Menggunakan Windows XP sebagai Bridge

Presented byM. Arief Ainur Rozie

BridgeAdalah sebuah peralatan yang

dapat menghubungkan beberapa segmen dalam sebuah jaringan.

Bridge bekerja pada layer datalink, oleh sebab itu ia “tidak peduli” dengan ip address.

KarakteristikBridge lebih cerdas dari hub, karena

mampu menganalisa incoming frames dan meneruskannya berdasarkan informasi alamat.

Bridge dapat mengumpulkan dan melewatkan paket diantara dua atau lebih segmen jaringan.

Bridge dapat membuat multiple collision domain, sehingga setiap client dapat mengirimkan data secara bersama-sama tanpa khawatir terjadi collision

KarakteristikBridge dapat mempelajari MAC

address dengan cara menyimpan dan mengelola MAC address pada memorinya.

Bridge dapat mengirim paket broadcast apabila ia belum mengetahui port mana yang terhubung ke komputer tujuan.

Bridge dapat mem-filter traffic di antara dua segmen jaringan.

Topologi Jaringan

Langkah 1Baca Basmalah terlebih dahulu

Bismillah hirrahman nirrohim

Langkah 2Pastikan ada dua LAN Card yang

telah terinstal sempurna.Kita tidak perlu memberikan

alamat kepada kedua LAN Card tersebut.

Langkah 3Konfigurasikan kedua IP Address

Client sesuai dengan topologi di atas.

Langkah 4Ping antar kedua client, hasilnya

adalah RTO

Langkah 5Pada komputer bridge, blok

kedua LAC

Langkah 6Klik kanan, kemudian pilih Bridge

Connections

Langkah 7Akan muncul satu koneksi lagi,

yaitu Network Bridge

Langkah 8Klik kanan pada ikon Network

Bridge kemudian pilih properties

Langkah 9Klik Internet

Protocols (TCP/IP) kemudian klik Properties

Langkah 10Isi IP

Address sesuai topologi, kemudian klik OK

Langkah 11Uji koneksi antar kedua client

Langkah 12Baca hamdalah

Alhamdulillah