Post on 24-Nov-2020
26
BAB III
PEMBAHASAN
3.1. Tinjauan Umum Alat
Alat GPS Tracking ini merupakan suatu alat elektronika yang berbasis Arduino
Uno yang dihubungkan dengan Smartphone melalui pesan singkat atau SMS sebagai
alat bantuannya. Alat GPS Tracking ini berfungsi untuk memberikan bantuan kepada
pemilik benda dalam menunjukkan sebuah informasi tentang keberadaan suatu benda
yang telah dipasang alat GPS Tracking sehingga pemilik dapat menemukan benda
miliknya.
Cara kerja alat ini menggunakan dengan alat bantu Smartphone yang
berfungsi sebagai peminta lokasi suatu objek atau benda dengan bantuan kartu GSM
yang telah terpasang di GPS Tracking. Kartu GSM sendiri merupakan suatu
komponen yang berfungsi untuk menangkap suatu sinyal atau radar yang sehingga
Smarthphone dapat terhubung dengan GPS Tracking. Setelah kartu GSM terpasang
dala GPS Tracking selanjutnya yakni dengan mengirim pesan singkat atau SMS
dengan format ”track” kepada kartu GSM yang terpasang pada GPS Tracking.
Sehingga kemudian kartu GSM tersebut akan menghubungkan Smarthphone dengan
GPS Tracking melalui SMS maka akan secara otomatis GPS Tracking menujukan
dimana keberadaan benda tersebut.
27
3.2. Blok Diagram alat
Gambar:III.1 Blok Diagram alat
1. Input
Komponen-komponen yang termasuk komponen masukan dalam GPS
Tracking ini terdiri dari :
1. Smartphone
Smartphone dalam penelitian ini berfungsi untuk memberikan masukan
dengan cara mengirim sebuah SMS atau pesan singkat dengan format
“track” pada kartu GSM yang terpasang di alat GPS Tracking.
2. Catu daya yang digunakan dalam penelitian ini yakni berupa powerbank,
powerbank sendiri merupakan suatu masukan arus tegangan sebesar 5 volt
yang terpasang pada alat.
3. Dioda yang digunakan dalam penelitian ini yakni berfungsi untuk
menyearahakan arus AC ke DC pada alat GPS Tracking.
28
2. Proses
Proses merupakan komponen utama dalam penelitian ini yang berfungsi
untuk mengelolah atau memproses data yang diterima dari masukan atau
input (Smartphone, Catu Daya dan Dioda) yang kemudian akan diproses
sehingga akan menghasilkan suatu informasi atau keluaran (output).
Komponen alat proses dalam penelitian ini yang digunakan adalah
mikrokontroler Atmega 16 yang bertugas untuk membantu cara kerja dari alat
GPS Tracking.
3. Output
Output dalam penelitian ini merupakan suatu keluaran yang dihasilkan
dari proses yang telah dijalankan oleh alat yang telah dijelaskan pada point
sebelumnya. Sehingga Output yang dihasilkan dalam penelitian ini yakni
berupa SMS yang diterima oleh Smartphone dari alat GPS Tracking yang
berisi lokasi keberadaan suatu benda atau objek yang dicari.
29
3.3. Skema Rangkaian
Berisi skema rangkaian secara keseluruhan dan penjelasan secara umum
rangkaian alat yang dibuat.
Gambar III.2 Skema rangkaian
30
Rancangan ini adalah sistem keamanan yang menggunakan arduino uno sebagai
pusat memproses data, SMS (Short Messege Service) sebagai input, dan SMS
sebagai output yang di kendalikan oleh GPS Tracking
Untuk mengaktifkan sistem GPS Tracking, hubungkan sistem dengan catu
daya +5 Volt DC, jika LED pada arduiono, modul GSM dan GPS Tracking hidup
maka alat tersebut siap bekerja, namun jika LED pada sistem minimum mati maka
periksa tegangan pada catu daya.
Untuk mensimulasikan GPS Tracking pada benda yang dicari, aktifkan dengan
cara megirimkan sms berisi kode “track”. Kemudian tunggu system menggirimkan
sms berisikan alamat benda yang dicari.
3.4. Cara Kerja Alat
Cara kerja alat ini ketika diberi tegangan namun untuk modul gsm
membutuhkan daya sebesar 4,2 volt sehingga penulis menambahkan dioda sebagai
penurun tegangan sebesar 0,7 volt selanjutnya jalur komunikasi serial modul GSM
dihubungkan ke pin digital 7 dan digital 8, yang dimana pin ini sudah saya tentukan
pada file library GSM nya Sedangkan untuk modul GPS nya penulis hubungkan
langsung ke pin hardware serial arduino yaitu pada pin digital 0 dan 1.
1. Catu Daya
Gambar III.3 Skema Catu Daya
31
Rangaian catu daya berfungsi menyimpan tegangan AC yang berasal
dari listrik untuk disearahkan menggunakan dioda yang terdapat pada power
bank sehingga menjadi arus DC lalu disimpan pada batrai yang tertanam pada
power bank.
2. Rangkaian input
Gambar III.4 Skema Input
Rangakaian Input yang nampak pada Gambar III di atas merupakan
suatu rangkaian input Modul GSM. Modul GSM disini digunakan untuk
mengirimkan sebuah pesan singkat atau SMS yang berisikan kode dalam
penelitian ini meggunakan format kode ”track”. Kode format tersebut
digunakan untuk mendeteksi keberadaan atau letak suatu benda yang dicari.
32
3. Pengendali atau proses
Gambar III.5 Skema Proses
Dalam Rangkaian komponen Proses yang dapat dilihat pada gambar
III.5 di atas dapat dijelaskan bahwa masukan (Input) yang digunakan dalam
penelitian ini yakni Smartphone, Powerbank dan Dioda diproses atau diolah
dengan bantuan alat mikrokontroler Atmega 16 sehingga akan mengh asilkan
suatu Output sebuah informasi.
4. Rangkaian Output
Gambar III.6 Skema Output
Dalam Rangkaian komponen Proses yang dapat dilihat pada gambar
III.6 (skema output) di atas dapat dijelaskan bahwa setelah seluruh komponen
33
diproses atau diolah sehingga akan secara otomatis menghasilkan hasil
Output berupa suatu informasi yang akan menunjukkan keberadaan lokasi
suatu benda. Sehingga akan berguna dalam membantu pemilik untuk mencari
suatu benda yang dicari.
3.5. Flowchart Program
Gambar III.7 Flowchart Alat GPS Tracking
Agar alat dapat dikontrol maka harus menggunakan sebuah
mikrokontroler, seperti menggunakan arduino, sehingga alat dapat dimasukan
perintah yang kita inginkan dan dapat menampilkan output, namun kita harus
34
membuat flowchart rancangannya terlebih dahulu agar semua perintah yang
kita masukan dapat berjalan dengan yang kita input. Berikut algoritma
pemprogramannya:
1. Jika kita ingin mengetahui letak mobil atau barang lainnya, kita harus
mengirimkan pesan perintah “track” untuk dapat melihat posisi, maka setelah
klik kirim pesan alat akan otomatis mengirim peta lokasi dalam bentuk pesan
GPS.
2. Jika pesan yang dimasukan tidak sesuai dengan perintah yang dikenali oleh
arduino maka system tidak akan mengirim pesan lokasi.
3.6. Konstruksi Sistem (Coding)
Pada bahasan ini dijelaskan tentang konstruksi sistem program secara
detail, meliputi: Inisialisasi program, Pembacaan input, pemrosessan dan
pengendalian output program.
Dalam mikrokontroler Arduino Uno yang digunakan dalam penelitian ini
telah diisi dengan program yang nantinya dapat menghubungkan mitrokontroler
Arduino Uno dengan Smarthphone. Sehingga program tersebut nantinya dapat
mengontrol pergerakan mulai dari pembacaan port, pembacaan input, proses
pengolahan data, dan pembacaan port output dari semua alat-alat yang terpasang
hanya dengan melalui Smarthphone. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan
masukan SMS sebagai alat masukan dan juga sebagai alat keluaran yang
nantinya akan mengirim untuk meminta informasi keberadaan benda dan juga
untuk menerima informasi dari keberdaan lokasi benda yang didapat dari
keluaran atau Output alat.
35
3.6.1 Initialisasi
Tabel III.1 Initialisasi
Keterangan
TinyGPSPlus gps ;: GPS
SMSGSM sms ;: GSM
Penjelasan:
Sintaks program tersebut merupakan inisialisasi perangkat keras dengan
memberikan kode-kode tertentu yang tujuannya memberikan kemudahan
dalampembuatan instruksi-instruksi yang selanjutnya.
Seperti TinyGPSPlus gps merupakan inisialisasi dari modul gps untuk
menentukan posisi benda, SMSGSM merupakan inisialisasi untuk modul gsm
untuk menerima perintah yang dikirimkan melalui sms dari android dan string
kirim=""; merupakan inisialisasi dari proses arduino yang terhubung ke modul
gsm, ketika modul gsm telah mendapatkan sinyal, maka modul gsm segera
mengirim pesan aktif berupa status "GPS Tracker Online" sebagai tanda aktif dan
siap digunakan.
3.6.2 Input
sms.SendSMS("nomor hape kamu", "GPS TRACKER ONLINE") :jika GSM
mendapatkan sinyal.
digitalWrite(led,HIGH) : Led GSM menyala
36
delay(1000) : Tunggu 1000 detik
digitalWrite(led,LOW) : Led GSM mati.
Penjelasan:
sms.SendSMS("nomor hape kamu", "GPS TRACKER ONLINE")
merupakan pembacaan perintah modul gsm setelah mendapatkan sinyal maka
secara otomatis modul GSM akan menggirimkan pesan berisi "GPS TRACKER
ONLINE".
digitalWrite(led,HIGH) merupakan input pembacaan modul GSM untuk mencari
sinyal yang akan membuat LED pada modul menyala.
delay(1000) merupakan jeda waktu untuk mati menyala LED.
3.6.3 Main Program
void info(){
str.begin();
str.print("https://maps.google.com/maps?q=");
str.print(gps.location.lat(), 6);
str.print(F(","));
str.print(gps.location.lng(), 6);
kirim=str;
int pos=0;
pos=sms.IsSMSPresent(SMS_ALL);
if(pos){
sms.GetSMS(pos,n,smsbuffer,100);
if(!strcmp(smsbuffer,"track")){
digitalWrite(led,HIGH);
str.begin();
str.print(kirim);
sms.SendSMS(n,buffer);
digitalWrite(led,LOW);
}
if(!strcmp(smsbuffer,"reset")){
37
sms.SendSMS(n,"GPS TRACKER RESET");
delay(5000);
resetFunc();
}
3.7 Hasil Percobaan
Selanjutnya dalam bab ini peneliti akan membahas tentang Hasil Percobaan
rancangan sistem yang telah dibuat oleh peneliti sebelumnya mengenai alat GPS
Tracking. Sehingga alat GPS Tracking dapat berfungsi dengan semestinya. Hasil
percobaan GPS Tracking terbagi menjadi tiga bagian sistem, yaitu sebagai berikut:
3.7.1 Hasil Percobaan Input
Pada pembahasan disini dijelaskan bagaimana hasil percobaan pada bagian
input alat GPS tracking yakni Catu Daya dan Input Sms yang telah dilakukan
sehingga dapat dijelaskan sebagai berikut :
Tabel III. 2 Hasil Percobaan Input
No Catu
Daya Arduino
Input
Sms
Modul
Gsm
Modul
Gps Keterangan
1 5
volt Terhubung Track Terhubung Berkedip
Track Terkirim Modul Gsm dan
Modul Gps berkedip
2 5
volt Terhubung Reset
Ada
Balasan Berkedip
Reset Terkirim Modul Gsm Dan
Gps berkedip Ada Balasan
3 5
volt Terhubung Track
Tidak
Terhubung Berkedip
Sms Tidak Ada Balasan Track
Format Sms Salah
4 8
volt Terhubung Reset
Tidak Ada
Balasan Berkedip
Star Tidak Ada balasan Format Sms
Reset Salah
38
3.7.2 Hasil Percobaan Output
Selanjutnya pada bagian ini akan membahas tentang bagaimana hasil
percobaan yang dilakukan pada bagian Output alat, seperti apakah modul GPS
dapat muncul dan bisa berfungsi dengan menampilkan gambar lokasi dll.
Tabel III. 3 Hasil Percobaan Output
No Catu
Daya Arduino Provider
Modul
Gsm
Modul
Gps
Output
Sms Keterangan
1 5
Volt Terhubung Three Terhubung Terkirim
Berupa
Link
Lokasi
Benda
Output
Lokasi Gps
Terkirim
sesusai
Lokasi Anda
2 5
Volt Terhubung XL Terhubung
Tdak
Terkirim Kosong
Output
Lokasi Gps
Tidak
Terkirim
Jaringan
Susah
3 5
Volt Terhubung Telkomsel Terhubung Terkirim
Berupa
Link
Lokasi
Benda
Output
Lokasi Gps
Terkirim
Menggunakan
Provider
Telkomsel
4 5
Volt Terhubung IM3 Terhubung Terkirim Kosong
Output
Lokasi Gps
Tidak
Terkirim
Jaringan
Susah
3.7.3 Hasil Percobaan Keseluruhan
Kemudian pada bagian ini akan menjelaskan bagaimana hasil percobaan yang
dilakukan pada keseluruhan alat baik dari rangka alat yang dibuat. Tata letak alat
39
yang baik, fungsi dari alat sesuai dengan yang diharapkan. Untuk hasil pengujian
akan nampak pada tabel seperti berikut :
No Catu
Daya Arduino Provider
Input
Sms
Modul
Gsm
Modul
Gps Waktu Keterangan
1 5 Volt Terhubung Three Track Berkedip Berkedip 2 Menit
Alat Dapat
Menggirim
Lokasi Gps
Dengan Waktu
2 Menit
2 5 Volt Terhubung Xl Track Berkedip Berkedip Tidak
Diketahui
Alat Tidak
Ketahui Waktu
Pengirman
Lokasi Benda
Karena Kendala
Sinyal
3 5 Volt Terhub
ung Telkomsel Track Berkedip Berkedip 5 Menit
Alat Dapat
Menggirim
Lokasi Gps
Dengan Waktu
5 Menit
4 5 Volt Terhubung IM3 Track Berkedip Berkedip Tidak
Diketahui
Alat Tidak
Ketahui Waktu
Pengirman
Lokasi Benda
Karena
Terhambat
Sinyal
Berdasarkan hasil percobaan keselurahan, maka didapatkan hasil dengan
penjelasan sebagai beikut:
1. Tegangan masuk melalui catu daya 5 volt dihubungkan dengan
arduino,kemudian Smartphone mengirim pesan track menggunakan provider
Three, setelah itu modul GSM berkedip dengan delay 3 menit tanda mendapat
sinyal dan modul GPS berkedip,dengan rentan waktu 2 menit Smartphone
mendapat lokasi benda yang telah ditancapkan alat GPS Tracking.
40
2. Tegangan masuk melalui catu daya 5 volt dihubungkan dengan arduino,
kemudian Smartphone mengirim pesan track menggunakan provider xl, setelah
itu modul GSM berkedip terus menerus tanda mencari sinyal dengan lama lebih
dari 10 menit dan modul GPS berkedip, dengan rentan waktu yang tidak
diketahui Smartphone tidak dapat mengirim output lokasi benda yang dicari
karena terkendala sinyal.
3. Tegangan masuk melalui catu daya 5 volt dihubungkan dengan
arduino,kemudian Smartphone mengirim pesan ”track” menggunakan
provider telkomsel, setelah itu modul GSM berkedip dengan delay tiga
menit tanda mendapat sinyal dan modul GPS berkedip, dengan rentan waktu
5 menit Smartphone mendapat lokasi benda yang telah ditancapkan alat GPS
Tracking,
4. Tegangan masuk melalui catu daya 5 volt dihubungkan dengan arduino,
kemudian Smartphone mengirim pesan track menggunakan provider M3,
setelah itu modul GPS berkedip terus menerus tanda mencari sinyal dengan
lama lebih dari 10 menit dan modul GSM berkedip, dengan rentan waktu
yang tidak diketahui Smartphone tidak dapat mengirim output lokasi benda
yang dicari karena terkendala sinyal.
Dari hasil percobaan kartu diatas dapat disimpulkan bahwa kartu Thee yang
paling baik mrndapat sinyal untuk wilayah kota tegal.