Post on 16-Apr-2017
BENTUK-BENTUK BADAN USAHA
143112340350003
Taufik Nurhidayat
Nurul Sheila
Yuni Astuti
Aditya Aliendia
Alhania Nurfitri
Kelompok 3
143112340350019
143112340350022
143112340350023
143112340350031
Faktor Dalam Memilih Bentuk Perusahaan
Jenis usaha ( jasa, industri, perdagangan, dsb )Jumlah modal usaha dan kemungkinan untuk menambah modalRencana pembagian labaPenentuan tanggung jawab perusahaanPenganggunan resiko yang akan dihadapiPrinsip –prinsip pengawasan yang akan digunakanJangka waktu berdirinya perusahaan
Bentuk
Perusahaan
Sektor Usaha Negara
Sektor Usaha Swasta
Sektor Koperasi
Persero
Perum
Perusahaan Jawatan
Perusahaan Daerah
Perusahaan Perseorangan Firma
Persekutuan KomanditerPerseroan Terbatas
Memperoleh laba maksimal
Dipisah dengan pemilik modal lain, sehinga swasta bisa masuk
Sebagian besar milik pemerintah
Swasta biasa
Contoh : PT.Telkom, PT.Indosat, PT.Pertamina
Perseroan (Persero)
Karyawan
Modal
Kekayaan
Tujuan
Memperoleh Laba & publik servis
Dipisah dengan pemilik modal lain
Sebagian besar milik pemerintah
Contoh : PAM,dan PLN
Perusahaan Umum
Karyawan : Swasta dan Semi Swasta
Tujuan
Modal
Kekayaan
Tujuan : Publik servis & efisiensiKekayaan : Milik negara, swasta belum bisa
masukModal : Semua milik pemerintahKaryawan : Pegawai NegeriContoh : PT. Kereta Api Indonesia
Perusahaan Jawatan
Perusahaan Daerah
Tujuan : Laba untuk pembangunan daerahKekayaan : Dipisah dengan kekayaan negara dan
swasta belum bisa masukModal : Semua milik pemerintah daerahKaryawan : Pegawai negeriContoh : Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM)
Perusahaan Perseorangan
Pimpina : Dipimpin oleh seorang yang bertanggung jawab terhadap semua aktivitas dan resiko perusahaan
Modal : Dari pemilik perusahaan
Tanggungjawab : Tidak terbatas
Kerahasiaan : Terjamin
Kekayaan : Tak ada pemisahan kekayaan perusahaan & kekayaan pribadi pemilik
Pendirian : Mudah
Persekutuan Firma
Pimpinan : Dipimpin oleh seorang anggota persekutuanModal : Dari para pendiri sekutuTanggung jawab : Tidak terbatasKeuntungan : Dibagi diantara anggota sekutuKerahasiaan : TerjaminKekayaan : Dibagi diantara anggota sekutu, masing
masing bertanggung jawab terhadap harta pribadiPendirian : Agak mudah
Persekutuan Komanditer
Pimpinan
Keuntungan
Kerahasiaan
Kekayaan
Pendirian
Modal
Tanggung jawab
Dipimpin oleh seorang anggota persekutuan
Sama dengan firma
Agak mudah
Sama dengan firma, tapi anggotanya lebih banyak daripada firma
Dibagi menurut profesi modalnya
Agak terjamin
Tidak terbatas, tetapi untuk sekutu non aktif terbatas
Perseroan Terbatas
Pimpinan
Modal
Tanggung jawab
Keuntungan
Kerahasiaan
Kekayaan
Pendirian
Dipilih melalui RUPS
Dari para pemegang saham
Terbatas, sebesar modal yang disetor
Deviden berdasarkan jumlah saham yang dimiliki
Terjamin
Ada pemisahan kekayaan antara kekayaan perusahaan dengan kekayaan pemehang saham
Lebih sulit
APA ITU KOPERASI?
Koperasi merupakan suatu perkumpulan yang beranggotakan orang-orang atau badan-badan yang memberikan kebebasan masuk dan keluar bagi anggotanya, dengan bekerjasama secara kekeluargaan, menjalankan usaha untuk mempertinggi kesejahteraan jasmaniah para anggotanya.
Menurut Luas DaerahMenurut Fungsinya
Jenis Koperasi
• Koperasi Produksi
• Koperasi Konsumsi
• Koperasi Simpan Pinjam
• Koperasi Serba Usaha
• Koperasi Primer
• Koperasi Pusat
• Gabungan Koperasi
• Induk Koperasi
Prosedur Mendirikan Perusahaan
1. Memohon akte ke notaris (PT, CV,
Perorangan)
4. Di Sahkan Mentri Kehakiman
3. Di daftarkan ke Kanwil
Perindustrian dan Perdagangan
2. Di daftarkan ke Dinas Perekonomian
dan Perdagangan
5. Di daftarkan ke Pengadilan Negeri
1. Nama penghadap pemohon2. Alamat3. Nama perusahaan4. Alamat perusahaan5. Maksud dan tujuan perusahaan6. Modal yang akan digunakan7. Surat-surat saham8. Kepemilikan saham9. Kewajiban para komisaris10.Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)11. Keuntungan 12. Likuiditas
Persyarat Umum Mendirikan Perusahaan
BENTUK BENTUK PERUSAHAAN YANG LAINNYAJoint Venture (Patungan)
Holding Company
Trust
Perusahaan Asuransi
Syndicat
Yayasan
Kartel
Leasing
Bentuk ini merupakan suatu kerjasam antara beberapa
perusahaan yang berasal dari beberapa negara untuk
mencapai konsentrasi kekuata ekonomi yang lebih kuat
Joint
Venture
(Patungan)
Yaitu gabungan dari beberapa perusahaan (merger) menjadi satu, dan masing-masing perusahaan yang bergabung telah meleburkan diri (mengadakan fusi) sehingga menjadi besar.
Trust
Suatu perusahaan yang kuat finansialnya membeli saham-saham dari perusahaan lain. Atau menjadi pengambilalihan (akuisisi) kekuasaan dan kekayaan dari suatu perusahan ke Holding Company.
Holding
Company
Syndicat
Yaitu suatu kerjasama antara beberapa orang untuk melaksanakan proyek khusus dibawah satu perjanjian
Kartel
Merupakan bentuk persekutuan antara beberapa perusahaan sejenis dibawah suatu perjanjian tertentu. Masing-masing perusahaan tetap berdiri sendiri, mempunya kedudukan yang sama, dan setiap waktu dapat membatalkan perjajian yang telah dibuat
Yayasan
Yayasan memiliki tujuan yaitu tidak mencari keuntungan,
melainkan untuk usaha-usaha yang bersifat sosial.
Kekayaannya terpisah dari masing-masing anggota.
Perusahaan Asuransi
Asuransi atau pertanggunga adalah suatu perjanjian, dengan mana seorang penanggung mengikatkan diri pada seorang tertanggung, dengan menerima suatu premi untuk memberikan penggantian kepadanya karena suatu kerugian, kerusakan, atau kehilangan keuntungan yang diharapkan yang mungkin akan dideritanya karena suatu peristiwa yang tidak tentu. (Pasal 246 Kitab Undang Undang Hukun Perniagaan)
LEASING (SEWA GUNA USAHA)
Adalah suatu kegiatan usaha pembiayaan barang-barang modal yang digunakan
oleh penyewa guna usaha (leasee) selama jangka waktu tertentu yang memungkinkan pihak leasee untuk membayar imbalan atas pengguaan barang modal dengan menggunakan dana yang berasal dari pendapatan barang modal yang bersangkutan
Direct Finance Lease Sales and Leaseback
Jenis Perjanjian Leasing
TERIMA KASIH