BAB 4

KESIMPULAN

Dari perancangan dan pengkajian yang telah dilakukan diperoleh

kesimpulan sebagai berikut:

1. Permasalahan yang terjadi pada macetnya PLTMH Sewon bersumber pada

kurangnya debit andalan. Debit andalan yang tersedia dari IPAL Sewon

hanya sebesar 0,0551 m3/det sedangkan perencanaan awal PLTMH Sewon

menggunakan debit andalan sebesar 0,3078 m3/det.

2. Solusi yang dapat ditempuh untuk memfungsikan kembali PLTMH Sewon

adalah dengan merencana ulang PLTMH Sewon sesuai debit yang tersedia

(0,0551 m3/det), atau mengusahakan suplesi sehingga debit awal

perencanaan PLTMH Sewon (0,3078 m3/det) dapat terpenuhi.

3. Perencanaan ulang PLTMH Sewon berdasarkan debit andalan yang

tersedia dari IPAL Sewon memperoleh hasil sebagai berikut:

a. dimensi bangunan sadap = Ø 26 cm

b. dimensi saluran pembawa = lebar 0,55 m; tinggi 0,3 m

c. dimensi bak penenang = lebar 0,55 m; tinggi 1 m; panjang 1,25 m

d. dimensi pipa isap = 17 cm; tebal 3,1 mm

e. daya terbangkit = 1,79 kW (1790 W)

f. jenis turbin = propeller open flume turbine

g. estimasi biaya renovasi = Rp 83.863.000,00

4. Perencanaan berdasarkan debit andalan IPAL Sewon ternyata kurang

efektif dari segi biaya.

5. Dari survai yang telah dilakukan penambahan suplesi untuk PLTMH

Sewon dapat dilakukan, yaitu dengan mengambil debit aliran dari saluran

irigasi Pendawa yang disadap dari Sungai Bedog.

6. Perancangan pengusahaan suplesi PLTMH Sewon memperoleh hasil

sebagai berikut:

a. bukaan pintu bangunan sadap harus ditambah setinggi 13 cm,

b. tanggul saluran irigasi Pendawa harus ditinggikan sebesar 18,5 cm

agar air yang mengalir tidak meluap,

c. dibuat suatu saluran pengambilan dari saluran irigasi Pendawa ke

saluran pembuangan IPAL Sewon dengan dimensi lebar (b) = 44 cm,

tinggi (d) = 30 cm dengan kemiringan saluran (I) = 0,0575 pada lokasi

yang telah direncanakan,

d. renovasi bangunan sadap PLTMH Sewon dari saluran pembuangan

limbah IPAL Sewon sesuai standarisasi yang baik. Bentuk bangunan

sadap lingkaran, dengan diameter lingkaran sebesar 60 cm,

e. estimasi biaya renovasi sebesar Rp 31.057.00,00

7. Solusi yang paling efektif untuk dapat mengatasi macetnya PLTMH

Sewon adalah dengan perancangan penambahan suplesi dari saluran irigasi

Pendawa yang disadap dari Sungai Bedog.

DAFTAR PUSTAKA

Hicks, T.G., 1986, Power Plant Evaluation and Design Reference Guide,Synthesis Inc, New York.

Anonim, 1983, Bangunan Tenaga Air, Biro Penerbit KMTS UGM, Yogyakarta.

Maryono, A., Muth, W., Eisenhauer, N., 2003, Hidrolika Terapan, CetakanKedua, Penerbit Pradnya Paramita, Jakarta.

Paryatmo, W., 2007, Turbin Air, Cetakan Pertama, Penerbit Graha Ilmu,Yogyakarta.

Patty, O.F., 1995, Tenaga Air, Cetakan Pertama, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Pedoman/Petunjuk Teknik dan Manual Bagian: 2 Irigasi (Standar PerncanaanIrigasi), 2002, Kriteria Perencanaan 01, Penerbit Balitbang DepartemenKimpraswil, Jakarta.

Pedoman/Petunjuk Teknik dan Manual Bagian: 2 Irigasi (Standar PerncanaanIrigasi), 2002, Kriteria Perencanaan 02, Penerbit Balitbang DepartemenKimpraswil, Jakarta.

Pedoman/Petunjuk Teknik dan Manual Bagian: 2 Irigasi (Standar PerncanaanIrigasi), 2002, Kriteria Perencanaan 03, Penerbit Balitbang DepartemenKimpraswil, Jakarta.

Triatmodjo, B., 1993, Hidraulika I, Beta Offset, Yogyakarta.

Triatmodjo, B., 1993, Hidraulika II, Beta Offset, Yogyakarta.

Warnick, C.C., 1984, Hydropower Engineering, Prentice Hall, New Jersey.