BUNGAPEPAYA - Kementerian Pertanianbalitbu.litbang.pertanian.go.id/images/2020/pdf/bt2.pdf · 1....

Post on 19-Jul-2020

6 views 0 download

Transcript of BUNGAPEPAYA - Kementerian Pertanianbalitbu.litbang.pertanian.go.id/images/2020/pdf/bt2.pdf · 1....

ekspresi seks bunga betina(pistillate) pada pohon betinadan bunga jantan (staminate) pada pohon jantan

Ekspresi seks bunga betina dan bunga hermafrodit pada pohon hermafrodit dan bunga jantan pada pohon jantan

BUNGAPEPAYA

Ekspresi seks bunga betina, bunga hermafrodit dan bunga jantan pada pohon yang berbeda

Oliveira at.al. 2010

BETINA

HERMAPRODIT JAN

TAN

Gambar 1. Tiga jenis bunga pepaya. Bunga jantan (A1-A2), Bunga sempurna / hermaprodit (B1-B2) dan Bunga betina (C1-C2)

C2A2

A1

C1

B1

B2

Jenis Bunga Pepaya

FOTO : AGUS SUTANTO

Kombinasi Penyerbukan dan Perbandingan jenis kelamin yang dihasilkan tanaman pepaya

Penyerbukan Perbandingan

Betina Sempurna Jantan

1 Betina x Jantan 1 - 1

2 Betina x

Sempurna

1 1 -

3 Sempurna

Selfing

1 2 -

4 Sempurna x

Sempurna

1 2

5 Sempurna x

Jantan

1 1 1

CARA : 1. VEGETATIF 2. GENERATIF

PRODUKSI BENIH

Grafting

1. Perbanyakan Vegetatif

Sumber : PT.GGP Lampung

Cangkok tunas pepaya

Kultur jaringanpepaya

2. PRODUKSI BENIH SECARA GENERATIF/BIJI

1. Benih pepaya non hibrida

a. bersari bebas,

b. galur murni

2. Benih pepaya hibrida

Ragam proses

produksi benih

DAPINA

MIBA

CARVITA

PYASA01

SOLINDA

MUTIARA

Sumber :Dirjen Perbenihan hortikultura

2020

HIBRIDA F1

HIBRIDA F1

LOKAL/Bersari Bebas

LOKAL/Bersari Bebas

Bersari Bebas

Bersari Bebas

LOKAL/Bersari Bebas

Bersari Bebas

Bersari Bebas/galur

Bersari Bebas/galur

LOKAL/Bersari Bebas

LOKAL/Bersari Bebas

LOKAL/Bersari Bebas

TUJUAN :• Memproduksi benih bermutu (fisiologis dan genetis)

• Syarat benih bermutu :

(1) murni dan diketahui nama varietasnya;

(2) daya tumbuh tinggi (minimal 70%) dan vigornya baik;

(3) biji sehat, bernas, tidak keriput, dipanen pada saat biji telah

matang;

(4) dipanen dari tanaman yang sehat, tidak terinfeksi penyakit

(cendawan, bakteri, dan virus); dan

(5) benih tidak tercampur biji tanaman lain atau biji rerumputan

(6) benih dg persentase tanaman sempurna yang tinggi

Pendekatan Teknik Produksi benih bersari bebas

1. Produksi benih pepaya bersari bebas dapat dilakukandengan metode perkawinan antar jenis yang sama padasatu populasi yang besar dg isolasi bunga yg ketat.

2. Produksi benih pepaya bersari bebas/galur murni harusmemperhatikan morfologi bunga dan tipe penyerbukannya.

3. Tanaman induk dipilih dari tanaman berbunga sempurnayang sudah stabil

Prosedur untuk menjaga kemurnian genetik

Menggunakan sumber benih/pohon induk yang tepat kelas atau kualifikasi mutunya

Menggunakan lahan yang diketahui sejarah penggunaan sebelumnya, sehingga bebas voluntir (benih asing)

Menggunakan isolasi yang sesuai- ISOLASI JARAK

- isolasi waktu

memenuhi syarat isolasi Melakukan roguing : mencabut tanaman asing Menghindari kontaminasi mekanis Menggunakan wilayah adaptasi yang sesuai

POHON INDUK PEPAYA: TEPAT KELAS

BERBUNGA HERMAPRODIT/SEMPURNA

Prosedur untuk menjaga kemurnian genetik

Menggunakan sumber benih/pohon induk yang tepat kelas atau kualifikasi mutunya

SERTIFIKASI KELAS BENIH / DITERMINASI POHON INDUK

ALUR PRODUKSI dan KELAS BENIH

Benih Penjenis (Breeder Seed) BD

Benih dasar (Foundation seed) FS

Benih pokok(stock seed) SS

Benih sebar (extension seed) ES

Dimiliki/diawasi pemulia dan

instansinya, sbg sumber

benih dasar

Pengawasan ketat

kemurniannya, isolasi

populasi & bunga

Keturunan FS isolasi populasi

& bunga

Isolasi populasi besar

Diproduksi balai benih,

penangkar diawasi BPSB

Tanaman menyerbuksendiri fakultatif dg

potensi penyerbukansilang rendah 5-20%Polinator : serangga

DASAR PENENTUAN METODE ISOLASI

MAHKOTA BUNGA

PUTIK/STIGMA

KOTAK SARI/ANTER

BAKAL BUAH

isolasi jarak : tidak termasuk dalam wilayah angkauan serbuk sari tanaman sejenis yang ditanam disekitarnya.

- MORFOLOGI BUNGA- SAAT KEMATANGAN SERBUK SARI &

SAAT RESEPTIF PUTIK

ISOLASI POPULASI

Benih pokok & dasar

• Populasi 1000-2000 tan, isolasi pop terpilih 100-300

tan

• Hibridisasi & isolasi bunga

• Kemampuan produksi: 6.000-10.000 biji/tan/th

• Benih sebar :

populasi 1000-5000 isolasi populasi terpilih 300-1000

tan

Dokumentasi : PT.NVGF Banyuwangi

Melakukanroguing

PENYERBUKAN SENDIRI/SELFING

- Sumber polen : bunga hermaprodit dari tanaman sejenis

disekitarnya

- Polen sudah masak ditandai dengan bentuk serbuk

- Saat reseptif stigma

- Kondisi lingkungan (suhu, kelembaban, hara tanaman )

ISOLASI INDIVIDU

HIBRIDISASI

Fertilisasi :- Jumlah polen- Kesuburan Polen- Saat reseptif stigma- Kondisi lingkungan (suhu,

kelembaban, haratanaman

18000 butir 800-400 biji

400 – 200 benih/buah

Penyerbukan sendiriPenyerbukan dg polinator

1. Kondisi tanaman induk; kondisi tanaman induk akan mempengaruhi kualitas dan kuantitas benih ygdihasilkan. Kondisi tanaman induk bergantung pada kesuburan lahan, tingkatserangan hama/penyakit, ketersediaan air, dan iklim mikro lahan, stres air saat grain filling benih keriput-kurang vigor (inferior ).

2. Teknik budidaya; budidaya tertentu mempengaruhi mutu benih yg dihasilkan, jarak tanamrapat menghasilkan ukuran benih yg lebih kecil, pemupukan fosfat ygmemadai membuat bnh lebih vigor, penggunaan ZPT tertentu menurunkantingkat dormansi benih.

3. Pembentukan dan perkembangan benih; pembentukan benih (seed formation) dimulai setelah terjadi pembuahan dansempurna bentuknya saat Matang Morfologis (ukuran maksimum), perkembangan benih berjalan seiring masa pengisian (grain filling) danberakhir saat Masak Fisologis (berat kering maksimum dan benih lepas daritanaman induk)4. Masak fisiologis (MF);vigor benih maksimum pada MF dg tingkat maskimum bergantung padakondisi tanaman dan lahan, setelahnya akan menurun.

FAKTOR-FAKTOR PENENTU MUTU BENIH

MENGHINDARI KONTAMINASI GENETIK :

IDENTIFIKASI VARIETAS PEPAYA

PENCIRI KHUSUS

PANJANG RUAS BATANG

PENCIRI KHUSUS

DAUN

Jumlah cuping kedua dari cuping tengah

Pewarnaan antosianin medium

Tidak ada Pewarnaan antosianin

P2xP4

P2xP3

P3 P5P1, P2, P4

Bentuk ovarium bunga

P4xP5

P3xP5

Tinggi buah pertama

Bentuk Buah OblongP2 X P4

Bentuk Buah Obovate

Bentuk Rongga dan Warna Daging Buah

P3Globular

P1,P2,P4Stellate

P5Starshape

P1xP2 P2xP3

P2xP4

P1xP5 P3xP4

Alamat :Jalan Raya Solok Aripan Km. 8 SolokSumatera Barat 27351, Indonesia

CPTRI BUDIYANTI

HP/WA : 081374426003

Email: balitbu@litbang.pertanian.go.id

balitbu@gmail.com

Telp : +62 755 20137 Fax. +62 755 20592

Balai Penelitian Tanaman Buah Tropika