TUGAS TERSTRUKTUR

ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN

AGH 240

Dosen:

Bp. Adolf Pieter Lontoh

Galvan Yudistira A24070040

Sitta Azmi Farchany A24070088

Yusufa Putri Catur S A24070109

Dini GustiningsihA24070120

Endang Wijayanti A24070133

Kosmas Sugara A24070184

DEPARTEMEN AGRONOMI DAN HORTIKULTURA

FAKULTAS PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

2010

1. Luas areal Ubi Jalar dan Ubi Kayu 5 tahun terakhir (bukan prediksi)

Data Deptan

Sumber : http://www.deptan.go.id/infoeksekutif/tan/ [1 Januari 2010]

Luas areal Ubi Jalar (Ipomoea batatas L) tahun 2001-2008

Luas areal Ubi Kayu (Manihot esculenta crantz) tahun 2001 - 2008

2. Produksi Ubi Jalar dan Ubi Kayu 5 tahun terakhir (bukan prediksi)

Produksi Ubi Jalar (Ipomoea batatas L) tahun 2001-2008

Produksi Ubi Kayu (Manihot esculenta crantz) tahun 2001-2008

3. Produktifitas Ubi Jalar dan Ubi Kayu 5 tahun terakhir (bukan prediksi)

Produktifitas Ubi Jalar (Ipomoea batatas L) tahun 2001-2008

Produktifitas Ubi Kayu (Manihot esculenta crantz) tahun 2001-2008

Data BPS

Sumber : http://www.bps.go.id/tnmn_pgn.php [1 Januari 2010]

Ubi Jalar (Ipomoea batatas L)

Data BPS Komoditas Ubi Jalar (Ipomoea batatas L) Semua Provinsi di Indonesia tahun 2004

Data BPS Komoditas Ubi Jalar (Ipomoea batatas L) Semua Provinsi di Indonesia tahun 2005

Data BPS Komoditas Ubi Jalar (Ipomoea batatas L) Semua Provinsi di Indonesia tahun 2006

Data BPS Komoditas Ubi Jalar (Ipomoea batatas L) Semua Provinsi di Indonesia tahun 2007

Data BPS Komoditas Ubi Jalar (Ipomoea batatas L) Semua Provinsi di Indonesia tahun 2008

Ubi Kayu

Data BPS Komoditas Ubi Jalar (Manihot esculenta crantz) Semua Provinsi di Indonesia tahun

2004

Data BPS Komoditas Ubi Jalar (Manihot esculenta crantz) Semua Provinsi di Indonesia tahun

2005

Data BPS Komoditas Ubi Jalar (Manihot esculenta crantz) Semua Provinsi di Indonesia tahun

2006

Data BPS Komoditas Ubi Jalar (Manihot esculenta crantz) Semua Provinsi di Indonesia tahun

2007

Data BPS Komoditas Ubi Jalar (Manihot esculenta crantz) Semua Provinsi di Indonesia tahun

2008

Tabel1. Komponen Gizi Ubi Jalar

Tabel2. Komposisi Ubi Kayu (per 100 gram bahan)

No Komponen Kadar

1. Kalori 146,00 kal

2. Air 62,50 gram

3. Phosphor 40,00 mg

4. Karbohidrat 34,00 gram

5. Kalsium 33,00 mg

6. Vitamin C 0,00 mg

7. Protein 1,20 gram

8. Besi 0,70 mg

9. Lemak 0,30 gram

10. Vitamin B1 0,06 mg

11. Berat dapat dimakan 75,00

No. Kandungan Gizi Banyaknya dalam

Ubi Putih Ubi Merah Ubi Kuning

1. Kalori (kal) 123,00 123,00 136,00

2. Protein (g) 1,80 1,80 1,10

3. Lemak (g) 0,70 0,70 0,40

4. Karbohidrat (g) 27,90 27,90 32,30

5. Air (g) 68,50 68,50 -

6. Serat Kasar 0,90 1,20 1,40

7. Kadar Gula 0,40 0,40 0,30

8. Betakaroten 31,20 174,20 -

Tabel3. Komposisi Kimia Dua Jenis Ubi Jalar

Komposisi Kimia Warna Ubi

Putih Ungu

Air (%) 62,24 70,46

Abu (%) 0,93 0,84

Pati (%) 28,79 12,64

Protein (%) 0,89 0,77

Gula reduksi (%) 0,32 0,3

Serat Kasar (%) 2,5 3

Lemak (%) 0,77 0,94

Vitamin C (mg/100 mg) 28,68 21,43

Antosianin (mg/100 mg) 0,06 110,51

Analisis Usaha Tani Ubi Jalar

Sumber : Limbongan, L dan Soplanit, A. 2007.Ketersediaan Teknologi dan Potensi

Pengembangan Ubi Jalar (Ipomoea batatas L.) di Papua. Jurnal Litbang Pertanian, 26(4). Badan

Litbang Pertanian

Analisis Usaha Tani Ubi Kayu

Perkiraan analisis usaha tani ubi kayu seluas 1 hektar, dengan pola monokultur dalam

satu musim tanam, kurang lebih 8 bulan, dengan jarak tanam 100 x 100 cm :

A. Biaya Produksi

1. Sewa lahan per musim = Rp 1.500.000,-

2. Bibit (11.000 setek @ Rp 100,-) = Rp 1.100.000,-

3. Pupuk : Urea: 200 kg @ Rp 3.000,- = Rp 600.000,-

TSP : 100 kg @ Rp 6.000,- = Rp 600.000,-

KCl : 200 kg @ Rp 6.000,- = Rp 1.200.000,-

4. Pajak dan peralatan = Rp 500.000,-

5. Tenaga kerja

- Penyambungan (11.000 bibit x Rp 100,-) = Rp 1.100.000,-

- Pengolahan lahan (70 HOK @ Rp 30.000,-) = Rp 2.100.000,-

- Penanaman (15 HOK @ Rp. 30.000,-) = Rp 450.000,-

- Pemupukan (35 HOK @ Rp. 30.000,-) = Rp 1.050.000,-

- Penyiangan dan pembubunan (40 HOK @ Rp. 30.000,-) = Rp 1.200.000,-

- Panen dan pasca panen (40 HOK @ Rp 30.000,-) = Rp 1.200.000,-

6. Jumlah biaya produksi = Rp 12.600.000 ,- 

B. Pendapatan (30.000 kg @ Rp 1.000,-) = Rp 30.000.000,-

C. Keuntungan (A – B) = Rp 17.400.000,-

D. Kelayakan usaha (Output/Input) = 2.38

Sumber : http://henny-agricultureuntan.blogspot.com [17 Januari 2010]