paper Dokumen Analisa Berorientasi Object 1 Dokumen Analisa Berorientasi Object 2 Dokumen Desain Berorientasi Object Penilaian : Individu & Kelompok

UTS : 20 % Tes Tulis Penilaian : Individu

UAS : 30 % Demo Implementasi Hasil Analisa & Desain Penilaian : Individu & Kelompok

ATURAN LAIN

Kehadiran kurang dari aturan yang telah ditentukan → sanksi berdasarkan peraturan yang ada

Pelanggaran/Kecurangan → sanksi berdasarkan peraturan yang ada

Keterlambatan Pengumpulan Tugas Mengurangi Nilai

Keterlambatan datang 20 menit setalah itu tidak boleh masuk

TOPIK PERTEMUAN 1

SDLC Metodologi Analisa dan Desain OOAD Kelebihan OOAD

SOFTWARE DEVELOPMENT LIFE CYCLE

Planning

Analysis

Design

Implementation

System

FASE PENGEMBANGAN SOFTWARE

Analisa Permasalahan,benchmarking, reengineeringInterview, KueisonerUse cases, Use case modelCRC Card, Class diagramSequence diagram, collaboration diagram, state diagram

AnalysisMengumpulkan InformasiPemodelan Use case Pemodelan Structural Pemodelan Perilaku

Analysis

System request

Kelayakan teknis, ekonomis, resiko

Tentukan task dan waktunya

Rencana penugasan dan chart projectPerbaiki perkiraan/penilaian, track task, koordinasi, atur scope, minimalkan resiko

Mengenali nilai bisnis

Analisa kelayakan

Rencana kerja

Penugasan

Kontrol dan penunjukan

Planning

TeknikLangkah-langkahFase

FASE PENGEMBANGAN SOFTWARE

Pemrograman, pengujian

Direct conversion, parallel conversion, phased conversionSupport strategy, Post-Implementation, Review

Konstruksi

Instalasi

Support

Implementation

Custom development, package development, outsourcingDesain Hardware, desain jaringan

Chart Struktur Interface, desain input , desain output

Pemilihan format penyimpanan data, optimasi data storageChart Struktur Program, Spesifikasi program

Desain System

Desain Arsitektur Jaringan

Desain Interface

Desain File dan Database

Desain Object

Design

TeknikLangkah-langkahFase

METODOLOGI

Analisa dan Desain Terstruktur Analisa dan Desain Berorientasi

Object Fusion AD Foundation

OOAD

Analisa : What Memahami permasalahan bisnis, tidak tergantung pada solusi

teknologi. Lebih menekankan pada apa yang menjadi permasalahan

Desain : How Memahami dan mendefinisikan solusi software yang

merepresentasikan hasil analisa dan akan diimplementasikan dalam bentuk code

Tergantung pada solusi teknologi OOAD :

Pengembangan Software yang menggunakan pendekatan object/menekankan solusi yang berdasarkan object-object

Memahami Permasalahan dan solusi logic dari sudut pandang object(benda, konsep, entitas)

KENAPA OOAD

Karena : Memudahkan pemanfaatan ulang code dan arsitektur Lebih mencerminkan dunia nyata (lebih tepat dalam

menggambarkan entitas perusahaan, dekomposisi berdasarkan pembagian yang natural, lebih mudah untuk dipahami dan dirawat)

Kestabilan (perubahan kecil dalam requirement tidak berarti perubahan yang signifikan dalam system yang sedang dikembangkan)

Lebih mudah disesuaikan dengan perubahan

NEXT

Syllabus Perumusan Studi Kasus