Pengantar gerontologi semester s1

Post on 06-Jul-2015

786 views 4 download

Transcript of Pengantar gerontologi semester s1

Pengantar Gerontologi

Oleh :Anang Satrianto, S.Kep. Ns

ENTER

CV

Curiculum Vitae Nama : Anang Satrianto, S.Kep. Ns Alamat : Brawijaya Regency Blok. E. No.8 Banyuwangi Tempat / tgl Lahir : Banyuwangi, 3 Desember 1982 Riwayat Pendidikan:

• TK-SD-SMP-SMU (Banyuwangi)• Wearnes Education Center Malang (Informatika) 2001• Poltekes Depkes Malang Prodi DIII Keperawatan 2002• Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya (PSIK) 2006

Award:• Predikat Cumlout S1 Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas

Brawijaya Courses:

• Diklat Metodologi Penelitian• Basic Cardiac Life Support “Malang Trauma Services” RSU. Dr Saiful

Anwar Malang• Basic Trauma Life Support “Malang Trauma Services” RSU. Dr Saiful

Anwar Malang

Organisasi:• Himkajaya, LKI, Astalavista Crew Indonesia,• Save Hacker Indonesia• Yogyafree Crew Malang• Indonesian Nusing Association• Brawijaya Graduated Association

back

Contact : +628986328000, Email/FB/YM/FS : anangsatrianto@yahoo.com

Life For Ride With SMC Coy….

Miss Eyang Putri….

Terminologi

The study of the aging proses in all it’s The study of the aging proses in all it’s dimension (phisycal, phisycological, dimension (phisycal, phisycological, economic, sosiologic and spiritual) is called economic, sosiologic and spiritual) is called gerontology (roshdhal,’99)gerontology (roshdhal,’99)

Geontology Geontology From greek, geron:old manFrom greek, geron:old manit means the scientific study of thr proces of it means the scientific study of thr proces of aging and the problems of aged people aging and the problems of aged people (holistic) (Lueeckenotte’96)(holistic) (Lueeckenotte’96)

• Gerontologi (geros;lanjut usia & logos;ilmu)Gerontologi (geros;lanjut usia & logos;ilmu)• Ilmu yang mempelajari eluruh aspek menua Ilmu yang mempelajari eluruh aspek menua

(kozier,87)(kozier,87)• Ilmu yang mempelajari secara khusus Ilmu yang mempelajari secara khusus

mengenai faktor2 menyangkut lansia mengenai faktor2 menyangkut lansia (Nugroho,2000)(Nugroho,2000)

• Gerontology nursing adalah ilmu yang Gerontology nursing adalah ilmu yang mempelajari tentang perawatan pada lansia mempelajari tentang perawatan pada lansia (Kozier,87)(Kozier,87)

Geriatric

from greek;geras:old age

it’s the branch medicine that deals with the deseases and problem of old age (Lueeckenotte’96)

Geriatric is the study of the medical problem and care of the older adults with special needs (Roshdhal,’99)

• The specialty that deals with the physiology of aging, and with the diagnosis and reatment of diseases.

• The focus is on abnormal conditions and treatment.

• Geriatrics is a specialty within such fields as medicine, pharmacy, nursing, dentistry, and clinical social work

• While gerontology and geriatrics have differing emphases, they both have the goal of understanding aging so that persons can be helped to maximize their functioning and achieve the highest quality of life.

• Geriatric nursing Perawatan spesialisBerdasar pengetahuan, keahlian dan ketrampilanBertujuan :1. Optimalisasi derajad kesehatan2. Memelihara derajad kesehatan3. Miningkatkan kemandirian4. Comfortable death

Sesuai dengan pengertian diatas maka dapat disimpulkan1.Geriatri adalah cabang ilmu kedokteran yang mempelajari tentang penyakit pada lansia2.Geriatri adalah ilmu yang mempelajari proses menjadi tua pada manusia serta akibat-akibatnya pada lansia3.Geriatri adalah cabang ilmu kedokteran yang mempelajari aspek2 klinis preventiv maupun kuratif bagi lansia

Definition of Aging

• A process which begins at conception and ends with death.A complex process that can be described chronologically, physiologically, and functionally.

• Aging adalah suatu proses menghilangnya secara perlahan kemampuan jaringan untuk memperbaiki/menganti diri dan mempertahankan struktur dan fungsi normalnya sehingga dapat bertahan terhadap jejas (termasuk infeksi) dan memperbaiki kerusakan yang diderita (Constantinides,’94)

• Aging merupakan proses menua/terus menerus secara alamiah, dimulai sejak lahir dan umum dialami semua maklhuk hidup (Nugroho,’00)

Age Categories

• Pre-elderly (55-64 years)• Young-old (65-74 years)• Middle-old (75-84 years)• Frail-old (75+ needing service or 85+)

• Oldest-old (85+) • Elite-old (95+)• Centenarians (100+)

• DEPKES RI membagi Lansia sebagai berikut:

1.Kelompok menjelang usia lanjut (45 – 54 th) sebagai masa VIRILITAS

2.Kelompok usia lanjut (55 – 64 th) sebagai masa PRESENIUM

3.Kelompok usia lanjut (65 th > ) sebagai masa SENIUM

Sedangkan WHO membagi lansia menjadi 3 kategori, yaitu:

1.Usia lanjut (elderly) : 60 – 74 tahun

2.Usia Tua (old) : 75 – 89 tahun

3.Usia sangat lanjut (very old) : > 90 tahun

• UU no.13 tahun 1998 → tentang kesejahteraan lansia :Lansia pada seseorang berusia 60 tahun ke atas Usia digolongkan atas 3 :

Usia biologisUsia yang menunjuk pada jangka waktu seseorang sejak

lahirnya berada dalam keadaan hidup.Usia psikologis

Menunjukkan pada kemampuan seseorang untuk mengadakan penyesuaian-penyesuaian pada situasi yang dihadapinya.

Usia sosialUsia yang menunjuk pada peran-peran yang diharapkan/diberikan masyarakat kepada seseorang sehubungan dengan usianya.

Mitos lansia & kenyataannya

1. Kedamaian & ketenangan

Menikmati hasil kerja

Mampu melewati rintangan• Kenyataan

Depresi

Kemiskinan

Gangguan fisik

2. Konservatisme & kemundurana)Konservatif (kolot)b)Tidak kreatifc)Menolak inovasid)Orientasi masa silame)Merindukan masa laluf) Kembali masa kanak2g)Susah berubahh)Keras kepala & cerewet• Kenyataanya tidak semua

3. BerpenyakitanMengalami degenerasi dan penyakit yang menyertai

• Kenyataanya: saat ini sudah bisa diobati

4. Senilitasdipandang masa pikun

• Kenyataan : tidak semua lansia ditandai dengan kerusakan otak

5. AseksualitasMenurunnya dorongan seksual

• Kenyataanya: Berjalan biasa tapi frekuensi menurun sesuai dengan penurunan fungsi

6. Tidak ProduktifKetergantungan

• Kenyataan: tidak sedikit Kematangan mental dan material

Klasifikasi Lansia

• Tipe lansia bergantung pada 1.Caracter 2.Mental3.History 4.Social5.Enveronment (lingkungan)6.Economic7.Physic

• Tipe Konstruktif1. Integritas baik2. Menikmati hidup3. Toleran4. Humoris

• Tipe Dependen1. Pasif mampu diterima masyarakat2. Tahu diri3. Tidak punya inisiatif4. Biasa dikuasai istri

• Tipe Defensif1. Menolak bantuan2. Emosional3. kompulsif aktif4. menolak tua

• Tipe bermusuhan/hostility1. Mengeluh2. Takut mati3. Agresif4. Iri hati5. Curiga

• Tipe menyalahkan diri sendiri/selfhater

1.Tidak ambisi

2.Menyalahkan diri

3.Penurunan Sosek

4.Pengalaman buruk dlm perkawinan

5.Merasa cukup

6.Menerima proses menua

7.Kecenderungan bunuh diri

Gunakan Masa mudamu sebelum datang masa tuamu

Demografi• Pada th ’99-’25 kenaikan lansia di USA 414%

(Bureau of the cencus USA)• Baby boom older boom• Pada tahun 2002, jumlah lansia di Indonesia

berjumlah 16 juta• diproyeksikan akan bertambah menjadi 25,5 juta

pada tahun 2020 atau sebesar 11,37 % penduduk

• peringkat keempat dunia, dibawah Cina, India dan Amerika Serikat

Data populasi lansia di Indonesia 1971-2020

TahunTahun JumlahJumlah ProsentaseProsentase19711971 5.306.8745.306.874 4.484.4819801980 7.998.5437.998.543 5.455.4519901990 11.277.55711.277.557 6.296.2919951995 12.778.21212.778.212 6.566.5620002000 15.262.19915.262.199 7.287.2820052005 17.767.70917.767.709 7.977.9720102010 19.936.89519.936.895 8.488.4820152015 23.992.55323.992.553 9.779.7720202020 28.822.87928.822.879 11.3411.34

Grafik Prosentase Kenaikan Lansia

0

2

4

6

8

10

12

1971

1980

1990

1995

2000

2005

2010

2015

2020

Line 1

Harapan hidup

• Umur harapan hidup– Pria 63 tahun– Perempuan 67 tahun

» BPS tahun 1998

• Kajian WHO (1999)– Rata-rata adalah 59,7 tahun

• Indonesia dan menempati urutan ke-103 dunia.

• Dampak dari kemajuan diatas meningkatnya harapan hidup

• Disamping ini dapat dilihat angka harapan hidup th 1980 - 2020

0

10

20

30

40

50

60

70

80

1980

1990

2000

East

West

North

Alasan meningkatnya jumlah lansia

• Menurunnya mortalitas bayi & anak• Metode persalinan yang lebih baik• Turunnya angka kematian• Kemajuan diagnostik dan terapi• Perbaikan gizi & sanitasi• Meningkatnya pengawasan penyakit infeksi• Perubahan gaya hidup

– Diet – Exercise – Types of Work

Transisi Demografi• Sekitar th ’70 piramida penduduk

didominasi usia muda & th 2020 didominasi usia tua

• Piramida berubah dari berbasis lebar menjadi bentuk kubah

• Perubahan Dependency Ratio

• Kondisi ini menuntut perubahan & strategi pelayanan kesehatan

Healthy People 2010: Objectives Related to Older Adults

– Cancer– Heart Disease and Stroke– Immunization and Infectious Diseases– Injury and Violence Prevention

(cegah)– Medical Product Safety– Vision and Hearing (lihat dan dengar)

Nursing of Elders: Elders in the Family

• Aging families• Family caregivers• pelecehan, eksploitasi,

dan penelantaran

Preventive Health Care: Sensory Integrity

– Vision

– Auditory

Preventive Health Care: Nutrition and Sleep

• Nutrition– Underweight– Overweight– Hydration

• Sleep

Preventive Health Care: Elimination

• Urinary elimination– Urinary incontinence

• Common problems related to fecal elimination include:– Diarrhea– Constipation– Fecal incontinence (tinja)

Preventive Health Care: Mobility and Communication

• Mobility• Falls• Osteoporosis• Communication

Preventive Health Care: Employment and Retirement

• Sexuality

• Safety and Security

Preventive Health Care: Thermal Regulation and Skin Integrity

• Thermal regulation– Hypothermia– Hyperthermia (heat syncope, heat

exhaustion, and heat stroke)• Skin integrity

– Pressure ulcers

Preventive Health Care: Comfort and Spirituality

• Comfort

• Spirituality

Special Elder Health Issues

• Immunizations• Medications• Chemical abuse• Ethical dilemmas

– Advance directives

Perspektif Keperawatan Lansia

• Pergeseran pelayanan dari klinik ke komunitas

• Pergeseran pembayaran pemeliharaan kesehatan

• Pendidikan berkelanjutan• Pengembangan peran & tanggung

jawab perawat

RANAH PENELITIAN KEPERAWATAN GERONTIK

• AREA PRIORITAS

1. Pelayanan, evaluasi dan efektivitas intervensi terhadap individu maupun kelompok atau metode baru dalam pelayanan keperawatan. Sub area prioritas: Ventilasi dan sirkulasi, Nutrisi, Ekskresi, Aktifitas dan istirahat, Stimulasi mental, Tidur, Masalah kardiovaskuler, Masalah penyakit vaskulerisasi perifer, Masalah respiratori, Masalah gastrointestinal, Masalah diabetes,

• Masalah muskuloskeletal, Masalah genitourinary, Masalah neurology, Masalah menurunnya fungsi sensorik Masalah dermatology, Masalah kesehatan mental, Tindakan operatif & dampaknya, Paliative care, Manajemen nyeri, Rehabilitasi, Perawatan diri dan higienitas, Pengawasan menelan obat

2. Parameter & hasil (outcome) intervensi klinis yang spesifik. Sub area prioritas: Diagnosis keperawatan yang spesifik, Pengembangan alat ukur geriatrik (contoh Iowa Index of Geriatric Assessment Tools dapat diakses di http://www.uiowa.edu)

• 3. Faktor-faktor organisasi yang berdampak pada sistem pelayanan dan kinerja, Sub area prioritas: Peran kolaborasi, Model perawatan di rumah (home care), Model perawatan di rumah sakit (hospital care), Model perawatan di panti jompo (institutional care), Model perawatan jangka panjang (long-term care), Nursing agency, Team work

• 4. Faktor-faktor sosial yang berdampak pada tingkat kesehatan lansia. Sub area prioritas: Aspek legal : kebijakan & regulasi, Kelenturan kesehatan yang berbasis budaya & kepercayaan, Sosial ekonomi, Konsep-konsep gerontologi (aspek kesehatan, aspek spiritual, aspek etika dan moral, aspek nutrisi, aspek psikologis, aspek fisiologis, & aspek sosial)

• 5. Kualitas hidup (quality of life) dan intervensi kesehatan psikososial. Sub area prioritas: Penilaian status fungsional, Psikologis, Senile dementia ,Olah raga, Rekreasi, Upaya preventif terhadap risiko kecelakaan, Interaksi sosial, Spiritual, Manajemen Stress, Sakaratul maut, Support keluarga, Aktifitas dan disfungsi seksual 6. Promosi kesehatan. Sub area prioritas: Pesan, Teknologi

Gunakan Masa mudamu sebelum datang masa tuamu