Post on 12-Jul-2015
5/11/2018 ASAL MINYAK BUMI - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/asal-minyak-bumi 1/6
ASAL – USUL MINYAK BUMI
1. ASALMerupakan hasil proses alam, dari zat organik yang tertimbun selama
ribuan tahun
Penghasil utama bahan bakar, bahan-bahan petrokimia
5/11/2018 ASAL MINYAK BUMI - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/asal-minyak-bumi 2/6
2. KOMPOSISI MINYAK BUMIFase : cair, gas, padat
Komposisi utama :
a. Hidrokarbon (83 – 87 % C,11 – 14 % H)
b. Senyawa Nitrogen (0 – 0,5 %)c. Senyawa Sulfur (0 – 6 %)
d. Oksigen (0 – 3,5 %)
Kualitas minyak bumi diukur dengan bilangan oktan Bilangan Oktan
Pengukuran terhadap kemampuan bahan bakar untuk menghindari atau
mengatasi “knocking” (berisik pada mesin) disebabkan oleh compression ratio
pada motor relatif tinggi
Ditentukan dengan memasukkan bahan bakar yang akan diukur pada motorkhusus yang mempunyai satu silinder, kemudian dibandingkan dengan motor
tertentu, yang dijalankan dengan perbandingan bahan bakar :
Iso-oktana : n-heptana (2.2.4 trimethyl pentane)
Bilangan oktan iso-oktana = 100 n-heptana = 0
Perbandingan persen volumetrik iso-oktana & n-heptana yang
memberikan jumlah ketukan yang sama terhadap bahan bakar yang diuji,
menyatakan bilangan oktan bahan bakar yang diuji
Contoh :
Campuran 90 % volume iso-oktana &
10 % volume n-heptana
memberikan ketukan yang sama dengan bahan bakar X pada motor uji berarti
bilangan oktan bahan bakar X adalah 90
3. PENGGOLONGAN MINYAK BUMI
(berdasarkan hidrokarbon yang dikandung)
Minyak mentah parafinik (parafin, isoparafin, olefin) rantai hidrokarbonterbuka
Minyak mentah naphtenik (naphtena) rantai hidrokarbon tertutup(cincin)
Campuran (mixed based)
5/11/2018 ASAL MINYAK BUMI - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/asal-minyak-bumi 3/6
4. JENIS-JENIS MINYAK MENTAH BERDASARKAN
KOMPOSISI HIDROKARBONAliphatics/rantai hidrokarbon terbukan parafin (CnH2n+2)
• fraksi utama• bilangan oktan rendah
Iso parafin (CnH2n+2) Jumlah sedikit Dapat dinaikkan melalui proses-proses
lanjutan Mempunyai rantai cabang Baik untuk “internal combustion engine”
Olefin (CnH2n+2)
Tidak ada dalam minyak mentah
Hasil proses cracking katalitisBaik untuk bahan baku zat petrokimia
B. Aromatic/senyawa cincin.
1. Naphtena (CnH2n) sikloheksana
Banyak dalam minyak mentah
Senyawa siklis jenuh & tidak reaktif
MR rendah dimanfaatkan sebagai bahan bakar
MR tinggi berada dalam fraksi gas
Aromatis (CnH2n-6)
Berjumlah sedikit dalam minyak mentah
Dibutuhkan dalam bensin (premium) karena mempunyai anti knocking
Sering dipisahkan dari minyak bumi sebagai bahan baku petrokimia
C. Pengotor
1. Senyawa Sulfur dan Nitrogen
Merupakan kotoran
Sulfur berbau dan dapat menimbulkan korosi
Pada bensin dan minyak tanah kedua senyawa ini dipisahkan dari produk
5/11/2018 ASAL MINYAK BUMI - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/asal-minyak-bumi 4/6
5. PRODUK – PRODUK MINYAK BUMIDibedakan berdasarkan titik didih Gas kilang
C1 & C2 : untuk bahan bakar di kilang
C3 : las propana, bahan bakar rambu laut
LPG : bahan bakar rumah tanggaKerosin Untuk bahan bakar keperluan rumah tangga
Aviation turbine fuel
Untuk bahan bakar pesawat jet (mesin turbin)
4. Aviation gasoline
Untuk bahan bakar pesawat terbang
5. Motor gasoline
Untuk bahan bakar kendaraan bermotor (super, premium, premix, TT, Super
TT)
6. High speed diesel fuel (minyak solar)
Untuk mesin disel
7. Industrial diesel fuel (minyak disel)
untuk mesin disel berat
8. Residu
Untuk bahan bakar industri petrokimia, bahan bakar industri (umum), bahan
baku perlumas dsb.
Produk-produk samping
Pelarut (benzena,toluena, xilena)
Lilin (membatik)Aspal
Petroleum coke
5/11/2018 ASAL MINYAK BUMI - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/asal-minyak-bumi 5/6
6. PENGOLAHAN PROSES UTAMAPenyulingan
Untuk memisahkan jenis-jenis minyak berdasarkan titik didih dalam
kolom destilasi
Perengkahan (cracking)Untuk memecah hidrokarbon berat menjadi kecil
Hasil : gasoline dengan mutu baik
Hasil samping : butana, iso butana & olefin ringan
Reforming
Perubahan bentuk/struktur molekul
Memanaskan bensin, uap dilewatkan tumpukan katalisator sehingga terjadi
perubahan bentuk
AlkilasiPenggabungan molekul-molekul 2 jenis
Molekul-molekul gas :
butylene & isobutane menjadi akylate (bahan avtur)
Polimerisasi
Penggabungan molekul-molekul sejenis
molekul-molekul gas digabung menjadi polimer
Untuk pembuatan bensin mutu tinggi
PemurnianPembuangan kotoran pada produk
Pemurnian berdasarkan sifat produk,
misal :
“copper sweetening” & “doctor treating” untuk menghilangkan kotoran
penyebab karat dan bau
“acid treatment” untuk membuang lumpur sambil memperbaiki warna dan daya
tahan
“desulfurizing” untuk menghilangkan Sulfur yang dapat menyebabkan karat
Blending (pencampuran)Bensin untuk dijual harus diberi :
Additive : TEL (Tetra Ethyl Lead) untuk menambah tenaga dan mengurangi
knocking
Inhibitor : agar tahan lama
5/11/2018 ASAL MINYAK BUMI - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/asal-minyak-bumi 6/6
7. PROSES - PROSES TAMBAHAN UNTUK
MEMPERBAIKI KUALITASProses dewaxing
Untuk menghilangkan “wax” ( n parafin MR tinggi)
Untuk menghasilkan minyak pelumas dengan pour point rendah
Proses deasphalting
Proses penghilangan asphalt
Untuk menghasilkan minyak pelumas
Proses penghilangan sulfur