Gedung Orkestra Surabaya TEMA RANCANGAN

Post on 22-Oct-2021

26 views 0 download

Transcript of Gedung Orkestra Surabaya TEMA RANCANGAN

Gedung Orkestra Surabaya TEMA RANCANGAN

TRANSFORMASI BENTUK

Imitasi bentukan harmoni pada piano ditunjukkan pada fasad

bangunan.

Adanya sculptur pemain pemain cello

diletakkan pada area depan untuk

menunjukkan kesan bangunan musik.

Penggunaan lempeng lengkung titanium pada bangunanmenyelaraskan dengan bentuk bangunan mall ciputra.

Harmoni kontras ditunjukkan denganpemberian elemen lengkung yang atraktifpada area depan yang sekaligus digunakansebagai gerbang masuk gedung orkestra ini.

Gedung Orkestra Surabaya

Gedung musik orkestra ini menampilkan

pertunjukan simfoni orkestra yang terdiri

dari:1. Bass drum

2. Trombone

3. Double bass

4. Cymbals

5. Tuba

6. Bassoon (terompet bersuara rendah)

7. Oboe (suling)

8. Cello

9. Viola (violin besar yang memproduksi

suara 1 oktaf dibawah)

10. Second violin (mensuport melodi dari

first violin-memainkan harmoni)

11. First violin

12. Recorder

13. Clarinet

14. French horn

15. Piano

16. Harpa

SISTIM AKUSTIK

• Pemain violin dan alat tiup 1000 x

600 mm; terompet dan basson 1000 x 800 mm

• 1200mm x 800mm untuk cello dan

double bass

• Naik 2m untuk perkusi atau konser

grand piano dengan dimensi 2.75

m x 1.6 m

• Paduan suara minimal 0.38 m2 per

penyanyi beserta kursi.

Standart area untuk musisi per individu :

Panggung didesain dengan 70 pemain orkestra

dengan luasan kira-kira 30 pemain violin,4 double

bass, 5 cello, 30 perkusi,1 piano, 1 harpa, dan 30

choir.

Violin: 0,6m²x 30 = 18m²

Cello dan double bass: 0,96m²x9 = 8,64m²

Perkusi,piano dan harpa: 4,4m²x32 = 140,8m²

Choir : 0.38m²x30 = 11,4m²

Total yang diperlukan untuk panggung orkestra minimal178.84m² dan luas panggung yang ada pada GedungOrkestra ini kurang lebih 200m².

PERKUSI

CHOIR

INSTRUMEN

CONDUCTORSINGER

Gedung Orkestra Surabaya

Diterapkan di seluruh ruang konser dengan cara

pemilihan detail material ruangan, termasuk bentuk dan

ukuran disesuaikan dengan kebutuhan akustik. Lantai

kayu yang dikombinasikan dengan karpet untuk tangga

sebagai tujuan akustik, karena sebenarnya tangga

adalah ruang kosong yang bisa mengganggu akustik.

Bentuk langit-langit yang bergelombang hadir sebagai

hasil perhitungan akustik. Bentuk ini juga diselaraskan

dengan tonjolan kotak-kotak pada dinding yang didesain

untuk titik-titik pemantulan suara.

WarnaUntuk interior didesain dengan pilihan warna-warna tanah dengan

sentuhan merah di kursi penonton dan karpet pada tangga dan

jalan serta pengaturan cahaya yang memberi kesan harmonis,

hangat, tanpa kehilangan unsur kontras.

LantaiLantai auditorium merupakan salah satu faktor akustik dalam

keberhasilan auditorium. Material parquet digunakan pada lantai

serta penggunaan karpet pada lantai tersebut dibeberapa

tempat memberikan akustik yang baik untuk suatu ruang musik

orkestra.

KONSEP AKUSTIK

SISTIM AKUSTIK

Gedung Orkestra Surabaya SISTIM AKUSTIK

Jarak vertikal antara titik mata ke atas

kepala penonton depan minimal 65cm

agar semua penonton dapat melihat

dengan pandangan baik ke arah

stage.

65cm

PERSYARATAN PANDANGAN

Untuk jenis tempat duduk yang dapat dilipat denganbagian atas tegak memiliki ukuran jarak antar kursisatu dengan depannya yaitu minimal 90cm denganjaraj sirkulasi minimal 45cm didalamnya. (neufert)

Pada auditorium gedung musik klasik orkestra ini didesain dengan 100cm untuk jarak kursi satu ke kursidepannya.

PERSYARATAN RUANG KONTROL

Ruang kontrol diletakan di balkon auditorium atas

karena memerlukan pandangan yang luas dan

tidak terganggu serta mampu mendengar

dengan baik.

Ruangan berisi meja kontrol, rak peralatan,

monitor

pengeras suara dan meja kerja untuk script.

Ukuran minimum 3 m

lebar, 4.4 m panjang dan 4,4 m tinggi.

(metric handbook)

Ruang kontrol pada gedung musik orkestra ini memiliki ukuran 3m untuk lebar, 8m untuk panjang dan 4.5m untuk tinggi beserta akses berupa tangga untuk kebawah menuju gudang.

Dengan sistem penghawaan buatan ( AC ),

Pertimbangan, anatara lain : mengingat suhu udara di Surabaya yang panas maka

kebutuhan akan suhu yang nyaman dapat dicapai dengan penggunaan AC.

Sistem penghawaan yang digunakan adalah dengan sistem AC central dan Multi Split

disesuaikan dengan kebutuhan ruang dan jam pemakaiannya.

Gedung Orkestra Surabaya SISTIM UTILITAS

PENGHAWAAN

Skema AC SplitSkema AC Central

AC Split

AC Central

ME& AHU

Pencahayaan yang digunakan pada Gedung Orkestra Surabaya ini yaitu pencahayaan

alami dan buatan. Pencahayaan alami terdapat pada ruang yang membutuhkan sinar

matahari misalnya hall,pengelola dan pelatihan. Sedangkan untuk pencahayaan

buatan digunakan pada semua ruangan terutama ruang konser.

Untuk ruang konser musik klasik, pencahayaanyang maksimal ditujukan pada area stage agarpemain bisa melihat konduktor dan untukmembantu dalam bermain serta agar penontondapat melihat pemain lebih jelas.

PENCAHAYAAN

Listrik dari PLN yang kemudian disalurkan ke trafo. Untuk

selanjutnya didistribusikan ke genset dan panel utama dan

selanjutnya ke sub panel yang diletakkan di tiap zona.

Untuk terakhir disalurkan ke titik-titik lampu per ruang. Untuk

mengantisipasi listrik padam, disediakan genset sebagai

cadangan suply listrik.

ELEKTRIKAL

PLN HVMDP TRAFO LVMDP

PANEL UTAMA

GENSET

SUB PANEL

RUANG-RUANG

Gedung Orkestra Surabaya SISTIM UTILITAS

Gedung Orkestra Surabaya SISTIM UTILITAS

PENCEGAHAN KEBAKARAN

• detektor asap dan panas yang dilengkapi sprinkler diletakkan dibelakang panggung,

di auditorium dan semua ruangan.

• Penggunaan alarm. Alarm terhubung ke sistem detektor otomatis dan pusat indikator

panel, dan kemudian langsung dihubungkan ke stasiun pemadam kebakaran

setempat.

Fire alarmTabung pemadam

kebakaranSmoke and heat

detector

Sprinkler

Prinsip kerja:

Api/asap →detektor→alarm→sistem menghidupkan pompa air kebakaran dan

mematikan sistem elektrika→sprinkler.

Hydrant

Peralatan pemadam

Gedung Orkestra Surabaya SISTIM UTILITAS

Kebutuhan air bersih ini dibagi atas

1. Keperluan dapur, cuci tangan, km/ wc

2. Kebutuhan yang sifatnya tetap : air untuk sprinkler

AIR BERSIH

TOILET/

KM/WC

DAPUR / PANTRY

PDAMTANDON AIR

BAWAHPOMPA

AIR

TANDON AIR

ATAS

AIR

KOTOR

DAPUR

KM/WC

KOTORAN PADAT SEPTICTANK RESAPAN

PENANGKAP

LEMAKBAK KONTROL

SALURAN

PEMBUANGAN

AIR KOTOR

Gedung Orkestra Surabaya

Adanya bom chek untuk mobil pada pintu masuk sesuai ketetapan pakai

bersama kawasan Ciputra World dan security pada entrance dan exit serta

penggunaan media CCTV.

Menggunakan sistem PABX, yaitu saluran telepon paralel. Sistem ini juga dapat

langsung berhubungan dengan luar melalui penggunaan sistem terminal utama

menuju titik titik yang diperlukan.

KONTROL KEAMANAN

TELEKOMUNIKASI

Gedung Orkestra Surabaya SISTIM STRUKTUR DAN KONSTRUKSI

Struktur pada bangunan menggunakan struktur

rigid frame (kolom-balok) serta struktur rangka baja .

Bahan penutup atap serta dinding menggunakan

material panel titanium dengan struktur rangka baja truss frame sebagai konstruksinya.

Keunggulan material titanium :1. Titanium benar-benar kebal terhadap serangan lingkungan, terlepas

dari polutan.2. Tahan korosi,tahan lama3. kekuatan mekanik yang sangat baik (sebanding dengan baja ringan),

Batang-batang vertikal yang menopang

panel-panel titanium dipasangkan pada

tabung-tabung horizontal yang ditempatkan

pada posisi yang benar dari struktur rangka

bajanya.

Pemasangan panel-panel titanium (panjang

2m,lebar 1m dengan tebal 0,38mm) yang

dipasang dengan sekrup-sekrup baja.

Cara Pemasangan panel-panel titanium :

Gedung Orkestra Surabaya EKSTERIOR

Perspektif Mata Burung Perspektif Mata Normal

Gedung Orkestra Surabaya SEQUENCE

Bentuk atap entrance

menyerupai bentukan

harpa.

Pola bentukan piano

diterapkan pada fasad

bangunan.

Permainan lampu kotak-kotak yang disusun dengan ketinggian berbeda-beda selaras dengan permainan dindingnya juga.

Gedung Orkestra Surabaya DETAIL

Gedung Orkestra Surabaya INTERIOR

Auditorium KonserPelatihan

Restaurant

Toko Musik

Hall Gedung Orkestra

…Terima Kasih…