Pengertian Dan Fungsi Evaluasi

Post on 11-Feb-2016

61 views 0 download

description

evaluasi

Transcript of Pengertian Dan Fungsi Evaluasi

PENGERTIAN DAN FUNGSI EVALUASI, PENILAIAN, PENGUKURAN DAN TES A. 

Evaluasi Evaluasi menurut Kumano (2001) merupakan penilaian terhadap data yang dikumpulkan melalui kegiatan asesmen. Sementara itu

menurut Calongesi (1995) evaluasi adalah suatu keputusan tentang nilai  berdasarkan hasil pengukuran. Sejalan dengan pengertian tersebut, Zainul

dan Nasution (2001) menyatakan bahwa evaluasi dapat dinyatakan sebagai suatu proses pengambilan keputusan dengan

menggunakan informasi yang diperoleh melalui pengukuran hasil belajar, baik yang menggunakan instrumen tes maupun non tes.

Fungsi dari Evaluasi 1) Fungsi administratif untuk penyusunan daftar nilai dan pengisian buku raport. 2) 

Fungsi promosi untuk menetapkan kenaikan atau kelulusan. 3) Fungsi diagnostik untuk mengidentifikasi kesulitan belajar

siswa dan merencanakan program remedial teaching (perbaikan). 4) Sumber data BP (Bimbingan Penyuluhan) untuk

memasok data siswa tertentu yang memerlukan BP. 5) Bahan pertimbangan pengembangan pada masa yang

akan datang yang meliputi pengembangan kurikulum, metode, dan alat-alat KBM. B. Penilaian  

Menurut Asmawi Zainul dan Noehi Nasution mengartikan penilaian adalah suatu proses untuk mengambil keputusan dengan menggunakan

informasi yang diperoleh melalui pengukuran hasil belajar baik yang menggunakan tes maupun nontes. Menurut Djemari Mardapi (1999: 8) penilaian adalah

kegiatan menafsirkan atau mendeskripsikan hasil pengukuran. Menurut Cangelosi (1995: 21) penilaian adalah keputusan tentang nilai

Menurut Akhmat Sudrajat penilaian (assessment) adalah penerapan berbagai cara dan penggunaan beragam alat penilaian untuk memperoleh

informasi tentang sejauh mana hasil belajar peserta didik atau ketercapaian kompetensi (rangkaian kemampuan) peserta didik.

Penilaian menjawab pertanyaan tentang sebaik apa hasil atau prestasi belajar seorang peserta didik. Fungsi dari Penilaian a.

 Menilai kebutuhan individual.  b. Menentukan kebutuhan pembelajaran. c. 

Membantu dan mendorong siswa. d. Menentukan strategi pembelajaran. e. 

Meningkatkan kualitas pendidikan. f. Mengetahui kemajuan dan kesulitan beajar siswa. C. 

Pengukuran Measurement (pengukuran) merupakan proses yang mendeskripsikan performance siswa dengan menggunakan suatu skala kuantitatif (system

angka) sedemikian rupa sehingga sifat kualitatif dari performance siswa tersebut dinyatakan dengan angka-angka (Alwasilah et al.1996). pengukuran merupakan pemberian angka

terhadap suatu atribut atau karakter tertentu yang dimiliki oleh seseorang, atau suatu obyek tertentu yang mengacu pada aturan dan formulasi yang jelas. Aturan atau formulasi tersebut harus disepakati

secara umum oleh para ahli (Zainul & Nasution, 2001). Arikunto dan Jabar (2004) menyatakan pengertian pengukuran (measurement) sebagai kegiatan membandingkan

suatu hal dengan satuan ukuran tertentu sehingga sifatnya menjadi kuantitatif   

 D. Tes

TES adalah pengukuran terencana yang dipakai guru untuk mencoba menciptakan kesempatan bagi para siswanya untuk memperlihatkan

prestasi mereka dalam kaitannya dengan tujuan yang telah ditentukan (James S Cangelosi, 1995 : 21). Tes adalah suatu cara untuk mengadakan penilaian yang

berbentuk suatu tugas atau serangkaian tugas yang harus dikerjakan oleh anak atau sekelompok anak sehingga menghasilkan suatu

nilai tentang tingkah laku atau prestasi anak tersebut, yang dapat dibandingkan dengan nilai yang dicapai oleh anak-nak lain atau standar yang

ditetapkan (Wayan Nurkencana:25) Referensi Alwasilah, et al. (1996). Glossary of educational Assessment Term

. Jakarta: Ministry of Education and Culture. Arikunto, S & Jabar. 2004.  Evaluasi Program Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara http://maritosukses

 Wayan Nurkencana.  Evaluasi Pendidikan.Surabaya : Usaha Nasional. James S Cangelosi.1995.

 Merancang Tes Untuk Menilai Prestasi Siswa.Bandung :ITB