Post on 08-Mar-2016
description
MASALAH GIZI DI INDONESIA
Arsiniati M.Brata-Arbai
MASALAH GIZI GANDA- GIZI KURANG : 1 KKP - Kurang Kalori Protein 2 KVA - Kurang Vit A 3 AGB - Anemi Gizi Besi 4.GAKI- Gangguan Akibat Kurang IodiumGIZI LEBIH : 1. Sindroma Metabolik 2. Penyakit Degeneratif
KKP - Kurang Kalori ProteinPrevalensi KKP di INDONESIA Secara umum 1990 2000 menurun Gizi kurang gizi buruk menurun 1990 2000 dari 31,0% ->21,6% 2000 - 2005 dari 21,6%24,5% Hasil Riset KesDasar Depkes RI (Gizi KIA 2011, ) 2010 Balita gizi kurang : 17,9 % gizi lebih : 14,0 % Kel usia 15 th obesitas : 19,1 %Diagnose, terapi penanggulangan Makalah: MalnutrisiPosyandu: Program penimbangan,KMS, PMT = Pemberian Makanan Tambahan
2. KVA - Kurang Vit A Gejala Mata - rabun senja gangguan penyesuaian dari terang ke gelap, ok kurangnya pigmen rhodopsin di retina - cornea kering, Bitots spot -.> Xerophtalmia-- Keratomalacea Kulit - Hyperkeratosis Follicularis - Xeroderma
WHO : aman Xerophtalmia< 0,5 % Indonesia 0,3 % Penaggulangan : vit A dosis tinggi capsul - 200 SI vit A - 40 mg vit EProgram Puskesamas, Posyandu Bulan Februari + Agustus
Vit A dlm plasma/ serum normal anak- anak = 29 - 90 ug/ dl dewasa = 30 90 ug/dl
Toksis = >100 ug/dl - deskwamasi kulit - rambut rontok - bibir pecah2 - hyperostosis, sendi sakit - fontanel terbuka
Vit A - retinol - retinal - retinoic acid
Pro vit A Caroten : - Alfa Caroten - Beta carotenTransport : oleh Retinol Binding Protein = RBP Disimpan dalam hati ; 60 -90 %
Gambaran masalah
Survey Nasional 1992 : 50% anak balita KVA NSS data (9 propinsi) 2001 : 50% anak 12 23 bulan KVA (diet < Angka Kecukuoan Gizi) 50% anak Balita 10 juta jiwa
3 AGB - Anemi Gizi Besi anemia konsentrasi Hb dibawah normal SKRT 1995 anemia - ibu hamil 50,9% - ibu nifas 45,1% - remaja putri (10 14 th) 57,1% - WUS (15 45 th) 39,5%
Angka Kematian Ibu (AKI) masih tinggi 1986 : 425 per 100 rb kelahiran hidup 1997 : 343 per 100 rb kelahiran hidup 2010 : 120 per 100 rb kelahiran Penyebab utama : perdarahan
Program penanggulangan : suplementasi Fe , 200 mg Sulfas Ferosus sejak 1975 diberikan pada ibu hamil dan ibu nifas TTD = Fe + Asam folat
.GAKI Gangguan akibat kurang iodium Kelenjar Thyroid= kelenjar gondok Hormon Thyroxin ( T4) Hormon Triyodo thyronin (T3) Iodium --> sirkulasi darah --> kel Thyroid komponen -iodium -tyrosin Struma = pembesaran kel gondok apapun penyebabnya
Tingkat Pembesaran kelenjar gondok:____________________________________Tingkat/Grade Gejala---------------------------------------------------- 0 -Tidak ada gondok Ia Kel Gondok membesar 2-4 Xnormal hanya dpt diketahui dg palpasi tidak terlihat walau dg posisi tengadah maksimal Ib - Kel gondok dpt dipalpasi, dapat dilihat jika leher dlm posisi tengadah maksimal II - Terlihat pada posisi leher ormal III - Terlihat dari jauh
Penentuan besarnya gondok Total Goiter Rate (TGR Visible Goiter Rate (VGR) * yang digunakan TGR
Prevalensi TGR = (Ia+Ib+II+III :0+Ia+Ib+II+III) X 100% Prevalensi VGR = (Ib+II+III :0+Ia+Ib+II+III) X 100%
Iodium Defiensy Disorder IDD ( WHO) penduduk dunia 200 juta Indonesia 10 juta
Penentuan besarnya gondok Total Goiter Rate (TGR) Visible Goiter Rate (VGR) * yang digunakan TGR
Iodium Defiensy Disorder IDD WHO penduduk dunia 200 juta Indonesia 10 juta
___________________________________________________________ Tabel Spectrum Akibat Kekurangan Yodium___________________________________________________________
Tingkat perkembangan Akibat yang timbul Manusia
---------------------------------------------------------------------------------------------------- Fetus - abortus, ,stillbirth,kretin, kelainan kongenital, ggn psikomotor Neon atus - hipotyroidi neonatal, gondok neonatal Anak dan remaja - juvenile hipotyroidi,ggn fungsi mental, kretin, myxudem + nuerologig Dewasa - hipothyroidi + gondok dg komplikasinya ggn fungsi mental,
Survey gondok dilakukan pada anak sekolah dasar SD
rumus y= 0,71x +2,3 y = prevalensi gondok pada masyarakat x = prevalensi gondok pada murid SD
Endemisitas daerah tergantung % tage prevalensi GAKI
Proram penanggulangam 1. Jangka pendek kapsul minyak yodium 2 Jangka menengah iodisasi garam 3. Konservasi tanah, pengendalian pencemaran dan peningkatan konsumsi jodium 4. Penyuluhan
1. Jangka Pendek* Th 1974 1991: suntikan lipiodol 0,48 gram/ ml jangka waktu 4 th 1 X suntik* Th 1992: Kapsul jodium dalam minyak
Penanggulangan GAKY 1974 1991 Suntikan Lipiodol1992 Kapsul jodium
1. KAPSUL BERIODIUM Dosis Distribusi kapsul Iodium----------------------------------------- - 1 kapsul 200 mg iodium - dibagikan1 kali / tahun - didistribusikan di daerah yang prevalensinya > 20% - kontra indikasi Hipothyroidi (?)SASARAN
2. IODISASI GARAM
Garam beriodium :40 PPM KIO 3
Sifat iodium - mudah menguap penyimpanan & pengunaan3. IODISASI AIR
DAFTAR PUSTAKA1 Buku Pedoman :penanggulangan GAKY bagi petugas Kesehatan Tgk Kabupaten/Kota, Puskesmas dan Pokja Penanggulangan GAKYDinkes Jatim 20032. Program Penanggulangan Anemia Gizi pada WUS. DirGizi Masy. DirjenbinkesmasDepkes . 2003
DAFTAR PUSTAKA1 Buku Pedoman :penanggulangan GAKY bagi petugas Kesehatan Tgk Kabupaten/Kota, Puskesmas dan Pokja Penanggulangan GAKYDinkes Jatim 20032. Program Penanggulangan Anemia Gizi pada WUS. DirGizi Masy. DirjenbinkesmasDepkes . 2003